Anda di halaman 1dari 13

PERTEMUAN 9

Tenis Meja dan Bulutangkis


TENIS MEJA

Tenis meja adalah suatu cabang olahraga yang tidak mengenal batas umur, anak –anak
maupunorang dewasa dapat bermain bersama.
Dapat dianggap sebagai acara rekreasi, dapat jugadianggap sebagai olahraga atletik yang harus
ditanggulangi dengan bersungguh-sungguh.

Tetapikalau kita ingin menguasai pingpong sebagai olahraga, maka mau tak mau kita
harusmempelajari dan memahami berbagai stroke (pukulan) yang ada, kita harus menguasai
jugaberbagai style permainan yang utama, tidak mungkin bermain pingpong dengan baik
tanpamengetahui dasar-dasar ini.
Lapangan Tenis Meja

;Ukuran Meja Lapangan Tenis Meja sebagai berikut


Ukuran Panjang = 274 cm
Lebar = 152,5 cm
Ukuran tebal garis sisi = 2 cm
Tinggi meja dari lantai lapangan = 76 cm
Luas = 4,1785 meter persegi
Lebar meja tenis : 152,5 cm
Ketebalan meja/papan : 3 cm
  Perlengkapan Tenis Meja

1. Bet atau Raket Bet


2. Bola
3. Meja
Peraturan Tenis Meja

1. Pada saat serve, bola harus dilepas. Apabila bola terkena net dan bola masuk kedaerah lawan, maka harus di ulang
sampai 3 (tiga) kali dan apabila masih terkena netjuga maka point untuk lawan. Sedangkan apabila bola menyentuh net
dan masuk kedaerah kita, maka point untuk lawan.
2. Pada saat mau serve dan bola lepas dari tangan dan belum/tidak sempat dipukul,maka serven boleh diulang selama
bola tidak menyentuh meja pertandingan. Kalaubola menyentuh meja pertandingan, maka point untuk lawan.
3.  Pada saat pertandingan, pergantian serve (pindah bola) dilakukan setelah 2 (dua)point.
4. Pertandingan dilakukan sebanyak 3 (lima) game dan apabila menang dalam 2 gamemaka dinyatakan sebagai
pemenang. Dalam setiap game-nya perolehan pointsebanyak 21 point/angka.
5. Selama pertandingan apabila tangan atau anggota tubuh lainnya menyentuh mejapertandingan,
pertandingan tetap dilanjutkan. Dan apabila bola menyentuh tangan(tidak disengaja) dan bola jatuh ke
meja lawan, maka pertandingan tetap dilanjutkan.
6.   Apabila bet menyentuh meja atau bet menyentuh badan, pertandingan tetapdilanjutkan.
7.   Untuk menentukan siapa yang berhak melakukan serve lebih dulu pada setiappertandingan, dilakukan
dengan menebak keberadaan bola dibawa meja yangdisembunyikan oleh wasit. Sedangkan untuk game
ke-2 dan selanjutnya,
Cara Bermain

1. Permainan Tunggal

 Setiap bola yang mati akan menghasilkan nilai satu poin.


 Servis dilakukan secara bergantian apabila telah mencapai poin hingga kelipatan lima.
 Pemegang servis boleh memukul bola dari segala penjurus lapangan.
 Permainan satu set akan berakhir jika pemain telah mencapai nilai 11 poin, serta
kemenangan diraih jika poin mencapai 3 atau 4 kali kemenangan set.
 Jika terjadi deuce, permainan akan berakhir bila selisih nilai yaitu 2. Contoh: 15-13, 18-16
2. Permainan Ganda

• Setiap bola yang mati akan menghasilkan nilai satu poin.


• Servis dilakukan secara bergantian apabila telah mencapai poin hingga kelipatan lima.
• Pemain akan bergantian dalam menerima bola dari lawan.
• Pemegang servis hanya dapat melemparkan bola ke ruang kamar dari sebelah kanan pemain
lawan.
• Permainan satu set akan berakhir jika pemain telah mencapai nilai 11 poin.
Serta kemenangan diraih jika poin mencapai 3 atau 4 kali kemenangan set.
• Jika terjadi deuce, permainan akan berakhir bila selisih nilai yaitu 2. Contoh: 13-11, 15-17
Bulu tangkis    
Lapangan Bulu Tangkis
Bulu tangkis atau badminton adalah suatu
olahraga raket yang dimainkan oleh dua orang
(untuk tunggal) atau dua pasangan (untukganda)
yang saling berlawanan. Mirip dengan tenis, bulu
tangkis bertujuan memukul bola permainan
("kok" atau "shuttlecock") melewati jaring agar
jatuh di bidang permainan lawan yang sudah
ditentukan dan berusaha mencegah lawan
melakukan hal yang sama.
PERLENGKAPAN BULU TANGKIS
a. Raket
Raket terbuat dari bahan yang kuat dan ringan, boleh terbuat dari kayu seluruhnya, kepala
kayu batang logam, atau seluruhnya logam. Berat raket tidak boleh kurang dari 150 gr.
b. Senar
c. Shuttlecocks
Kok permainan bulutangkis tersebut dari bagian kepala dan bulu. Kepala terbuat dari gabus
yang dibungkus dengan lapisan kulit yang tipis dan kuat, sedangkan bulunya dari bulu itik, angsa,
dan bulu ayam yang jarang dipakai.
MEMAINKAN BULU TANGKIS

Permainan dimulai dengan salah satu pemain melakukan servis. Area permainan berbeda untuk partai
tunggal dan ganda, Bila kok jatuh di luar area tersebut maka kok dikatakan "keluar". Setiap kali
pemain/pasangan tidak dapat mengembalikan kok (karena menyangkut di jaring atau keluar lapangan)
maka lawannya akan memperoleh poin. Permainan berakhir bila salah satu pemain/pasangan telah meraih
sejumlah poin tertentu

Teknik Dasar Permainan Bulu Tangkis


1. Pukulan Servis
Pukulan servis dilakukan dari satu sisi lapangan (kiri atau kanan) secara menyilang menyebrangi net ke daerah lawan.
2. Pukulan lob 
Pukulan lob adalah pukulan untuk menerbangkan shuttlecock setinggi mungkin dan mengarah ke belakang garis
lapangan lawan supaya lawan kesulitan untuk menyerang.
3. Pukulan Dropshot
Pukulan dropshot adalah pukulan yang melampaui net dan jatuh di sisi depan lapangan lawan jika
pemain lawan berdiri di belakang.
4. Pukulan Smes
Pukulan smes adalah pukulan yang keras dan tajam, yang digunakan untuk menjatuhkan shuttlecock
secepat mungkin kelapangan lawan.
5. Pukulan Drive
Pukulan drive atau biasa disebut pukulan mendatar adalah salah satu teknik dalam permainan
bulutangkis yang dapat mengakibatkan shuttlecock datang menyusur di atas net.
6. Permainan Net (Netting)
Pukulan netting meupakan pukulan tersulit dalam bulutangkis. Permainan net mengandalkan perasaan
pemain.
 
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai