Anda di halaman 1dari 7

BAB 6

SUMPAH PEMUDA DALAM


BINGKAI BHINEKA TUNGGAL IKA
A. Makna Sumpah
Pemuda
Sumpah pemuda adalah satu tonggak utama
dalam sejarah pergerakan kemerdekaan
bangsa Indonesia. Sumpah pemuda
dirumuskan oleh para pemuda Indonesia
yang kemudian menjadi dasar untuk
membangkitkan semangat nasionalisme
Membangkitkan
jiwa dan sikap Membuat kukuh
nasionalisme dan tebal rasa
pemuda persatuan dan
Indonesia kesatuan bangsa
Indonesia

Memperluas
usaha agar
Tujuan tercapainya
Sumpah kemerdekaan
Pemuda Indonesia

Menghilangkan
rasa kedaerahan
Melaksanakan
cita-cita untuk
mengumpulkan
seluruh pemuda
Indonesia
Peran Perjuangan Pemuda
Dalam Organisasi
Kepemudaan
Sumpah pemuda merupakan awal
terjadinya perjuangan yang dilandasi
semangat persatuan dan kesatuan bangsa
demi tercapainya cita-cita perjuangan
bangsa menuju Indobesia merdeka.
Kebangkitan bangsa Indonesia ditandai
dengan berdirinya Budi Utomo. Berdirinya
Budi Utomo mendorong bermunculannya
organisasi pemuda lainnya yaitu :
a. Tri Koro Dharmo
Didirikan pada tanggal 7 Maret 1915
merupakan organisasi pemuda
pertama yang anggotanya para siswa
sekolah menengah berasal dari jawa
dan madura . Tri Koro Dharmo artinya
3 tujuan mulia yakni sakti, budi, dan
bakti. Tujuan organisasi ini yakni
mencapai jawa raya untuk
memmperkukuh rasa persatuan
anatar pemuda-pemuda jawa,
madura, bali dan lombok. Untuk
menghindari perpecahan pada
kongresnya di Solo pada tanggal 12
Juni 1918 diubah menjadi jong java
b. Jong Ambon 

Merupakan organisasi kepemudaan Ambonpada


masa pergerakan nasional sebelum Sumpah
Pemuda. Maksud dan tujuannya adalah
menggalang persatuan dan mempererat tali
persaudaraan di kalangan pemuda-pemuda yang
berasal dari daerah Ambon (Maluku). Salah satu
tokoh Jong Ambon yang terkenal adalah Johannes
Leimena.
c. Jong Sumatranen Bond 

Perkumpulan Pemuda Sumatra) adalah perkumpulan


yang bertujuan untuk mempererat hubungan di antara
murid-murid yang berasal dari Sumatra, mendidik
pemuda Sumatra untuk menjadi pemimpin bangsa serta
mempelajari dan mengembangkan budaya Sumatra.
Perkumpulan ini didirikan pada tanggal 9
Desember1917 di Jakarta. JSB memiliki enam cabang,
empat di Jawa dan dua di Sumatra, yakni
di Padang dan Bukittinggi. Beberapa tahun kemudian,
para pemuda Batak keluar dari perkumpulan ini
dikarenakan dominasi pemuda Minangkabau dalam
kepengurusannya. Para pemuda Batak ini membentuk
perkumpulan sendiri, Jong Batak.

Anda mungkin juga menyukai