Anda di halaman 1dari 10

LKPD

AL-QUR’AN
HADIS
LEMBAR KERJA PESERTA
DIDIK

MOHAMMAD ANWARI S.Pd I


1. KI KD
KI3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah
KI4 : Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia

Indikator Pencapaian Tujuan Materi


Kompetensi Dasar Kompetensi (IPK) Pembelajaran Pembelajaran
3.2 Membaca, menerjemahkan, Melalui kegiatan Taat dan hormat
Menganalisis QS al-Isra' memahami isi kandungan, mengamati, dan patuh kepada
(17) ayat 23-24 dan QS mengomunikasikan dan menanya, orangtua dan
Luqman (31) ayat 13-17 mengamalkan materi mengeksplorasi, guru.
tentang sikap kepada kedua tentang QS al-Isra' (17) ayat asosiasi, dan (Birul Walidain)
orang tua dan HR Muslim 23-24 tentang sikap kepada mengkomunikasikan,
dari Abu Hurairah tentang kedua orang tua. peserta didik mampu
berbakti kepada kedua :
orang tua: dan HR Al- Membaca, menerjemahkan,  membaca dan
Bukhari Muslim dari memahami isi kandungan, menterjemahkan
Abdullah bin Amr tentang mengomunikasikan dan QS Al-Isra’ (17)
keutamaan merawat kedua mengamalkan materi Ayat 23-24
orang tua: tentang HR Muslim no Tentang Sikap
4628 atau 4627 dari Abu Kepada Kedua
Hurairah tentang berbakti Orang Tua
kepada kedua orang tua, dan dengan baik;
HR Al- Bukhari no 2782  memahami isi
atau HR Muslim no 4623 kandungan QS
atau 4624 dari Abdullah bin Al-Isra’ (17)
Amr tentang keutamaan Ayat 23-24
merawat kedua orang tua Tentang Sikap
Kepada Kedua
Orang Tua
dengan baik;
 mengomunikasik
an isi kandungan
QS Al-Isra’ (17)
Ayat 23-24
Tentang Sikap
Kepada Kedua
Orang Tua di
lingkungannya
dengan baik.
 Mengamalkan
nilai-nilai yang
terdapat dalam
QS Al-Isra’ (17)
Ayat 23-24
Tentang Sikap
Kepada Kedua
Orang Tua
dengan baik.
2. MATERI AJAR

HORMAT DAN PATUH KEPADA KEDUA ORANG TUA DAN GURU


Istilah orang tua mencakup tiga komponen. Pertama adalah orang yang menyebabkan kita lahir, yaitu ayah dan ibu.
Kedua adalah orang yang mengajari kita berbagai ilmu pengetahuan, yaitu para guru, baik yang mengajari saat kita
masih kecil ataupun waktu dewasa. Biasanya guru disebut orang tua rohani. Ketiga adalah orang yang menyebabkan
pasangan kita lahir, yaitu bapak dan ibu mertua. Ketiga cakupan untuk istilah orang tua itu, wajib kita hormati karena
jasa-jasanya yang sangat besar. Terdapat banyak kisah nyata tentang kesuksesan orang lantaran perilaku hormat dan
taat kepada orang tua. Sebaliknya, tidak sedikit kisah nyata tentang kegagalan dan kesengsaraan orang dikarenakan
perilaku durhaka kepada orang tua. Sebagai seorang muslim, tentu kita tidak menginginkan untuk gagal dan sengsara
di dunia terlebih lagi di akhirat. Kita selalu berdoa dan menginginkan untuk dapat berbahagia di dunia dan akhirat.
Kita harus menghormati, menaati, dan berbakti kepada orang tua. Orang tua bukan hanya orang yang melahirkan kita,
tetapi juga orang yang mendidik kita, guru-guru kita, dan mertua kita kelak ketika sudah menikah.

Mari Memahami AlQur’an-Hadis


A.QS al-Isrā’ [17]: 23 – 24
Sebelum kita memahami secara lebih mendalam tentang kandungan dari QS alIsrā’ [17]: 23-24, mari kita baca
dengan baik dan benar teks ayatnya berikut ini: ِ
..........................................

B. Terjemah Ayat
Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada
ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu,
maka sekali-kali janganlah engkau mengatakan kepada keduanya perkataan ‚ah‛ dan janganlah eng-kau membentak
keduanya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik (QS al-Isrā’[17]: 23 ). Dan rendahkanlah dirimu
terhadap keduanya dengan penuh kasih sayang dan ucapkanlah, ‛Wahai Tuhanku! Sayangilah keduanya sebagaimana
mereka berdua telah mendidik aku pada waktu kecil (QS al-Isrā’ [17]: 23 – 24)

C.. Penjelasan QS al-Isrā’ [17]: 23 – 24


Ibnu Kaṡı r menjelaskan bahwa Allah memerintahkan kepada para hambaNya untuk menyembah Allah semata.
Allah juga memerintahkan kita untuk berbuat baik kepada ibu-bapak, dan melarang kita mengeluarkan kata-kata yang
buruk kepada keduanya, sehingga kata-kata ‚ah‛ pun, yang merupakan katakata buruk yang paling ringan, tidak
diperbolehkan. Dan melarang kita bersikap buruk kepada mereka dengan ungkapan.
‚Dan janganlah kamu membentak mereka‛, yaitu jangan kamu menolakkan tangan kepada keduanya. Setelah
melarang mengeluarkan perkataan jelek dan melakukan perbuatan buruk terhadap kedua orang tua,
Allah swt. memerintahkan kita untuk berbuat baik, bertutur sapa baik, dan berlaku sopan santun kepada kedua orang
tua dengan rasa penuh hormat dan memuliakannya.
Sementara itu, Quraish Shihab, menyatakan bahwa ayat-ayat di atas memberi tuntunan kepada kita agar berbakti
kepada kedua orang tua secara bertahap.
Dimulai dengan, janganlah engkau mengatakan kepada keduanya perkataan ‚ah‛. Lalu dilanjutkan dengan adanya
keharusan mengucapkan katakata yang mulia. Ini lebih tinggi tingkatannya dari tuntunan yang pertama karena
mengandung pesan atas penghormatan dan pengagungan melalui ucapan.
Selanjutnya meningkat lagi dengan perintah untuk berperilaku yang menggambarkan kasih sayang sekaligus
kerendahan hati di hadapan keduaorang tua.
Perilaku yang lahir dari rasa kasih sayang akan bisa menjadikan mata sang anak tidak lepas dari orang tua. Sang anak
selalu memperhatikan dan memenuhi keinginan orang tuanya.
Akhirnya sang anak dituntut untuk mendoakan orang tua sambil mengingat jasa-jasa mereka terlebih di saat masih
kecil. Dengan demikian, bisa dikatakan bahwa surat al-Isrā’ ayat 23-24 memuat konsep pendidikan berkarakter, yaitu
sistem pendidikan yang utuh dan paripurna.
Di mana, yang pertama harus dilakukan adalah melaksanakan perintah Allah swt. untuk hanya mau menyembah
Allah semata. Tidak menyekutukannya-Nya.
Setelah itu, adanya keharusan untuk melaksanakan iḥsān (bakti) kepada kedua orang tua, sebagaimana yang
diperintahkan oleh Allah swt. dengan cara bersikap baik dan sopan kepada keduanya, baik dalam ucapan maupun
perbuatan, sesuai dengan yang semestinya, sehingga mereka merasa senang terhadap kita, dan mencukupi semua
kebutuhan mereka secara wajar sesuai dengan kemampuan kita (sebagai anak).
D.Pengimplementasian

Sebelum menerapkan perilaku menghormati dan mematuhi orang tua dan guru sebagai implementasi dari QS al-Isrā’
[17]: 23-24; QS Luqmān [31]: 13- 17; dan hadis Nabi, terlebih dahulu kalian harus membiasakan membaca alQur’an
setiap hari

Sikap dan perilaku yang bisa diterapkan sebagai penghayatan dan pengamalan QS al-Isrā’ [17]: 23-24
sebagai berikut:
1. Selalu beribadah kepada Allah swt. dan tidak menyekutukan-Nya;
2. Membiasakan berbuat baik (iḥsān) kepada kedua orang tua;
3. Membiasakan untuk tidak berkata-kata buruk kepada kedua orang tua;
4. Selalu bersikap baik dan berlaku sopan santun kepada kedua orang tua dengan rasa penuh hormat dan
memuliakannya;
5. Selalu mendoakan orang tua sebagai ungkapan terima kasih anak

Sikap dan perilaku yang bisa diterapkan sebagai penghayatan dan pengamalan hadis Nabi sebagai berikut:
1. Selalu berbakti kepada orang tua terutama ketika mereka masih hidup, jika sudah tiadapun kita harus senantiasa
mendo’akan mereka;
2. Senantiasa berbakti kepada kedua orang tua karena nilai kebaikannya di sisi Allah swt. disejajarkan dengan jihad.

Selain berbakti kepada orang tua, kita juga berkewajiban bersikap hormat dan patuh kepada guru.
Kenapa kita harus patuh kepada bapak dan ibu guru? Jasa guru sangat besar bagi murid dan masyarakat, bahkan bagi
kemajuan bangsa dan negara.
Kita tidak akan menjadi pintar tanpa adanya bimbingan guru.
Lebih dari itu, tugas guru tidak hanya memberikan pengajaran dalam berbagai disiplin ilmu pengetahuan kepada para
muridnya, tetapi juga bertugas mendidik mereka, agar menjadi manusia yang baik, sehat jasmani dan rohani.
Dan kelak diharapkan agar mereka menjadi warga negara yang baik, luhur budinya, cinta kepada tanah air dan
bangsanya.
Guru merupakan orang tua kedua karena mendidik murid-muridnya untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Sebagaimana wajib hukumnya untuk mematuhi kedua orang tua, maka wajib pula mematuhi perintah para guru
selama perintah tersebut tidak bertentangan dengan syari’at ajaran agama dan negara.

. Mari Berdiskusi
Setelah mendalami materi, selanjutnya lakukanlah diskusi dengan teman sebangkumu atau dengan kelompokmu,
kemudian persiapkan diri untuk mempresentasikan hasil diskusi tersebut di depan kelas.

. Rangkuman
1. Kandungan surat al-Isrā’ [17]: 23-24 meliputi:  Perintah untuk menyembah Allah swt. dan tidak
menyekutukan-Nya dengan sesuatu.  Perintah berbuat baik kepada kedua orang tua.  Perintah untuk
bertutur kata, bersikap baik, dan berperilaku sopan santun kepada orang tua  Perintah untuk selalu
mendoakan orang tua
2. Kandungan hadis meliputi perintah untuk senantiasa berbuat baik kepada orang tua, karena nilai kebaikannya
sejajar dengan jihad
3 . Selalu menghormati dan menaati guru sebagaimana menghormati dan menaati orang tua.
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

Satuan Pendidikan : MA Roudlotul Karomah


Materi Pokok : Birrul walidain
Kelas / Semester :XI / Ganjil

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi, asosiasi, dan mengkomunikasikan, peserta didik
mampu :
 membaca dan menterjemahkan QS Al-Isra’ (17) Ayat 23-24 Tentang Sikap Kepada Kedua Orang Tua dengan
baik;
 memahami isi kandungan QS Al-Isra’ (17) Ayat 23-24 Tentang Sikap Kepada Kedua Orang Tua dengan
baik;
 mengomunikasikan isi kandungan QS Al-Isra’ (17) Ayat 23-24 Tentang Sikap Kepada Kedua Orang Tua di
lingkungannya dengan baik.
 Mengamalkan nilai-nilai yang terdapat dalam QS Al-Isra’ (17) Ayat 23-24 Tentang Sikap Kepada Kedua
Orang Tua dengan baik.

A. Judul
HORMAT DAN PATUH KEPADA KEDUA ORANG TUA DAN GURU
(Birrul walidain)

B. Petunjuk Belajar
1. Guru membentuk kelompok terdiri dari 5 peserta didik yang sudah ditentukan.
2. Peserta didik memperhatikan dan mengamati masalah yang sudah di tayangkan
melalui slide power point beserta video
3. Peserta didik melakukan diskusi dengan anggota kelompoknya secara aktif
4. Peserta didik mempresentasikan hasil dari diskusi kelompok

C. Alat dan Bahan


Media Alat / Bahan
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis

 Lembar penilaian  Laptop & infocus

 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)  Internet :

D. Langkah Langkah Kegiatan


1.Bacalah tujuan pembelajaran yang tercantum dalam LKPD berbasis PBL (Problem Based
Learning) dengan 5 langkah (sintak) yang harus Anda lalui, berikut penjelasan sintak PBL:
a.Pada langkah Orientasi siswa kepada masalah, peserta didik diminta untuk mengamati melalui
kegiatan membaca, menyimak dan melihat fenomena- fenomena yang terjadi dalam kehidupan
sehari-hari.
b.Pada langkah mengorganisasi siswa untuk belajar, peserta didik diharapkan dapat
mengidentifikasi permasalahan apa saja yang mereka dapatkan dari tahap orientasi masalah
kemudian merumuskannya dalam pertanyaan yang berkaitan dengan permasalahan tersebut.
c.Pada langkah membimbing penyelidikan individu atau kelompok, peserta didik diminta
mengumpulkan informasi dengan berbagai cara untuk pemecahan masalah melalui demonstrasi
d.Pada langkah mengembangkan dan mempresentasikan hasil, peserta didik diminta untuk
mempresentasikan hasil kerja.
e.Pada langkah menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah, peserta didik diminta
menjawab pertanyaan untuk menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah.

(Tanyakan kepada guru pengampu jika terdapat kendala dalam pengerjaaan LKPD)

SOAL PENGETAHUAN
1: Setelah menyimak dan menyaksikan tayangan gambar, silahkan kalian
berdiskusi dengan kelompok kalian, kemudian selesaikan masalah-masalah
yang harus kalian pecahkan berikut ini, setelah itu presentasikan ke depan
kelas.

Diskusi Kelompok 1
1. Dari gambar di atas buatlah suatu analisis kemudian coba
diskripsikan dan sesuaikan dengan materi pada bahan ajar!

………………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………..……………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………..……………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………………………

2. Buatlah suatu kesimpulan dari hasil diskusi kelompok kalian

………………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………..……………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………..……………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………………………
Setelah menyimak dan menyaksikan tayangan gambar, silahkan
kalian berdiskusi dengan kelompok kalian, kemudian selesaikan
masalah-masalah yang harus kalian pecahkan berikut ini, setelah
itu presentasikan ke depan kelas.

Diskusi Kelompok 2

1. Dari gambar di atas buatlah suatu analisis kemudian coba


diskripsikan dan sesuaikan dengan materi pada bahan ajar!

………………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………..……………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………..……………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………………………
2. Buatlah suatu kesimpulan dari hasil diskusi kelompok kalian

………………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………..……………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………..……………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………………………

PENILAIAN LKPD
KELOMPOK NILAI PARAF
1
2

Anda mungkin juga menyukai