PROPOSAL SKRIPSI

RANCANG BANGUN SISTEM PENGONTROL KIPAS ANGIN

MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ARDUINO BERBASIS ANDROID
MELALUI BLUETOOTH

OLEH :
MUHAMMAD HABIBIE

109170640132

TEKNIK INFORMATIKA

SEKOLAH TINGGI MANAGEMEN INFORMATIKA DAN

KOMPUTER
PRANATA INDONESIA
BEKASI

2021
 FORMULIR PENDAFTARAN PROPOSAL SKRIPSI

Nama : Muhammad Habibie

NPM : 109170640132
Jurusan : Teknik Informatika
Tempat, Tanggal Lahir : Bekasi, 19 Mei 1996
Alamat : Kp. Rawa Roko, RT.003/RW.001 No.26,
Kelurahan Bojong Rawalumbu
Kecamatan Rawalumbu
Bekasi 17116
Email : habiibiee@gmail.com

Mengajukan proposal skripsi dengan judul :

JUDUL SKRIPSI
RANCANG BANGUN SISTEM PENGONTROL KIPAS ANGIN
MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ARDUINO UNO BERBASIS
ANDROID MELALUI BLUETOOTH

Bekasi, 10 Juli 2021

Mahasiswa

MUHAMMAD HABIBIE

I
 DAFTAR ISI

COVER JUDUL ............................................................................................

FORMULIR PENDAFTARAN PROPOSAL SKRIPSI ............................... I
DAFTAR ISI .................................................................................................. II
DAFTAR TABEL ........................................................................................... III
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... IV

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah ........................................................................... 2
C. Pembatasan masalah ........................................................................... 2
D. Perumusan Masalah ........................................................................... 3
E. Tujuan Penelititan .............................................................................. 3
BAB II LANDASAN TEORI
A. Pengertian ........................................................................................... 4
1. Rancang Bangun .......................................................................... 4
2. Smartphone .................................................................................. 4
3. Android ........................................................................................ 5
4. Aplikasi Bluetooth Controller for Arduino .................................. 6
5. Mikrokontroler ............................................................................. 6
6. Arduino Uno ................................................................................. 7
7. Modul Bluetooth HC-05 .............................................................. 8
8. Relay 4 Channel 5v ...................................................................... 9
9. Kabel Jumper ............................................................................... 9
10. Kipas Angin ................................................................................. 10
B. Kerangka Pemikiran ........................................................................... 10
BAB III METODE PENELITIAN
A. Analisa Kebutuhan ............................................................................. 13
B. Flowchart ........................................................................................... 13
C. Diagram Blok ..................................................................................... 16
D. Teknik Pengumpulan Data ................................................................. 17
E. Rencana Waktu dan Lokasi Penelitian ............................................... 18

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 19

II
 DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Kerangka Pemikiran ......................................................................

Tabel 3.1 Flowchart Sistem Server ...............................................................
Table 3.2 Flowchart Sistem Client ................................................................
Tabel 3.3 Diagram Blok ................................................................................

III
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Smartphone ................................................................................

Gambar 2.2 Android ......................................................................................
Gambar 2.3 Aplikasi Arduino Bluetooth Controller .....................................
Gambar 2.4 Arduino Uno ..............................................................................
Gambar 2.5 Modul Bluetooth HC-05 ...........................................................
Gambar 2.6 Relay 4 Channel 5v ...................................................................
Gambar 2.7 Kabel Jumper ............................................................................
Gambar 2.8 Kipas Angin ...............................................................................

IV
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) saat ini telah

bermunculan secara inovatif dan bervariatif. Hal ini dapat terlihat dari

munculnya bermacam-macam produk software dan juga perangkat yang

memberikan banyak sekali pilihan pola pikir dan mempermudah untuk

mendapatkan berbagai informasi yang relevan, akurat, dan cepat, sehingga yang

sekarang ini munculnya aplikasi-aplikasi baru yang berjalan dalam ponsel

(smartphone) yang sekarang semakin berkembang kedalam tablet PC dan

sebagainya. Sehingga pada tugas akhir ini di rancang sebuah alat yang berjudul

“Rancang bangun sistem pengontrol kipas angin menggunakan

Mikrokontroler Arduino berbasis Android melalui Bluetooth”. Seperti

yang diperhatikan sekarang, telepon seluler yang dulu sampai sekarang

digunakan sebagai alat komunikasi baik untuk panggilan (call) ataupun

menggunakannya dalam bentuk mengirimkan pesan (text message), sekarang

sudah lebih berkembang dan banyak sekali cara untuk berkomunikasi dengan

menggunakan ponsel. Berbagai macam fitur dan keunggulan telah ditanamkan

kedalam perangkat ini, seperti alat yang diperlukan untuk mengolah gambar dan

video, pengolah dokumen, media hiburan, mengoprasikan alat tertentu seperti

sebagai remote TV, bahkan alat komunikasi secara gratis oleh berbagai aplikasi

yang disediakan dan telah disupport oleh berbagai operator seluler. Hal ini tak

1
 lepas dari penanaman Sistem Operasi pada telepon seluler. Layaknya pada

Personal Computer (PC) pada umumnya, telepon seluler pun dapat diinstal dan

ditanamkan berbagai macam aplikasi yang diinginkan oleh penggunanya.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan, maka pokok

permasalahan yang ditemukan sebagai berikut :

1. Untuk menyalakan kipas angin harus secara manual mengaktifkan

menonaktifkan melalui saklar kipas angin tersebut.

2. Smartphone bukan hanya perangkat komunikasi tapi juga bisa untuk

mengendalikan perangkat keras.

C. Pembatasan Masalah

Pembatasan masalah dalam penelitian adalah sebagai berikut :

1. Aplikasi ini hanya dapat digunakan mengaktifkan / menonaktifkan

dan mengatur kecepatan kipas angin.

2. Aplikasi ini hanya bisa dijalankan di Smartphone berbasis android

versi Ice Cream Sandwich (4.0-4.0.4), Jelly Bean (4.1-4.3), KitKat

(4.4+), dan mempunyai fasilitas Bluetooth.

3. Mikrokontroler dan modul Bluetooth yang digunakan ialah Arduino

Uno dan modul Bluetooth Ems blue Shield.

4. Aplikasi ini juga digunakan untuk ukuran layar Smartphone Android

minimal 4” inch dengan resolusi layar 720 x 1280.

2
D. Perumusan Masalah

Rumusan masalah dari penulisan penelitian ini, adalah bagaimana cara

merancang pengontrol kipas angin menggunakan teknologi mikrokontroler

berbasis Android.

E. Tujuan Penelitian

Sebagai tujuan penelitian ini sebagai berikut :

1. Agar mempermudah untuk mengaktifkan / mengnonaktifkan kipas

angin dan mengatur kecepatannya.

2. Sebagai memenuhi syarat untuk kelulusan.

3
 BAB II
LANDASAN TEORI

A. Pengertian

1. Rancang Bangun

Rancang bangun merupakan kegiatan menerjemahkan hasil analisis

ke dalam bentuk paket perangkat lunak kemudian menciptakan sistem

tersebut ataupun memperbaiki sistem yang sudah ada.

Menurut Imam (dalam jurnal Ejournal Sisfokom Fajriyah dkk, 2017)

“Rancang bangun adalah suatu istilah umum untuk membuat atau

mendesain suatu objek dari awal pembuatan sampai akhir pembuatan.

2. Smartphone

Smartphone atau bisa disebut dengan telepon pintar/cerdas sudah

menjadi sebuah kebutuhan bagi sekian banyaknya orang di dunia ini

sebagai penunjang aktivitas kerja maupun sekedar lifestyle atau gaya

hidup. Telepon cerdas (smartphone) adalah telepon genggam yang

mempunyai kemampuan tingkat tinggi, kadang-kadang dengan fungsi

yang menyerupai komputer. Belum ada standar pabrik yang menentukan

arti telepon cerdas. Bagi beberapa orang, telepon pintar merupakan

telepon yang bekerja menggunakan seluruh perangkat lunak sistem

operasi yang menyediakan hubungan standar dan mendasar bagi

pengembang aplikasi. Bagi yang lainnya, telepon cerdas hanyalah

merupakan sebuah telepon yang menyajikan fitur canggih seperti surel

4
 (surat elektronik), internet dan kemampuan membaca buku elektronik

(ebook) atau terdapat papan ketik (baik sebagaimana jadi maupun

dihubung keluar) dan penyambung VGA. Dengan kata lain, telepon

cerdas merupakan komputer kecil yang mempunyai kemampuan sebuah

telepon.

Gambar 2.1 Smartphone

3. Android

Android adalah sistem operasi berbasis Linux yang digunakan pada

perangkat mobile seperti Smartphone dan Komputer tablet. Platform

open source yang dimiliki Androis memungkinkan para developer untuk

menciptakan aplikasinya sendiri.

Gambar 2.2 Android

5
4. Aplikasi Bluetooth Controller for Arduino

Aplikasi Bluetooth Controller for Arduino adalah sebuah robot yang

dapat mengikuti perintah layaknya mobil remote control yang biasa itu,

bedanya robot ini memakai Bluetooth sebagai sarana komunikasi

dengan Android.

Gambar 2.3 Aplikasi Arduino Bluetooth Controller

5. Mikrokontroler

Mikrontroler merupakan chip mikrokomputer yang secara fisik

berupa sebuah IC (Integrated Circuit). Mikrokontroler biasanya

digunakan dalam sistem yang kecil, murah dan tidak membutuhkan

perhitungan yang sangat kompleks. Mikrokontroler memiliki jalur-jalur

masukan (port masukan) serta jalur-jalur keluaran (port keluaran) yang

memungkinkan mikrokontroler tersebut untuk bisa digunakan dalam

aplikasi pembacaan data, pengontrolan serta penyajian informasi. Port

masukan digunakan untuk memasukkan informasi atau data dari luar ke

mikrokontroler.

6
6. Arduino Uno

Arduino Uno adalah board mikrokontroler berbasis ATmega328.

Arduino Uno memiliki 14 pin digital (6 pin dapat digunakan sebagai

output PWM), 6 pin input analog, sebuah 16 MHz osilator kristal,

sebuah koneksi USB, sebuah ICSP header, dan sebuah tombol reset.

Untuk mendukung mikrokontroler agar dapat digunakan, cukup hanya

menghubungkan Board Arduino Uno ke komputer dengan

menggunakan kabel USB atau listrik dengan AC yang ke adaptor DC

atau baterai untuk menjalankannya. Arduino Uno memuat segala hal

yang dibutuhkan untuk mendukung sebuah mikrokontroler.

Gambar 2.4 Arduino Uno

Adapun data teknis board Arduino Uno R3 adalah sebagai berikut :

1) Mikrokontroler : Atmega328

2) Tegangan Operasi : 5V

3) Tegangan Input (recommended) : 7 – 12 V

4) Tegangan Input (limit) : 6 – 20 V

7
 5) Pin Digital I/O : 14 (6 diantaranya pin PWM)

6) Pin Analog input : 6

7) Arus DC per pin I/O : 40 mA

8) Arus DC untuk pin 3.3 V : 150 mA

9) Flash Memory : 32 KB dengan 0.5 KB digunakan untuk

bootloader

10) EEPROM : 1 KB

11) Kecepatan Pewaktuan : 16 Mhz

7. Modul Bluetooth HC-05

Modul Bluetooth HC-05 adalah modul komunikasi nirkabel via

Bluetooth yang dimana beroperasi pada frekuensi 2.4GHz dengan

pilihan dua mode konektivitas. Mode 1 berperan sebagai slave atau

receiver data saja, mode 2 berperan sebagai master atau dapat bertindak

sebagai transceiver.

Gambar 2.5 Modul Bluetooth HC-05

8
8. Relay 4 Channel 5v

Relay adalah saklar (switch) yang dioperasikan secara listrik dan

merupakan komponen Elektromekanikal yang terdiri dari dua bagian

utama yakni Elektromagnet (Coil) dan Mekanikal (seperangkat kontak

saklar).

Gambar 2.6 Relay 4 Channel 5v

9. Kabel Jumper

Kabel Jumper adalah kabel elektrik yang memiliki pin konektor di

setiap ujungnya dan memungkanmu untuk menghubungkan dua

komponen yang melibatkan Arduino tanpa memerlukan solder.

Gambar 2.7 Kabel Jumper

9
 10. Kipas Angin

Kipas angin dipergunakan untuk menghasilkan angin. Fungsi yang

umum adalah untuk pendingin udara, penyegar udara. Kipas angin

secara umum dibedakan atas kipas angin tradisional antara lain kipas

angin tangan dan kipas angin listrik yang digerakkan menggunakan

tenaga listrik.

Gambar 2.8 Kipas Angin

B. Kerangka Pemikiran

Kerangka pemikiran adalah suatu diagram yang menjelaskan secara garis

besar alur logika berjalannya sebuah penelitian.

10
 Tabel 2.1 Kerangka Pemikiran

Perencanaan Studi Kasus

Masalah
Cara merancang pengontrol kipas
Menyalakan kipas angin harus angin menggunakan teknologi
secara manual melalui saklar Mikrokontroler berbasis Android
tersebut

Penggunaan Alat
Metode
Arduino Uno
Kualitatif

Implementasi sistem
Pengujian
Arduino IDE
Black Box Testing

Hasil
Dengan menggunakan Bluetooth
kipas angin lebih mudah untuk
dioperasikan

11
Keterangan :
1. Masalah

Masalah diatas menjelaskan tentang cara pengontrolan kipas angin.

2. Perancangan Studi Kasus

Perancangan studi kasus diatas menjelaskan akan dilakukan perancangan

suatu sistem pengontrol kipas angin menggunakan Bluetooth.

3. Metode

Poin metode menjelaskan tentang metode yang digunakan dalam penelitian

yaitu kualitatif.

4. Penggunaan Alat

Penggunaan alat menjelaskan alat yang digunakan adalah Arduino Uno.

5. Implementasi Sistem

Implementasi sistem menjelaskan tentang program aplikasi yang digunakan

yaitu Arduino IDE.

6. Pengujian

Pengujian menjelaskan tentang pengujian alat yang menggunaka Black Box

Testing.

7. Hasil

Proses akhir dari penelitian yang dilakukan menghasilkan suatu alat sistem

pengontrol kipas angin menggunakan Bluetooth.

12
 BAB III
METODE PENELITIAN

A. Analisa Kebutuhan

Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam perancangan alat ini adalah

sebagai berikut :

1. Perangkat Keras (Hardware) :

a. Kipas Angin

b. Smartphone Android

c. Laptop

d. Arduino Uno

e. Kabel USB

f. Modul Bluetooth HC-05

g. Relay 4 Channel

h. Kabel Jumper

2. Perangkat Lunak (Software) :

a. Arduino IDE

b. Android

c. Aplikasi Bluetooth Controller

B. Flowchart

Pada flowchart ini akan dijelaskan bagaimana alur pada sistem tersebut.

Flowchart ini juga akan mengetahui alur untuk mengontrol kipas angin.

13
 Mulai

Bluetooth aktif sebagai slave

Tunggu

T
Permintaan pemasangan

Y
Pasang

T
Dipasangkan
Y
Cek perintah tombol

Perintah tombol
Y

Efesiensi perintah tombol

T Cek terima paket data

perintah

Ada paket data

T
Y
Cek validasi paket

Data valid
T
Y

Eksekusi perintah

Tentukan status kipas angin

Kirimdata status kipas angin

Tabel 3.1 Flowchart Sistem Server

14
 Mulai

Cek status Bluetooth

Bluetooth hidup
T Y

Menghidupkan Bluetooth

Memulai pemasangan

T
Dipasangkan
Y
Buka aplikasi

Cek perintah
F2-1
T
Ada perintah

F2-2 Y Kirim data (String)

F2-3 Cek terima data

F2-4 Tampilkan status

kipas angin

Selesai

Tabel 3.2 Flowchart Sistem Client

15
C. Diagram Blok

Diagram blok adalah suatu rancangan dari sistem yang akan dibuat sehingga

proses kerja alat dapat terbaca dan mudah untuk dipahami.

Rangkaian pada penelitian rancangan pengontrol kipas angin ini

menggunakan Arduino Uno sebagai mesin utama dan ditambahkan alat

pendukung lainnya. Alat ini bekerja dengan input tegangan yang masuk sebesar

5 Volt. Tegangan input yang masuk tersebut akan mengalirkan daya keseluruh

perangkat untuk mengaktifkan rangkaian alat tersebut. Cara kerja dari

rangkaian ini pengguna memberikan perintah hanya dengan mengklik aplikasi

Bluetooth Controller di Smartphone untuk perintah kemudian perintah tersebut

akan diterima oleh Modul Bluetooth HC-05 sebagai modul Bluetooth. Setelah

perintah dari Smartphone diterima maka Arduino Uno akan mengeksekusi

perintah tersebut ke relay. Sehingga relay tersebut dapat menghidupkan atau

mematikan device serta mengontrol kecepatan kipas angin sesuai dengan

perintah yang diberikan. Saat device meti atau hidup kondisi relay akan terbaca

oleh Arduino Uno dan diteruskan melalui Bluetooth Controller untuk

memberikan informasi ke Smartphone sehingga pengguna mengetahui kondisi

device mati atau hidup saat itu juga.

Arduino Uno Modul Bluetooth HC-

05

Relay
Smartphone /
Bluetooth Controller
Kipas Angin

Tabel 3.3 Diagram Blok

16
D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dilakukan untuk mendapatkan segala informasi

dan data yang berhubungan dengan keperluan penyelesaian skripsi. Adapun hal

yang dilakukan sebagai berikut :

1. Studi Lapangan

Merupakan rancang penelitian yang mengkombinasikan antara pencari

literatur dan survei berdasarkan pengalaman atau studi kasus dimana

penelitian berusaha mengidentifikasi variabel-variabel penting dan

hubungan antara variabel tersebut dalam suatu permasalahan tertentu. Studi

lapangan yang dilakukan bisa mencakup observasi dan wawancara terhadap

objek yang diteliti.

a. Observarsi

Metode yang dilakukan untuk mengedintifikasi data yang dilakukan

secara sistematis baik dengan cara memperhatikan secara langsung atau

tidak langsung objek yang diteliti serta mengambil data visual sesuai

kebutuhan penelitian sehingga memudahkan untuk mengontrol kipas

angin menggunakan Arduino Uno berbasis Android melalui Bluetooth.

b. Wawancara

Merupakan teknik pengumpulan data, berita, fakta dan informasi

dilapangan yang prosesnya bisa dilakukan dengan cara menanyakan

langsung dengan pihak-pihak yang bisa memberikan informasi

mengenai masalah yang sedang diteliti atau secara tidak langsung

seperti melakukan telepon, email dan surat (wawancara tertulis).

17
 2. Studi Pustaka

Usaha yang dilakukan oleh penulis untuk menghimpun informasi yang

relevan dengan topik dan masalah yang akan atau sedang diteliti. Informasi

itu dapat diperoleh dari buku-buku ilmiah, laporan penelitian, karangan-

karangan ilmiah,tesis dan disertai, peraturan-peraturan, ketetapan-

ketetapan,buku-buku tahunan, ensiklopedia dan sumber-sumber tertulis

baik tercetak maupun elektronik serta internet.

E. Rencana Waktu dan Lokasi Penelitian

1. Lokasi Penelitian di Kedai Kopi Diskusi yang berlokasi di Jl. Pramuka No.9

Bekasi Kota, 17116.

2. Rencana waktu penelitian 6 bulan terhitung setelah disahkannya judul

proposal.

18
 DAFTAR PUSTAKA

A. Kadir, 2017, Buku Pintar App Inventor Tingkat Lanjut.

A. P. Wicaksono, 2018, Sistem Kontrol Peralatan Rumah Melalui Perintah

Suara Pada Smartphone, Surabaya, Istikom Surabaya.
D. Akhmad Wahyu, H.D.A Andi, 2016, Perancang Aplikasi Voice Command
Recognition Berbasis Android dan Arduino Uno, Program Studi Teknik
Elektro, Fakultas Teknik Universitas Mercu Buana, Jakarta.
C. Fitri, 2014, Sistem Pengendali Intensitas Cahaya Lampu Via Bluetooth
Dengan Kontrol Suara Pada Smartphone Android, Universitas Telkom,
Bandung.
Dwi Sugeng, 2014, Sistem Rumah Otomatis Menggunakan Perintah Suara
Berbasis Platform Mikrocontroller Open Source Arduino uno dan Modul
Speech Recognition Easy vr 2.0, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan
Teknik Kompoter Indonesia, Jakarta.
Priyo Saputra, 2018, Smart Home With Speech Recognition Through
Android-Based Bluetooth, Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.
P. S. Pratanto, 2016, Otomatisasi Pengontrolan Peralatan Elektronika
Rumah Tangga Menggunakan Bluetooth Smartphone Sebagai Id Berbasis
Mikrokontroler, Universitas Telkom, Bandung.
Mohammad Kholili Adi Putra, 2017, Perancangan Sistem Keamanan Pada
Smart Home Menggunakan Voice Command Dengan Konektivitas Bluetooth,
Universitas Brawijaya Malang, Malang.

19