Petunjuk
1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.
NIM : 041701779
Fakultas : EKONOMI
UPBJJ-UT : SEMARANG
1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada
laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan
soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai
dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik
dengan tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE
melalui media apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan
peraturan akademik Universitas Terbuka.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi
akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
Qoyyimatul fuadah
DAMPAK VIRUS CORONA TERHADAP INDUSTRI DI
INDONESIA
Disusun guna memenuhi mata kuliah hungan industrial
TUGAS MAKALAH
OLEH :
QOYYIMATUL FUADAH
041701779
S1 MANAJEMEN
UNIVERSITAS TERBUKA
2020
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Tahun 2020 ini umat manusia diseluruh penjuru dunia digoncang dengan adanya
pendemi Virus Corona (Covid-19) yang sangat mempengaruhi kehidupan masyarakat dan
menimbulkan banyak kepanikan. Ratusan bahkan ribuan manusia terinfeksi dan sudah
banyak yang meninggal dunia akibat Virus ini. Dalam hal ini pemerintah tidak tinggal diam,
mulai dari memberikan banyak himbauan-himbauan dan bantuan kepada masyarakat dalam
mengatasi wabah Corona-19 ini agar berjalan efektif dan efisien. Pemerintah Indonesia
menerapkan sistem dirumah aja yakni masyarakat Indonesia diharuskan untuk diam dan
bekerja dirumah masing-masing. Dan dengan adanya aturan ini membuat para pekerja dan
buruh pabrik terpaksa diam dirumah,dikurangi gajinya, dan beberapa perusahaan
melakukan PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) padahal masih produktif untuk bekerja.
Sehingga dampak Covid-19 tidak hanya berdampak pada kesehatan, perekonomian, tetapi
juga pada Tenaga Kerja.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana dampak Corona Terhadap Finansial Khususnya Investasi?
2. Bagaimana dampak covid-19 terhadap masyarakat di Indonesia?
3. Bagaimana upaya agar pemutusan Hubungan Kerja tidak terjadi?
C. TUJUAN PENULISAN
1. Untuk mengetahui dampak dari Covid-19 terhadap finansial khususnya investasi
2. Untuk mengetaui dampak Covid-19 terhadap masyarakat Di Indonesia
3. Untuk mengetahui bagaimana upaya agar Pemutusan Hubungan kerja tidak terjadi
BAB 2
PEMBAHASAN
Ketentuan Ganti Rugi bagi Pekerja dengan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu
(“PKWT”)
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Industri adalah salah satu penyumbang terbesar dari Produk Domestik Bruto
(PDB) Indonesia di tahun lalu. Kontribusi yang diberikan dari industri ini pada PDB
2019 tercatat 19,62%. Kontribusi tersebut jauh di atas Perdagangan, Pertanian,
Konstruksi hingga Pertambangan.
Menurut data yang dihimpun dari Badan Pusat Statistik (BPS) selama Februari 2020
nilai impor dari semua golongan barang turun dibanding Januari 2020. Mulai dari
impor bahan konsumsi yang menurun 39,91%, lalu impor bahan baku/penolong turun
15,89% hingga barang modal turun 18,03%. Hal tersebut juga membuktikan bahwa
penurunan impor bahan baku tersebut dalam negeri tengah lesu.
Penurunan ini juga memang akan muncul dikarenakan memang adanya pembatasan
terhadap segala bentuk aktivitas di luar rumah demi mencegah penyebaran COVID-
19 yang akhirnya berdampak pada aktivitas ekonomi serta membuat perputaran uang
semakin melambat. Tetapi, pemerintah memberikan keyakinan bahwa walaupun
virus ini merebak, segala bentuk kebutuhan harian seperti sembako tetap terjaga.
B. SARAN
COVID-19 saat ini merupakan krisis yang sangat berat namun ada optimisme
baik dari sektor pemerintah maupun pelaku industri untuk dapat melewati krisis ini.
Beberapa penyesuaian tentunya harus dilakukan dengan lebih baik lagi yang berada
di tataran kebijakan termasuk penerapan protokol kesehatan yang harus disegerakan.
Untuk merealisasikan optimisme tersebut perlu adanya kerjasama dan sinergi lintas
sektor, diantaranya kementerian dan lembaga-lembaga pusat, pemerintah pusat dan
pemerintah daerah, serta pemerintah dan pihak industri. Terlebih lagi sinergitas juga
diperlukan pada internal pelaku industri, misalnya pengusaha dan serikat pekerja
perlu ada harmonisasi yang baik.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.hukumonline.com/klinik/detail/ulasan/lt5e877921a4f81/hak-korban-
phk-imbas-wabah-covid-19/
https://www.researchgate.net/publication/340925534_Dampak_COVID19_terhadap
_Tenaga_Kerja_di_Indonesia/link/5ea4770645851553faaed321/download
https://www.akseleran.co.id/blog/dampak-corona/
https://www.hukumonline.com/berita/baca/lt5e71e850c93d4/dampak-virus-corona-
ke-industri--phk-bisa-saja-terjadi?page=2
https://www.kompas.com/tren/read/2020/08/11/102500165/pandemi-covid-19-apa-
saja-dampak-pada-sektor-ketenagakerjaan-indonesia-?page=all.
2 . a. Tujuan dan fungsi dari serikat pekerja dan contoh kasus
#Tujuan serikat pekerja adalah memberikan memberikan perlindungan,
pembelaan hak dan kepentingan serta meningkatkan kesejahteraaan
Yang layak untuk karyawan atau pekerja dan keluarganya.
#Fungsi serikat pekerja:
- Sebagai pihak dalam pembuatan perjanjian kerja bersama dan
Penyelesaian industrial.
- Sebagai wakil karyawan atau pekerja dalam lembaga kerja sama di
Bidang ketenagakerjaan sesuai dengan tindakan.
- Sebagai sarana menciptakan hubungan industrial yang harmonis,
Dinamis dan berkeadilan sesuai perundang-undangan yang berlaku.
- Sebagai sarana penyalur aspirasi dalam memperjuangkan hak dan
Dan kepentingan anggotanya.
- Sebagai perencana, pelaksana, dan penanggung jawab pemogokan
Karyawan atau pekerja sesuai dengan peraturan perundang-undangan
Yang berlaku.
#Contoh kasus
Kasus : serikat pekerja demo soal omnibus law cipta kerja
Sumber:CNN Indonesia | Rabu, 07/10/2020 17:13 WIB
Sebelumnya, pemerintah dan DPR mengesahkan Omnibus Law RUU Cipta
Kerja menjadi UU pada Senin (5/10). Aturan usulan Presiden Jokowi itu
Disahkan meski masyarakat menolak keras.
Kaum buruh pun turun ke jalan serta mogok kerja sejak awal pekan itu
Karena menganggap omnibus law ciptaker sangat merugikan pekerja
Dan masyarakat tingkat bawah.
b. kasus dari tanggung jawab dan wewenang serikat pekerja mengenai
Sarana serikat pekerja menghadapi pengusaha
Sumber: kontan.co.id
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) menilai pandemi covid-19
berpotensi meningkatkan perselisihan antara pengusaha dan pekerja
karena adanya pemutusan hubungan kerja (PHK).
KSPI mendorong kalau bisa setiap perselisihan tidak dibawa ke
pengadilan hubungan industrial (PHI) tapi diselesaikan di tingkat bipartit.
Jika memang segala upaya dilakukan dan PHK tidak bisa dihindari,
maka maksud dan tujuan PHK wajib dirundingkan antara perusahaan dan
pekerja atau dengan serikat pekerja di perusahaan tersebut.