warga Simalungun, karyawan PT. X , PT. X Operation Limited (SOL) PLTP Sarulla, tewas
setelah mengalami kecelakaan kerja tertimpa besi berat di lokasi Simataniari, Senin,
(16/5).
Menurut keterangan, Kasubbag Humas Polres Taput, Pol W. Baringbing SH, sebelum terjadi
peristiwa, korban seperti biasanya bekerja di lokasi pengangkatan besi ulir di lokasi Nil
Simataniari.
Namun saat proses bekerja, ketik ingin memindahkan besi ulir, tali pengikat crane alat
berat putus dan besi yang sedang diangkat jatuh dari atas dan menimpa korban di
bawah. “Korban ditimpa besi berat yang jatuh dari atas dan meninggal di tempat, setelah
tali crane putus saat pengangkatan besi,”
SC AT ANALYSIS
• Type of Contact : Terjepit di antara/ di bawah (caught between).
• Immediate / Direct Causes : Mempergunakan peralatan yang rusak, Kondisi lingkungan yang berbahaya,
mengangkat dengan cara yang keliru,Menempatkan diri secara tidak tepat dalam melakukan pekerjaan
• Basic / Underlying Causes : Perencanaan pemakaian kurang memadai, kegagalan bekerja dengan aman.
• Control Action Needs : Sistem penyelidikan kecelakaan/ insiden, Pembahasan potensi kerugian besar dan
kecelakaan berat, Tindakan penanggulangan dan tindak lanjut, Analisis penyebab dan pengendaliannya,
Identifikasi bahaya dan pengendalian risiko.
Perilaku
Tidak adanya pekerja kurang
penngecekan Melakukan investigasi
disiplin saat
Pekerja peralatan ulang ke
memulai
Sling peralatan,penerapan SOP
tertimpa yang pekerjaan
yang benar,melakukan
terputus berdampak tidak ada
besi pengecekapan peralatan
resiko sling pengecekan
setiap memulai pekerjaan
aus/rusak sesuai SOP
berlaku
FISH BONE ANALYSIS
Metode
Lingkungan
Tidak ada
penandaan LOTO
Area Kerja
berantakan Tidak ada
Komunikasi K3
Tidak adanya
Pembongkaran rambu K3
barang tidak pada
tempatnya
Bahaya potensial aktivitas
pada pekerja kontruksi
Tidak mengecek
Tidak adanya inspeksi peralatan sebelum
kendaraan bekerja
Tidak Mengikuti
Prosedur
Tidak memahami
Tali sling sudah prosedur yang ada
tidak layak/Rusak
Machine/tools
Man
SEKIAN DAN TERIMAKASIH