Anda di halaman 1dari 24

MAKALAH MANAJEMEN PROYEK

STRUKTUR ORGANISASI PROYEK


(Studi Kasus: Proyek Pembangunan Jalan Tol Semarang – Solo Tahap II Ruas
Bawen – Solo, Jembatan Tuntang)

Dosen Pengampu:
Puguh Novi Prasetyo, S.Pd., M.T.
Ir. Mas Suryanto H.S., M.T.

Disusun Oleh:
1. Ativa Nurmansyah (21050724047)
2. I Made Agus Arshana (21050724064)
3. Tejjang Nurcahyo (21050724076)
4. Rayna Nura Maliha (21050724077)

S1 TEKNIK SIPIL
JURUSAN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2021
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Mahsa Esa, karena atas
rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan karya tulis yang berjudul
“Struktur Organisasi Proyek Studi Kasus: Proyek Pembangunan Jalan Tol Semarang
– Solo Tahap II Ruas Bawen – Solo, Jembatan Tuntang” dengan tepat waktu.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata
kuliah Manajemen Proyek. Selain itu, makalah ini juga bertujuan agar mahasiswa
dapat memahami dan menerapkan semua ilmu dan teori tentang proyek dan
manajemen proyek dan prektek kerja di lapangan dan juga kehidupan sehari-hari.
Mengenai hal ini kami menyadari masih ada kekurangan dan kesalahan dalam
karya tulis yang disusun. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang
bersifat membangun dari berbagai pihak agar bisa memperbaiki kesalahan dan
meningkatkan kualitas karya tulis kami kedepannya.

Surabaya, 02 Oktober 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................................. i


DAFTAR ISI................................................................................................................ ii
BAB I ........................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ....................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .............................................................................................. 1
1.3 Tujuan ................................................................................................................ 1
1.4 Manfaat .............................................................................................................. 1
BAB II.......................................................................................................................... 2
TINJAUAN PUSTAKA .............................................................................................. 2
2.1 Organisasi Proyek .............................................................................................. 2
2.2 Macam Struktur Organisasi Proyek ................................................................... 2
BAB III ........................................................................................................................ 4
PEMBAHASAN .......................................................................................................... 4
3.1 Perencanaan Proyek ........................................................................................... 4
3.1.1 Data Pemilik Proyek ................................................................................... 4
3.2.1 Rancang Bangun & Perekayasaan .................................................................. 4
3.2.1 Data Konsultan Perencana .......................................................................... 4
3.3 Pelaksanaan Fisik ............................................................................................... 5
3.3.1 Data Konsultan Pengawas .......................................................................... 5
3.3.2 Data Kontraktor dan Sub Kontraktor .......................................................... 6
BAB IV ........................................................................................................................ 9
PENUTUP ................................................................................................................... 9
4.1 Kesimpulan ........................................................................................................ 9
4.2 Saran .................................................................................................................. 9
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 10

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Proyek merupakan suatu rangkaian atau kegiatan jangka waktu tertentudari
penggabungan sumber daya yang dihimpun dalam suatu organisasi,
dalampelaksanaan suatu tugas atau sasaran yang telah ditetapkan, yang mengacuh
mengoptimalkan sumber daya tersebut dengan secara efisien dan efektif dan dapat
menerapkan fungsi manajemen proyek konstruksi seperti perencanaan,
pelaksanaan, dan penerapan secara sistematis, maka suatu proyek akan berjalan
dengan benar. Keberhasilan suatu proyek konstruksi sangat dipengaruhi oleh
kejelian perencanaan proyek dalam menjadwal pelaksanaan suatu proyek
konstruksi. Kejelian ini memerlukan organisasi sebagai penggerak dari kegiatan
proyek tersebut, organisasi ini pada umumnya didirikan untuk mencapai tujuan
yang telah ditetapkan sebelumnya. Dalam proyek ini kegiatan atau tugas yang
dilaksanakan dapat berupa pembangunan/perbaikan sarana fasilitas atau bisa juga
berupa kegiatan penelitian, pengembangan.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana struktur organisasi perencanaan proyek pada Proyek Pembangunan
Jalan Tol Semarang – Solo Tahap II Ruas Bawen – Solo, Jembatan Tuntang?
2. Bagaimana struktur organisasi rancang bangun dan perekayasaan pada Proyek
Pembangunan Jalan Tol Semarang – Solo Tahap II Ruas Bawen – Solo,
Jembatan Tuntang?
3. Bagaimana struktur organisasi pelaksanaan fisik pada Proyek Pembangunan
Jalan Tol Semarang – Solo Tahap II Ruas Bawen – Solo, Jembatan Tuntang?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui struktur organisasi perencanaan proyek pada Proyek
Pembangunan Jalan Tol Semarang – Solo Tahap II Ruas Bawen – Solo,
Jembatan Tuntang.
2. Untuk mengetahui struktur organisasi rancang bangun dan perekayasaan pada
Proyek Pembangunan Jalan Tol Semarang – Solo Tahap II Ruas Bawen – Solo,
Jembatan Tuntang.
3. Untuk mengetahui struktur organisasi pelaksanaan fisik pada Proyek
Pembangunan Jalan Tol Semarang – Solo Tahap II Ruas Bawen – Solo,
Jembatan Tuntang.
1.4 Manfaat
Untuk menjelaskan kepada masyarakat yang awam agar bisa mengetahui apa
itu organisasi proyek serta dapat mengetahui ciri-ciri proyek dan dapat memahami
apa itu struktur organisasi secara general.

1
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Organisasi Proyek


Pengertian Organisasi adalah Kelompok yang terdiri dari manusia-manusia
yang secara bersama-sama membentuk struktur sistematis yang mengatur perilaku
anggotanya dalam rangka mencapai tujuan tertentu.
Struktur organisasi proyek merupakan alat atau sarana yang bermanfaat untuk
membantu proses pencapaian tujuan atau plan dalam sebuah proyek. Struktur
organisasi tersebut bekerja dengan mengkoordinasi dan mengatur segala sumber
daya yang tersedia di proyek seperti material proyek, peralatan, modal hingga
tenaga kerja. Gambaran atau ciri struktur organisasi yaitu :

• Macam dan pokok pokok kegiatan organisasi.


• Pembagian menjadi kelompok atau subsistem yang jelas.
• Adanya hirarki, wewenang, dan tanggung jawab bagi setiap kelompok dan
pimpinan.
• Pengaturan kerja sama,jalur pelaporan dan komunikasi yang meliputi jalur
vertikal horisontal.
2.2 Macam Struktur Organisasi Proyek
1. Organisasi proyek fungsional OPF/OPK
Organisasi Fungsional, memiliki struktur yang berbentuk piramida
dengan konsep otoritas dan hirarki vertikal. Organisasi Fungsional adalah tipe
struktur organisasi manajemen proyek dimana seorang manajer/pimpinan
proyek berkoordinasi dengan manajer-manajer operasional (manajer lini)
dalam suatu perusahaan. Manajer lini adalah seseorang yang bertanggung
jawab terhadap bagian tertentu. Misalnya, manajer keuangan, manajer
pemasaran, manajer IT, dll. Dalam tipe struktur organisasi fungsional ini
sangatlah mungkin seorang manajer lini terlibat dalam lebih dari satu proyek.
Dan dalam tipe ini seorang staf sangat mungkin diberikan tugas terkait suatu
proyek tanpa mengetahui apa proyek yang sedang berjalan itu

2. Organisasi Proyek murni OPMi


Organisasi proyek murni merupakan organisasi terpisah secara terpisah dengan
organisasi induk dan menjadi organisasi tersendiri dengan staf teknis
tersendiri, administrasi yang terpisah dan ikatan dengan organisasi induk
berupa laporan kemajuan secara periodic mengenai proyek. Organisasi induk
memberikan petunjuk administrasi, keuangan, personalia, dan prosedur control
secara detail. Manajer proyek bisa melakukan kerjasama sumber daya dari luar
berupa sub kontraktor atau supplier selama sumber daya itu tidak tersedia atau
tidak bisa dikendalikan dalam organisasi.

2
3. Organisasi proyek matriks OPM
Organisasi matriks merupakan gabungan dari organisasi fungsional dan
organisasi proyek murni untuk menghidari kekurangan-kekurangan yang ada
dan merupakan jalan tengah dari keduanya. Organisasi matriks adalah
organisasi proyek murni yang melekat pada divisi fungsional pada organisasi
induk. Proyek berstatus mandiri, sehingga struktur organisasinya juga harus
mandiri, artinya proyek ini terpisah dari fungsi perusahaan sehari - hari dan
posisinya sejajar dengan departemen divisi lain dalam perusahaan. Mengingat
sifat proyek yang mandiri, maka biasanya struktur organisasi proyeknya
disebut organisasi proyek murni.

4. Organisasi koordinator pelaksana proyek-proyek (KORPEL)


Pada struktur organisasi koordinator pelaksana proyek-proyek (KORPEL) bisa
dikatakan lebih baik dari struktur organisasi proyek fungsional karena adanya
penunjukan seorang koordinator khusus untuk bertugas mengurusi proyek
secara menyeluruh.

3
BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Perencanaan Proyek


3.1.1 Data Pemilik Proyek
Pemilik proyek adalah pemberi tugas yang sering disebut Owner atau
Bouwher. Owner atau Bouwher dapat berbentuk badan usaha atau pun
perorangan, baik pemerintahan maupun swasta sebagai pemilik proyek dan
pemberi pekerjaan, serta menanggung biaya suatu proyek selama proses
pembangunan suatu bangunan.
Berikut adalah data pemilik proyek:
Pemilik Proyek : PT Trans Marga Jateng
Alamat Pemilik : Jl. Slamet Riyadi-Bawen
Telephone/Fax/Email : (0298) 523254/ 024-747535/
project@transmargajateng
Pemimpin Proyek : Ir. Indriyono
Berikut struktur pemilik proyek:

Jenis struktur organisasi pemilik proyek diatas merupakan Organisasi


Proyek Fungsional. Hal ini dapat terlihat karena adanya pengelolaan proyek
yang dapat dirangkap oleh kepala bagian yang telah ada di perusahaan yang
bersangkutan dan dapat digunakan untuk proyek dengan volume dan jenis
pekerjaan yang masih dapat diserap oleh kepala bagian lain. Struktur organisasi
diatas dapat dimodifikasi dengan menunjuk seorang koordinator proyek
sehingga dapat dikenal dengan istilah Organisasi Proyek Koordinator (OPK).
3.2.1 Rancang Bangun & Perekayasaan
3.2.1 Data Konsultan Perencana
Konsultan perencana mempunyai kewajiban atau tugas yang
merencanakan suatu rencana dalam perencanaan struktur, arsitektur, dan

4
mekanikal/ elektrikal, dengan ketentuan yang diinginkan oleh pemilik proyek.
PT. Cipta Strada terpilih dalam proyek ini sebagai konsultan perencana, dalam
pekerjaan di lapangan tidak ada kegiatan yang meyertakan konsultan
perencana, konsultan perencana hanya bekerja untuk perencanaan proyek.
Konsultan pengawas adalah suatu organisasi atau perorangan yang
bersifat multi disiplin yang bekerja untuk dan atas nama Pemilik Proyek
(owner). Pengawas harus mampu bekerjasama dengan Konsultan
Perencana dalam suatu proyek.
Berikut adalah data konsultan perencana:
Konsultan Perencana : PT Cipta Strada
Alamat Konsultan Perencana : Jl. Slamet Riyadi-Bawen
Telephone/Fax/Email : (0298) 523254/ - / -
Kontak Personil : Ir. Bhujon
Berikut organisasi konsultan perencana:
-
3.3 Pelaksanaan Fisik
3.3.1 Data Konsultan Pengawas
Berikut adalah data konsultan pengawas:

Konsultan Pengawas : PT Eskapindo Matra


Alamat Konsultan Perencana : Komplek Rukan Sentra Pemuda
Telephone/Fax/Email : (0298) 523254/ (021) 47869168/ -
Diwakili Oleh : Ir. Pratikta
Berikut struktur organisasi konsultan pengawas:

5
Jenis struktur organisasi pemilik proyek diatas merupakan Organisasi
Proyek Fungsional. Hal ini dapat terlihat karena adanya pengelolaan proyek
yang dapat dirangkap oleh fungsional yang telah ada di perusahaan yang
bersangkutan dan dapat digunakan untuk proyek dengan volume dan jenis
pekerjaan yang masih dapat diserap oleh fungsional lain. Struktur organisasi
diatas dapat dimodifikasi dengan menunjuk seorang koordinator proyek
sehingga dapat dikenal dengan istilah Organisasi Proyek Koordinator (OPK).
3.3.2 Data Kontraktor dan Sub Kontraktor
Kontraktor pelaksana adalah perusahaan berbadan hukum yang
bergerak dalam bidang pelaksanaan pemborongan. Berupa peroranga
maupun badan hukum baik pemerintah maupun swasta. Yang telah ditetapkan
dari pemilik proyek serta telah menandatangani Surat Perjanjian Kerja (SPK).
Kontraktor pelaksana ini bekerja dengan mengacu pada gambar kerja (bestek),
rencana kerja dan syarat-syarat (RKS) yang telah disusun sebelumnya
Berikut adalah data kontraktor:
Kontraktor : PT Adhi Karya (Persero) Tbk, Divisi
Konstruksi VII
Alamat Kontraktor : Jl. Jendral Urip Sumuharjo KM 13,5, Tugu,
Semarang
Telephone/Fax/Email : (0298) 523254/ (024) 3547455/ -
Diwakili Oleh :

6
Kepala Divisi : Ir. Sukaryo
Wakil Kepala Divisi : Imam Listyono
Manajer Operasional-II : Sudiyat Miko, S.T.
Project Manager : Ir. Moh. Markus

Berikut struktur organisasi kontraktor:

Jenis struktur organisasi pemilik proyek diatas merupakan Organisasi


Proyek Murni. Hal ini dapat terlihat karena manajer proyek berfungsi dan
sejajar dengan manajer fungsional dengan departemen yang lain.
Berikut adalah data sub kontraktor:
1. PT Puja Perkasa
Dalam Pelaksanaannya PT. Adhi Karya dibantu oleh PT. Puja
Perkasa untuk pekerjaan sruktur jembatan pada seksi 3.1.
Berikut struktur organisasi PT Puja Perkasa:

7
2. PT Jatra Sejahtera
Dalam proyek ini PT. Jatra Sejahtera mengerjakan launching girder
jembatan yang melintasi sungai tuntang sepajang 350 m dengan
ketinggian 40 m pada seksi 3.1 zona tiga.
Berikut adalah data PT Jatra Sejahtera:
Pelaksana Launching Girder : PT Jatra Sejahtera
Alamat : Kota Surabaya
Telephone/Fax/Email :-
Kontak Personil : Suyono
3. PT Wika Beton
Pada Proyek ini PT. Wika Beton mengerjakan precast girder I dan
stressing strand sepanjang 40 m persegmen.
Berikut adalah data PT Wika Beton:
Pelaksana Stressing dan Precast Girder : PT Wika Beton
Alamat : Boyolali
Telephone/Fax/Email :-
Kontak Personil : Faisal

8
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Suatu organisasi dalam perusahaan yang melaksanakan proyek, diperlukan
bagan organisasi menggambarkan lima aspek utama suatu struktur organisasi,
yaitu pembagian kerja, manajer dan bawahan atau rantai perintah, tipe pekerjaan
yang dilaksanakan, pengelompokan segmen segmen pekerjaan, dan tingkatan
manajemen. Departementalisasi juga diperlukan dalam mengorganisir suatu
perusahan yang melaksanakan proyek. Disamping itu, bila menginginkan
organisasi yang lebih efisien dan ramping, dapat menggunakan organisasi proyek
murni. Namun apabila perusahaan mempunyai beberapa proyek yang besar dapat
menggunakan organisasi matrik yang merupakan gabungan dari organisasi
fungsional dan organisasi proyek murni untuk menghidari kekurangan-
kekurangan yang ada dan merupakan jalan tengah dari keduanya.
4.2 Saran
Meskipun penulis menginginkan kesempurnaan dalam penyusunan makalah
ini, akan tetapi pada kenyataannya masih banyak kekurangan yang perlu penulis
perbaiki. Hal ini dikarenakan masih minimnya pengetahuan penulis.
Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun dari para pembaca sangat
diharapkan sebagai bahan evaluasi untuk ke depannya. Sehingga bisa terus
menghasilkan penelitian dan karya tulis yang bermanfaat bagi banyak orang.

9
DAFTAR PUSTAKA

R. F. Setyadi, “Proyek Pembangunan Jalan Tol Semarang – Solo Tahap II Ruas


Bawen – Solo, Jembatan Tuntang,” Lap. Prakt. Kerja Univ. Katolik
Soegijapranata, p. 127, 2016.

10
STRUKTUR
ORGANISASI
& TIM PROYEK
PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TOL
SEMARANG-SOLO TAHAP II RUAS
BAWEN-SOLO, JEMBATAN TUNTANG
Meet our team

ATIVA NURMANSYAH I MADE AGUS A. TEJJANG NURCHAYO RAYNA NURA M.


21050724047 21050724064 21050724076 21050724077

Struktur Organisasi &


2 2022
Tim Proyek
Agenda

1 4 5
DATA PROYEK PERENCANAAN PELAKSANAAN OPERASIONAL SUMMARY

Struktur Organisasi &


3 2022
Tim Proyek
DATA PROYEK
• Lokasi Proyek diawali di Bawen berdekatan dengan gerbang pintu keluar Tol Ungaren – Bawen.
• Kondisi lingkungan pada proyek ini berbatasan dengan beberapa rumah penduduk, perkebunan
kopi, dan perkebunan karet.
• Proyek pembangunan tol ini melintasi Sungai Tuntang, pepohonan dan semak belukar yang belum
difungsikan.

Struktur Organisasi &


4 2022
Tim Proyek
PERENCANAAN
Berikut adalah data pemilik proyek:
Pemilik Proyek : PT Trans Marga Jateng
Alamat Pemilik : Jl. Slamet Riyadi-Bawen
Telephone/Fax/Email : (0298) 523254/ 024-747535/ project@transmargajateng
Pemimpin Proyek : Ir. Indriyono
Jenis Struktur Organisasi : Organisasi Proyek Fungsional (OPF)/ Organisasi Proyek Konstruksi (OPK)

Struktur Organisasi &


5 2022
Tim Proyek
PERENCANAAN
Berikut adalah data konsultan perencana:
Konsultan Perencana : PT Trans Marga Jateng
Alamat Konsultan Perencana : Jl. Slamet Riyadi-Bawen
Telephone/Fax/Email : (0298) 523254/ - / -
Kontak Personil : Ir. Bhujon
Jenis Struktur Organisasi :-

Struktur Organisasi &


6 2022
Tim Proyek
PELAKSANAAN
Berikut adalah data konsultan pengawas:
Konsultan Pengawas : PT Eskapindo Matra
Alamat Konsultan Perencana : Komplek Rukan Sentra Pemuda
Telephone/Fax/Email : (0298) 523254/ (021) 47869168/ -
Diwakili Oleh : Ir. Pratikta
Jenis Struktur Organisasi : Organisasi Proyek Fungsional (OPF)/ Organisasi Proyek Koordinator (OPK)

Struktur Organisasi &


7 2022
Tim Proyek
PELAKSANAAN
Berikut adalah data kontraktor:
Kontraktor : PT Adhi Karya (Persero) Tbk, Divisi Konstruksi VII
Alamat Kontraktor : Jl. Jendral Urip Sumuharjo KM 13,5, Tugu, Semarang
Telephone/Fax/Email : (0298) 523254/ (024) 3547455/ -
Diwakili Oleh :
Kepala Divisi : Ir. Sukaryo
Wakil Kepala Divisi : Imam Listyono
Manajer Operasional-II : Sudiyat Miko, S.T.
Project Manager : Ir. Moh. Markus
Jenis Struktur Organisasi : Organisasi Proyek Murni

Struktur Organisasi &


8 2022
Tim Proyek
OPERASIONAL
Berikut adalah data pemilik proyek:
Pemilik Proyek : PT Trans Marga Jateng
Alamat Pemilik : Jl. Slamet Riyadi-Bawen
Telephone/Fax/Email : (0298) 523254/ 024-747535/ project@transmargajateng
Pemimpin Proyek : Ir. Indriyono
Jenis Struktur Organisasi : Organisasi Proyek Fungsional (OPF)/ Organisasi Proyek Konstruksi (OPK)

Struktur Organisasi &


9 2022
Tim Proyek
SUMMARY
• Proyek Pembangunan Jalan Tol Semarang-Solo Tahap II Ruas Bawen-Solo, Jembatan Tuntang
memiliki tim proyek yang terdiri dari :
➢ Pemilik Proyek (Owner)
➢ Konsultan Perencana
➢ Konsultan Pengawas
➢ Kontraktor
• Dimana jenis struktur organisasi dari tim proyek tersebut adalah sebagai berikut:
➢ Pemiliki Proyek (Owner) OPF/OPK
➢ Konsultan Perencana -
➢ Konsultan Pengawas OPF/OPK
➢ Kontraktor OPM

Struktur Organisasi &


10 2022
Tim Proyek
Thank you

Anda mungkin juga menyukai