Karenanya..wahai saudara-saudaraku,
rahimanillahu wa iyyakum ajma’in
kita perlu mengetahui musuh-musuh itu,
agar dapat bersikap.
Musuh tetaplah musuh, bukan sebagai teman,
apalagi sebagai pembimbing.
Siapakah musuh-musuh yang selalu berusaha mengajak manusia
kepada perbuatan batil dan keliru?
Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah…
Tahapan Kedua
yaitu setan mengajak manusia untuk mengamalkan perbuatan
bid’ah dalam agama, baik bid’ah dalam masalah aqidah maupun
amal perbuatan.
Sebagai missalnya
yaitu makan riba
mendengarkan music
menikmati alat-alat musik dan permainan
menyetujui perbuatan bersolek,
membuka wajah dan ikhtilath (campur baur) laki-laki dan
perempuan,
loyal dan suka kepada orang-orang kafir
homoseks
meminum khamr, dan lain sebagainya.
Sedangkan orang yang tidak mampu digoda setan dan dijaga oleh
Allah dari perbuatan dosa-dosa besar
maka setan berusaha menyeretnya ke tahap keempat
yaitu melakukan dosa-dosa kecil,
sebagai gerbang memasuki dosa-dosa besar.
Dosa-dosa kecil ini terkadang dianggap remeh oleh manusia dan
tidak peduli dengan pelakunya.
Padahal dosa-dosa kecil itu menyeret untuk melakukan dosa
berikutnya.
Diceritakan dalam sebuah hadits dari Sahl bin Sa’d, dari Nabi
Shollallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
Semoga Allah melindungi kita dari semua makar dan tipu daya
setan.
“Dan apa saja yang diberikan kepada kamu, maka itu adalah
kenikmatan hidup duniawi dan perhiasannya; sedangkan apa yang
disisi Allah, adalah lebih baik dan lebih kekal. Maka apakah kamu
tidak memahaminya? (QS al Qashash : 60)
صلُّوا
َ الذين ءا َمنوا
َ َ ُّإنَّ هللاَ ومالئكتَهُ يصل
ون على النبِ ِّي يَا أيُّ َها
ْ َسلّموا ت
سلي ًما َ علي ِه و
ءال سيّ ِدنا مح َّم ٍد ِ ص ّل على سيّ ِدنا مح َّم ٍد وعلى َ اللّـ ُه َّم
ءال سيّ ِدنا إبراهيم َ ّك َما صل
ِ يت على سيّ ِدنا إبراهي َم وعلى
ِ وبا ِركْ على سيّ ِدنا مح َّم ٍد وعلى
ءال سيّ ِدنا مح َّم ٍد
ءال سيّ ِدنا إبراهي َم إنّ َك
ِ ت على سيّ ِدنا إبراهي َم وعلى َ ك َما با َر ْك
حمي ٌد مجي ٌد.
ت
ِ سلِ َما ْ اَللَّ ُه َّم ا ْغفِ ْر لِ ْل ُم،
ْ سلِ ِم ْي َن َوا ْل ُم
ت ْاَأل ْحيَا ِء ِم ْن ُه ْم َو ْاَأل ْم َوا ِ
ت َ ،وا ْل ُمْؤ ِمنِ ْي َن َوا ْل ُمْؤ ِمنَا ِ
ت
ب ال ّد َع َوا ِ س ِم ْي ٌع قَ ِر ْي ٌ
ب ُم ِج ْي ُ ِإنَّ َك َ
سبَقُونَا بِاِإْل ي َم ِ
ان َربَّنَا ا ْغفِ ْر لَنَا َوِإِل ْخ َوانِنَا الَّ ِذ َ
ين َ
َواَل تَ ْج َع ْل فِي قُلُوبِنَا ِغاّل ً لِّلَّ ِذ َ
ين آ َمنُوا
َربَّنَا ِإنَّ َك َرُؤ وفٌ َّر ِحي ٌم
سنَا وَِإن لَّ ْم تَ ْغفِ ْر لَنَا َوتَ ْر َح ْمنَا لَنَ ُكونَنَّ ِم َن َربَّنَا ظَلَ ْمنَا َأنفُ َ
ين
اس ِر َ ا ْل َخ ِ
اب النّا ِر سنَةً َوفِي ْاَأل ِخ َر ِة َح َ
سنَةً َوقِنَا َع َذ َ َربَنَا َءاتِنَا فِي ال ّد ْنيَا َح َ
ان
س ِ ِعبَا َد هللاِ ،إنَّ هللاَ يَْأ ُم ُر بِا ْل َعد ِْل َواإْل ْح َ
شا ِء َوا ْل ُم ْن َك ِر َوالبَ ْغ ِي،وَِإ ْيتَا ِء ِذي ا ْلقُ ْربَى ويَ ْن َهى َع ِن الفَ ْح َ
يَ ِعظُ ُك ْم لَ َعلَّ ُك ْم تَ َذ َّك ُر ْو َن.
فَاذ ُك ُروا هللاَ ا ْل َع ِظ ْي َم يَ ْذ ُك ْر ُك ْم
َولَ ِذ ْك ُر هللاِ َأ ْكبَ ُر