Anda di halaman 1dari 31

BAB IV

ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

4.1. Tinjauan Organisasi

A. Sejarah Singkat Perdana Photo Group Bandung

Perdana Photo Group Bandung adalah sebuah badan Usaha


Milik Swasta (BUMS) merupakan perusahaan perseorangan yang
bergerak di bidang photografi yang sedang berkembang yang
menyediakan jasa photografi maupun foto design untuk memenuhi
berbagai kebutuhan foto anda secara pribadi, instansi, maupun badan
usaha yang anda miliki.

Perdana photo berdiri sejak tahun 1987 sejalan dengan


berkembangnya teknologi photografi yang begitu diperlukan
keberadaannya, maka perdana photo hadir untuk menjadi rekanan anda
secara profesional untuk memenuhi kebutuhan akan jasa photografi untuk
pribadi maupun komersil.

Mulai dari photografi wedding, prewedding, photo


keluarga,photo group, photo gaya dan pas photo akan kami tawarkan
pada anda dengan proses pengerjaan melalui proses digital.Dengan
pengalaman kami di dunia photografi, kami pun selalu berusaha
memberikan pelayanan yang terbaik dari hasil karya photografi yang
anda butuhkan, baik untuk saat ini maupun kemudian hari nanti.

Filosofi kami adalah dengan menaruh kepuasan pada anda


sebagai prioritas utama, untuk membina hubungan baik berdasarkan
kepercayaan dan menjadi solusi untuk anda dalam memilih kebutuhan
akan jasa photografi dan pada kami. yang perlu anda lakukan hanya
ceritakan apa yang menjadi keinginan anda dan biarkan kami menjadi
jawaban semua kebutuhan photografi anda.
B. Visi dan Misi Perdana Photo Group Bandung

Visi

“Visi Perdana Photo G r o u p Bandung adalah menjadi perusahaan foto


terbaik dan paling ramai karena kualitas, pelayanan dan terlengkap”.

Misi

1. Memberikan hasil cetak foto berkualitas tinggi dengan menggunakan


bahan baku berkualitas dan mesin cetak yang canggih.

2. Memberikan hasil pemotretan foto studio dengan hasil terbaik


kepada pelanggan.

3. Memberikan pelayanan yang memuaskan kepada pelanggan dengan


mencerminkan keramahan dan kenyamanan pelanggan.

4. Menciptakan kesejahteraan kepada karyawan secara proporsional


yang telah memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan dan
bekerja secara professional.

5. Memberikan hasil usaha yang baik untuk pemilik usaha yang


sebagian dialokasikan untuk memperkuat usaha dan pemerataan
pelayanan dengan mengembangkan cabang-cabang dengan kualitas
yang sama.

Corporate Value Toko Perdana Photo Group Bandung

1. Customer Experience

Perdana Photo Group memberikan kesempatan pada pelanggan


untuk mendapatkan cetak photo berkualitas dan melayani pemotretan
studio photo dengan hasil maksimal.
2. Customer Statisfaction

Perdana Photo Group menciptakan kepuasan pada pelanggan


berdasarkan kualitas cetakan, kualitas pelayanan pelanggan, dan
kelengkapan barang dagangan sehingga membuka peluang mendapat
pelanggan baru dari relasi pelanggan yang puas.

C. Unit-unit Kerja, Tugas Pokok dan Fungsi Perdana Photo Group


Bandung

Uraian Kerja (Job Description)

1. Pimpinan

Sebagai pimpinan perusahaan, mengadakan formulasi


kebijaksanaan administrasi dan menyediakan fasilitasnya.

Adapun tugasnya sebagai berikut :

a. Pengambil keputusan dalam segala urusan perusahaan serta


pembelian produk dari distributor, mengawasi kinerja pegawai, dan
menentukan harga jual produk.

b. Mengadakan planning, organizing, staffing, directing, commanding,


controling, dsb.

2. Manager

Manager bertanggung jawab membuat rencana untuk


menyelesaikan tugas, pengukuran, jadwal waktu, strategi dan taktik.
Berikut tugas pokok seorang manager yaitu sebagai berikut :

a. Membuat perencanaan berkaitan dengan omset pencapaian omset


penjualan dan seluruh fungsi operasional di toko.

b. Pengembangan dan pemberdayaan kepegawaian.


c. Memastikan kapasitas sumber daya yang memadai dan
menjaga suasana kerja yang kondusif bagi seluruh karyawan di
toko.

d. Melakukan pengawasan terhadap implementasi semua peraturan


dan prosedur yang berlaku.

3. Kepala Administrasi

Kepala administrasi bertanggung menyusun perencanaan


dan program serta laporan kerja kepada atasan langsung.

Adapun tugasnya sebagai berikut :

a. Mengatur dan mengawasi kegiatan pekerjaan administrasi


/bawahannya.

b. Membantu mengatasi masalah yang dihadapi oleh bawahannya


dan masalah-masalah dengan laporan harian, mingguan dan bulanan.

c. Melakukan audit toko.

4. Sekertaris

Sekertaris bertanggung jawab penuh dalam membantu pimpinan


agar pimpinan kantor atau perusahaan dapat melaksanakan
tugasnya secara efektif dan efisien.

Adapun tugasnya Sebagai Berikut :

a. Menerima dikte dari pimpinan.

b. Melaksanakan korespondensi (menerima dan mengirim surat,


termasuk telepon dan telegram bagi sekretaris pribadi).

c. Menyimpan arsip-arsip yang dinilai penting.


d. Menyiapkan bahan-bahan keterangan kepada pimpinan sesuai
dengan kebutuhan pimpinan dalam rapat maupun kegiatan lainnya.

e. Bertindak sebagai perantara antara pimpinan dan


bawahan.

f. Menemani pimpinan dalam pertemuan penting.

5. Bendahara

Bendahara bertanggung jawab menerima dan mengeluarkan


kas perusahaan demi kepentingan perusahaan.

Berikut tugas seorang bendahara :

a. Menerima uang atau surat berharga.

b. Menyimpan uang atau surat berharga.

c. Membayar/menyerahkan uang atau surat berharga.

d. Mengatur arus uang yang di berada dalam pengelolaannya.

e. Mempertanggungjawabkan uang atau surat berharga yang


berada dalam pengelolaannya.

6. Akunting (Accounting)

Akunting bertanggung jawab terhadap laporan aktifitas keuangan


secara tertulis. Laporan keuangan menjadi pekerjaan akunting termasuk
laporan perpajakan perusahaan.

Adapun tugasnya sebagai barikut :

a. Mengelola fungsi akuntansi dalam memproses data dan informasi


keuangan untuk menghasilkan laporan keuangan yang dibutuhkan
perusahaan secara akurat dan tepat waktu.
b. Mengkoordinasikan dan mengontrol perencanaan, pelaporan dan
pembayaran kewajiban pajak perusahaan agar efisien, akurat, tepat
waktu, dan sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku.

c. Merencanakan, mengkoordinasikan dan mengontrol arus kas


perusahaan (cashflow), terutama pengelolaan piutang dan hutang,
sehingga memastikan ketersediaan dana untuk operasional
perusahaan dan kesehatan kondisi keuangan.

d. Membuat laporan-laporan yang di butuhkan oleh pimpinan.

7. HRD (Human Resources Development)

Bertanggung jawab di dalam pengelolaan dan pengembangan


Sumber Daya Manusia, yaitu dalam hal perencanaan, pelaksanaan
dan pengawasan kegiatan sumber daya manusia, termasuk
pengembangan kualitasnya dengan berpedoman pada kebijaksanaan
dan prosedur yang berlaku di perusahaan.

Berikut tugas seorang HRD (Human Resources Development) :

a. Menyusun, merencanakan, mengawasi dan mengevaluasi


anggaran biaya kegiatan secara efektif dan efisien serta
bertanggung jawab terhadap setiap pengeluaran hasil kegiatan.

b. Bertanggung jawab terhadap perencanaan, pengawasan dan


melaksanakan evaluasi terhadap jumlah tenaga kerja yang
dibutuhkan oleh perusahaan.

c. Melaksanakan seleksi, promosi, transfering, demosi terhadap


karyawan yang dianggap perlu.

d. Bertanggung jawab terhadap kegiatan yang berhubungan dengan


rekapitulasi absensi karyawan, perhitungan gaji, tunjangan dan
bonus.
8. Administrasi Keuangan

Administrasi keuangan bertanggung jawab dalam


mengelola laporan keuangan dan mengarsipkan dokumen.

Berikut tugas seorang administrasi keuangan :

a. Membuat laporan history pos toko.

b. Membuat laporan komisi toko, komisi sales dan komisi


kanvas.

c. Membuat laporan piutang yang sudah jatuh tempo.

d. Membuat laporan bulanan masalah yang tidak terselesaikan.

9. Administrasi Toko

Administrasi toko bertanggung jawab dalam laporan


penjualan toko dan laporan omset toko.

Adapun tugasnya sebagai berikut :

a. Membuat dan mengecek laporan penjualan toko.

b. Membuat laporan omset toko.

c. Membuat laporan pemakaian toko.

10. Administrasi Produksi

Administrasi produksi bertanggung jawab dalam laporan bahan


baku paper dan obat toko.

Adapun tugasnya sebagai berikut :

a. Membuat dan mengecek laporan bahan baku toko.

b. Membuat laporan over flow toko.


c. Membuat dan mengecek laporan lab luar.

d. Membuat dan mengecek laporan rejeck paper.

11. EDP (Entry Data Processing)

EDP bertanggung jawab dalam menyampaikan informasi dan


laporan yang baik serta tepat waktu untuk kebutuhan internal
maupun kebutuhan eksternal unit kerja yang bersifat rutin dan
insidentil.

Berikut tugas seorang EDP (Entry Data Processing) :

a. Memelihara ketersediaan dan update informasi melalui


optimalisasi management Informasi sistem (MIS) serta
mengembangkan dan mengoptimalkan informasi sistem.

b. Melaksanakan fungsi administrasi berupa pencatatan,


penyimpanan dan pemeliharaan dokumen pisik dan digital serta
monitor data.

12. Teknisi Komputer

Teknisi bertanggung jawab untuk repair hardware


maupun software dan program.

Adapun tugasnya sebagai berikut :

a. Memperbaiki keluhan program yang error.

b. Memperbaiki komputer yang rusak.

c. Maintenance komputer.

13. Kepala Toko


Kepala toko bertanggung jawab mengatur sistem penjualan
barang dagangan dan cetakan / photo colour.

Adapun tugasnya sebagai berikut :

a. Memimpin/mengatur operasional toko.

b. Melakukan briefing untuk membina kedisiplinan dan tanggung


jawab karyawan.

c. Membuat dan menentukan jadwal kerja karyawan.

d. Memantau transaksi penjualan barang dan cetakan.

e. Melayani keluhan pelanggan.

f. Membina hubungan baik dengan pelanggan / konsumen.

14. Kasir

Kasir bertanggung jawab penuh dalam mengatur pengeluaran


dan pemasukan uang secara efektif dan efisien.

Adapun tugasnya sebagai berikut :

a. Melakukan input data dan pesanan pelanggan ke program


komputer.

b. Mengeluarkan struk tanda terima order dan struk pelunasan


umum.

c. Menerima pembayaran pelanggan.

d. Mengeluarkan uang untuk keperluan toko atas izin Kepala toko.

15. CSO (Custumer Service Office)

CSO bertanggung jawab dalam pelayanan pelanggan,


pendataan informasi pelanggan dan jenis pesanan pelanggan.
Berikut tugas seorang CSO (Custumer Service Office) :

a. Melayani kebutuhan pelanggan memberikan solusi, mencatat


pesan atau persoalan yang harus diselesaikan perusahaan, dan lain-
lain.

b. Sebagai seseorang yang dapat membina hubungan baik dengan


seluruh pelanggan, termasuk merayu atau membujuk agar
pelanggan membeli barang.

16. Operator Cetak Mini Lab

Operator Cetak Mini Lab bertanggung jawab dalam


melakukan input pematangan semua order yang telah di cetak.

Adapun tugasnya sebagai berikut :

a. Mencetak order sesuai dengan pesanan pelanggan.

b. Melakukan finishing orderan.

17. Editing/Fotografer

Editing/Fotografer bertanggung jawab dalam melayani


konsumen yang akan foto studio atau pas foto.

Adapun tugasnya sebagai berikut :

a. Mengedit foto pelanggan, baik foto group, foto studi, pas foto atau
foto wedding.

b. Melayani dan mengarahkan pelanggan yang akan di foto.

18. Bagian Operasional/umum

Bagian Operasional/Umum lebih banyak bertanggung


jawab terhadap pembelanjaan dan perbaikan perlengkapan kantor.

Adapun tugasnya sebagai berikut :


a. Pembelian barang bahan pembantu kantor atas instruksi bendahara.

b. Pembayaran rutin dalam transaksi pengeluaran kas atas


instruksi bendahara.

c. Pengiriman barang/paket.

d. Perbaikan/maintenance peretalan kantor contoh: komputer.

D. Struktur Organisasi Perdana Photo Bandung

Keberadaan struktur organisasi sangat di perlukan oleh


perusahaan, dengan adanya struktur organisasi, maka kelangsungan
kerja, pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab masing-masing
bagian yang ada dalam perusahaan baik itu para karyawan maupun
pimpinan perusahaan baik itu para karyawan maupun pimpinan
perusahaan dapat berkoordinasi dengan baik.

Struktur organisasi dapat membantu menjelaskan tugas dan


kedudukan masing-masing anggota organisasi dalam mencapai
sasarannya. Oleh karena itu, struktur organisasi perusahaan harus disusun
secara tepat agar tugas dan kedudukan masing-masing anggota dapat
dilihat dengan jelas.

Adapun struktur organisasi pada Perdana Photo Group Bandung


adalah sebagai berikut:
STRUKTUR ORGANISASI

PERDANA PHOTO GROUP BANDUNG

Jalan Gatot Subroto No.212

Gambar 3.1

Struktur Organisasi Perdana Photo Bandung

Sumber : Perdana Photo Group Bandung


4.2. Uraian Prosedur

Uraian prosedur merupakan kumpulan prosedur-prosedur yang ada


dalam siklus pemrosesan data berupa aktifitas-aktifitas di dalam organisasi
yang menggambarkan urutan pekerjaan untuk mencapai pekerjaan yang
diharapkan.Berdasarkan hasil penelitian melalui observasi yang telah
dilakukan di Perdana Photo Group Bandung pada analisis sistem informasi
penerimaan order konsumen photo studio adalah sebagai berikut:
a. Konsumen datang untuk membeli barang atau mencetak photo ke bagian
CSO (Costomer Service Official ).
b. Bagian CSO melayani konsumen dengan baik,menawarkan segala jenis
paket yang tersedia dan menuliskan informasi jenis pesanan yang di order
oleh konsumen.
c. Setelah itu CSO membuatkan form order untuk bukti transaksi yang di
berikan kepada setiap konsumen.
d. Konsumen memberikan form order itu ke bagian kasir untuk melakukan
pembayaran.
e. Kasir akan memberikan form order kembali yang di sertakan juga dengan
struk pembayaran untuk bukti pengambilan order selesai kepada setiap
konsumen,yang di rekap juga untuk kebagian produksi untuk di proses.
f. Bagian produksi memproses order konsumen menurut jenis
pesanannya,kalau order hanya cetak saja dilakukan oleh bagian lab photo
sedangkan kalo di photo studio order dilakukan oleh bagian photografer
dan editing.
g. Setelah order selesai setiap bagian akan memberikan order selesai itu
kepada kasir kembali untuk dilakukan pematangan (pengecekan ulang )
order sebelum order tersebut di berikan kepada konsumen.
h. Setelah kasir melakukan pematangan dan order yang dipesan oleh
konsumen sudah benar,maka kasir akan memberikan order yang sudah
selesai tersebut kepada konsumen.
4.3. Dekomposisi Fungsi
Satu proses yang terlibat untuk identifikasi kegiatan sistem dan
kemudian memaparkan langkah penyusunannya. Berikut ada beberapa proses
yang terlibat pada sistem informasi penerimaan order konsumen photo studio
di Perdana Photo Group Bandung:

Gambar 3.2

Dekomposisi Fungsi Diagram Penerimaan Order Konsumen

Sumber : Perdana Photo Group Bandung

1. Proses Penerimaan order konsumen


Konsumen mengantri terlebih dahulu lalu masuk kebagian
CSO,nantinya oleh CSO di beri penawaran paket2 photo studio atau
barang yang tersedia di toko kami,setelah paket atau barang sudah di
pilih, CSO mencatat informasi konsumen dan jenis paket photo yang
telah di pilih oleh konsumen ke dalam sebuah form order.
2. Proses pembayaran konsumen
Form order konsumen diberikan kepada kasir untuk di input
data konsumen dan pesanan konsumen,lalu di buatkan struk tanda
terima order konsumen. Struk terdiri dari 2 rangkap berwarna putih
dan merah.Struk yang putih diberikan kepada konsumen sebagai tanda
bukti pengambilan pesanan, lalu struk yang merah disatukan dengan
amplop order konsumen dan diberikan kepada bagian
photografer/editing, lab dan gudang.
3. Proses Pengerjaan order konsumen
Bagian gudang mencari barang yang di pesan oleh konsumen
dan bagian lab menginput dan proses produksi (mencetak photo atau
melakukan pemotretan).Setelah barang dan photo yang di pesan sudah
ada dan siap,lalu diberikan kepada bagian kasir.

4. Proses penyerahan order konsumen yang sudah selesai


Kasir menginput order barang atau cetakan yang sudah selesai
dan melakukan pematangan order,lalu mencetak struk pelunasan order
2 rangkap berwarna putih dan merah.Struk putih diberikan kepada
konsumen beserta order yang sudah selesai dan konsumen membayar
lunas,sedangkan struk yang merah di simpan sementara di kasir.Struk
yang merah tersebut di berikan kepada administrator toko beserta
laporan omset harian,untuk diarsipkan dan dilakukan pengecekan
order, lalu dari laporan order tersebut administrasi membuat laporan
omset order toko dan laporan tersebut diberikan kepada pimpinan.

4.4. Analisis Masukan


Analisis masukan adalah suatu bentuk uraian-uraian dari masukan
suatu sistem. Bentuk dokumen-dokumen pada sistem ini merupakan segala
bentuk input atau pemasukan yang diperlukan didalam pemrosesan
selanjutnya nanti. Dibawah ini adalah bentuk input atau masukan ke dalam
sistem ini adalah sebagai berikut :

Nama Dokumen : Formulir Penerimaan order konsumen


Sumber : CSO ( Costumer Service Official )
Fungsi : Media / bukti penerimaan order konsumen
Bentuk : Amplop kertas
Keterangan : Bukti bahwa konsumen terdaftar telah melakukan order
photo studio.

4.5. Analisis Keluaran


Analisis keluaran menjelaskan tiap keluaran yang dihasilkan dari sistem
yang berjalan. Tiap keluaran yang dihasilkan dalam sistem informasi
penerimaan order konsumen photo studio di Perdana Photo Group Bandung
adalah Laporan order, dimana laporan order ini berisikan formulir bukti
penerimaan order konsumen yang di rangkap dua dan nantinya akan
diberikan kepada konsumen satu formulir sebagai bukti pengambilan order
selesai dan rekapannya diberikan kepada pimpinan perusahaan untuk
mengetahui laporan harian untuk mengetahui omset yang telah didapat setiap
hari.
Spesifikasi bentuk dokumen keluaran :
Nama Dokumen : Formulir bukti telah order photo studio sebagai
formulir pengambilan order selesai dan struk
pembayaran ( Untuk konsumen ).
Laporan daftar order harian ( untuk pimpinan
perusahaan)
Sumber : Bagian ADM
Fungsi : Bukti
Bentuk : Amplop kertas order ( untuk konsumen )
Print out kertas ( untuk pimpinan perusahaan )
Keterangan : Bukti dari proses penerimaan order konsumen.
4.6. Analisis Proses
Bagian analisis proses alur yang saat ini sedang berjalan di Sistem
Informasi Penerimaan Order Konsumen di Perdana Photo Group Bandung.
Metode ini menggunakan UML (Unifiel Modelling Language) digambarkan
oleh 8 (delapan) diagram diantaranya adalah Use Case Diagram, Class
Diagram, Statement Diagram,Activity Diagram, Sequence Diagram,
Collaboration Diagram, Component Diagram, dan Deployment Diagram,
namun dalam analisis ini hanya menggunakan 5 jenis metode UML dari 8
jenis tersebut,dibawah ini gambaran jelasnya :

A. Use Case Diagram

Gambar 3.3 Use Case Diagram Penerimaan Order Konsumen Photo


Studio
Sumber : Penulis 2016
a. Skenario Use Case Diagram
Skenario use case digunakan untuk memudahkan dalam
menganalisa skenario yang akan kita gunakan pada fase-fase
selanjutnya dengan melakukan penilaian terhadap skenario
tersebut.Adapun tahapan-tahapan skenario use case transaksi yang
sedang berjalan adalah sebagai berikut :
1. Nama Use Case : Pendaftaran order photo dan cetak
Aktor : CSO,Konsumen
Tujuan : Melakukan pendaftaran order photo
dan cetak
Tabel 3.1 Tabel skenario use case diagram pendaftaran order
photo dan cetak
CSO Sistem
1.Melakukan pendaftaran
untuk pemotretan dan cetak
photo konsumen
2.Menerima informasi
pendaftaran order konsumen
3.Mencatat/membuat form
order pesanan (mencatat nama
konsumen,alamat konsumen,no
telp konsumen,jenis
order,ukuran order photo,dan
harga
4.Menerima form order
pesanan
5.Memberikan form order
pesanan ke konsumen
Sumber : Penulis 2016
2. Nama Use Case : Pembayaran
Aktor : Kasir,Konsumen
Tujuan : Melakukan pembayaran
Tabel 3.2 Tabel skenario use case diagram pembayaran
Kasir Sistem Konsumen
1.Menyerahkan
form order
pesanan
2.Menerima form
order pesanan
3.Melakukan input
transaksi
pembayaran order
4.Menerima foto
yang telah dicetak
5.Menerima form
order bukti transaksi
pembayaran dan
pengambilan order
photo selesai
Sumber : Penulis 2016
3. Nama Use Case : Pemotretan
Aktor : Fotografer,Konsumen
Tujuan : Melakukan pemotretan
Tabel 3.3 Tabel skenario use case diagram pemotretan
Konsumen Sistem
1.Menyerahkan form order
pemotretan
2.Memeriksa form order
pemotretan
3.Menerima informasi
pemotretan
4.Melakukan pemotretan
5.Memanipulasi form
pemotretan
Sumber : Penulis 2016
4. Nama Use Case : Pengeditan
Aktor : Editing
Tujuan : Memanipulasi data pemotretan.
Tabel 3.4 Tabel skenario use case diagram pengeditan
Editing Sistem
1.Menyerahkan form order
pemotretan
2.Menerima data pemotretan
3.Memanipulasi form
pemotretan
4.Memanipulasi data
pemotretan (order diedit)
5.Melakukan pengeditan foto
Sumber : Penulis 2016
5. Nama Use Case : Pencetakan
Aktor : Operator lab
Tujuan : Memanipulasi data pemotretan.
Tabel 3.5 Tabel skenario use case diagram pencetakan
Operator lab Sistem
1.Menyerahkan form order
pencetakan
2.Menyerahkan data
pencetakan
3.Menerima form pencetakan
4.Menerima data pencetakan
(order dicetak)
5.Memanipulasi form order
pencetakan
6.Mencetak data foto
Sumber : Penulis 2016
6. Nama Use Case : Pematangan (cek ulang order)
Aktor : Kasir
Tujuan : Melakukan cek ulang order selesai.
Tabel 3.6 Tabel skenario use case diagram pematangan
Kasir Sistem
1.Menerima order yang sudah
dicetak
2.Melakukan pengecekan
ulang order yang sudah dicetak
3.Memberikan order yang
sudah selesai diproses oleh
bagian produksi kepada
konsumen
Sumber : Penulis 2016
7. Nama Use Case : Pengambilan order
Aktor : Kasir,Konsumen
Tujuan :Memberikan order selesai kepada
konsumen
Tabel 3.7 Tabel skenario use case diagram pengambilan order
Kasir Sistem Konsumen
1.Menyerahkan
form order
2.Menyerahkan
foto yang telah
dicetak
3.Menerima form
order
4.Menerima foto
yang sudah dicetak
5.Menyerahkan
form order ( bukti
transaksi dan bukti
pengambilan
order )
6.Menerima foto
yang sudah dicetak
Sumber : Penulis 2016
8. Nama Use Case : Laporan omset toko
Aktor : Pimpinan
Tujuan : Melakukan pengecekan laporan
Tabel 3.8 Tabel skenario use case diagram laporan omset toko
Pimpinan Sistem
1.Menerima laporan toko
2.Memeriksa dan
memanipulasi laporan toko
Sumber : Penulis 2016
B. Class Diagram

Gambar 3.4 Class Diagram Penerimaan Order Konsumen Photo


Studio
Sumber : Penulis 2016
Tabel 3.9 Tabel deskripsi class diagram sistem informasi
penerimaan order konsumen photo studio
No Class diagram Keterangan
1 Konsumen Merupakan kelas data yang di
lakukan untuk melakukan
pendaftaran dan menyampaikan
informasi order ke CSO
2 CSO Merupakan kelas data yang
menerima order dari konsumen dan
mencatat semua informasi order yang
disampaikan oleh konsumen
3 Kasir Merupakan kelas data yang
melakukan pencatatan ulang
informasi konsumen,melakukan
transaksi pembayaran,membuat
laporan omset,melakukan
pematangan order,memberikan order
konsumen,setelah melakukan
pembayaran,order diberikan kepada
bagian produksi
4 Fotografer Merupakan kelas data yang
melakukan pemotretan dan
memanipulasi data pemotretan order
5 Editing Merupakan kelas data yang
melakukan pengeditan dan
memanipulasi data pemotretan
6 Operator lab Merupakan kelas data yang
melakukan pencetakan dan
memanipulasi data pencetakan
7 Photo / Order Merupakan kelas data order yang
selesai diproduksi lalu diberikan
kepada konsumen
8 Adm Merupakan kelas data yang
memanipulasi laporan harian
9 Pimpinan Merupakan kelas data yang
memeriksa laporan omset
Sumber : Penulis 2016

C. Activity Diagram
Gambar 3.5 Activity Diagram Penerimaan Order Konsumen Photo Studio
Sumber : Penulis 2016

D. Statemachine Diagram / Statechart Diagram

Gambar 3.6 Statemachine Diagram / Statechart Diagram Penerimaan


Order Konsumen Photo Studio
Sumber : Penulis 2016

E. Sequence Diagram
Sequence Diagram terdiri dari beberapa bagian diagram sesuai
dengan aktor didalam proses penerimaan order konsumen photo studio di
Perdana Photo Group Bandung. Di bawah ini adalah gambar diagram-
diagram Sequence dan Skenario yang digunakan untuk memudahkan
dalam menganalisa, skenario yang akan kita gunakan pada fase-fase
selanjutnya dengan melakukan penilaian terhadap skenario tersebut.

a. Sequence diagram dan skenario pendaftaran order konsumen

Gambar 3.7 Sequence diagram pendaftaran order konsumen


Sumber : Penulis 2016
b. Sequence diagram dan skenario bagian produksi

Gambar 3.8 Sequence diagram bagian produksi


Sumber : Penulis 2016
c. Sequence diagram dan skenario pembuatan laporan

Gambar 3.9 Sequence diagram pembuatan laporan


Sumber : Penulis 2016
4.7. Masalah Yang Dihadapi

Permasalahan yang dihadapi penulis dalam analisis Sistem Informasi


Penerimaan Order Konsumen Photo Studio di Perdana Photo Group
Bandung dapat dijelaskan diantaranya yaitu :

1. Sistem yang dipakai dalam penerimaan order konsumen photo studio


masih menggunakan sistem manual.

2. Dikarenakan masih menggunakan sistem manual, sehingga sering


terjadi kesalahan dalam pencatatan data order konsumen sehingga
informasi yang dihasilkan kurang tepat dan kurang berkualitas.
3. Perlunya sistem informasi pengolahan data penerimaan order
konsumen photo studio guna dapat menyajikan data atau informasi
yang lebih cepat, tepat dan akurat.

4. Belum tersedianya sistem untuk mengantri atau membooking


sehingga mengakibatkan ketidaktertiban dalam proses penerimaan
order.

Dengan adanya masalah maka solusi yang tepat untuk pengembangan


dan mengatasi semua masalah yang ada, Perdana Photo Group Bandung
dapat mengaplikasikan sistem informasi penerimaan order konsumen photo
studio dari manual menjadi terkomputerisasi sehingga proses kerja menjadi
lebih efektif dan efisien, selain itu adanya sistem database untuk
penyimpanan arsip sangat penting guna mengamankan dan mempermudah
saat pencarian data pada saat diperlukan.
4.8. Kesimpulan Hasil Analisis
Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan terhadap permasalahan
yang ditemukan yaitu bahwa sistem informasi penerimaan order konsumen
photo studio masih menggunakan sistem manual. Adapun solusi dari
permasalahan yang disebutkan tadi maka diperlukan sistem informasi
pengelolaan data dan database yang terkomputerisasi yaitu dengan tujuan
berikut :

1. Agar meminimalisir setiap kesalahan dalam pengelolaan data


penerimaan order konsumen photo studio karena apabila dengan
menggunakan komputer akan lebih akurat dan menghemat waktu.

2. Sistem yang terkomputerisasi dengan baik akan mempermudah


dalam pengolahan sistem informasi yang ada.

3. Komputer juga dapat menyimpan database yang aman dan tentunya


sangat efisien.
4. Dengan sistem yang terkomputerisasi penerimaan order konsumen
photo studio,akan kelihatan lebih rapi ketika penulisan data dan
informasi jenis pesanan konsumen,dan akan lebih tertib ketika proses
mengantri.

Anda mungkin juga menyukai