Anda di halaman 1dari 18

Bahaya Pergaulan

Bebas
Table of contents

01 02
Pengertian dan Akibat Cara mengatasi
01
Pengertian dan Akibat
Pergaulan Bebas
Pengertian
Menurut Aristoteles, manusia sebagai makhluk sosial (zoon politicon), artinya manusia tidak lepas
dari kebersamaan dengan manusia lain. Pergaulan diartikan sebagai suatu proses interaksi yang
dilakukan oleh individu dengan individu atau individu dengan kelompok.Pergaulan dapat
memberikan pengaruh yang besar dalam pembentukan karakter seseorang. Pergaulan yang
dilakukan akan mencerminkan kepribadiannya, baik pergaulan yang negatif.
a. Pergaulan yang positif dapat berupa kerja sama antarindividu atau kelompok guna
melakukan hal-hal yang positif.
b. Pergaulan yang negatif lebin mengarah pada pergaulan bebas.Usia remaja biasanya seseorang
sangat labil, mudah terpengaruh terhadap bujukan dan bahkan dia ingin mencoba suatu hal
baru yang mungkin belum tahu apakah itu baik atau tidak untuknya. Apakah kalian tahu apa
itu pergaulan bebas?
Pergaulan bebas adalah salah satu bentuk perilaku menyimpang yang melewati batas dari kewajiban,
tuntutan, aturan, syarat, dan perasaan malu. Pergaulan bebas identik dari pergaulan luar batas atau disebut
pergaulan liar.

Ciri-ciri pergaulan bebas :


a. Rasa ingin tahu yang sangat besar
b. Penghamburan harta untuk memenuhi keinginan.
c. Terjerat dalam pesta hura-hura dengan menggunakan obat-obat terlarang
d. Ingin mendapatkan harta dan uang dengan menghalalkan segala cara
e. Mudah mengalami kegelisahan, tidak sabar, emosional, selalu ingin melawan, rasa malas
f. Menimbulkan perilaku munafik dalam masyarakat dan perilaku yang tidak baik.
g. Terjadi perubahan-perubahan emosi, pikiran, lingkungan pergaulan, dan tanggung jawab yang
dihadapi.
h. Sering mengalami tekanan mental dan emosi.
penyebab maraknya pergaulan bebas remaja
Indonesia
Penyebab remaja melakukan pergaulan bebas mungkin berbeda beda, tetapi semuanya berakar dari
penyebab utama, yaitu kurangnya pegangan hidup remaja dalam hal kayakinan/agama dan
ketidakstabilan emosi remaja. Beberapa penyebab maraknya pergaulan bebas di Indonesia sebagai
berikut.

a. Sikap mental yang tidak sehat


Sikap mental yang tidak sehat membuat banyak remaja merasa bangga terhadap pergaulan yang
sebenarnya merupakan pergaulan yang tidak sepantasnya, dimana ketidakstabilan emosi yang dipicu oleh
pembentukan kepribadian yang tidak sewajarnya dikarenakan tindakan keluarga ataupun orang tua yang
menolak,acuh tak acuh, menghukum, mengolok - olok, memaksakan kehendak, akibatnya pelarian dari
hal tersebut akan berdampak negatif, contohnya dengan adanya pergaulan bebas.
b. Kegagalan remaja menyerap norma
Hal ini disebabkan karena norma norma yang ada sudah tergeser oleh modernisasi
c. Pelampiasan rasa kecewa
Pelampiasan rasa kecewa, yaitu ketika seorang remaja mengalami tekanan dikarenakan kekkecawaannnya
terhadap hal hal berikut.
1) orang tua yang bersifat otoriter ataupun terlalu membabaskan.
2) sekolah yang memberikan tekanan terus menerus (baik dari segi prestasi untuk remaja yang sering
gagal maupun dikarenakan peraturan yang terlalu mengikat).
3) lingkungan masyarakat yang memberikan masalah dalam sosialisasi.
4) rasa tidak nyaman dalam lingkungan hidupnya.

Faktor Penyebab Pergaulan Bebas


Hal ini terjadi dalam pergaulan bebas banyak bertolak belakang dengan aturan-aturan dan norma-norma
dalam etika pergaulan. Hal ini didasari atau disebabkan dari banyak faktor penyebab pergaulan bebas,
antara lain:
a. Perubahan zaman
Seiring dengan perkembangan zaman, kebudayaan ikut berkembang atau yang lebih sering dikenal
dengan globalisasi. Remaja biasanya lebih tertarik untuk meniru kebudayaan Barat yang berbeda dengan
kebudayaan kita, sehingga memicu mereka untuk bergaul seperti orang Barat yang lebih bebas.
b. Keadaan ekonomi keluarga
Keadaan ekonomi keluarga yang kurang membuat anak tidak dapat bersekolah atau putussekolah, sehingga
membuat pergaulan anak tersebut cenderung tidak baik.
C. Orang tua perlu menyadari bahwa budaya hidup kaum muda masa kini berbeda dengan zaman para orang tua
saat masih remaja. Pengaruh pergaulan yang datang dari orang tua yaitu
1 faktor kurang peduli yaitu kecenderungan orang tua kurang peduli dan Acuh terhadap pergaulan anak karena
sibuk dengan pekerjaan
2 faktor ketidakpahaman yaitu kecenderungan orang tua yang kurang menyadari kondisi zaman sekarang
3 faktor kesenjangan yaitu kecenderungan orang tua ditinggalkan oleh anak karena anak merasa bahwa orang tua
ketinggalan zaman sementara orang tua tidak menyadari hal ini
D. Broken home
Keadaan keluarga sangat berpengaruh pada tingkah laku atau perkembangan psikis remaja yang dapat membuat
perkembangan psikis anak terganggu dan anak cenderung mencari kesenangan di luar.
E. Rendahnya taraf pendidikan keluarga, hal ini berpengaruh besar contohnya keluarga mengizinkan anak untuk
berpacaran tanpa adanya.
F. Lingkungan yang kurang baik. Jika lingkungan kurang kondusif maka anak akan terjerumus dalam
pergaulan bebas
G. Adanya internet . Hal ini memudahkan budaya yang tidak sesuai dengan norma ketimuran untuk
diakses
H. Faktor dari kaum sendiri. Yaitu remaja harus yang pertama menyadari akan kerawanan-kerawanan
mereka dalam pergaulan
I. Kurang berhati-hati dalam berteman teman dapat menuntun kita ke arah positif dan negatif
j. Kurangnya kesadaran remaja
Kurangnya kesadaran remaja merupakan implikasi dari kurangnya pengetahuan remaja tersebut akan
dampak pergaulan bebas. Faktor ini memang bukan hanya umurnya yang kurang, tetapi remaja pada
umumnya memang memiliki kecenderungan belum memiliki modal yang cukup dalam
mempertimbangkan, memutuskan, dan melakukan segala sesuatu, misalnya pengalaman belum cukup,
usia masih muda, kedewasaan belum penuh, pertimbangan belum matang, kurang menyadari akan
bahaya, cenderung meremehkan hal-hal yang sebenarnya penting, belum dapat menghayati sakitnya
akibat dari tindakan yang salah, sehingga sering terjebak dalam langkah yang berbahaya
k. Faktor agama dan iman
Agama dan keimanan merupakan landasan hidup seorang individu. Tanpa agama, hidup mereka
akan kacau, karena mereka tidak mempunyai pandangan hidup. Agama dan keimanan juga dapat
membentuk kepribadian individu yang baik. Dengan agama, individu dapat membedakan mana yang
baik dan mana yang buruk. Namun, para remaja yang terjerumus ke dalam pergaulan bebas biasanya
tidak mengetahui mana yang baik dan mana yang buruk.
l. Faktor keseimbangan hidup
Remaja memiliki potensi, tenaga, idealisme, dan semangat yang sedang bertumbuh, rasa ingin tahu
yang tinggi, dan sedang mekar-mekarnya. Kondisi ini jika tidak didukung prinsip- prinsip rohani
yang kuat, penguasaan diri yang baik, dan pendampingan dari seorang senior yang andal, maka akan
berakibat fatal. Oleh karena itu, banyak kehidupan remaja yang cenderung menjadi liar.
Akibat
Ada beberapa akibat yang ditimbulkan oleh pergaulan bebas yang memberikan pengaruhbesar baik bagi diri sendiri,
orang tua, masyarakat, dan juga negara Secara umum, akibat yang ditimbulkan dari pergaulan bebas ada tiga, sebagai
berikut.
1. Bagi diri sendiri
Akibat dari kenakalan yang dilakukan akan berdampak bagi dirinya sendiri dan sangat merugikan baik fisik maupun
mental. Walaupun perbuatan itu dapat memberikan suatu kesenangan tetapi hanya sesaat saja Kenakalan yang dilakukan
akan berdampak pada fisik, yaitu seringnya terserang berbagai penyakit karena gaya hidup yang tidak teratur. Sedangkan
dalam segi mental pelaku kenakalan remaja tersebut akan mengantarnya kepada mental-mental yang rendah.
2. Bagi keluarga
Apabila seorang anak berkelakuan menyimpang dari ajaran agama, maka akan mengakibatkan terjadinya
ketidakharmonisan di dalam keluarga serta komunikasi antara orang tua dan anak akan terputus. Tentunya ini sangat
tidak baik, sehingga berakibat anak remaja sering keluar malam dan jarang pulang. serta menghabiskan waktunya
bersama teman-temannya untuk bersenang-senang dengan cara minum-minuman keras, mengonsumsi narkoba. Semua
itu hanya untuk melampiaskan rasa kecewanya saja terhadap apa yang terjadi dalam kehidupannya.
3. Bagi lingkungan masyarakat
Di dalam kehidupan bermasyarakat, sebenarnya remaja sering bertemu orang dewasa atau para
orang tua. Apa pun yang dilakukan oleh orang dewasa ataupun orang tua itu akan menjadi panutan
bagi kaum remaja. Sehingga masyarakat menganggap remajalah yang sering membuat keonaran,
mabuk-mabukan, ataupun mengganggu ketenteraman masyarakat, sehingga mereka dianggap
remaja yang memiliki moral rusak. ntuk mengubah semuanya menjadi normal kembali, dibutuhkan
waktu yang lama dan hati yang penuh keikhlasan. dampak yang ditimbulkan akibat pergaulan
bebas :
1. Menurunnya prestasi
2. Berdosa
3. Menurunnya tingkat kesehatan (imunitas)
4. Merenggangkan hubungan keluarga
5. Ketergantungan obat
6. Menyebarkan penyakit
7. Seks bebas
8. Meningkatkan kriminalitas
02
Cara Mengatasi
Pergaulan Bebas
Cara Mengatasi Pergaulan Bebas
Pergaulan bebas memang sangat meresahkan, tidak hanya orang tua saja, tetapi masyarakatjuga
dibuatnya resah. Oleh karena itu, penting bagi orang tua lebih memerhatikan pergaulan anaknya
dengan siapa dia bergaul. Ini salah satu cara untuk menanggulangi pergaulan bebas. Berikut cara
mengatasi pergaulan bebas pada remaja.
1. Sosialisasi bahaya pergaulan bebas
Dengan adanya sosialisasi akan bahaya pergaulan bebas, membuat masyarakat terutamapara remaja
mengetahui bahaya yang ditimbulkan dari pergaulan bebas sebagai langkah pencegahan.
2. Mendekatkan diri pada Tuhan
Meningkatkan spiritual dan ilmu agama, serta selalu mendekatkan diri pada Tuhan akan membuat
seorang remaja cenderung berpikir positif, sehingga mampu menghindarkan diri dari pergaulan bebas.
3. Menanamkan nilai ketimuran
Nilai ketimuran dan nilai agama sangat penting dalam membentuk kepribadian seseorang Dengan meningkatkan
keimanan, dapat menjadi pegangan atau perisai untuk berpikir tidak melakukan pergaulan bebas.
4. Jujur pada diri sendiri
Menyadari dan mengetahui apa yang terbaik untuk dirinya, sehingga tidak emosi pada diri mereka sendiri.
5. Memperbaiki cara pandang
Bersikap optimis dalam hidup serta mendidik anak-anak untuk berusaha dan menerima hasil usaha walaupun
tidak sesuai dengan apa yang diinginkan, sehingga apabila hasilnya mengecewakan dapat menanggapi dengan
positif.
6. Berpikir masa depan
Berpikir masa depan artinya menyusun langkah-langkah dalam menggapai masa depanyang akan dicita-citakan,
sehingga tidak menjadi seseorang yang hampa tanpa harapan dantanpa cita-cita.
7. Membaca buku
Membaca buku memberikan kita wawasan luas, baik itu wawasan dalam pelajaran di sekolah maupun wawasan
akan kehidupan yang baik. Membaca buku juga bermanfaat agar mengetahui lebih cepat hal-hal yang tidak baik
dan tidak boleh dilakukan
8. Menjaga keseimbangan pola hidup
Menjaga keseimbangan pola hidup adalah dengan manajemen waktu,emosi,dan energi agar selalu berpikir positif dengan
kegiatan positif setiap hari.
9. Banyak beraktivitas secara positif
Dengan banyak aktivitas positif, maka tidak ada waktu untuk memikirkahal-hal negatif.Salah satu aktivitas positif adalah
berolahraga.
10. Berkomunikasi dengan baik
Dengan cara berkomunikasi yang baik, dapat membangun hubungan baik denganmasyarakat dan membuat masyarakat tahu
akan diri kita, sehingga tidak mengajak kitakepada hal yang negatif karena lingkungan atau masyarakat tidak akan
mengganggu.
11.Menegakkan aturan hukum
Dengan penegakan aturan hukum memberikan efek jera kepada pelaku pergaulanbebasdan sebagai benteng terakhir untuk
menyelamatkan generasi muda anak bangsa. Sebenamya pergaulan yang sangat berpengaruh adalah lingkungan sekitar.
Oleh karena itu, kita harus memerhatikan lingkungan sekeliling kita dan bagaimana cara berperilaku yang baik
walaupun lingkungan sekitar kita berpengaruh buruk. Dalam bergaul di lingkungan yang buruk, tidak harus dengan cara
ugal-ugalan untuk mendapatkan ketenaran.
Prinsip Dasar Pergaulan sehat
Pergaulan yang sehat adalah pergaulan yang tidak terjebak pada dua kutub yang ekstrem, yaitu terlalu
sensitif (menutup diri) atau terlalu bebas.Berikut prinsip dasar pergaulan yang sehat, yaitu :
1. Saling menghormati dan menghargai.
2. Saling memahami perbedaan.
3. Tidak berprasangka buruk.
4. Saling menyadari bahwa semua orang saling membutuhkan.
5. Saling memberikan nasihat.
6. Selalu memberikan nilai positif bagi semua pihak.
Thanks!
Anggota :
1, Aulia
2, Faulia
3. Jihan N
4. Kathia
5. Launa
6.Nanney
7. Nayyara
8. Niyaz
9. Sheira

Anda mungkin juga menyukai