Anda di halaman 1dari 23

LAPORAN AKTUALISASI

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL

JUDUL:
OPTIMALISASI PENDATAAN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI & BACKLOG HUNIAN
DI DINAS PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN PERMUKIMAN DAN PERTANAHAN
KABUPATEN GORONTALO UTARA

Oleh:
FITRAWAN KUMADJI
NIP : 19930214 201903 1 012

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOLONGAN III


ANGKATAN XXIV
KABUPATEN GORONTALO UTARA

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PROVINSI GORONTALO


2020

1
BAB III

HASIL PELAKSANAAN AKTUALISASI

Kegiatan I : Diskusi mengenai aktualisasi bersama atasan

A. Tahapan Kegiatan:
1. Melaporkan kepada atasan tentang judul yang diangkat
Tanggal Pelaksanaan : Senin, 10 & 17 Februari 2020
a. Deskrips Pelaksanaan tahapan kegiatan
Etika Publik
Melaporkan kepada atasan mengenai judul aktualisasi yang diangkat mengandung nilai
etika publik dimana dalam pelaporan tersebut peserta melakukannya dengan sopan dan
santun pada saat menjelaskan apa yang menjadi isu yang diangkat sehingga melahirkan
judul rancangan aktualisasi. Tahapan ini berlangsung pada 2 hari yang berbeda akibat
kepala Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman masih dalam penugasan diluar
daerah selama minggu pertama peserta melakukan aktualisasi.
b. Dokumetasi

Gambar 3.1. Melaporkan Kepada Atasan Mengenai Judul Yang Diambil


c. Analisis dampak
Dampak ketika dilaksanakannya tahapan ini dengan sopan dan santun adalah atasan
menerima dengan senang hati informasi yang diberikan oleh peserta, dampak yang lain
adalah atasan mendukung dengan memberikan izin kepada peserta untuk menyelesaikan
seluruh kegiatan berserta tahapan yang telah direncanakan. Adapun resiko jika tahapan
ini tidak dilaksanakan dengan sopan dan santun yaitu tidak adanya dukungan dari atasan
dalam penyelesaian aktualisasi dan kegiatan aktualisasi yang harusnya dapat menjadi
inovasi bagi instansi tidak akan terealisasi.

2
2. Meminta arahan dari atasan mengenai langkah penyelesaian aktualisasi (10 & 17
Februari 2020)
Tanggal Pelaksanaan : Senin, 10 & 17 Februari 2020
a. Deskripsi Pelaksanaan kegiatan
Nasionalisme
Meminta arahan dari atasan mengenai langkah penyelesaian aktualisasi mengandung nilai
nasionalisme dimana terjalin kerjasama antara atasan dan mentor dengan peserta dalam
mencari langkah efektif dan efisien untuk penyelesaian tugas. Tahapan ini berlangsung
pada 2 hari yang berbeda akibat kepala Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman
masih dalam penugasan diluar daerah selama minggu pertama peserta melakukan
aktualisasi
b. Dokumetasi

Gambar 3.2. Meminta arahan kepada atasan/mentor & Kepala Bidang


c. Analisis dampak
Dampak ketika dilaksanakannya tahapan ini adalah adanya teamwork/kerjasama dalam
suatu sistem organisasi perangkat daerah serta munculnya masukan-masukan yang
mungkin tidak terpikirkan oleh peserta dalam penyusunan rencana aktualisasi. Adapun
resiko jika tahapan ini tidak dilaksanakan secara kerjasama adalah hasil kegiatan
aktualisasi yang kurang diakbitkan oleh tidak adanya koordinasi atau kerjasama dalam
penyelesaian.
3. Membuat rencana/jadwal pendataan
Tanggal Pelaksanaan : Kamis, 13 Februari 2020
a. Deskripsi pelaksanaan tahapan kegiatan
Komitmen Mutu

3
Membuat rencana atau jadwal pendataan mengandung nilai komitmen mutu dimana
diharapkan rencana/jadwal tersebut dibuat untuk mengefisiensi setiap kegiatan maupun
tahapan yang telah direncanakan. Tahapan ini sedianya dilaksanakan pada tanggal 10
februari, namun atas arahan dari mentor dengan mempertimbangkan kehadiran staf di
kantor yang belum maksimal untuk penyusunan jadwal, maka pelaksanaan tahapan
dirubah menjadi tanggal 13 Februari 2020.
b. Dokumetasi

Gambar 3.3.Pembuatan jadwal oleh peserta


c. Analisis dampak

Dampak ketika dilaksanakannya tahapan ini secara efisien dan efektif adalah setiap
kegiatan dan tahapan terencana khususnya dari segi waktu pelaksanaan sehingga tidak
akan bertabrakan dengan pelaksanaan kegiatan sehari-hari di kantor. Adapun resiko jika
tahapan ini tidak dilaksanakan secara efektif dan efisien adalah tidak teraturnya jadwal
yang berpotensi tidak selesainya pembuatan aktualisasi.

B. Kontribusi terhadap Visi dan Misi


Kegiatan 1 berkontribusi terhadap visi Kabupaten Gorotalo Utara yaitu : Ceria, Unggul, dan
Sejahtera di Poros Maritim Utara Indonesia 2023. Kegiatan ini pula lebih khusus
berkontribusi untuk misi ke 3 Kabupaten Gorontalo Utara yaitu : Mempercepat
Kesejahteraan Rakyat Gorontalo Utara dengan Membangun Infrastruktur/Program
Startegis Kesejahteraan.
C. Penguatan nilai Organisasi.
Melalui penerapan nilai-nilai dasar ASN (ANEKA) dalam kegiatan ini, diharapkan akan
mampu meningkatkan nilai sopan santun, kerja sama, efektif dan efisien sesuai Visi dan Misi
daerah sebagai ASN yang bertugas di Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan Gorontalo Utara.

4
D. Analisis Manfaat Kegiatan.
Kegiatan ini secara umum bermanfaat sebagai informasi awal kepada lingkungan kerja
mengenai rencana aktualisasi yang akan dilaksanakan oleh peserta Latsar agar terjalin
komunikasi dan koordinasi antara peserta, mentor dan atasan/pimpinan.
Kegiatan II : Pengolahan Data Awal Berupa Proposal Bantuan Perumahan Yang Diajukan Tahun
Sebelumnya
A. Tahapan Kegiatan :
1. Pengumpulan Data Proposal Bantuan Perumahan
Tanggal Pelaksanaan : Selasa, 11 Februari 2020
a. Deskripsi Pelaksanaan Tahapan Kegiatan
Akuntabilitas
Pengumpulan data proposal bantuan perumahan mengandung nilai akuntabilitas dimana
dalam tahapan tersebut peserta melakukan dengan jelas dan konsisten. Yang dimaksud jelas
dan konsisten adalah peserta melakukan pengumpulan dimulai dengan mencari seluruh
proposal satu per satu sebab proposal yang sudah lama dimasukkan tidak terarsipkan dengan
baik.
b. Dokumetasi

Gambar 3.4. Pegumpulan Proposal


c. Analisis Dampak
Dampak ketika dilaksanakannya tahapan ini dengan jelas dan konsisten adalah setiap proposal
bantuan perumahan yang diajukan oleh masyarakat dalam hal ini diwakili oleh pemerintah
desa tidak ada yang terlewati. Adapun resiko jika tahapan ini tidak dilaksanakan dengan jelas

5
dan konsisten adalah data proposal yang dikumpul akan tidak terakomodir secara keseluruhan
dan hal itu akan menjadi kecemburun masyarakat akan pembangunan di Gorontalo Utara.
2. Memilah Proposal Bantuan yang Diberikan oleh Pemerintah Desa Dalam Hal ini Memilah
Antara Proposal Peningkatan Kualitas dan Pembangunan Baru Rumah (11 Februari 2020)
Tanggal Pelaksanaan : Selasa, 11 Februari 2020
a. Deskripsi pelaksanaan tahapan kegiatan
Anti Korupsi
Pemilahan proposal bantuan yang diberikan oleh pemerintah desa dalam hal ini memilah
antara proposal peningkatan kualitas dan pembangunan baru rumah mengandung nilai Anti
Korupsi dimana dalam tahapan tersebut peserta melakukannya dengan penuh rasa tanggung
jawab. Rasa tanggung jawab yang dimaksud merupakan kesadaran dari peserta untuk
melakukan hal-hal bersifat detail yang tidak bisa dilewatkan dalam pelaksanan kegiatan
aktualisasi maupun kegiatan kantor sehari-hari.
b. Dokumetasi

Gambar 3.5. Pemilahan proposal bantuan perumahan


c. Analisis Dampak
Dampak ketika dilaksanakannya tahapan ini dengan penuh rasa tanggung jawab adalah
proposal yang ada yang pada kondisi sebelumnya belum terpisah antara peningkatan kualitas
rumah dan pembangunan baru rumah akan terpilah dengan baik yang selanjutnya akan lebih
memudahkan peserta dalam melakukan tahapan maupun kegiatan selanjutnya. Adapun resiko
jika tahapan ini tidak dilakukan dengan penuh rasa tanggung jawab adalah kegiatan
pengumpulan data ini tidak akan terlaksana secara keseluruhan diakibatkan ada hal-hal detail
yang dilewatkan untuk dikerjakan oleh peserta.

6
3. Rekapitulasi Data Yang Berasal Dari Proposal Pemerintah Desa dan Dituangkan Dalam
Format Ms. Excel
Tanggal Pelaksanaan : Selasa, 11 Februari 2020
a. Deskripsi pelaksanaan tahapan kegiatan
Komitmen Mutu
Rekapitulasi data yang berasal dari proposal pemerintah desa dan dituangkan dalam format
ms. Excel mengandung nilai komitmen mutu dimana dalam tahapan tersebut peserta
melakukannya dengan tujuan melakukan pekerjaan dengan efektif dan efisien. Efektif dan
efisien yang dimaksud adalah proposal yang berupa hardcopy yang bisa saja tercecer ataupun
hilang akan berupa menjadi softcopy yang dapat disimpan pada perangkat komputer milik
peserta maupun pada server Dinas Perumahan rakyat Gorontalo Utara.
b. Dokumetasi

Gambar 3.6. Rekapitulasi data proposal dalam ms. Excel


c. Analisis Dampak
Dampak dilaksanakannya tahapan ini dengan efektif dan efisien adalah setiap kali peserta
maupun siapapun yang berkepentingan dengan data proposal bantuan perumahan dapat
dengan mudah mengaksesnya. Adapun resiko jika tahapan ini tidak dilakukan dengan efektif
dan efisien maka langkah-langkah penyelesaian pekerjaan pada Dinas Perumahan Gorontalo
Utara maupun langkah penyelesaian aktualisasi oleh peserta sendiri akan memakan waktu
yang lama dan berpotensi tidak selesai.
B. Kontribusi Terhadap Visi dan Misi
Kegiatan 2 berkontribusi terhadap visi Kabupaten Gorotalo Utara yaitu : Ceria, Unggul, dan
Sejahtera di Poros Maritim Utara Indonesia 2023. Kegiatan ini pula lebih khusus

7
berkontribusi untuk misi ke 3 Kabupaten Gorontalo Utara yaitu : Mempercepat
Kesejahteraan Rakyat Gorontalo Utara dengan Membangun Infrastruktur/Program
Startegis Kesejahteraan.
C. Penguatan Nilai Organisasi
Melalui penerapan nilai-nilai dasar ASN (ANEKA) dalam kegiatan ini, diharapkan akan
mampu meningkatkan nilai Konsistensi, tanggung jawab, efektif dan efisien sesuai Visi dan
Misi daerah sebagai ASN yang bertugas di Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman
dan Pertanahan Gorontalo Utara.
D. Analisis Manfaat Kegiatan
Kegiatan ini memiliki manfaat dalam hal terkumpulnya data yang sudah ada pada Dinas
Perumahan Rakyat, Kawaan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Gorontalo Utara
sehingga pada rancangan aktualisasi ini terbentuk kolaborasi antara data awal dan data yang
akan diambil pada loccus yang telah ditentukan.

Kegiatan III : Survey Pendataan Sekunder


A. Tahapan Kegiatan :
1. Persiapan Survey dengan Berkoordinasi kepada pihak terkait dalam hal ini pemerintah desa
Tanggal Pelaksanaan : Jumat, 14 Februari 2020
a. Deskripsi Pelaksanaan tahapan kegiatan
Etika Publik
Persiapan survey dengan berkoordinasi kepada pihak terkait dalam hal ini pemerintah desa
mengandung nilai etika publik dimana dalam tahapan tersebut Dinas lebih proaktif dalam
melakukan pendataan dengan bertatap muka langsung dengan pemerintah desa, tahapan ini
dilakukan oleh peserta dengan cara menelpon perangkat desa yang akan didatangi peserta
menelpon dengan nada bicara dan tutur kata yang sopan dan santun.

8
b. Dokumetasi

Gambar 3.7. Menelpon Kepala Desa


c. Analisis Dampak
Dampak ketika dilaksanakannya tahapan ini dengan sopan dan ramah adalah perangkat desa
yang akan didatangi akan menyiapkan data yang dibutuhkan sesegera mungkin dan kualitas
data yang diberikan memenuhi kriteria pendataan. Adapun resiko jika tahapan ini tidak
dilaksanakan sopan dan ramah adalah ketidaksiapan perangkat desa dalam menerima
kedatangan team survey dan tidak adanya nilai etika publik dalam pencapaian tahapan
kegiatan.
2. Pembagian Tugas Tim Survey
Tanggal Pelaksanaan : Selasa, 18 Februari 2020
a. Deskripsi Pelaksanaan tahapan kegiatan
Nasionalisme
Pembagian tugas tim survey mengandung nilai nasionalisme dimana dalam tahapan tersebut
terjalin kerjasama diantara ASN yang ada dikantor baik di level staf sampai ke level atasan.
b. Dokumetasi

9
Gambar 3.8. Pembagian tugas team survey
c. Analisis Dampak
Dampak ketika dilaksanakannya tahapan ini secara kerjasama adalah pekerjaan yang berat
akan terasa lebih ringan dengan adanya kerjasama tim dalam pencapaian tujuan. Pembagian
tugas juga dapat memberi pengetahuan baru kepada ASN lain tentang tujuan dan mekanisme
kerja pada rancangan aktualisasi yang dibuat oleh peserta. Adapun resiko jika tahapan ini
tidak dilaksanakan dengan kerjasama adalah penyelesaian kegiatan aktualisasi hanya akan
dikerjakan sendiri oleh peserta dimana hal tersebut berpotensi tidak selesainya pekerjaan.
3. Pembuatan Telaahan Staf dan Surat Perintah Tugas Tim Survey (19 Februari 2020)
Tanggal Pelaksanaan : Rabu, 19 Februari 2020
a. Deskripsi pelaksanaan tahapan kegiatan
Anti Korupsi
Pembuatan telaahan staf dan surat perintah tugas tim survey mengandung nilai anti korupsi
dimana dalam tahapan tersebut peserta mematuhi peraturan administratif secara disiplin
ketika akan mengadakan tugas diluar kantor.
b. Dokumetasi

Gambar 3.9. Pembuatan telaahan staf dan SPT team survey


c. Analisis dampak

10
Dampak ketika dilaksanakannya tahapan ini secara disiplin adalah kegiatan yang dilakukan
oleh peserta tetap sesuai dengan SOP dalam sistem birokrasi yang berlaku di lingkungan
pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara khususnya. Adapun resiko jika tahapan ini tidak
dilaksanakan secara disiplin adalah secara administrasi kegiatan kedua yang dilakukan oleh
peserta dalam pencapaian rencana aktualisasi tidak mempunyai legalitas dan beresiko tidak
dapat diterima.
4. Mendatangi Instansi Terkait dalam Hal Ini Kantor Desa Untuk Melakukan Pengambilan Data
Tanggal Pelaksanaan : Senin & Kamis, 24 & 27 Februari 2020
a. Deskripsi Pelaksanaan tahapan kegiatan
Etika Publik
Mendatangi instansi terkait dalam hal ini kantor desa untuk melakukan pengambilan data
mengandung nilai etika publik dimana dalam tahapan tersebut peserta tidak menunggu data
usulan perumahan di kantor melainkan mendatangi langsung desa yang menjadi loccus
kegiatan dengan tekun sehingga data yang didapatkan sesuai dengan kriteria yang
diharapkan.
b. Dokumetasi

Gambar 3.10. Pengumpulan data Desa Mootinelo, Leboto dan Malambe

11
c. Analisis Dampak
Dampak ketika dilaksanakanna tahapan ini secara tekun adalah peserta akan selalu bersedia
mengambil data-data terkini/up to date sehingga ketika ada penambahan maupun
pengurangan data di Desa akan selalu terkontrol oleh Dinas Perumahan Rakyat Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Gorontalo Utara, Adapun resiko jika tahapan ini tidak dilakukan
secara tekun adalah akan ada kesenjangan data rumah tidak layak huni antara desa dan Dinas
yang akan menimbulkan keterlambatan pengusulan program bantuan perumahan.
5. Rekapitulasi Data Sekunder yakni Data yang Didapatkan Dari Pemerintah Desa Pada Locus
yang Telah Ditentukan
Tanggal Pelaksanaan : Jumat, 28 Februari 2020
a. Deskripsi pelaksanaan tahapan kegiatan
Akuntabilitas
Rekapitulasi Data Sekunder yang didapatkan dari pemerintah desa pada locus yang telah
ditentukan mengandung nilai akuntabilitas dimana tahapan ini peserta mempunyai tanggung
jawab untuk merekap data yang telah diserahkan oleh pemerintah desa tanpa ada yang
terlewati.
b. Dokumetasi

Gambar 3.11. Rekapitulasi data survey sekunder


c. Analisis Dampak
Dampak ketika dilaksanakannya tahapan ini dengan penuh rasa tanggung jawab adalah data
yang diberikan oleh pemerintah desa dapat dengan mudah diolah dan menjadi satu kesatuan
data. Adapun resiko jika tahapan ini tidak dilakukan dengan penur rasa tanggung jawab
adalah adanya data yang tidak terakomodir sehingga akan ada penerima bantuan yang
terlewati ketika pengusulan pembangunan.

12
B. Kontribusi terhadap Visi dan Misi
Kegiatan 3 berkontribusi terhadap visi Kabupaten Gorotalo Utara yaitu : Ceria, Unggul, dan
Sejahtera di Poros Maritim Utara Indonesia 2023. Kegiatan ini pula lebih khusus
berkontribusi untuk misi ke 3 Kabupaten Gorontalo Utara yaitu : Mempercepat Kesejahteraan
Rakyat Gorontalo Utara dengan Membangun Infrastruktur/Program Startegis Kesejahteraan.

C. Penguatan Nilai Organisasi


Melalui penerapan nilai-nilai dasar ASN (ANEKA) dalam kegiatan ini, diharapkan akan
mampu meningkatkan nilai kesopanan, keramahan, kerjasama, disiplin dan ketekunan
sesuai Visi dan Misi daerah sebagai ASN yang bertugas di Dinas Perumahan Rakyat,
Kawasan Permukiman dan Pertanahan Gorontalo Utara.
D. Analisis Manfaat Kegiatan
Kegiatan ini bermanfaat sebagai langkah untuk melakukan koordinasi kepada pemerintah desa
yang merupakan instansi pemerintahan tingkat terendah yang tentunya memiliki data yang
lebih aktual terkait kondisi perumahan diwilayahnya masing-masing. Untuk itu peserta
memasukkan kegiatan ini dengan tujuan untuk mengumpulkan data yang lebih up to date
sehingga dapat menjadi dasar dalam melakukan perencanaan pembangunan perumahan.
Kegiatan IV : Verifikasi Data Rumah Tidak Layak Huni
A. Tahapan Kegiatan :
1. Sinkronisasi Data Awal dan Data Sekunder Hasil Survey dengan Basis Data Terpadu (27
Februari 2020)
Tanggal Pelaksanaan : Kamis, 27 Februari 2020
a. Deskripsi Pelaksanaan tahapan kegiatan
Komitmen Mutu
Sinkronisasi data awal dan data sekunder hasil survey dengan basis data terpadu
mengandung nilai komitmen mutu dimana dalam tahapan tersebut peserta mengharapkan
data yang bermutu dan berkualitas. Dalam tahapan ini peserta menyandingkan data yang
didapatkan dari pengumpulan data awal proposal pada kegiatan 2 dengan data hasil survey
pada kegiatan 3, selanjutnya peserta melakukan pencocokan data dengan basis data terpadu
milik Kementerian Sosial yang merupakan syarat bagi masyarakat untuk menerima bantuan.

13
Selama proses ini peserta melakukannya dengan teliti sehingga dapat mengadopsi nilai-nilai
komitmen mutu.

b. Dokumetasi

Gambar 3.12. Sinkronisasi data BDT Kemensos


c. Analisis Dampak
Dampak ketika dilaksanakannya tahapan ini secara berkualitas dan bermutu adalah data
yang telah tersaring oleh basis data terpadu atau BDT tidak akan dikoreksi lagi oleh
Pemerintah Kabupaten dalam hal ini Dinas Sosial sehingga perencanaan dan pembangunan
dapat dilanjutkan adapun resiko jika tahapan ini tidak dilaksanakan secara berkualitas dan
bermutu adalah data yang dihasilkan oleh peserta tidak dapat digunakan dalam penentuan
perencanaan pembangungan kedepan.
2. Verifikasi Indikator Penilaian Rumah Tidak Layak Huni (2, 5 dan 6 Maret 2020)
Tanggal Pelaksanaan : Senin, Kamis & Jumat, 2, 5 & 6 Maret 2020
a. Deskripsi pelaksanaan tahapan kegiatan
Nasionalisme
Verifikasi indikator penilaian rumah tidak layak huni mengandung nilai nasionalisme
dimana dalam tahapan ini peserta melakukan dengan berorientasi pada hasil yang adil bagi
seluruh masyarakat yang berhak mendapatkan bantuan perumahan. Peserta mendatangi satu

14
per satu rumah yang telah didata sebelumnya tanpa memilih-milih dan tanpa intervensi
lainnya.
b. Dokumetasi

Gambar 3.13. Verifikasi Rumah Desa Mootinelo, Leboto dan Malambe


c. Analsis Dampak
Dampak ketika dilaksanakannya tahapan ini secara adil adalah seluruh masyarakat
mendapatkan kesempatan untuk menerima bantuan pemerintah khususnya dibidang
perumahan serta peserta dapat menilai secara objektif indikator penilaian rumah idak layak
huni itu sendiri. Adapun resiko jika tahapan ini tidak dilaksanakan secara adil maka akan
berdampak pada kepercayaan dari masyarakat akan ASN sebagai pelayan publik akan
hilang.
3. Verifikasi Syarat Administrasi Masyarakat Hasil Rekapan Data Usulan dan Hasil Survey (10
Maret 2020)
Tanggal Pelaksanaan : Selasa, 10 Maret 2020
a. Deskripsi pelaksanaan tahapan kegiatan
Akuntabilitas

15
Verifikasi syarat administrasi masyarakat hasil rekapan data usulan dan hasil survey
mengandung nilai akuntabilitas dimana dalam verifikasi peserta melakukannya secara
terintegrasi. Terintegrasi yang dimaksud adalah selain melakukan verifikasi syarat
administrasi, peserta juga melampirkan syarat tersebut agar menjadi satu kesatuan dengan
data yang dihimpun.

b. Dokumetasi

Gambar 3.14. Verifikasi syarat administrasi


c. Analisis Dampak
Dampak ketika dilaksanakannya tahapan ini dengan terintegrasi adalah apa yang telah
direncanakan oleh peserta dalam rancangan aktualisasi sesuai dengan apa yang dikerjakan
dalam tahapan ini. Maka dalam penyelesaian kegiatan secara keseluruhan tidak ada tahapan
yang terlewati khususnya dalam tahapan verifikasi syarat administrasi ini.

B. Kontribusi terhadap Visi dan Misi


Kegiatan 4 berkontribusi terhadap visi Kabupaten Gorotalo Utara yaitu : Ceria, Unggul, dan
Sejahtera di Poros Maritim Utara Indonesia 2023. Kegiatan ini pula lebih khusus
berkontribusi untuk misi ke 3 Kabupaten Gorontalo Utara yaitu : Mempercepat

16
Kesejahteraan Rakyat Gorontalo Utara dengan Membangun Infrastruktur/Program Startegis
Kesejahteraan.
C. Penguatan Nilai Organisasi
Melalui penerapan nilai-nilai dasar ASN (ANEKA) dalam kegiatan ini, diharapkan akan
mampu meningkatkan nilai kualitas, mutu, dan keadilan sesuai Visi dan Misi daerah
sebagai ASN yang bertugas di Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan Gorontalo Utara.
D. Analisis Manfaat Kegiatan
Kegiatan ini bermanfaat untuk melakukan seleksi terhadap calon penerima bantuan
pmerintah bidang perumahan. Dengan adanya seleksi ini diharapkan sasaran bantuan
menjadi seobjektif mungkin sehingga tidak terjadi kecemburuan masyarakat dan yang lebih
penting adalah opini masyarakat terhadap ASN sebagai pelayan masyarakat dapat terbangun
dengan baik.

Kegiatan V : Penyusunan Dan Input Data Rumah Tidak Layak Huni


A. Tahapan Kegiatan:
1. Penyusunan Data Softcopy
Tanggal Pelaksanaan : Selasa, 10 Maret 2020
a. Deskripsi pelaksanaan tahapan kegiatan
Akuntabilitas
Penyusunan Data Softcopy mengandung nilai akuntabilitas dimana dalam melakukan
penyusunan peserta melakukan dengan penuh rasa tanggung jawab. Rasa tanggung
jawab membuat peserta dapat menyelesaikan tahapan ini dengan baik, karena peserta
menyadari bahwa tugas ini tidak hanya merupakan syarat untuk mengikuti ujian di
Latsar CPNS melainkan tugas ini pula merupakan kewajiban dari peserta unuk
mengabdikan diri kepada bangsa dan negara
b. Dokumetasi

17
Gambar 3.15. Penyusunan Data Softcopy
c. Analisis Dampak
Dampak ketika dilaksanakannya tahapan ini dengan penuh rasa tanggung jawab adalah
hasil akhir data ini dapat diarsipkan baik itu melalui hardcopy maupun softcopy, hal ini
perlu dilakukan mengingat data ini merupakan data final dan hasil dari rancangan
aktualisasi ini. Adapun resiko jika tahapan ini tidak dilaksanakan dengan tanggung
jawab maka data ini tidak akan dapat digunakan dalam jangka waktu yang panjang.
2. Melakukan Input Data Kedalam Aplikasi Resmi e-RTLH Kementerian PUPR
Tanggal Pelaksanaan : Selasa, 10 Maret 2020
a. Deskripsi pelaksanaan tahapan kegiatan
Etika Publik
Melakukan input data kedalam aplikasi resmi e-RTLH Kementerian PUPR mengandung
nilai etika publik dimana tahapan ini merupakan perwujudan dari peraturan
Kementerian PUPR tentang updating data rumah tidak layak huni secara nasional. Nilai.
Merujuk pada hal itu peserta mengambil nilai taat aturan pada saat melakukan
penginputan data tersebut.
b. Dokumetasi

18
Gambar 3.16. Penginputan Data e-RTLH
c. Analisis Dampak
Dampak ketika dilaksanakannya tahapan ini dengan nilai taat aturan adalah
penyelesaian rancangan aktualisasi tidak hanya menjadi tugas peserta di Pelatihan Dasar
CPNS melainkan juga sebagai kontribusi daerah dalam melengkapi basis data nasional
mengenai kondisi perumahan di daerah. Adapun resiko jika tahapan ini tidak
dilaksanakan dengan nilai taat aturan adalah hasil pendataan ini hanya akan memberikan
manfaat pada Dinas Perumahan sendiri sedangkan data ini sangat dibutuhkan pula oleh
bidang-bidang lain untuk menjadi penilaian pemberian bantuan baik ditingkat daerah
maupun nasional.
3. Melaporkan Hasil Aktualisasi Kepada Atasan
Tanggal Pelaksanaan : Jumat, 6 Maret 2020
a. Deskripsi pelaksanaan tahapan kegiatan
Etika Publik
Melaporkan hasil aktualisasi kepada atasan mengandung nilai etika publik dimana dalam
melaporkan kepada atasan, peseta melakukannya dengan sopan dan ramah pada saat
menjelaskan apa saja yang telah dilakukan pada seluruh kegiatan.

b. Dokumetasi

Gambar 3.17. Pelaporan hasil aktualisasi kepada atasan


c. Analisis Dampak
Dampak ketika dilaksanakannya tahapan ini dengan santun dan ramah adalah atasan
akan menerima dengan baik apa yang akan disampaikan atau dilaporkan mengenai hasil

19
aktualisasi. Adapun resiko jika tahapan ini tidak dilaksanakan dengan santun dan ramah
adalah hasil laporan yang telah dibuat oleh peserta tidak akan tersampaikan kepada
atasan maka upaya untuk merealisasikan hasil aktualisasi akan terhambat.
B. Kontribusi terhadap Visi dan Misi
Kegiatan 5 berkontribusi terhadap visi Kabupaten Gorotalo Utara yaitu : Ceria, Unggul, dan
Sejahtera di Poros Maritim Utara Indonesia 2023. Kegiatan ini pula lebih khusus
berkontribusi untuk misi ke 3 Kabupaten Gorontalo Utara yaitu : Mempercepat
Kesejahteraan Rakyat Gorontalo Utara dengan Membangun Infrastruktur/Program Startegis
Kesejahteraan.
C. Penguatan Nilai Organisasi
Melalui penerapan nilai-nilai dasar ASN (ANEKA) dalam kegiatan ini, diharapkan akan
mampu meningkatkan nilai tanggung jawab, taat aturan, santun dan ramah sesuai Visi
dan Misi daerah sebagai ASN yang bertugas di Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Gorontalo Utara.
D. Analisis Manfaat Kegiatan
Kegiatan ini bermanfaat untuk menyusun data final yang telah disusun dan dikumpulkan
selama kegiatan aktualisasi serta sebagai pemenuhan permintaan data tingkat nasional dalam
rangka pembangunan di bidang perumahan baik pada pemerintah daerah maupun
pemerintah pusat.

20
BAB III
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
RTLH merupakan singkatan dari Rumah Tidak Layak Huni sedangkan backlog hunian
merupakan perspektif kepenghunian dihitung dengan mengacu pada konsep perhitungan
ideal: 1 keluarga menghuni 1 rumah. Dengan optimalnya pendataan RTLH dan Backlog
maka system perencanaan dan penganggaran OPD terkait bidang perumahan dapat tertata
dengan baik pula.

Optimalisasi pendataan RTLH dan Backlog hunian di setiap daerah sangat diperlukan
dalam pembangunan infrastruktur bidang perumahan.

Dalam kegiatan ini nilai-nilai Akuntabilitas Nasionalisme Etika Publik Komitmen Mutu
dan Anti Korupsi sangat membantu peserta mencapai output yang diharapkan.

4.2 Saran
Pendataan RTLH dan Backlog hunian haruslah dilakukan dengan seobjektif mungkin
sehingga pembangunan dapat merata keseluruh masyarakat yang memenuhi kriteria calon
penerima bantuan. Adapun tata cara pendataan harus memenuhi kaidah-kaidah yang telah
ditentukan dengan petunjuk teknis yang diterbitkan oleh pemerintah pusat. Adapun
penerapan nilai-nilai ANEKA juga sangat dibutuhkan dalam penyelesaian pekerjaan tidak
hanya di Pendidikan Dasar CPNS tapi juga dalam pekerjaan di kantor sehari-hari.

21
DAFTAR PUSTAKA

Buku :

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2014. Aktualisasi. Modul Penyelenggaraan


Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III.
Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2014. Akuntabilitasi. Modul


Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan
Golongan III. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2014. Anti Korupsi. Modul Penyelenggaraan
Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III.
Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2014. Etika Publik. Modul Penyelenggaraan
Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III.
Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2014. Komitmen Mutu. Modul


Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan
Golongan III. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2014. Nasionalisme. Modul


Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan
Golongan III. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.

22
Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2015. Aktualisasi. Modul Penyelenggaraan
Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III.
Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.

23

Anda mungkin juga menyukai