Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SD
MODUL 5 DAN 6

DI SUSUN OLEH :

1. RAMA SATRIA HASIBUAN ( 855857433 )


2. WENI PRATIKA DEWI ( 855869001 )
3. SHINDIKA TRISNA RAHMAWATI ( 855858356 )
4. SITI LATIFAH ( 855863999 )
PROGRAM STUDI S-1 PGSD
UNIVERSITAS TERBUKA UPBJJ-MEDAN
POKJAR LABURA
DAFTAR ISI
Cover ........................................................................................................................................
ii
Daftar Isi ..................................................................................................................................
iii
Kata Pengantar .........................................................................................................................
1
BAB I Pendahuluan .................................................................................................................
2
I.I Latar Belakang ..........................................................................................................
2
I.2 Rumusan Masalah .....................................................................................................
2
I.3 Tujuan Pembahasan ..................................................................................................
2
1.4 Manfaat Pembahasan ................................................................................................
2
BAB II. Faktor yang mempengaruhi .......................................................................................
2.1 Faktor penghambat ...................................................................................................
2.2 Faktor pendukung .....................................................................................................
BAB III. Pembahasan...............................................................................................................
A. Kelipatan dan Faktor Bilangan …………………………………………………..
a) Kelipatan dan Faktor Bilangan ………………………………………………..
b) Faktor Bilangan ........................................................
c) Kelipatan dan Persekutuan dan Bilangan Prima ............................................
d) Faktor Persekutuan pada Bilangan .....................................
e) KPK dan FPB .........................................
BAB IV. Penutup ....................................................................................................................
4.1 Kesimpulan ..............................................................................................................
4.2 Saran ........................................................................................................................
BAB V Daftar Pustaka ............................................................................................................
Modul 5 KB.1
KELIPATAN DAN FAKTOR BILANGAN

A. KELIPATAN BILANGAN
- Bilangan ganjil dan bilangan genap
Bilangan ganjil adalah bilangan yang tidak habis dibagi dua → 2k + 1
Bilangan genap adalah bilangan yang habis dibagi dua → 2k 
Cara pembelajaran dapat menggunakan lidi atau kelereng dengan mengelompokkannya dua-
dua. Habis dibagi artinya: suatu bilangan dibagi oleh bilangan lain dan hasilnya adalah
bilangan asli dengan sisa nol. (Bilangan asli = 1, 2, 3, 4, 5, dst.)
Jumlah dua bilangan ganjil adalah genap, contoh
7 + 7 = 14
13 + 1 = 14
5 + 25 = 30
dan lain-lain...
- Hasil kali dua bilangan ganjil adalah bilangan ganjil, contoh:
3x3=9
5 x 7 = 35
11 x 9 = 99
17 x 29 = 493
dan lain-lain...
2. KELIPATAN BILANGAN
Kelipatan dari suatu bilangan adalah sangat banyak dan tidak terbatas
Contoh:
24 adalah kelipatan dari 3 karena 24 = 8 x 3
24 adalah juga kelipatan dari 6 karena 24 = 4 x 6
24 adalah juga kelipatan dari 2 karena 24 = 12 x 2
dan lain-lain...
- Cara pembelajaran dapat menggunakan garis bilangan atau dengan lidi maupun kelereng
dengan mengelompokkannya sesuai dengan kelipatan yang dicari. 
Apabila jumlah kelereng atau lidi tersebut habis dibagi, maka berarti jumlah tersebut
adalah kelipatan dari angka pengelompokkannya.
Suatu bilangan juga merupakan kelipatan dari bilangan itu sendiri.
B. FAKTOR BILANGAN
Ciri-ciri bilangan asli yang habis dibagi oleh bilangan asli tertentu, yaitu 2, 3, 4, 5, dan 6:
Habis dibagi oleh Ciri-ciri bilangan
2 angka akhirnya genap atau 0 (nol)
3 jumlah angka pembentuk adalah kelipatan 3
4 dua angka terakhir adalah kelipatan 4
5 angka terakhir adalah 0 (nol) atau 5 (lima)
6 angka genap dan jumlah angka pembentuknya adalah kelipatan 3
Cara pembelajaran dengan bertanya kepada siswa apakah suatu bilangan tertentu dapat habis
dibagi oleh bilangan tertentu lainnya. 
Contoh:
56 = 1 x 56
56 = 2 x 28
56 = 4 x 14
56 = 7 x 8
Jadi, faktor dari 56 adalah 1, 2, 4, 7, 8, 14, 28, 56.
Ingat ! 1 (satu) adalah faktor dari semua bilangan dan suatu bilangan adalah faktor dari dirinya
sendiri.

Modul 5 KB. 2
KELIPATAN PERSEKUTUAN, FAKTOR PERSEKUTUAN,
DAN BILANGAN PRIMA

A. KELIPATAN PERSEKUTUAN DARI DUA BILANGAN


Langkah pengerjaan:
1. Tentukan kelipatan bilangan yang pertama secara berurutan
2. Tentukan kelipatan bilangan yang kedua juga secara berurutan
3. Pilih bilangan yang sama dari kedua kelompok kelipatan yang didapat, dan urutkan dari
yang terkecil.
Contoh:
Tentukan kelipatan persekutuan dari 4 dan 6 sebanyak 4 buah (banyaknya kelipatan yang
dicari sebaiknya disebutkan agar jawaban yang didapat lebih pasti).
Penyelesaian:
Langkah pengerjaan:
1. Tentukan kelipatan dari 4, yaitu: 4, 8, 12, 16, 20, 24, 28, 32, 36, 40, 44, 48, …
2. Tentukan kelipatan dari 6, yaitu: 6, 12, 18, 24, 30, 36, 42, 48 …
3. Pilih empat bilangan yang sama dari kedua kelompok kelipatan yang didapat, dan urutkan
dari yang terkecil, yaitu: 12, 24, 36, 48
Jadi, empat buah kelipatan persekutuan dari 4 dan 6 adalah 12, 24, 36, 48.
Cara yang sama juga dapat ditempuh untuk mencari kelipatan persekutuan dari tiga bilangan
atau lebih. Dan apabila diperhatikan, ketika dua kelipatan persekutuan telah didapat, maka
selanjutnya cukup dengan menambahkan dengan selisih dari dua hasil pertama tersebut.
B. FAKTOR PERSEKUTUAN DUA BILANGAN
Langkah pengerjaan:
1. Tentukan faktor dari bilangan yang pertama.
2. Tentukan faktor dari bilangan yang kedua.
3. Pilih bilangan yang sama dari kedua kelompok faktor yang didapat.
Contoh:
Tentukan faktor persekutuan dari 24 dan 36.
Penyelesaian:
Langkah pengerjaan:
Pemfaktoran/faktorisasi
1. Tentukan faktor dari 24, yaitu: 1     2    3    4
24   12    8    6
2. Tentukan faktor dari 36, yaitu: 1     2    3    4     6
36   18    12    9    6
3. Pilih bilangan yang sama dari kedua kelompok faktor yang didapat. Jadi, faktor persekutuan
dari 24 dan 36 adalah 1, 2, 3, 4, 6, dan 12.

C. BILANGAN PRIMA
Bilangan prima adalah bilangan asli lebih dari 1 yang mempunyai tepat 2 faktor positif, yaitu 1
(satu) dan bilangan itu sendiri. Dengan kata lain, bilangan prima adalah bilangan yang hanya
habis dibagi oleh 1 (satu) dan bilangan itu sendiri.
Contoh:
- 2 merupakan bilangan prima, karena faktor dari 2 adalah 1 dan 2.
- 19 merupakan bilangan prima, karena faktor dari 19 adalah 1 dan 19.
- 51 merupakan bilangan prima, karena faktor dari 51 adalah 1 dan 51.
- 111 bukan merupakan bilangan prima, karena faktor dari 111 adalah 1, 3, 37, dan 111.
Identifikasi umum bilangan prima:
Modul 6 KB 1
KPK DAN FPB

A. KELIPATAN PERSEKUTUAN TERKECIL (KPK)


Mencari semua kelipatan dari a dan batau lebih, yang kemudian diidentifikasi dan
dikumpulkan semua kelipatan yang sama dan dipilih yang terkecil. KPK dari dua bilangan
ditulis dengan notasi KPK (a,b) atau [a,b].
Misal :Tentukan KPK (8,12)
-Kelipatan 8 yaitu, 8,16,24,32,40,48,…………
-Kelipatan 12 yaitu, 12,24,36,48,60,…………
Yang terkecil adalah 24, maka KPK (8,12) 24

. Menentukan Faktor Prima suatu Bilangan


Untuk mencari faktor prima dari suatu bilangan dapat dilakukan dengan cara,
1.Dengan Tabel2.Pohon faktor / pohon akar•Bilangan prima : bilangan as
li yang lebih besar dari angka 1 yang faktorpembaginya adalah 1 dan bilangan itu sendiri.
KPK dan FPB merupakan salah satu bab yang dipelajari dalam matematika. Kelipatan
persekutuan terkecil (KPK) adalah nilai terkecil yang sama dihasilkan oleh dua atau lebih
kelipatan bilangan. Sedangkan Faktor Persekutuan terbesar (FPB) merupakan nilai terbesar
yang dihasilkan oleh 2 atau lebih faktor bilangan
Mencari KPK dan FPB dengan Faktorisasi

- KPK dapat dicari dengan cara mengalikan semua faktor prima kedua bilangan atau lebih.
Dengan catatan jika ada faktor prima yang sama dapat dipih salah satu faktor prima yang
jumlahnya lebih banyak (pangkatnya lebih besar)
- FPB dapat ditemukan dengan mengalikan faktor prima yang dimiliki oleh kedua bilangan
atau lebih, dengan catatan jika ada faktor prima yang sama, dipilih salah satu faktor prima yang
jumlahnya lebih sedikit (pangkatnya lebih kecil)
Agar lebih mudah memahami KPK dan FPB, perhatikan contoh soal berikut ini :
1. Berapa KPK dan FPB dari 125 dan 250

Penyelesaian:

125 = 5 x 5 x 5 = 53

250 = 2 x 5 x 5 x 5 = 2 x 53

KPK = 53 X 2 = 250

FPB = 53 = 125

MENGGUNAKAN BILANGAN PRIMA


Dalam mencari KPK dan FPB dapat menggunakan bilangan prima. Bilangan prima adalah
bilangan yang lebih besar dari 1 dan tidak memiliki faktor kecuali dirinya sendiri. Contoh
bilangan prima adalah 3,5,7, 11, 13, 17, 19, 23, dan seterusnya.

Contohnya:
Menentukan FPB
Tentukan FPB dari 35 dan 42
35 = 5 x 7
42 = 2 x 3 x 7
Lalu identifikasi faktor prima dari kedua bilangan di atas. Pilih bilangan yang memiliki
faktorisasi yang sama, yaitu angka 7.

Nilai FPB adalah nilai bilangan yang sama dan memiliki pangkat yang lebih kecil. Maka, nilai
FPB dari 35 dan 42 adalah 7.

Menentukan KPK
Dalam mencari KPK juga menggunakan faktorisasi prima yaitu mengalikan semua bilangan
faktor dan jika ada yang sama ambilah nilai yang paling terbesar, jika keduanya sama maka
ambil salah satunya.

• Misalnya tentukan KPK dari 30 dan 48

30 = 2 x 3 x5

48 = 2 x 2 x 2 x 2 x 3 = 24 x 3

KPK dari 30 dan 48 adalah 24 x 3 x 5 = 240

-24 diambil karena dari masing-masing bilangan ada faktor prima 2 dengan pangkat
yang berbeda dan pangkat terbesar di antara keduanya adalah pangkat 4.

-3 merupakan faktor prima yang sama dari kedua bilangan, diambil salah satu saja.

-5 merupakan faktor prima yang hanya dimiliki 30, jadi langsung dikalikan.

Anda mungkin juga menyukai