Dalam pemeliharaan ternak kita memerlukan nutrisi dan juga obat yang membantu

didalam usaha. Kalau kita tidak menggunakan obat-obatan, maka ketika masa-masa perubahan

cuaca atau di masa-masa kondisi ternak yang sakit/stress itu akan sangat mempengaruhi

kesehatan ternak. Seperti misal penyakit yang sering banyak menyerang babi, kambing, ayam,

bebek puyu pda waktu masa perubahan cuaca dari musim kemarau ke musim hujan maka ada

berbagai penyakit yang muncul.

Penyakit yang sering muncul adalah batuk pilek dan demam. Kalau ayam ada flu burung.

Namun bagaimana dengan cara tradisional, kita bisa mengobati dan bagaimana cara kita

menghalangi supaya tidak terjadi suatu penyakit. Ini yang harus kita persiapkan dan kita

melakukan tindakan preventif untuk pencegahan supaya penyakit itu tidak menyerang ternak

kita.

Ada beberapa bahan –bahan tertentu yang secara umum dan banyak manfaat sangatlah

bagus untuk pencegahan penyakit dalam pemeliharaan ternak dan diantaranya adalah :

1. Kunyit

Kunyit adalah salah satu tanaman rendah yang memiliki khasiat dan sebagai

antibiotik alami tertinggi. Ketika kita menggunakan kunyit, kemudian kita fermentasi

maka ternak kita akan jauh dari penyakit, terutama penyakit yang disebabkan karena

virus. jadi kunyit ini digunkan untuk mengobati penyakit seperti virus dan juga

bakteri.

2. Jahe

Jahe adalah salah satu tanaman yang bersifat panas yang akan kita pergunakan

untuk ternak pada waktu ternak mengalami kondisi demam, ketika daya tahan
 tubuhnya turun dia akan disertai dengan rasa sakit. Untuk mengatasi rasa sakit itu kita

memerlukan suatu sat yang dapat menghangatkan tubuh. jahe membantu

menghangatkan tubuh dan sangat membantu dalam peredaran darah. Ketika

peredaran darahnya lancar maka penyakitnya akan membaik secara perlahan-lahan.

Jadi jahe bukan mmengobati tapi jahe membantu untuk keadaan tubuh yang nyaman

sehingga ternak bisa istirahat dan bisa sembuh kembali.

3. Temulawak

Temulawak berkhasiat untuk membantu ternak didalam khasiat nafsu makan.

Sehingga sangat bagus untuk meningkatkan nafsu makan

Dari Semua bahan yang digunakan harus dilakukan dengan seimbang. Bahan yang

digunakan harus maksimal dari total berat yang kita pergunakan. Seperti missal; kita

akan membuat 1 produk sebanyak 1500 ml/1.5 liter dari botol aqua. Berarti berapa

banyak bahan yang akan kita butuhkan.

Untuk temulawak kita membutuhkan 5% X 1.500 = 75 gram temulawak.

Ini adalah salah satu rumusan yang kita pakai untuk membuat 1 produk.

Jadi seandainya kita mempunyai 3 bahan maka kita harus menggunakan 3 tempat

yang berbeda dan kita akan menggunakannya secara terpisah. Karena ketika kita

menggunakan fermentasi maka akan menghasilkan mikroorganisme atau bakteri

local yang ada didalamnya. Maka ketika kita mengaplikasikannya, harus menjoin

atau menggabungkannya agar sesuai dengan keinginan kita.

 1. Alat

 Timbangan

 Batu ulek

 Botol aqua (3)

2. Bahan

 Kunyit

 Jahe

 Temulawak

 Gula merah

 Daun siri

 Air kelapa

Langkah kerja :

1. 70 gram halia/jahe ditumbuk sampai hancur dan dimasukkan ke dalam botol kemudian

campurkan sedikit gula merah, masukkan air kelapa dan diguncangkan sampai

homogeny

2. Lakukan proses yang sama untuk kunyit dan temulawak

3. Setelah itu kita fermentasi selama 14 hari

4. Untuk mengatasi antibiotic maka kita menggunakan kunyit dan temulawak

5. Apabila cuaca panas maka kita kasi jahe untuk menghangatkan tubuh dimalam hari
 Bahan untuk mengobati luka ternak

1. Asam

2. Daun sirih

3. Garam

Setiap bakan komposisinya 5/100% (garam, asam, daun siri)

4. Kemudian di tumbuk sampai hancur dan dimasukan kedalam botol yang berisi air

kelapa

5. Kemudian dihomogenkan

Setelah kita membuat mol dan obat luar (luka dan gatal), kita berarti punya tanggung

jawab. Yang harus kita lakukan setiap hari. Karena ini berasal dari bahan baku air kelapa

ditambah dengan gula dan juga mikroorganisme lain, maka yang terjadi adalah terjadi

reaksi kimia didalamnya. Tugas kita adalah dalam 1 hari minimal 3-4 kali harus

dihomogenkan dan dibuka untuk mengeluarkan gasnya. Fermentasi akan masak (jadi)

ketika semua gas yang ada didalam sudah selesai atau habis maka dapat menunjukan

prosses kimia telah selesai. Maka kita bisa menyinpan hasil fermentasi dalam waktu yang

lama.

(daun sirih sebagai antiseptic tertinggi untuk mengobati penyakit kulit seprti kudis, gatal gatal,

jamur)