Bernalar kritis, bergotong royong (bekerja sama dalam kerja kelompok), bersikap demokratis (dalam
mengemukakan pendapat) dan beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
MATERI PEMBELAJARAN
A. Pelaku Ekonomi
B. Circular Flow Diagram (CFD)
C. Permintaan
D. Penawaran
E. Keseimbangan Pasar
PERTEMUAN 1
Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP)
1.1 Menjelaskan pelaku kegiatan ekonomi yang terdapat pada lingkungan sekitar.
1.2 Mengidentifikasi jenis-jenis kegiatan ekonomi yang terjadi pada lingkungan sekitar.
2.1 Mengamati kegiatan ekonomi yang terjadi pada lingkungan sekitar.
Pendahuluan
Alokasi waktu 15 ● Guru mengkondisikan peserta didik (berdo’a, memeriksa kehadiran
menit peserta didik)
● Guru memberikan apersepsi dengan menanyakan materi
sebelumnya dan mengaitkan dengan materi yang akan disampaikan
● Guru memandu peserta didik dengan memberikan pertanyaan terbuka
sebagai bentuk asesmen awal:
⮚ Siapa saja pelaku ekonomi yang ada di lingkungan sekolah?
● Guru memberikan motivasi kepada peserta didik
● Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
● Guru menyampaikan acuan pembelajaran yang digunakan
● Guru menyampaikan arahan mengenai langkah-langkah
pembelajaran
Kegiatan Inti
Alokasi waktu 60 ● Guru menampilkan gambar seperti dibawah ini:
menit Guru bisa menampilkan gambar lain seperti minimarket, tempat usaha
rumahan atau kantin sekolah.
Sumber: https://money.kompas.com/
Penutup
Alokasi waktu 15 ● Guru mengkondisikan peserta didik ke tempat duduknya masing- masing.
menit ● Guru bersama peserta didik membuat simpulan tentang materi
● Guru memberikan refleksi (lembar refleksi terlampir)
● Guru menugaskan peserta didik untuk mempelajari materi selanjutnya yaitu
permintaan dan penawaran
● Guru menutup pertemuan dan mengucapkan salam.
PERTEMUAN 2
Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP)
1.3 Menjelaskan pemahamannya sendiri tentang pasar dan unsur-unsur yang terdapat di dalamnya.
2.2 Mencatat hasil pengamatan terhadap kondisi harga dan kuantitas barang akibat dari terjadinya
kegiatan ekonomi pada lingkungan sekitar.
Pendahuluan
Alokasi waktu 15 ● Guru mengkondisikan peserta didik (berdo’a, memeriksa kehadiran
menit peserta didik)
● Guru memberikan apersepsi dengan menanyakan materi
sebelumnya dan mengaitkan dengan materi yang akan disampaikan
● Guru memandu peserta didik dengan memberikan pertanyaan terbuka:
⮚ Apakah kalian pernah membeli suatu barang? Pertimbangan
apa saja yang kalian terapkan sebelum membeli barang
tersebut?
● Guru memberikan motivasi kepada peserta didik
● Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
● Guru menyampaikan acuan pembelajaran yang digunakan
● Guru menyampaikan arahan mengenai langkah-langkah
pembelajaran
Kegiatan Inti
Alokasi waktu 60 ● Guru membentuk dua kelompok besar yaitu kelompok A dan
menit kelompok B
- Kelompok A mengerjakan lembar aktivitas 2 tentang
permintaan
- Kelompok B mengerjakan lembar aktivitas 3 tentang
penawaran
● Sebelum berdiskusi kelompok, guru meminta peserta didik untuk
mengerjakan lembar aktivitas 2 atau lembar aktivitas 3 bagian 1 secara
individu
● Guru menginstruksikan kepada peserta didik untuk
mengerjakan lembar aktivitas 2 atau lembar aktivitas 3
bagian 2 secara berkelompok
● Guru meminta peserta didik untuk menyajikan hasil
diskusinya dalam karton
● Guru memanggil secara acak peserta didik untuk
menyampaikan hasil diskusinya
Note: di akhir pertemuan kedua, guru menginstruksikan peserta didik untuk memulai
pengamatan tentang keseimbangan pasar (lembar aktivitas 4)
Penutup
Alokasi waktu 15 ● Guru mengkondisikan peserta didik ke tempat duduknya masing- masing.
menit ● Guru bersama peserta didik membuat simpulan tentang materi
● Guru memberikan refleksi (lembar refleksi terlampir)
● Guru menugaskan peserta didik untuk mempelajari materi selanjutnya yaitu
keseimbangan pasar.
● Guru menutup pertemuan dan mengucapkan salam.
PERTEMUAN 3
Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP)
1.4 Menjelaskan konsep harga dan kuantitas barang sebagai variabel utama dalam terbentuknya
keseimbangan pasar.
2.3 Membuat model keseimbangan pasar (tabel dan kurva) berdasarkan hasil pengamatan terhadap
kondisi harga dan kuantitas barang akibat dari terjadinya kegiatan ekonomi pada lingkungan
sekitar.
2.4 Menginterpretasikan hasil pengamatan terhadap kondisi harga dan kuantitas barang akibat
dari terjadinya kegiatan ekonomi pada lingkungan sekitar.
Pendahuluan
Alokasi waktu 15 ● Guru mengkondisikan peserta didik (berdo’a, memeriksa kehadiran
menit peserta didik)
● Guru memberikan apersepsi dengan menanyakan materi
sebelumnya dan mengaitkan dengan materi yang akan disampaikan
● Guru memandu peserta didik dengan memberikan pertanyaan terbuka:
⮚ Apakah kalian pernah melihat transaksi
tawar menawar harga di pasar?
● Guru memberikan motivasi kepada peserta didik
● Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
● Guru menyampaikan acuan pembelajaran yang digunakan
● Guru menyampaikan arahan mengenai langkah-langkah
pembelajaran
Kegiatan Inti
Alokasi waktu 60 ● Guru membentuk peserta didik dalam beberapa kelompok (satu
menit kelompok terdiri dari 4-5 peserta didik)
● Guru menginstruksikan peserta didik untuk menyelesaikan hasil
pengamatan tentang keseimbangan pasar
● Guru melakukan pendampingan selama proses diskusi berlangsung
● Guru meminta peserta didik untuk mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya
Penutup
Alokasi waktu 15 ● Guru mengkondisikan peserta didik ke tempat duduknya masing- masing.
menit ● Guru bersama peserta didik membuat simpulan tentang materi
● Guru memberikan refleksi (lembar refleksi terlampir)
● Guru menugaskan peserta didik untuk mempelajari materi selanjutnya
● Guru menutup pertemuan dan mengucapkan salam
PENILAIAN PEMBELAJARAN
1. Melakukan asesmen awal dengan mengajukan terbuka kepada peserta didik (contoh
pertanyaan terlampir)
2. Guru melakukan pengamatan selama diskusi kelompok berlangsung. Hasil pengamatan berupa
kelengkapan lembar kerja peserta didik dan partisipasi peserta didik dicatat
3. Penilaian hasil diskusi dan presentasi (format penilaian terlampir)
4. Penilaian hasil lembar kerja peserta didik (format penilaian terlampir)
5. Asesmen tertulis (soal essay)
Catatan:
Peserta didik yang sudah mencapai KKTP bisa diminta tolong
untuk menjadi tutor teman sebaya bagi peserta didik lain yang
belum bisa mencapai KKTP.
2. Bag peserta didik yang belum Dilakukan pendampingan oleh guru, menerapkan tutor teman
mencapai kriteria sebaya, beberapa pengerjaan lembar aktivitas didesain pengerjaan
ketercapaian pembelajaran kelompok atau bepasangan, dengan harapan peserta didik yang
mengalami kesulitan untuk menuntaskan KKTP bisa ada
pendampingan.
Batu Engau, 15 juli 2022
Mengetahui: Guru Mata Pelajaran Ekonomi
Kepala UPT SMAN 1 Batu Engau
3. Dian bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan textile di Karawang, Jawa barat.
Kegiatan Dian berada dalam aliran pasar --------------------
Dian termasuk dalam salah satu sumber daya -------------------
Apa yang dijual oleh perusahaan tempat Dian bekerja termasuk dalam
LEMBAR AKTIVITAS 2: KONSEP
PERMINTAAN BAGIAN 1
Petunjuk:
No Pertanyaan Jawaban
1. Barang apa yang ingin
kalian beli?
2. Berapa harga
barang tersebut?
Seorang pedagang sepatu di pasar menjual sepatu dengan harga Rp120.000,00 dan jumlah
permintaan sepatunya mencapai 60 buah. Pedagang tersebut menaikan harga sepatu menjadi
Rp150.000,00 akan tetapi permintaan sepatu berkurang menjadi 45. Harga sepatu mengalami
kenaikan berturut-turut menjadi Rp180.000,00 dan Rp220.000,00 sehingga permintaan
masyarakat terhadap sepatu juga terus menurun menjadi 40 dan 30 buah. Berdasarkan ilustrasi
tersebut,
Petunjuk:
No Pertanyaan Jawaban
1. Barang apa yang ingin
kalian jual?
2. Berapa jumlah barang yang kalian
produksi per
hari/minggu/bulannya?
3. Berapa besaran harga yang kalian tetapkan
untuk barang
tersebut?
4. Faktor apa saja yang memengaruhi kalian
untuk menghasilkan
barang tersebut?
Seorang pedagang sepatu di pasar menjual sepatu dengan harga Rp120.000,00 dan jumlah
penawaran sepatunya mencapai 50 buah. Harga sepatu mengalami kenaikan menjadi Rp
150.000,00 sehingga jumlah penawaran mengalami kenaikan menjadi 60 buah. Harga sepatu
mengalami kenaikan berturut-turut menjadi Rp180.000,00 dan Rp220.000,00 sehingga
penawaran sepatu terus bertambah menjadi 80 dan 100 buah. Berdasarkan ilustrasi tersebut,
4. Simpulkan bagaimana hubungan harga dan penawaran sepatu berdasarkan ilustrasi tersebut?
LEMBAR AKTIVITAS 4: KESEIMBANGAN PASAR
NAMA :
KELAS :
Petunjuk
1. Tugas ini dikerjakan secara berkelompok
2. Melakukan pengamatan harga barang selama 1 minggu di pasar tradisional Barang
atau produk yang diamati bebas seperti telur/beras/bawang merah/bawang
putih/cabe dan lain-lain.
3. Melakukan wawancara kepada pedagang dan mengisi tabel dibawah ini
4. Presentasikan hasil pengamatan kelompok kalian di depan kelas!
C. PERMINTAAN
1. Pengertian Permintaan
Ketika kita akan mempelajari konsep permintaan (demand), hendaknya kita harus
memposisikan diri sebagai seorang pembeli atau konsumen.
Dalam pengertian sehari-hari, permintaan merupakan jumlah barang dan jasa yang
dibutuhkan konsumen tanpa mempertimbangkan kemampuannya untuk membeli barang tersebut.
Artinya permintaan tersebut tidak harus didukung oleh daya beli.
Berdasarkan kajian ilmu ekonomi, pengertian permintaan adalah jumlah barang dan jasa
yang diminta (mampu dibeli) oleh seseorang dalam waktu tertentu pada berbagai tingkat harga.
Artinya berdasarkan kajian ekonomi, permintaan harus didukung oleh daya beli karena tidak
hanya sekedar memenuhi keinginan (wants) akan tetapi memenuhi kebutuhan (need).
Permintaan dapat digolongkan menjadi tiga, yaitu:
1) Permintaan absolut
2) Permintaan potensial
3) Permintaan efektif
2. Faktor-faktor yang memengaruhi permintaan
Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi permintaan, yaitu:
1) Tingkat harga
2) Jumlah konsumen
3) Pendapatan konsumen
4) Selera
5) Intensitas kebutuhan
6) Ekspektasi/perkiraan di masa yang akan datang
7) Harga barang lain
Hubungan antara satu barang dengan barang lain melahirkan dua jenis fungsi barang, yaitu harga
barang substitusi dan harga barang komplementer
8) Iklan
3. Fungsi permintaan
Fungsi permintaan menunjukan hubungan antara harga (price) dengan jumlah
(quantity). Secara matematis, hubungan seperti itu dituliskan dengan fungsi Q = f (P) atau P =
f (Q). Adapun aplikasi bentuk fungsi permintaan adalah sebagai berikut:
Qd = a – bP
Keterangan :
Qd = Quantity of demand/jumlah barang yang diminta Pd
= Price of demand/tingkat harga
a = konstanta (mewakili faktor selain harga yang dianggap konstan)
b = koefisien yang menunjukan hasrat untuk menambah konsumsi (tanda negatif
menunjukan hubungan antara harga dengan kuantitas berbanding terbalik)
Dengan asumsi ceteris paribus (menganggap faktor lain konstan), apabila harga suatu barang naik, akan mengakibatk
5. Kurva permintaan (meliputi pergerakan dan pergeseran kurva)
Kurva permintaan merupakan garis yang menghubungkan titik antara harga (P) dengan
jumlah barang yang diminta (Q). Kurva permintaan berbentuk garis lurus yang berbentuk
negatif, yakni dari kiri atas ke kanan bawah. Adapun bentuk kurvanya sebagai berikut:
D
Q
Gambar 1: Kurva permintaan
D. PENAWARAN
1. Pengertian penawaran
Penawaran merupakan kebalikan dari permintaan. Ketika membahas penawaran posisikan
kita sebagai produsen atau penjual. Penawaran merupakan jumlah barang atau jasa yang
ditawarkan oleh penjual atau produsen pada berbagai tingkat harga dan waktu tertentu.
2. Faktor-faktor yang memengaruhi penawaran
Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran yaitu sebagai berikut:
1) Harga barang
2) Biaya produksi
3) Teknologi
4) Ekpektasi keuntungan produsen
5) Persaingan
6) Jumlah produsen
7) Kebijakan pemerintah
a. Pajak
b. Subsidi
3. Fungsi penawaran
Fungsi penawaran menunjukan hubungan antara harga (price) dengan jumlah yang ditawarkan
(quantity). Secara matematis, hubungan seperti itu dituliskan dengan fungsi Q
= f (P) atau P = f (Q). Adapun aplikasi bentuk fungsi penawaran adalah sebagai berikut:
Qs = - a + bP
Keterangan :
Qs = Quantity of supply/jumlah barang yang ditawarkan Ps
= Price of supply/tingkat harga
a = konstanta (mewakili faktor selain harga yang dianggap konstan)
b = koefisien yang menunjukan hasrat untuk menambah konsumsi (tanda positif
menunjukan hubungan antara harga dengan kuantitas berbanding lurus)
or lain konstan), apabila harga suatu barang naik, akan mengakibatkan jumlah barang yang ditawarkan akan naik. Berlaku sebaliknya, apab
Baik hukum permintaan maupun hukum penawaran, hukum tersebut merupakan konsep
ahli dari penemunya yaitu Alfred Marshall (1890). Berdasarkan hukum tersebut, dapat
disimpulkan bahwa hubungan antara harga dengan jumlah barang yang ditawarkan itu positif atau
berbanding lurus. Hal ini akan mempengaruhi kurva permintaan yang memiliki kemiringan positif,
yaitu bentuk kurva yang naik dari kiri bawah ke kanan atas.
5. Kurva penawaran (meliputi pergerakan dan pergeseran kurva)
Kurva penawaran merupakan garis yang menghubungkan titik antara harga (P) dengan
jumlah barang yang ditawarkan (Q). Kurva penawaran berbentuk garis lurus yang berbentuk
positif, yakni dari kiri bawah ke kanan atas.
Adapun bentuk kurva penawaran adalah sebagai berikut:
P
S
Sama halnya dengan permintaan, penting juga dalam penawaran kita bisa membedakan
antara perubahan kuantitas atau jumlah yang ditawarkan dengan perubahan penawaran.
Perubahan jumlah barang yang ditawarkan atau biasa disebut pergerakan kurva
penawaran merupakan perubahan kurva penawaran disebabkan adanya perubahan faktor
harga dan faktor lain tetap. Sedangkan, perubahan penawaran atau dikenal dengan pergeseran
kurva penawaran merupakan perubahan kurva yang disebabkan oleh berubahnya faktor
selain harga, misalnya faktor biaya produksi.
E. HARGA KESEIMBANGAN
1. Pengertian harga keseimbangan
Harga keseimbangan adalah harga yang disepakati oleh penjual dan pembeli pada saat
terjadinya transaksi. Harga keseimbangan (equilibrium price) sering disebut juga harga pasar.
Ini merupakan harga yang terjadi sebagai akibat interaksi antara permintaan dan penawaran.
Suatu barang dapat mencapai harga keseimbangan ditandai dengan stabilnya harga
barang tersebut dan tidak terjadi kelebihan permintaan maupun penawaran. Harga
keseimbangan dapat juga diartikan sebagai harga yang terjadi pada saat jumlah barang yang
diminta sama dengan jumlah barang yang ditawarkan. Maka dari itu, permintaan akan
melakukan tarik-menarik dengan penawaran yang membentuk harga keseimbangan pasar.
Apabila barang yang ditawarkan lebih besar daripada jumlah yang diminta (excess supply)
barang akan menumpuk dan tidak laku dijual sehingga bisa mengakibatkan harga turun.
Sebaliknya, jika barang yang diminta melebihi jumlah barang yang ditawarkan (excess
demand), maka pembeli akan saling berebut, persediaan barang semakin menipis dan harga
akan semakin tinggi.
Berikut ini merupakan contoh kurva keseimbangan pasar (equilibrium)
D
Q
Qd = Qs atau Pd = Ps
Sumber: https://money.kompas.com/
Pertanyaan yang dapat diajukan kepada peserta didik sekaligus sebagai asesmen awal:
1. Apakah kalian pernah pergi ke tempat tersebut?
2. Aktivitas atau kegiatan apa saja yang muncul di tempat tersebut?
3. Siapa saja yang terlibat di dalam kegiatan tersebut?
4. Apa yang dijual atau dihasilkan dari tempat tersebut?
5. Apa yang akan terjadi apabila aktivitas di tempat tersebut terhenti?
Kriteria:
1. Apabila peserta didik dapat menjawab semua pertanyaan dengan menggunakan
bahasa sendiri maka peserta didik telah memenuhi pengetahuan prasyarat.
2. Apabila peserta didik belum bisa menjawab pertanyaan dengan bahasa sendiri
dan belum menangkap maksud pertanyaan yang diajukan (atau hanya bisa
menjawab maksimal 2 pertanyaan) maka peserta didik tersebut belum memenuhi
pengetahuan prasyarat sehingga harus mendapatkan bimbingan lanjutan dengan
tutor teman sebaya atau pendampingan oleh guru.
RUBRIK PENILAIAN INDIVIDU
(PENILAIAN LEMBAR AKTIVITAS SECARA
UMUM)
Kategori Keterangan
No. Aspek yang Diamati
B C K
1. Penyampaian B = Baik
2. Penampilan C = Cukup
3. Komunikasi nonverbal K = Kurang
4. Komunikasi verbal
5. Tanggapan terhadap pertanyaan
6. Isi
Rubrik Pengamatan:
1) Baik : Jika aspek atau kriteria yang diamati muncul dengan nyata dan sesuai dengan
indikator aspek yang diamati.
2) Cukup : Jika aspek atau kriteria yang diamati muncul cukup nyata dan cukup sesuai
dengan indikator aspek yang diamati.
3) Kurang : Jika aspek atau kriteria yang diamati muncul kurang nyata dan kurang sesuai
dengan indikator aspek yang diamati.
Penskoran:
Kategori:
Baik = 80 - 100
Cukup = 60 - 79
Kurang = < 60
Lembar Pengamatan/Observasi Penilaian antar peserta didik
Peserta didik yang dinilai :
Peserta didik yang menilai :
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X/Ganjil
Hari/Tanggal Penilaian :
Tema Penilaian :
Muncul/dilakukan
No Pernyataan
Ya Tidak
1 Menunjukan perilaku serius ketika proses
pembelajaran
2 Menunjukkan sikap kritis selama proses diskusi
3 Mengerjakan soal dengan baik
4 Tidak membuat gaduh ketika proses pembelajaran
5 Menerima masukan atas kekeliruan
6 Menyelesaikan tugas dengan tepat waktu
7 Menghargai hasil diskusi teman yang lain
8 Bekerja sama dengan teman kelompoknya untuk
menyelesaikan tugas (bergotong royong)
Catatan:
1. Bila menjawab YA pada pernyataan positif maka skornya 1 dan menjawab tidak
skornya 0
2. Bila menjawab YA pada pernyataan negatif maka skornya 0 dan menjawab tidak
skornya 1
Bukti (Evidence)
Perlu Cukup Baik Sangat baik
Tujuan
bimbingan (61-70) (71-80) (81-100)
Pembelajaran
(0-60)
Guru mengarahkan peserta didik untuk menilai pembelajaran di pertemuan tersebut, dan membuat
kesimpulan materi pertemuan tersebut dengan mengaitkan materi pertemuan sebelumnya juga
menyinggung materi pertemuan selanjutnya. Adapun refleksi yang bisa diberikan kepada peserta didik
yaitu dengan mengajukan beberapa pertanyaan seperti dibawah ini:
2. Apakah
1. Apaka kamu bisa
h kalianmengikuti memahami
pembelajaran dengan baik? intruksi yang
disampaikan
oleh Guru
selama
proses
pembelaja
ran?
3. Coba
5. Apa yang identifikasi
akan lakukan kesulitan
untuk untuk dan
memperbaiki hambatan
hasil yang
belajarmu? kamu temui
dalam proses
pembelajaran
ini!
4. Sikap
positif apa
yang dapat
kamu
peroleh dari
proses
pembelajara
n ini?