Anda di halaman 1dari 3

Kenakalan remaja adalah perbuatan anak remaja (usia belasan tahun) yang

berlawanan dengan ketertiban umum, yakni nilai dan norma yang diakui masyarakat.
Perbuatan tersebut bisa ditujukan kepada orang lain, binatang, atau barang yang bisa
menimbulkan bahaya atau kerugikan bagi pihak lain. Kenakan Remaja disebabkan oleh
pengabaian sosial. Akibatnya, mereka mengembangkan perilaku menyimpang.
Kenakalan remaja lebih banyak dipicu oleh sifat atau kepribadian jiwa remaja yang
masih labil dan sedang mencari jati diri. Kenakalan remaja pada dasarnya merupakan
permasalahan sosial atau penyimpangan sosial yang tidak sesuai dengan norma dan adat
istiadat dalam masyarakat. Kenakalan remaja ini biasa didominasi oleh kalangan anak
SMP, SMA dan sederajat. Mengapa anak SMP dan SMA dikatakan sebagai kelompok
yang paling mendominasi kenakalan remaja?. Hal ini karenakan banyak yang
berpendapat bahwa memang benar remaja SMP dan SMA lah yang paling sering
melakukan tindak penyimpangan.

Sebab pada usia ini, seseorang masih sangat labil dan mudah terpengaruh oleh
hal-hal dari luar baik positif ataupun negatif. Namun pada dasarnya faktor negatif inilah
yang paling cepat merasuki diri para remaja. Para remaja juga memiliki rasa
keingintahuan yang sangat besar sehingga ia sangat suka mencoba hal-hal baru tanpa
memikirkan apakah itu baik atau buruk. Banyak juga yang mengatakan bahwa diusia ini
seseorang cenderung tidak suka berpikir panjang. Bentuk dari kenakalan remaja ini
seperti tauran, balapan motor, minum minuman keras bahkan sampai pada tindak yang
dapat merusak moral bangsa yakni pengunaan narkotika atau narkoba. Banyak yang
mengatakan bahwa kenakalan remaja ini terjadi akibat dari berbagai faktor misalnya
faktor keluarga. Sering dikatakan bahwa kenakalan remaja akibat keluarga yang
berantakan. Seringkali emosi seorang anak akan membeludak sesaat ketika keluarganya
pecah, kedua orang tuanya sering cekcok atau berkelahi sehingga tercipta broken home.
Hal-hal seperti ini yang menyebabkan sang remaja tak betah dirumah dan pada akhirnya
akan mencari hal-hal baru sehingga mereka terjerumus pada pergaulan yang negatif.

Selain faktor keluarga adapun faktor lainnya ialah teman sepermainan. Ada juga
yang berpendapat bahwa teman sepermainan memiliki andil terpenting dalam hal ini.
Dari teman sepermainan itulah segala bentuk pergaulan masuk dalam diri seorang
remaja. Sering kali pergaulan dapat merubah jati diri seorang remaja misalnya remaja
yang memiliki kepribadian pendiam menjadi pembangkang. Terkadang ada teman yang
membawa dampak positif bagi seorang remaja misalnya yang akan menambah motivasi
untuk belajar namun ada pula teman yang akan membawa dampak negatif pada seorang
remaja. Hah -hal yang negatif inilah yang perlu dia jauhi, Kemudian faktor selanjutnya
dalah lingkungan tempat tinggal. Terkadang lingkungan tempat tinggal ini akan
mempengaruhi sifat seorang remaja. Misalnya seorang remaja yang tinggal di
lingkungan yang tenang dan damai akn membuat seorang remaja itu memiliki sikaap
yang baik dan ramah. Namun akan berbeda dengan seorang remaja yang tinggal
dilingkungan yang keras kemungkinan remaja tersebut akan memiliki sifat yang kasar
dan pemberontak.

Solusi dari persoalan-persoalan yang menjadi penyebab dalam kenakalan remaja


tersebut perlu adanya perhatian khusus serta pemahaman yang baik serta penanganan
yang tepat terhadap remaja merupakan faktor penting bagi keberhasilan remaja di
kehidupan selanjutnya, mengingat masa ini merupakan masa yang paling menentukan.
Selain itu juga perlu adanya kerjasama dari remaja itu sendiri, orang tua, guru dan
pihak-pihak lain yang terkait agar perkembangan remaja di bidang pendidikan dan
bidang-bidang lainnya dapat dilalui secara terarah, sehat dan bahagia.

Anda mungkin juga menyukai