Anda di halaman 1dari 25

Bab 9

depreciation
Penyusutan / depresiasi
• Penurunan nilai barang karena bertambahnya umur
barang, kerusakan fisik, kemajuan teknologi sehingga
barang menjadi ketinggalan jaman, perubahan ekonomi.
• Ongkos Depresiasi = nilai awal barang saat masih baru
MINUS nilai rongsokan barang (=scrap atau pun salvage
value) di akhir masa depresiasi.
• Depletion: kehilangan kapasitas karena material habis
terkonsumsi
• Ongkos depletion = ongkos awal KALI rasio jumlah material
yang digunakan terhadap jumlah material awal saat baru.
• Service life: penggunaan barang yang layak secara
ekonomi. Lihat Tabel 1 hal 271
• Salvage value: jumlah uang yang diperoleh bila
barang bekas dijual. Bila barang masih berfungsi,
biasanya harganya lebih mahal dibanding harga
junk value atau scrap value nya.
• Present value: nilai aset barang saat kini, saat
dievaluasi
• Book value / unamortized cost: nilai buku: selisih
antara harga awal barang dan biaya depresiasi
pada saat kini.
• Market value: harga barang bila dijual di pasar
terbuka (aset masih bagus dan ada pembeli)
• Replacement value: nilai pengantian barang
dengan barang lain yang berkapasitas sebanding.
Metode penentuan depresiasi
• Straight line method
• Declining –balance (fixed
percentage) method
• Sum-of-the-years-digits
method
• Sinking- fund method
• ACRS (Accelerated Cost
Recovery System) : USA
Federal income tax thn
1981-1986, lalu
digantikan dengan MACRS
(Modified Accelerated
Cost Recovery System)
mulai thn 1987
Straight Line method
• Sederhana, banyak dipakai , juga dalam skripsi
• Nilai barang menurun secara linear dengan waktu

• Vs bisa = 0, bisa ≠ 0
Book value alat pada segala titik waktu pada tahun berjalan
service life:
Declining –balance (fixed percentage) method
• Vs ≠ 0
• Biaya depresiasi berbda dari tahun ke tahun. Declining-
balance factor konstan selama service life barang.
• Metode ini (dan metode kombinasinya) menguntungkan
dalam hal memberikan nilai penyusutan yg lebih besar
pada tahun-tahun awal dibandingkan tahun-tahun akhir.
• Persamaan Eq. 7 disebut Matheson Formula, menunjukkan
Textbook method untuk menentukan declining-balance factor.
Eq. 7 ini tak dapat dipakai bila: Vs = 0
Bila aset awal bernilai 50 juta, penyusutan 20% per tahun,
service life 5 tahun:
Setelah tahun ke- Declining-balance method Straight-line method
I 50 juta x 0,8 = 40 juta 40 juta
II 40 juta x 0,8 =32 juta 30 juta
III 32 juta x 0,8 = 25,6 juta 20 juta
IV 25,6 juta x 0,8 = 20,48 juta 10 juta
V 20,48 juta x 0,8 = 16,38 juta 0

Lihat perbedaan salvage value, Vs, untuk kedua


metode tsb.
V = 220000
Vs = 2000
Declining -balance method: 200% = 2  factor f = 2 (2000/20000)= 0,1818
Sum-of-the-years-digits method
• Depresiasi besar pada tahun awal, lalu menurun pada
tahun-tahun akhir.
• Depresiasi pada tahun I >> . Pada tahun II < tahun I. Thn III <
thn II. Thn IV < thn III.
• Bila dibobot: penyusutan selama 5 thn, maka pada thn I =
bobot 5. Tahun II = 4. Thn III = 3. Thn IV = 2. Thn V = 1
Sinking- fund method
• Metode ini berasumsi tujuan menghitung depresiasi adalah untuk
menyisihkan dana (seperti angsuran) untuk biaya penggantian alat.
• Metode ini jarang digunakan.
• Penyusutan pada tahun awal lebih kecil daripada pada tahun akhir
• Bila harga alat V = USD 12,000. Harga alat akhir, Vs = USD 2,000; dengan i
= 6%. Untuk waktu service 10 tahun:
R = uang yang disisihkan= i / { (1+i)^n -1}
R = 0.06 / {(1+0,06)^10 -1} = USD 759/tahun
Va = nilai barang akhir thn ke-a = V - (V - Vs) x {(1+i)^a – 1} / {(1+i)^n – 1}
Tahun I: USD 759 dengan bunga : (1 + 0.06)^9 x 759
V thn ke -I = 12000 -10000 x {1.06 ^ 1 – 1} / {1.06^10 -1} =…
Tahun II: USD759 dengan bunga : (1 + 0.06) ^ 8 x 759
V thn ke -II = 12000 - 10000 x {1.06^2 – 1} / {1.06 ^ 10 - 1} =…
.
.
. dst
Tahun X: USD 759 dengan bunga : (1+0.06)^0 x 759
V thn ke -X = 12000-10000 x {1.06^10 – 1} / {1.06^10 -1} =…

TOTAL bunga : USD 10,000


MACRS Method
• Persentase wajib sebesar
200 % declining-balance
untuk class life 3, 5, 7, 10
tahun. Dan wajib sebesar
150% untuk class life 15
dan 20 tahun. Dapat
diganti menjadi straight-
line method pada tahun
perhitungan depresiasi
yang cocok , untuk
meminimalkan nilai
penyusutan.
• Vs = 0
• Diambil pada pertengahan
tahun untuk tahun
pertama dan tahun akhir/
pembuangan.
• Contoh: V = USD 22000. Service life=10 thn. Vs = 0. Persentase 200% declining-
balance. Maka:
f = 200% x 2200 / 22000 = 2 x (2200/ 22000) = 0.2
Penyusutan = (22000 – 0 ) / 10 = USD 2200 / tahun
Bila pertengahan thn, hanya USD 1100.
• Tahun I : pada pertengahan thn: (misal Juli-Desember 2016), maka payment
pd pertengahan thn I: 2 x 1100 / 22000 = 0.1.
Nilai alat pada pertengahan thn I (start: Juli 2016): USD 22000.
nilai alat pada akhir thn I (Des 2016): 22000 x (1 - 0.1) = USD 19800.
Persentase faktor thn I = (22000 - 19800) / 22000 x 100%= 10%.

• Tahun II: Jan-Des 2017: 19800 x (1 - 0.2) = USD 15840.


Persentase faktor thn II: (19800 - 15840) / 19800 x 100% = 18%.

• Tahun III : 15840 x ( 1 - 0,2) = USD 12672.


Persentase Faktor : (15840 - 12672) / 15840 x 100% = 14.4%.
• Pada tahun ke XI s/d pertengahan thnnya ( end: Juli 2026) …. Lihat jawaban di
halaman 288-290

Dst….cek angka % per tahun, di Tabel 4 hal 287 untuk service life 10 thn
ACRS Method
• Tabel 3 halaman
286
• Berlaku tahun
1981-1986
• Persentase wajib
150% declining-
balance dan dapat
diganti straight-line
method pada
waktu perhitungan
depresiasi yang
cocok untuk
meminimkan
depresiasi
homework

Anda mungkin juga menyukai