LEMBAR PENGESAHAN
Laporan kunjungan industri disusun sebagai salah satu tugas mata pelajaran Administrasi
Perkantoran.
Kelas : XI AP1
Pada :
Hari :
Tanggal :
Mengesahkan
Pembimbing
NIP.196111301992071001
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta
hidayahnya, sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan laporan kunjungan industri. Laporan
kunjungan industri ini merupakan tugas mata pelajaran Administrasi Perkantoran di SMK Negeri 1
Kebumen yang harus saya selesaikan.
Tidak lupa sholawat serta salam saya curahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang saya
nanti-nantikan syafa’atnya di hari akhir. Dalam menulis laporan ini saya tidk lepas dari berbagai
hambatan dan rintangan, namun bekat bantuan dari berbagai pihak maka segala hambatan dan
rintangan dapat teratasi. Untuk itu saya ucapkan terrima kasih kepada :
1. Bapak Drs. Muhammad Dahsyad selaku kepala SMK Negeri 1 Kebumen yang telah memberi
kesempatan kepada kami untuk melaksanakan Kunjungan Industri.
5. Pihak-pihak yang tidak dapat kami sebutkan, kami ucapkan terima kasih atas bantuan dan do’a restu
yang diberikan sehingga kegiatan Kunjungan Industri ini dapat terlaksana dengan lancar.
Saya yakin masih banyak kekurangan dalam laporan ini. Oleh karena itu, saya sangat
mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan laporan ini.
Saya mohon maaf apabila terdapat banyak kesalahan dalm penyusunan laporan ini. Saya berharap
semoga laporan ini dapat bermanfaat dan menambah pengetahuaan bagi penulis dan pembaca.
DAFTAR ISI
Bab 1 Pendahuluan
Bab 2 Pembahasan
B. Pelaksanaan…………………………………………………………………….... 7
Bab 3 Penutup……………………………………………………………………………
A. Kesimpulan…………………………………………………………………….. 14
B. Saran…………………………………………………………………………… 14
C. Lampiran………………………………………………………………………. 15
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kunjungan industri dipilih untuk menambah pengalaman siswa tentang dunia kerja. Agar
siswa mempunyai gambaran tentang dunia kerja dan agar dapat menambah semangat belajar
mereka. Selain itu, dalam kunjungan industri ini siswa dituntut untuk aktif menggali informasi
tentang kunjungan industri untuk memperoleh pengetahuan tentang dunia industri. Kunjungan
industri ini dilakukan untuk memberikan gambaran kepada siswa tentang industri dan proses
produksi dibidang bisnis dan managemen. Siswa harus membandingkan proses produksi di dunia
kerja dengan ilmu yang diperoleh di sekolah. Siswa diwajibkan membuat laporan atas informasi yang
telah diperoleh selama kujungsn industri tentang perusahaan yang bersangkutan.
B. TUJUAN
a. Melatih kerjasama antar panitia dan peserta kunjungan industri dalam hal waktu dan acara yang
diselenggarakan.
b. Melatih kecakapan dalam menyusun sebuah acara dan belajar menjadi seorang even organizer.
d. Meningkatkan kecakapan dalam hal perhumasan khususnya dalam hal berkomunikasi dengan
pihak lain.
e. Menambah wawasan tentang adminiatrasi dan kearsipan yang terdapat dalam Grhatama
Pustaka.
BAB II
PEMBAHASAN
Kami sampai di Grhatama Pustaka pukul 09.30. sesampainya kami di sana kami disambut dengan
ramah. Kemudian kami dipersilahkan masuk ke ruangan audio visual/multimedia untuk melihat
tayangan profil tentang Grhatama. Selain itu, kami juga diberi penjelasan tentang fasilitas-fasilitas
yang ada. Di Grhatama terdapat banyak tulisan jawa seperti :
Pada saat di ruangan audio visual kami diberi banyak penjelasan tentang pengelolaan arsip di
perpustakaan itu. Cara pengelolaan arsip di Grhatama Pustaka yaitu, surat yang datang masih dalam
bentuk karungan yang belum tertata rapi, kemudian dipilah untuk mengetahui surat itu masuk ke
dalam arsip atau nonarsip. Lalu membuat deskripsi tentang surat itu, kemudian surat itu dibuatkan
kode. Dan yang terakhir dimasukkan ke dalam daftar. Grhatama Pustaka ini mengelola arsip dari
semua instansi.
§ Lantai Basement
Ruangan ini juga tidak kalah menarik karena di sini anak dapat bermain sambil belajar. Di ruangan ini
ada sebuah akuarium besar yang namanya valudarium, di akuarium itu ada dua kehidupan hewan
yaitu di air dan di darat.
c. Ruang Bioskop 6D
Ruangan ini banyak disuki oleh para pengunjung, karena di ruangan ini pengunjung dapat menonton
film 6D. Sehingga dapat merasakan sensasi yang luar biasa, tetapi ruangan ini hanya untuk 12 orang
saja tidak lebih.
d. Ruang Musik
Bagi anak-anak yang mempunyai bakat tentang musik. Jangan khawatir di ruang musik ini anak-anak
dapat bermain musik dan mengembangkan bakat mereka.
§ Lantai 1
Ruangan ini adalah tempat dimana terdapat banyak buku tentang pengetahuan umum. Ruangan ini
juga nyaman untuk membaca. Pengunjung bisa meminjam buku di ruangan ini untuk dibawa pulang
dengan syarat harus menjadi anggota terlebih dahulu.
Menikmati event pameran perpustakaan, sajian buku-buku baru dan best seller dari berbagai
penerbit dapat dinikmati setiap hari di ruang pamer dan book shop di gedung Grhatama Pustaka.
c. Ruang Auditorium
Ruangan ini berkapasitas 300 orang. Ruangan ini digunakan untuk menyelenggarakan pertemuan
atau diskusi.
d. Ruang Referensi
Di ruangan ini semua buku-buku tertata rapi. Koleksi referensi dapat dimanfaatkan oleh pemustaka
sebagai sumber rujukan yang berisi pengetahuan secara umum, singkat, dan tepat. Seperti director,
kamus, ensiklopedi, peta, dll.
e. Ruang Koleksi Braille
Ruangan ini khusus untuk para penyandang tuna netra. Di ruangan ini ada berbagai jenis subyek dan
pengetahuan agar para tuna netra tetap dapat mendapatkan informasi.
Perpustakaan menghadirkan tempat yang nyaman untuk bersantai sambil menikmati sajian
hidangan cafeteria dengan atsmofer yang sangat kental. Dengan aktifitas yang maju.
§ Lantai 2
a. Ruang Digital
Koleksi e-book, e-jurnal, e-newspaper, e-magazine, DVD, VCD, file digital, dan hasil lain media buku-
buku kuno dapat dinikmati di dalam satu ruangan yang nyaman dengan dilengkapi peraga computer
yang memadai. Di ruangan ini juga terdapat koleksi buku-buku kuno.
Loleksi langka dapat dimanfaatkan oleh pemustaka dengan mengkaji peristiwa masa lampau untuk
diambil inti sarinya sebagai pengetahuan yang dapat dimanfatkan pada masa sekarang. Buku-buku
langka diberi kode L.
Grhatama Pustaka memberi fasilitas sebuah ruangan yang digunakan untuk aktivitas diskusi,
seminar, dan bedah buku sebagai bentuk ekspresi hasil pola pikir dan kegemaran membaca.
Ruangan ini merupakan ruangan khusus untuk buku-buku terbitan dari Jogja. Ruangan ini terbelah
menjadi dua, yang disebelah timur adalah buku-buku terbitan tahun 2011-2015, sedangkan sebelah
barat adalah buku-buku terbitan tahun 2942-2010. Penataan buku menurut tahun tarbit dan nomor
iventaris. Di sini juga ada jurnal dan koran-koran lama terbitan tahun 2002-2015. Buku-buku yang
ada di ruangan ini diberi kode DEP. Di pintu ruangan ini terdapat alat pendeteksi yang apabila
membawa buku dari ruangan tersebut maka alat itu akan berbunyi. Buku-buku di ruangan ini juga
tidak boleh dipinjam karena jumlahnya terbatas dan juga keluar dari penerbit langsung.
Berbagai koleksi audio visual yang dimiliki BPAD DIY dapat dinikmati oleh pemustaka di dalam
ruangan yang representative dan dilengkapi dengan kursi serta sound sistem yang memadai.
§ Fasilitas Luar Ruangan
a. Amphiteater
Amphiteater adalah sarana luar ruangan untuk mengekspresikan aktivitas seni, budaya,
mendongeng, maupun bercerita yang merupakan hasil kreatifitas dari membaca.
b. Gazebo
Grhatama Pustaka mempunyai sebuah tempat yang nyaman yang bisa digunakan untuk aktifitas
belajar di luar ruangan dengan menikmati suasana alam menjadi pilihan yang menarik bagi
pemustaka untuk memanfaatkan gasebo-gasebo di Grhatama Pustaka.
Selain itu, kami juga mengunjungi beberapa tempat yang tidak kalah menarik, diantaranya :
1. Ruang Skripsi
Di ruangan ini terdapat banyak buku-buku hasil skripsi dari berbagai pengarang. Buku-bukunya pun
bermacam-macam. Selain itu, buku-buku di sana tertata rapi.
2. Ruang Perbaikan
Di ruangan ini buku-buku yang sudah rusak diperbaiki. Buku-buku yang ada di Grhatana Pustaka
tidak ada yang dibuang. Cara memperbaiki buku yang rusak ada duasalah satunya yaitu manual
dengan cara pertama buku dibor terlebih dahulu kemudian dijahit. Buku-buku yang telah diperbaiki
kemudian dikembalikan ke tempat asalnya. Waktu yang diperlukan untuk memperbaiki juga tidak
sama tergantung kerusakan dari buku itu.
3. Ruang Pengolahan
Tujuan dari pengolahan adalah agar buku cepat dan tepat ditemukan kembali. Caranya dengan
menggunakan kode angka. Yang paling banyak digunakan adalah Klasifikasi Persepuluhan Dewey,
yaitu :
- Golongan 2 = agama
- Golongan 9 = geografi
2. Kemudian dibuatkan subjek (intinya) yang akan membantu kita untuk menemukan nomor klasifikasi.
4. Lalu diinput.
Apabila kita mencari buku di perpustakaan ada 2 cara yaitu. Dengan cara sistem manual ada 3
pilihan pengarang, judul, penerbit. Sedangkan dengan menggunakan sistem digital kata apapun yang
dimasukkan bisa untuk mencari buku.
Kami merasa senang karena wawasan kami seketika terbuka tentang berbagai
fasilitas dan layanan dalam sebuah perpustakaan. Kami sangat tertarik untuk berlama-lama
di grhatama pustaka ini, karena kenyamanan ruang baca dan juga taman baca out door
yang ada.
Grhatama Pustaka DIY dibangun dengan dana APBD, oleh karena itu setiap masyarakat khususnya
masyarakat Yogyakarta dapat menikmati gedung ini dan memanfaatkan semaksimal mungkin.
Perpustakaan BPAD DIY buka setiap hari, kecuali hari libur nasional. Hari Senin-Jumat buka pukul
08.00-22.00 WIB. Sabtu-Minggu buka pukul 08.00-16.00 WIB.
2. CANDI PRAMBANAN
Candi Prambanan terletak di perbatasan Jawa Tengah dengan Daerah Istimewa
Pukul 14.15 kami sampai di daerah Prambanan.Sayangnya, kami tidak jadi mengunjungi
tempat tersebut karena cuaca yang tidak mendukung. Saat itu hujan turun sangat deras dan tidak
memungkinkan bagi kami untuk turun dari bus dan berjalan sampai Candi Prambanan. Karena hanya
akan membuat pakaian kami basah kuyup walaupun memakai payung. Sebenarnya kami merasa
kecewa tapi harus bagaimana lagi. Karena kalau kami tetap turun dan baju kami basah
dikhawatirkan kami akan sakit.
Jadi, para guru pendamping kami berunding dan memutuskan tidak jadi ke Candi
Prambanan. Kami langsung melanjutkan perjalalanan ke Malioboro.
3. MALIOBORO
Kami sampai di Malioboro pukul 15.00 WIB. Pelayanan di Malioboro sangat ramah,
mungkin karena masyarakat Yogyakarta yang ramah-ramah dan bahasanya juga enak didengar. Di
sana ada banyak becak.
Malioboro adalah salah satu kawasan wisata belanja yang berada di kota Jogja,
yang didukung oleh adanya pertokoan, rumah makan, pusat perbelanjaan, dan tak
ketinggalan para pedagang kaki limanya. Di sana menyediakan aneka kerajinan, misal batik,
wayang, ayaman, tas dan lain sebagainya. Pengunjungnya sangat banyak walaupun saat itu
sedang hujan.
Keramaian dan semaraknya Malioboro juga tidak terlepas dari banyaknya pedagang kaki
lima yang berjajar sepanjang jalan Malioboro menjajakan dagangannya, hampir semuanya
yang ditawarkan adalah barang/benda khas Jogja sebagai souvenir/oleh-oleh bagi para
wisatawan. Mereka berdagang kerajinan rakyat khas Jogjakarta, antara lain kerajinan
ayaman rotan, kulit, batik, perak, bambu dan lainnya, dalam bentuk pakaian batik, tas kulit,
sepatu kulit, hiasan rotan, wayang kulit, gantungan kunci bambu, blangkon batik [semacan
topi khas Jogja/Jawa], kaos dengan berbagai model/tulisan dan masih banyak yang lainnya.
Para pedagang kaki lima ini ada yang menggelar dagangannya diatas meja, gerobak
adapula yang hanya menggelar plastik di lantai. Sehingga saat pengunjung. Harganya pun
masih bisa ditawar walaupun pedagang menawarkan harga barang sangat mahal, asalkan
kita bisa menawar harganya akan lebih murah. Tetapi kita harus waspada saat di Malioboro
karena di sana banyak copet.
Malioboro adalah tempat yang wajib dikunjungi jika kita berwisata ataupun singgah di
Yogyakarta. Jadi setiap harinya Malioboro ramai oleh pengunjung. Di Jalan Malioboro juga terdapat
objek bersejarah yaitu Monumen Serangan Umum 1 Maret.
Kami di Malioboro sampai pukul 19.05 WIB. Lalu melanjutkan perjalanan ke kunjungan
selanjutnya.
Sebelum pulang kami mampir dulu ke wisata oleh-oleh (Ambar Ketawang) untuk membeli
oleh-oleh dan juga untuk observasi tempat tersebut.
Tempatnya strategis, memiliki area parkiran yang luas, pilihan banyak, dan harga pasti.
Wisata oleh-oleh Ambar Ketawang buka 24 jam non stop. Produk-produk yang ada di sana yaitu :
bakpia, geplak, yangko, wingko, paru, belut, usus, wajik, gethuk, krasikan, dan masih banyak lagi.
Bakpianya juga masih hangat karena setiap hari selalu menyediakan bakpia yang baru diolah atau
diproduksi.
Bakpia Kencana ini memiliki banyak varian yang enak-enak. Ada yang
original,cokelat.keju.telo ungu.black kumbu dll. Tapi yang membuat beda bakpia kencana ini
rasanya lebih lembut. Isinya pun lebih terasa dan menurut saya tidak terlalu manis.
Tempatnya bersih dan luas. Tatanan barangnya juga sangat rapi. Produk-produk makanan
ditata rapi di rak. Ada produk kerajinan ditata rapi di box-box besar. Pelayanan di sana sangat ramah.
Kami semua disambut dengan baik oleh karyawan-karyawan disana. Mereka selalu siap membantu
jika kami membutuhkan bantuan. Tetapi menurut saya harga-harga terlalu mahal.
BAB 3
PENUTUP
A. KESIMPULAN
1. Dengan diadakannya kunjungan industri ini, dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi
siswa-siswi.
2. Siswa banyak mengetahui atau mendapatkan pengalaman baru yang positif yang sebelumnya belum
diketahui.
3. Dengan adanya kunjungan industri ini dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan bagi para siswa.
B. SARAN
a. Acara lebih dimatangkan sehingga kegiatan yang dilaksanakan sesuai jadwal dan tepat waktu.
c. Untuk pemberian konsum harus lebih awal disesuaikan dengan acara yang berlangsung.
d. Untuk para peserta harus bisa bekerjasama dengan panitia khususnya dalam hal waktu agar
kunjungan industri dapat berjalan dengan lancar dan tepat waktu.
Ø LAMPIRAN
JADWAL KEGIATAN
KUNJUNGAN INDUSTRI PROD. ADM. PERKANTORAN
marsiniini di 23.47
Berbagi
1 komentar:
1.
marsiniini
Lihat profil lengkapku
Diberdayakan oleh Blogger.