Anda di halaman 1dari 7

KEMENTRIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI

FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS ANDALAS


JURUSAN TEKNIK LINGKUNGAN
LABORATORIUM MIKROBIOLOGI LINGKUNGAN
Kampus Unand Limau Manis Padang 25163
Telp. (0751) 7862901, Fax (0751 72566)

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bakteri mempunyai morfologi, struktur dan sifat-sifat yang khas. Bakteri tidak be
rwarna atau transparan dan kontras dengan air. Melihat dan mengamati bakteri dal
am kedaan hidup sangat sulit. Mengatasi hal tersebut dapat dikembangkan suatu te
knik pewarnaan sel bakteri. Pewarnaan sel bakteri digunakan untuk mempermuda
h proses identifikasi bakteri. Bakteri juga dapat dibedakan melalui teknik pewarn
aan gram (Slamet, dkk. 2017).

Pewarnaan Gram digunakan untuk mengetahui morfologi sel bakteri serta untuk
membedakan bakteri gram positif dan gram negative. Perbedaan warna pada bakte
ri gram positif dan gram negatif menunjukkan bahwa adanya perbedaan struktur d
inding sel antara kedua jenis bakteri tersebut. Bakteri gram positif memiliki strukt
ur dinding sel dengan kandungan peptidoglikan yang tebal sedangkan bakteri gra
m negatif memiliki sturktur dinding seldengan kandungan lipid yang tinggi
(Moda, 2019)

1.2 Maksud dan Tujuan Percobaan

1.2.1 Maksud Percobaan


Maksud dari praktikum ini adalah untuk memenuhi syarat kelulusan mata kuliah
Mikrobiologi Lingkungan dan untuk membedakan bakteri gram positif dan gram
negatif dengan melihat dinding sel.

1.2.2 Tujuan Percobaan


Adapun tujuan dari praktikum pewarnaan gram ini adalah:
1. Mengenal dasar teori pewarnaan biologis;
2. Memahami cara pembuatan preparat bakteri;
3. Memahami cara kerja dan teori dasar pewarnaan sederhana dan pewarnaan
negatif;
4. Memahami cara kerja dan teori dasar pewarnaan diferensial seperti pewarnaan
gram dan spora.

Kelompok V Shift 3 I-1


KEMENTRIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI
FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS ANDALAS
JURUSAN TEKNIK LINGKUNGAN
LABORATORIUM MIKROBIOLOGI LINGKUNGAN
Kampus Unand Limau Manis Padang 25163
Telp. (0751) 7862901, Fax (0751 72566)

1.3 Prinsip Percobaan


Adapun prinsip percobaan dari praktikum pewarnaan gram adalah:
1. Membedakan warna dasar (kristal violet) setelah pencucian dengan alkohol
96%;
2. Pewarnaan gram, bakteri dibedakan menjadi 2 kelompok yaitu bakteri gram
positif (+) dan gram negatif (-);
3. Bakteri gram positif (+) mempunyai sel-sel yang berwarna ungu yang dapat
tetap mempertahankan warna kristal violet sedangkan sel-sel yang dapat
melepaskan warna kristal violet dan mengikat safranin disebut bakteri gram
negatif (-);
4. Secara umum pewarnaan bakteri dapat dibedakan atas beberapa golongan,
yaitu:
a. Pewarnaan Sederhana
- Pewarnaan Positif;
- Pewarnaan Negatif;
- Pewarnaan Sel Ragi.
b. Pewarnaan Diferensial
- Pewarnaan Gram;
- Pewarnaan Tahan Asam.
c. Pewarnaan Struktural
- Pewarnaan Inti Sel;
- Pewarnaan Endospora;
- Pewarnaan Dinding Sel;
- Pewarnaan Kapsul;
- Pewarnaan Flagella.
d. Pewarnaan untuk menguji adanya komponen tertentu dalam sel
- Pewarnaan Glikogen;
- Pewarnaan Lipida.

1.4 Ruang Lingkup Percobaan

Pada percobaan pewarnaan gram ini mengkaji hal-hal yang mencakup kedua jenis

Kelompok V Shift 3 I-2


KEMENTRIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI
FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS ANDALAS
JURUSAN TEKNIK LINGKUNGAN
LABORATORIUM MIKROBIOLOGI LINGKUNGAN
Kampus Unand Limau Manis Padang 25163
Telp. (0751) 7862901, Fax (0751 72566)

bakteri, yaitu bakteri gram positif dan bakteri gram negatif. Salah satunya
mempelajari bagaimana cara atau metode pewarnaan gram untuk mengidentifikasi

kedua jenis bakteri tersebut dan mengetahui dampak bakteri terhadap kesehatan.
Praktikum pewarnaan gram ini dilakukan dengan menggunakan dua sampel yaitu
sampel tanah dan sampel udara. Sampel tanah berasal dari tanah di Kebun
Tanaman Percobaan Fak. Pertanian, Universitas Andalas, Padang. Sedangkan
sampel udara berasal dari udara WC Wanita Lt. 2, Jurusan Teknik Lingkungan,
Universitas Andalas yang diambil pada hari praktikum.

1.1 Sistematika Penulisan Laporan

Sistematika penulisan laporan ini adalah:

BAB I PENDAHULUAN
Berisi tentang latar belakang, maksud dan tujuan percobaan, prinsip percobaan,
ruang lingkup percobaan, dan sistematika penulisan laporan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA


Berisi teori-teori atau penjelasan yang melandasi dan bersangkutan dengan
praktikum ini seperti bakteri gram negatif, bakteri gram positif dan teknik
pewarnaan gram.

BAB III PROSEDUR PERCOBAAN


Berisi tentang alat dan bahan percobaan serta cara kerja percobaan.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN


Berisi tentang hasil percobaan dan pembahasan hasil yang didapat dari praktikum.

BAB V PENUTUP
Berisi tentang kesimpulan dan saran yang didapat selama percobaan.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Kelompok V Shift 3 I-3


KEMENTRIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI
FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS ANDALAS
JURUSAN TEKNIK LINGKUNGAN
LABORATORIUM MIKROBIOLOGI LINGKUNGAN
Kampus Unand Limau Manis Padang 25163
Telp. (0751) 7862901, Fax (0751 72566)

BAB III
PROSEDUR PERCOBAAN

3.1 Alat

Alat yang digunakan pada percobaan ini adalah:

1. Jarum Ose
Berfungsi untuk mengambil sampel koloni suatu mikroba ke media yang
akan digunakan;

Gambar 3.1 Jarum Ose


2. Lampu Spiritus
Berfungsi untuk memanaskan alat-alat pada saat praktikum;

Gambar 3.2 Lampu Spiritus


3. Kaca Objek
Berfungsi untuk tempat meletakkan objek yang akan diamati dengan
mikroskop;

Gambar 3.3 Kaca Objek

Kelompok V Shift 3 I-4


KEMENTRIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI
FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS ANDALAS
JURUSAN TEKNIK LINGKUNGAN
LABORATORIUM MIKROBIOLOGI LINGKUNGAN
Kampus Unand Limau Manis Padang 25163
Telp. (0751) 7862901, Fax (0751 72566)

4. Tissue
Berfungsi untuk membersihkan alat-alat praktikum dan meja tempat
praktikum;

Gambar 3.4 Tissue


5. Penjepit Kaca
Berfungsi untuk memegang kaca objek;

Gambar 3.5 Penjepit Kaca

3.2 Bahan

Bahan yang digunakan pada percobaan ini adalah:

1. Biakan Murni Bakteri


Berfungsi sebagai sampel yang akan diuji;

Gambar 3.6 Biakan Murni Bakteri


2. Kristal Violet
Berfungsi sebagai tahap pertama dan akan mewarnai semua sel bakteri
menjadi warna ungu;

Kelompok V Shift 3 I-5


KEMENTRIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI
FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS ANDALAS
JURUSAN TEKNIK LINGKUNGAN
LABORATORIUM MIKROBIOLOGI LINGKUNGAN
Kampus Unand Limau Manis Padang 25163
Telp. (0751) 7862901, Fax (0751 72566)

Gambar 3.7 Kristal Violet


3. Larutan Lugol;
Berfungsi untuk memperkuat pengikatan wana oleh bakteri;

Gambar 3.8 Larutan Lugol

4. Safranin;
Berfungsi untuk mewarnai kembali sel-sel yang telah kehilangan warna
utama setelah perlakuan dengan alkohol;

Gambar 3.9 Larutan Safranin


5. Alkohol 96%;
Berfungsi untuk membilas atau melunturkan kelebihan zat warna pada sel
bakteri serta untuk mensterilkan alat dan tempat kerja;

Gambar 3.10 Alkohol 96%


6. Aquades
Berfungsi untuk membilas sampel di kaca objek.

Kelompok V Shift 3 I-6


KEMENTRIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI
FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS ANDALAS
JURUSAN TEKNIK LINGKUNGAN
LABORATORIUM MIKROBIOLOGI LINGKUNGAN
Kampus Unand Limau Manis Padang 25163
Telp. (0751) 7862901, Fax (0751 72566)

Gambar 3.11 Aquades

3.3 Cara Kerja

Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam praktikum ini adalah:

1. Meja kerja disterilkan dengan menyemprotkan Alkohol 96% dan dibiarkan


beberapa menit hingga mengering;
2. Jarum ose dipijarkan dan kaca objek dipanaskan;
3. Aquadest diambil setetes dan diletakan di atas kaca objek;
4. Biakan murni diambil dengan jarum ose, diletakan di atas kaca objek yang
sudah ada air dan diputar searah jarum ose;
5. Biakan dipanaskan di atas lampu spiritus sampai kering;
6. Ditambahkan kristal violet dan dibiarkan ± 30 detik;
7. Dibilas dengan air dan ditambahkan larutan lugol, kemudian didiamkan 1
menit baru disemprotkan alkohol 96% dan dibiarkan ± 30 detik;
8. Dibilas dengan air dan ditetesi dengan safranin, kemudian didiamkan ± 1
menit;
9. Dibilas dengan air dan di kering anginkan;
10. Diamati dengan mikroskop.

Kelompok V Shift 3 I-7

Anda mungkin juga menyukai