A. Bacalah artikel di bawah ini. Kemudian, berikan analisis Anda terkait artikel
tersebut minimal dalam dua paragraf. Hasil analisis dikaitkan dengan teori “Fungsi
dan Kedudukan Bahasa Indonesia”. (skor: 20)
Sebagai bahasa resmi dan bahasa negara, bahasa Indonesia semestinya dibuat
bermartabat. Arti bermartabat tentu tidak lagi sebatas bahasa utama dalam percakapan atau
tulisan. Lebih detail, bahasa Indonesia harus naik levelnya menjadi simbol profesionalisme
Verified by,
[Rahmi Yulia Ningsih] (D5475) and sent to Digital Language Learning Center on Nov 3st , 2022
Page 1 of 6
sebagaimana bahasa resmi sebuah negara, apalagi untuk berbagai bidang studi. Di negara kita,
hasil TOEFL menjadi syarat yang tidak bisa ditawar sebagai bentuk profesionalisme. Pada
rekrutmen CPNS, beberapa bidang pekerjaan bahkan sudah mewajibkan TOEFL. Artinya, di
negara kita TOEFL sudah dibuat sebagai catatan administratif untuk profesionalisme.
Sesungguhnya, negara lain juga sudah melakukan pemartabatan bahasa negara masing-
masing. Oleh karena itu, tentu saja memartabatkan bahasa Indonesia di tanahnya sendiri
menjadi tugas kita, apalagi saat ini kita sudah punya alat yang identik dengan TOEFL, yaitu
Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI). Sayangnya, UKBI (Luring dan Daring) masih
belum dipandang. Padahal, metode UKBI sudah sangat berkembang. Saat ini sistem UKBI
sudah adaptif. Artinya, seperti asesmen, UKBI disesuaikan dengan kemampuan peserta uji.
Yang lebih miris, tes UKBI bahkan belum dilakukan di semua perguruan tinggi yang
mempunyai prodi Bahasa Indonesia.
Tes UKBI adalah salah satu cara kita untuk membuat bahasa Indonesia bermartabat
sebagai bahasa resmi. Lagi pula, secara yuridis, dalam Permendikbud Nomor 7 Tahun 2016
tentang Standar Kemahiran Berbahasa Indonesia sudah disebutkan mengenai kewajiban
memakai UKBI untuk berbagai ragam profesi. Namun, implementasinya di lapangan belum
ada. Semestinya, implementasi UKBI pada perekrutan CPNS bisa menjadi cara baru untuk
mempromosikan dan memartabatkan bahasa Indonesia. Sayangnya, kesempatan itu belum
diambil. Pada masa mendatang UKBI harus menjadi tes wajib untuk semua profesi.
Ada Kemunduran
Jika TOEFL dipersyaratkan di negara kita dan UKBI malah diabaikan, hal tersebut
merupakan sesuatu yang kurang logis. Harus dipahami bahwa bahasa Indonesia sebagai bahasa
nasional tidak hanya berfungsi sebagai bahasa percakapan dan bahasa persatuan. Sebagai
bahasa resmi, bahasa Indonesia juga sekaligus mengandung fungsi dan gambaran kemampuan
sintas, vokasional, akademis, hingga profesional seseorang. Dalam hal ini, kepemilikan
sertifikat UKBI yang sesuai dengan peruntukannya harus menjadi kewajiban, terutama untuk
bidang vokasi, akademisi, dan profesi di negara kita.
Hal itu masuk akal karena misi kita sesuai dengan amanat undang-undang, yakni
menginternasionalkan bahasa Indonesia. Internasionalisasi bahasa Indonesia tentu saja harus
dipandang sebagai sebuah kewajiban, bukan semata harapan. Artinya, langkah-langkah teknis
dan terukur dalam mewujudkannya harus dilakukan. Memang kita tidakk menampik bahwa
langkah-langkah teknis sudah mulai dilakukan. Prodi-prodi Bahasa Indonesia di dunia
internasional, misalnya, sudah digalakkan. Pengajar BIPA (Bahasa Indonesia bagi Penutur
Asing) pun sudah dipersiapkan.
Sudah bukan rahasia lagi bahwa kebanggaan kita berbahasa Indonesia cenderung sangat
lemah. Nomenklatur di negara ini, misalnya, masih dikuasai bahasa asing. Pada kasus tertentu,
nomenklatur dalam bahasa asing justru dibuat menjadi gengsi dalam menaikkan pamor dan
harga. Dengan begitu, akan selalu lebih mahal fried chicken daripada ayam goreng. Fried
chicken akan tampil di restoran mewah, sedangkan ayam goreng di kaki lima. Bermula dari
situ, muncullah penyakit warga Indonesia (pejabat hingga remaja) untuk selalu menyisipkan
bahasa asing pada kalimat-kalimatnya.
Pasalnya, menyisipkan bahasa asing dianggap menjadi simbol kepintaran.
Sesungguhnya, saya tidak anti terhadap bahasa asing, apalagi takut (xenoglosofobia). Di dunia
Verified by,
[Rahmi Yulia Ningsih] (D5475) and sent to Digital Language Learning Center on Nov 3st , 2022
Page 2 of 6
yang mulai tak terbatas (bordeless) kita memang harus tahu bahwa kita perlu menguasai bahasa
asing. Hal ini sejalan dengan pesan Badan Bahasa, yakni utamakan bahasa Indonesia, kuasai
bahasa asing, dan lestarikan bahasa daerah. Namun, kita harus ingat bahwa kata kunci dari
pesan tersebut adalah kita harus tetap teguh dalam mengutamakan bahasa Indonesia, terutama
jika berdialog dengan orang Indonesia.
Sayangnya, pengutamaan ini pelan-pelan menghilang dari kita. Di ruang publik di kota-
kota besar, misalnya, generasi muda Indonesia banyak yang fasih berbahasa asing, tetapi malah
gagap berbahasa Indonesia. Artinya, di negara kita saja bahasa Indonesia mulai ditinggalkan
dan ditanggalkan, apalagi di dunia internasional, seperti Australia. Oleh karena itu, makin jelas
bahwa hulu dari meredupnya bahasa Indonesia adalah kita sendiri. Hal itu sudah diakui oleh
George Quinn, dosen pengajar bahasa Indonesia di Australian National University.
Verified by,
[Rahmi Yulia Ningsih] (D5475) and sent to Digital Language Learning Center on Nov 3st , 2022
Page 3 of 6
Tulislah jawaban dari soal bagian B, C, D, pada tabel yang telah disediakan!
B. Perbaikilah empat kesalahan ejaan pada setiap kalimat berikut. Tuliskan alasan
Anda dalam 1 – 2 kalimat singkat berdasarkan prinsip PUEBI pada tabel berikut!
(skor: 20)
Setelah sukses dengan novel Aroma Setelah sukses dengan novel Huruf miring digunakan
Karsa yang terbit pada maret 2018, dewi Aroma Karsa yang terbit pada untuk menuliskan judul
lestari menulis buku “Di Balik Tirai” Maret 2018, Dewi Lestari novel dan judul buku
yang menjadi karya nonfiksi pertamanya.
menulis buku Di Balik Tirai Huruf kapital digunakan
yang menjadi karya nonfiksi pada huruf pertama nama
pertamanya. bulan dan nama orang
Verified by,
[Rahmi Yulia Ningsih] (D5475) and sent to Digital Language Learning Center on Nov 3st , 2022
Page 4 of 6
LO 1: Identify spelling errors in sentences and paragraphs
C. Perbaikilah empat kesalahan diksi pada setiap kalimat berikut. Tuliskan alasan
Anda dalam 1 – 2 kalimat singkat berdasarkan syarat ketepatan kata pada tabel
berikut! (skor: 20)
Kita tidak hanya dianjurkan untuk Kita tidak hanya dianjurkan untuk Mampu menggunakan kata
berolahraga rutin, melainkan juga berolahraga rutin, tetapi juga harus berimbuhan secara cermat
harus mengkonsumsi makanan bergizi mengonsumsi makanan bergizi seimbang Menggunakan kata-kata
seimbang yang dapat mensuplai nutrisi yang dapat menyuplai nutrisi sesuai idiomatik berdasarkan
sesuai bagi kebutuhan tubuh. dengan kebutuhan tubuh. pasangan yang benar.
Verified by,
[Rahmi Yulia Ningsih] (D5475) and sent to Digital Language Learning Center on Nov 3st , 2022
Page 5 of 6
LO 1: Identify spelling errors in sentences and paragraphs
D. Perbaikilah kalimat di bawah ini menjadi kalimat efektif. Tuliskan alasan
Anda dalam 1 – 2 kalimat singkat berdasarkan syarat kalimat efektif pada
tabel berikut! (skor: 20)
Kepala sekolah baru meresmikan Kepala sekolah baru saja meresmikan Melanggar aturan kecermatan karena
gedung pertemuan setelah kondisi gedung pertemuan setelah kondisi bermakna ganda
kembali normal pascabanjir yang kembali normal pascabanjir yang
melanda desa. melanda desa.
Verified by,
[Rahmi Yulia Ningsih] (D5475) and sent to Digital Language Learning Center on Nov 3st , 2022
Page 6 of 6
yang berhubungan dengan fungsi bahasa.
3. Analisislah jenis paragraf yang Anda susun dari segi:
a. letak kalimat utama
b. fungsi pola pengembangan
Verified by,
[Rahmi Yulia Ningsih] (D5475) and sent to Digital Language Learning Center on Nov 3st , 2022
Page 7 of 6