BIOLIGICAL ASSAYS
Disain dan Analisis Bioesei
Urip Harahap
CHEMICAL ASSAY
▪ It is the study of the separation, identification, and quantification of
the chemical components of natural and artificial materials ▪
Spectrophomotetry, Spectrofluomtery, Chromatohraphy
IMMUNOASSAY
TYPES OF ASSAY BIOLOGICAL ASSAY
▪ Suatu teknik yang memanfaatkan pengikatan antara ▪ Prosedur pengujian biologi untuk memperkirakan konsentrasi bahan
antigen dan homologh antibodi untuk obat farmakologis dalam produk yang diformulasikan atau material bulk
mengidentifikasi dan mengukur antigen atau ▪ Potensi spesifik obat diberikan pada hewan atau relawan manusia,
respon obattersebut dibandingkan dengan standar
antibodispesifik dalam sampel
https://www.slideshare.net/FarazaJaved/biological-assay
MICROBIAL ASSAYS
▪ Microbiological assay: qualitative or quantitative dtermination of chemical compound
from a simple or even complex material with use of microorgnisms ▪ Used to
determine the potency of a drug in animal or man and monitoring and controlling
antimicrobial chemotherapy
▪ Many antimicrobial agents , wich inhibit the growth of microorganisms (antibiotics) or
are essential for their growth
Keuntungan:
▪ Simpel, spesifik, ruang/tempat, material dan waktu yang dibutuhkan minimal
▪ Relatif murah
▪ Convenionent method
Keterbatasan
▪ Memerlukan teknis yang trampil
▪ Perlu kalibrasi yang tepat
▪ Less reproducible
▪ Chances of greater error
▪ Tidak digunakan jika tersedia uji kimia atau fisika yang baik
BIOESAI
▪ Estimation of concentration or potency of a
substance by measurement o biological respons it
produces • i.e Observation of pharmacological effects
on ❖ Living tissues, or cells
❖ Microorganisms
❖ Animals
• Also known as BioStandardiztion
What is Bioassay?
▪ Bioassay: singkatan untuk BIOLOGICAL ASSAYS (pengujian
biologis) dan merupakan jenis eksperimen ilmiah.
▪ Bioassay lazimnya dilakukan untuk mengukur efek suatu zat pada
organisme hidup.
▪ Bioassay mungkin bersifat kualitatif atau kuantitatif.
▪ Bioassay kualitatif digunakan untuk menilai efek fisik suatu zat yang
mungkin tidak dikuantifikasi, seperti perkembangan atau deformitas
yang tidak normal. ▪ Bioassay kuantitatif melibatkan estimasi
konsentrasi atau potensi suatu zat dengan mengukur respons biologis
yang dihasilkannya.
▪ Bioassay kuantitatif biasanya dianalisis menggunakan metode biostatistik
What is Bioassay?
• Bioassay adalah penggunaan organisme hidup untuk menguji
keberadaan suatu senyawa atau untuk menentukan jumlah senyawa
yang ada dalam sampel. Organisme yang digunakan sensitif
terhadap senyawa yang akan dilakukan pengujian.
What is Bioassay?
• Contoh: sejarah klasik dari bioassay adalah penggunaan
burung kenari oleh para penambang di abad yang lalu,
karena kenari lebih sensitif ketimbang manusia
terhadap
gas berbahaya seperti metan. Burung kenari bereaksi
dengan cepat bahkan sejumlah kecil gas saja. Ini memberi
kesempatan penambang untuk melarikan diri.
• Beberapa spesies tanaman juga dapat digunakan
untuk
melakukan bioassay di dalam air. Namun, yang lebih
umum, organisme uji adalah organisme bersel
tunggal
seperti alga, kutu air (khususnya spesies yang disebut
Daphnia magna.
Water flea, any member of
the crustacean order Anomopoda (class
Branchiopoda),
Principles of Bioassay
▪ Bioassay didefinisikan sebagai estimasi atau penentuan konsentrasi atau potensi zat fisik,
kimia atau biologi dengan cara mengukur dan membandingkan magnitud respon bahan
uji dengan standar (pada sistem biologis yang sesuai pada kondisi standar)
▪ Bioassay: perangkat (tool) yang dapat mengestimasi dan menemukan senyawa aktif dan
merupakan cara yang penting sebab sensitive dan spesifik dan diaplikasi dalam farmakologi. ▪
Metode kimia adalah metode yang sangat kompleks, karena membutuhkan dosis dan
komposisi kimia yang tinggi menunjukkan tindakan farmakologis obat (bahan uji) (expl. Uji
kimia in vitro analite penghambat α-glucosidase)
Metode kimia: metode yang sangat kompleks, Bioassay: instrumen yang dapat digunakan untuk
memerlukan dosis kimia tinggi dalam ujinya dan mengestimasi dan penemuan zat aktif biologis dan
komposisi kimia tersebut yang menunjukkan aplikasinya penting karena secara farmakologi memiliki
tindakan farmakologis sensitivitas dan memeiliki spesifisifitas
Bioassays are essential in the development of new drugs, and
monitoring pollutants in the environment. Environmental
bioassays are generally a broad-range survey of toxicity, and a
toxicity identification evaluation is conducted to determine what
the relevant toxicants are.
The use of bioassays include:
1. measurement of the pharmacological activity of new or chemically
undefined substances 2. investigation of the function of endogenous
mediators
3. determination of the side-effect profile, including the degree of drug toxicity
4. measurement of the concentration of known substances (alternatives to
the use of whole animals have made this use obsolete)
5. Assessing the amount of pollutants being released by a particular source, such
as wastewater or urban runoff.
Metode untuk mengukur efek obat sangat diperlukan agar kita
dapat membandingkan sifat-sifat zat yang berbeda, atau substans
yang sama pada circumstance yang berbeda, persyaratan ini
dipenuhi oleh teknik bioassay, yang didefinisikan sebagai estimasi
konsentrasi atau potensi suatu bahan dengan cara megukur
respons biologisnya pada living systems
BIOESAI DALAM PERSPEKTIF TOKSIKOLOGI
LINGKUNGAN
http://www.jstor.org/stable/25041968
Application of bioassay in
pharmacology
• Determination of drugs potency
• Determine the therapeutic advantage of one drug over
another treatments
• Screening of new agents
• Determination of the pharmacological activities of a new
drug • Establishment of SAR
Comparison between
Bioassay and Chemical assay
• Bioassay is less precise
• In bioassay, active constituent and its structure do not have to
be known
• Bioassay is more sensitive
NOTE!!!:
Types of Bioassays?
➢ In Silico Screenings
➢ Non- physiological Assays
➢ Biochemical or Mechanisms-BasedAssays
➢ In Vitro Assays
◼ Assays on Sub-cellular Organelles
◼ Cell based Bioassays
◼ Ex-Vivo Assays
▪ Tissue based Bioassays
▪ NMR Based Drug Discovery
▪ In Vivo Bioassays
▪ Animal-based Assays/Preclinical Studies
▪ Human trial/Clinical Trials
IMPORTANCE OF STANDARDS
IN BIOASSAYS/ASSAYS
IN VIVO SCREENINGS OR
PHARMACOLOGICAL SCREENINGS
◼In Vivo: Test performed in a living system
such as antidiabetic assays, CNS assays,
antihypertensive assays, etc.
Examples of In Vivo Bioassays
◼ AnimalToxicity
Acute toxicity
Chronic toxicity
◼ Animals Study
Animal model with induced disease
Animal model with induced injury
◼ Pre-ClinicalTrials
◼ ClinicalTrials
INDICATIONS FOR BIOASSAY
• Active principle of drug is unknown
• Active pple cannot be isolated, e.g. insulin,
posterior pituitary extract etc.
• Chemical method is either
– not available
– if available, too complex,
– insensitive to low doses e.g. Histamine can be
bioassayed in microgram conc.
• Unknown Chemical composition, e.g. long acting
thyroid stimulator.
• Chemical composition of drug variable but has
same pharmacological action e.g. cardiac
glycosides isolated from diff sources,
catecholamines etc.
USES OF BIOASSAY
• The uses of bioassay are:
▪ To measure the pharmacological activity of new or
chemically undefined substances to investigate the function
of endogenous mediators
▪ To measure drug toxicity and unwanted effects.