1. Pukul 20.00, klien menjerit mengatakan mules tidak tertahan. TD ibu 130/80
mmHg, suhu 36,5˚C, nadi 85x/menit, RR 21x/menit selanjutnya Bidan
melakukan pemeriksaan dalam (porsio, selaput ketuban, penyusupan,
penurunan kepala), pembukaan serviks 5, kontraksi 4 kali dalam 10 menit
durasi 35 detik, DJJ 140x/menit. Klien BAK sebanyak ± 100cc.
2. Pukul 20.30, pasien dipindahkan ke ruang bersalin. kontraksi 4 kali dalam 10
menit durasi 40 detik, DJJ 136x/menit. TD ibu 130/80 mmHg, suhu
36,5˚C, nadi 80x/menit, RR 23x/menit.
3. Pukul 21.00, kontraksi 4 kali dalam 10 menit durasi 40 detik, DJJ
140x/menit. TD ibu 130/80 mmHg, suhu 36,7˚C, nadi 90x/menit, RR
23x/menit. pasien diberi Oxitocin 1 ampul di drip infus RL 20tpm.
(syarat pemberian oksitosin/indikasi pemberian oksitosin) –
pertimbangan pemberian oksitosin, pasien yang seperti apa yang bisa
diberikan oksitosin/tidak
Observasi kala IV :
1. Pukul 00.45 TD 110/80 mmHg, nadi 82 x/menit, RR 27 x/menit,
suhu 36,8oC, TFU 2 jari dibawah pusat, tonus uterus baik (keras),
kandung kemih kosong, jumlah darah pervagina masih dalam batas
normal.
suhu 36,5oC, TFU 2 jari dibawah pusat, tonus uterus baik (keras),
kandung kemih kosong, jumlah darah pervagina masih dalam batas
normal 10 ml.
3. Pukul 01.15, TD 110/70 mmHg, nadi 81 x/menit, RR 23 x/menit,
suhu 36,5oC, TFU 2 jari di bawah pusat, tonus uterus baik (keras),
kandung kemih kosong, jumlah darah pervagina masih dalam batas
normal 20ml.
4. Pukul 01.30, TD 110/70 mmHg, nadi 84 x/menit, RR 23 x/menit,
suhu 36,5oC, TFU 2 jari di bawah pusat, tonus uterus baik (keras),
kandung kemih kosong, jumlah darah pervagina masih dalam batas
normal.
5. Pukul 02.00, TD 110/70 mmHg, nadi 88 x/menit, RR 25 x/menit,
suhu 36,5oC, TFU 2 jari di bawah pusat, tonus uterus baik (keras),
kandung kemih kosong, jumlah darah pervagina masih dalam batas
normal.
6. Pukul 02.30, TD 110/80 mmHg, nadi 83 x/menit, RR 24x/menit,
suhu 36,7oC, TFU 2 jari di bawah pusat, tonus uterus baik (keras),
kandung kemih kosong, jumlah darah pervagina masih dalam batas
normal.