TUGAS KEPERAWATAN KELUARGA

SATUAN ACARA PENYULUHAN TUK 4 : KELUARGA MAMPU

MEMODIFIKASI LINGKUNGAN

DOSEN PEMBIMBING

HJ. MURNIATI MUCHTAR, SKM, S.KEP, M. BIOMED

NAMA : LISA DILLA NURMAN SAFITRI

NIM : 203110134

DIII KEPERAWATAN PADANG

POLTEKKES KEMENKES RI PADANG

TAHUN AJARAN 2022/2023

 SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : TUK 4 : memodifikasi lingkungan

Topik : Edukasi lingkungan rumah dengan menanam tanaman herbal dan
menjelaskan tanaman herbal untuk keluarga Gastritis
Sasaran :  Ny. R
Hari / Tanggal :
Waktu : 14.00 WIB - selesai
Tempat : Rumah Ny. R

A. Latar Belakang
Keluarga adalah sekumpulan orang dengan ikatan perkawinan, kelahiran, dan adopsi
yang bertujuan untuk menciptakan, mempertahankan budaya, dan meningkatkan
perkembangan fisik, mental, emosional, serta sosial dari tiap anggota keluarga
(Setiawan, 2016). Dalam program perawatan kesehatan masyarakat, keluarga
merupakan unit terkecil dari masyarakat dan sebagai penerima asuhan keperawatan,
untuk itu sangat diperlukan perawatan kesehatan keluarga guna membantu
meningkatkan masalah kesehatan masyarakat.Dalam mengkaji pasien, diperlukan
beberapa tahapan yang diantaranya wawancara, observasi, hingga pemeriksaan fisik
dan laboratorium atau pemeriksaan penunjang. Dalam pertemuan kedua ini,akan
dilakukan pengkajian lagi berupa wawancara kepada keluarga Ny.R mengenai data
umum keluarga, riwayat dan tahap perkembangan keluarga, lingkungan, dan
struktur keluarga.Tahap analisis data harus dapat menggambarkan keadaan
kesehatan dan status kesehatan keluarga. Dalam menyusun masalah kesehatan
harus mengacu pada etiologi masalah kesehatan dan keperawatan serta sejumlah
alasan dari ketidakmampuan keluarga dalam melaksanakan tugas-tugas
perkembangan keluarga dalam bidang kesehatan. Setelah data di analisis selanjutnya
menetapkan prioritas masalah. Skala prioritas didapat dari berbagai data yang telah
dianalisis, kemuadian diolah kemudian skala prioritas akan membantu dalam
pemetaan penanganan pada pasien, baik perawat maupun keluarga. Untuk
menetapkan diagnosa keperawatan dibutuhkan keputusan klinis mengenai keluarga
 untuk menentapkan tindakan-tindakan dimana perawat bertanggung jawab
melaksanakannya.
Gastritis adalah inflamasi pada mukosa lambung, gastritis akut berlangsung selama
beberapa hari dan sering kali disebabkan oleh makanan yang dapat mengiritasi atau
makanan yang terinfeksi, penggunaan aspirin secara berlebihan dan penggunaan
obat anti inflamasi nonsteroid (NSAID
Pada pertemuan kelima ini diharapkan keluarga dan Ny. N mengerti dan memahami
tentang Gastritis
Pada pertemuan keempat sudah dilakukan intervensi TUK 1 : Mengenal Masalah
yaitu intervensi yang akan dilakukan kepada Ny. R adalah Edukasi Kesehatan
Gastritis dengan diagnosa defisit pengetahuan b.d kurang minat dalam belajat Pada
pertemuan kelima telah dilakukan kepada Ny. N adalah Edukasi Faktor Resiko
Terjadinya Komplikasi Gastritis.Pada pertemuan keenam akan dilakukan intervensi
TUK 3 : Merawat Keluarga Yang Sakit intervansi yang dilakukan adalah menerapkan
pola makan untuk keluarga gastritis TUK 4 : Keluarga Mampu Memodifikasi
Lingkungan Intervensi Yang Akan Dilakukan Adalah Edukasi lingkungan rumah

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan interaksi dan tatap muka selama 45 menit diharapka keluarga
dapat mengetahui tanaman herbal untuk mencegah Gastritis dan juga rumah yang
sehat untuk gaastritis

2.Tujuan Khusus

 Keluarga mampu mengerti mengenai tanaman herbal untuk Gastritis

 Keluarga mampu memanfaatkan lingkungan rumah untuk penanaman
obat herbal di lingkungan rumah

C. SASARAN
Adapun sasaran dari penyuluhan ini ditujukan khususnya untuk Ny,R
 D. METODE
Metode yang digunakan adalah sebagai berikut :
1. Ceramah
2. Diskusi / Tanya Jawab
E. MEDIA
1. Leaflet

G.    SETTING TEMPAT

DP Perawat PS

Keterangan :

PS = PASIEN

Perawat = PERAWAT

DP = DOSEN PEMBIMBING

F. MATERI
1. Edukasi lingkungan rumah dengan. Menanam tanaman herbal

G. PENGORGANISASIAN URAIAN TUGAS

1. Perawat
Perawat bertugas untuk memberikan penyuluhan Edukasi Faktor Resiko
Terjadinya Komplikasi Hipertensi.
 2. Pasien
Orang yang membutuhkan pelayanan kesehatan, menyampaikan kesehatan
dan mendengarkan pengarahan dari perawat.

H. KEGIATAN
1. Persiapan
a. Berpakaian rapi dan sopan.
b. Mempersiapkan alat-alat dan bahan untuk penyuluhan dan senam, yaitu:  kursi
c. Mempersiapkan media untuk penyuluhan, yaitu : leaflet
2. Pelaksanaan
No Waktu Kegiatan Penyuluh Kegiatan Peserta

1. 5 Menit Fase Orientasi Menjawab salam

Salam terapeutik Mendengarkan
Memperkenalkan diri Menjawab
Menannyakan perasaan klien pertanyaan
saat ini Mendengarkan dan
Menjelaskan tujuan dari manfaat memperhatikan
lingkungan rumah Mendengar
Menyebutkan materi Menjawab
pemanfaatan lingkungan rumah pertanyaan
dengan menanam tanaman
herbal
Melakukan kontrak waktu

2. Menit Menjawab
Menjelaskan Pemanfaatan pertanyaan
Halaman Rumah untuk Mendengarkan
Penanaman Tanaman Obat Mendengarkan
Pencegah Penyakit gastritis Mendengarkan
Mendengarkan
 Melakukan

3. 5 Menit Fase Terminasi Menjawab

Menanyakan perasaan pasien pertanyaan
setelah dilakukan penyuluhan Menjawab
pemanfaatan lingkungan rumah pertanyaan
untuk tanaman herbal Menjawab
Menanyakan kepada pasien Pertanyaan
tentang materi yang telah Memperhatikan
disampaikan dan memberikan Menjawab
reinforcement kepada pasien pertanyaan
yang dapat menjawab Menjawab
Menanyakan kembali apakah ada pertanyaan
pasien yang kurang jelas Mengucapkan salam
mengenai isi penyuluhan
pemanfaatan lingkungan rumah
untuk tanaman herbal
Menyimpulakan penyuluhan yang
telah dilakukan tentang
pemanfaatan lingkungan rumah
untuk tanaman herbal
Mengucapkan terima kasih atas
peran sertanya
Melakukan kontrak waktu untuk
selanjutnya
Mengucapkan salam Penutup
I. EVALUASI
1. Struktur
a. Kontrak waktu dengan pasien
b. Media dan materi tersedia dan memadai.
c. Kontrak waktu yang akan datang

2. Proses
a. Ketepatan waktu pelaksanaan.
b. Peran serta aktif klien/ibu.
c. Kesesuaian peran dan fungsi dari penyuluhan.
d. Faktor pendukung dan penghambat kegiatan.

3. Hasil
a. Ny.R paham dengan apa yang dijelaskan
b. Ny.R bisa mengulangi apa yang telah dijelaskan secara sempurna