Masyarakat merupakan satu organisasi yang terdiri atas unsur unsur yang merupakan satu
kesatuan, yang disebut sebagai sistem. Apa bila dalam suatu sistem salah satu unsurnya
tidak berfungsi dengan baik, keseimbangan sistem akan terganggu secara keseluruhan tidak
seimbangan atau ketidakserasian unsur dalam masyarakat akan mengakibatkan timbulnya
disorganisasi sosial yang lama kelamaan berubah menjadi disintegrasi sosial
Apa bila terjadi disintegrasi sosial, situasi didalam masyarakat itu lama kelamaan akan
menjadi chaos/kacau,Pada keadaan yang demikian akan dijumpai Anomie(tanpa aturan),Iya
itu suatu keadaan yang di saat masyarakat tidak mempunyai pegangan mengenai hal yang
baik dan buruk, dan tidak bisa melihat batasan yang benar dan salah contohnya,Kekacauan
yang terjadi di Timorleste pasca-jajak pendapat dan kerusuhan berbau sara di
Maluku.Proses Disintegrasi juga akan dijumpai pada keadaan ketertinggalan budaya
(Cultural lag), yaitu Perbedaan Taraf kemajuan antara berbagai bagian dalam suatu
kebudayaan Salah satu contoh cultural lag Adalah menggunakan handphone sambil
mengendarai Mobil sehingga dapat membahayakan pengguna dan orang lain.Selain anomie
dan cultural lag, disorganisasi/disintegrasi Juga dapat dijumpai pada kondisi percampuran
kebudayaan percampuran kebudayaan ini biasa disebut Mestizo Culture, Yaitu percampuran
dua kebudayaan atau lebih yang mempunyai warna dan sifat yang berbeda.Karakteristik
percampuran nya adalah mana kau kebudayaan lain tanpa mengetahui arti sesungguhnya
Kesatuan dan persatuan masyarakat pada dasarnya merupakan proses yang tidak pernah
selesai dalam menjalani proses tersebut akan berkembang tantangan baru yang tentunya
memerlukan cara baru untuk menangani nya Seandainya tantangan tersebut tidak segera
ditanggapi dengan serius, proses Disintegrasi akan timbul
Sebagian besar anggota masyarakat tidak lagi mematuhi norma norma yang berlaku
di dalam masyarakat
Timbul ketidaksepahaman diantara Anggota kelompok dalam hal tujuan sehingga
hilang rasa ke satupaduan dan solidaritas dalam kelompok
Sanksi yang diberikan pada pelanggar norma tidak dilaksanakan dengan konsekuensi
sehingga ada kesan bahwa sanksi sudah tidak berfungsi lagi
Menurunnya kewibawaan para tokoh masyarakat dan pimpinan
masyarakat,sehingga warga masyarakat bingung siapa yang masih bisa dijadikan
Panutan atau teladan