2. Objektif
Kalimat bahasa Indonesia ilmiah dikatakan objektif bila mengungkapkan sesuatu
dalam keadaan sebenarnya, artinya tidak dipengaruhi oleh emosi pribadi
pemakainya.
Contoh : Berdasarkan pertimbangan itu pemerintah berusaha sekuat tenaga mencari
bantuan dana pembinaan bagi generasi muda.
3. Cendekia
Bahasa Indonesia ilmiah bersifat cendekia, maksudnya bahasa itu mampu digunakan
unutk mengungkapkan hasil berpikir logis secara tepat.
Contoh : Kemajuan informasi pada era global ini dikhawatirkan akan menyebabkan
pergeseran nila-nilai moral bangsa Indonesia ke arah budaya barat yang tidak selalu
sesuai dengan nilai-nilai budaya dan moral bangsa Indonesia.
Pendidikan agama di sekolah dasar tidak akan terlakasana dengan baik tanpa
dukungan dari orang tua.
5. Konsisten
Bahasa keilmuan berciri konsisten, artinya harus bersifat ajeg, taat azas, selaras dan
tidak berubah-ubah.
Contoh : Perlucutann senjata di Bosnia itu tidak penting untuk muslim Bosnia. Unutk
mereka, yang penting adalah pencabutan embargo persenjataan.
Dapat disempurnakan menjadi
Perlucutan senjata di wilayah Bosnia itu tidak penting bagi muslim Bosnia. Bagi mereka
yang penting adalah pencabutan embargo senjata.