ASESMEN NUMERASI DAN LITERASI

Nama Lengkap :
Petunjuk!
Jawablah pertanyaan dengan baik dan benar! Jawaban dapat lebih dari 1 pilihan.
Perhatikan gambar kartu-kartu bilangan di bawah ini!

Kartu bilangan yang nilai angka ratusannya sama dengan kartu adalah ….

1. Desi mengambil kartu bilangan yang lebih besar dari 300.

Kartu bilangan apa sajakah yang diambil oleh Desi?

2. Lambang manakah yang tepat untuk mengisi titik-titik yang terdapat pada kedua bilangan di
bawah ini!

....

3. Kartu bilangan tersebut bila diurutkan dari bilangan terkecil adalah ...
A.

B.

C.

D. Aa
4. Gedung pertunjukan
Dalam suatu gedung pertunjukan terdapat 9 baris kursi. Pada baris
pertama terdapat 8 kursi, baris kedua 10 kursi, baris ketiga 12 kursi, baris
keempat 14 kursi, baris kelima 16 kursi, dan seterusnya.
Jumlah kursi pada baris paling belakang adalah ... kursi.

Sejumlah tiket dari permainan dapat ditukarkan dengan berbagai hadiah berikut ini.

5. Siska memiliki 300 tiket. Ia menukar tiketnya dengan tempat pensil.

Benda lain yang dapat Siska tukarkan agar tiketnya habis adalah ... .
6. Aji memiliki 500 tiket. Hadiah apa yang mungkin bisa dia dapatkan?

7. Adi bermain sebanyak 2 kali. Permainan pertama mendapatkan 150 tiket dan permainan kedua
mendapatkan 50 tiket. Jika adiknya sudah menukarkan tiket Adi dengan Rautan, hadiah apa yang
bisa Adi dapatkan dengan sisa tiketnya?

Simak bacaan berikut dengan seksama untuk menjawab soal 8-10!

Raja masuk sekolah sepak bola Mitra Naga. Dia rajin berlatih karena ingin menjadi
pemain penyerang. Raja selalu bersemangat setiap latihan. Dia berlatih menggiring bola, berlari
kencang, dan merebut bola. Raja paling jago merebut bola dibandingkan teman-temannya.
Sayangnya, saat pertandingan, pelatih menunjuk Raja menjadi pemain belakang. Raja
sangat kecewa.
Saat pertandingan berlangsung, Raja terus menendang bola hingga ke depan gawang.
Raja melewati teman satu timnya yang berjaga di depan. Raja tidak mengikuti arahan pelatih
yang meminta Raja mengoper bola.
Akibatnya, saat pemain lawan menerobos, tidak ada yang menjaga bagian belakang. Tim
lawan berhasil menciptakan gol. Teman-teman kesal pada Raja. Pelatih menyuruh Raja menjaga
posnya.
Babak kedua berlangsung. Raja menjaga posnya, di bagian belakang. Bola dioper dari
satu pemain ke pemain lainnya, hingga mendarat di kaki Raja.
Teman satu tim Raja yang berjaga di pos depan dihalangi tim lawan. Raja ingin menggiring bola
ke arah gawang lawan, tetapi dia pemain belakang.
Pelatih kebingungan. Dia lalu berteriak menyuruh Raja untuk terus menggiring bola ke
depan. Raja terus berlari menggiring bola. Dia melewati tim lawan yang berusaha merebut bola.
Raja melakukan tendangan kencang hingga bola meluncur ke gawang lawan. Raja menciptakan
satu gol, jadi pertandingan berakhir seri.
Sekarang Raja mengerti, permainan sepak bola adalah permainan tim. Semua posisi
penting. Mereka harus bekerja sama untuk menciptakan gol.

8. Apa yang membuat Raja kecewa?

a) Raja tidak memiliki skill(keterampilan) sebagai penyerang.
b) Sekolah sepak bola Raja tidak membutuhkan pemain penyerang.
c) Ia sudah rajin berlatih, namun seringkali tidak dipilih untuk bertanding oleh pelatih.
d) Raja ingin menjadi pemain penyerang, namun pelatih menjadikannya pemain belakang.
9. Bagaimana perilaku kerjasama Raja saat bermain bersama tim?
a) Raja sangat berjasa karena menyumbang 1 gol
b) Raja tidak mau mengikuti arahan pelatih sama sekali
c) Raja bersalah karena membuat lawan leluasa mencetak gol ke gawangnya
d) Raja awalnya tidak bekerja sama dengan baik, namun akhirnya menyadari dan mau
memperbaiki kesalahannya
10. Pernyataan yang bukan merupakan hikmah dari cerita tersebut adalah …
a) Penempatan posisi pemain harus sesuai dengan kemampuan masing-masing pemainnya
b) Permainan sepak bola membutuhkan kerjasama tim dan perlu mendengar arahan pelatih
c) Jika pelatih salah menempatkan pemain, pemain dapat memposisikan diri sesuai
kemampuannya
d) Penempatan pemain secara keliru dapat diperbaiki dengan pemberian arahan yang
diketahui seluruh anggota tim