NAMA ANGGOTA
PRODI S1 MANAJEMEN
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
TAHUN 2022
BAB I
PEMBAHASAN
A. Pengertian Koperasi
C. Sanggup dan bersedia melakukan kewajiban dan hak sebagai anggota koperasi.
B. Konsep Pasar
Pasar dalam arti sempit merupakan tempat permintaan dan penawaran barang atau
jasa bertemu. Konsep ini sangat cocok untuk pengertian pasar tradisional. Pasar dalam
arti luas dipandang sebagai proses transaksi antara permintaan dan penawaran akan
barang atau jasa. Konsep yang terakhir inisangat cocok pasar modern.Pasar tradisional
merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeliserta sitandai dengan adanya
transaksi penjual pembeli secara langsung dan biasanya ada proses tawar menawar.
Pasar tradisional kebanyakan menjualkebutuhan sehari-hari seperti bahan-bahan
makanan berupa ikan, buah,sayuran, dll. Sedangkan pasar modern tidak banyak berbeda
dari pasartradisional, namun di pasar jenis ini penjual dan pembeli tidak
bertransaksisecara langsung melainkan pembeli melihat label harga yang
tercantumdalam barang (barcode), berada dalam bangunan, dan pelayanannyadilakukan
secara mandiri (swalayan), atau pramuniaga. Contohnya seperti pasar swalayan.Para
ekonom klasik menyederhanakan pasar sebagai pertemuan antara permintaan (demand)
dan penawaran (supply) akan barang atau jasa tertentu,sehingga konsep pasar tergantung
pada obyek yang ditransaksikan. Dengankonsep seperti itu pasar dianggap sebagai
sebuah industri, yaitu kumpulan perusahaan-perusahaan sejenis yang saling bersaing.
Misalnya, pada pasarmobil berarti terdapat banyak perusahaan (penjual) mobil dan
berhadapandengan permintaan konsumen akan mobil.Koperasi dapat bergerak
diberbagai tingkat pasar mulai dari pasarmonopoli sampai dengan pasar persaingan
sempurna. Pada lingkup daerahtertentu, KUD di Indonesia pernah berperan sebagai
monopoli perekonomian pedesaan, khususnya dalam tataniaga sarana produksi
pertanian.
Koperasi dapat bersaing dengan organisasi lain dalam hal anggota,modal, pelanggan,
dal lain-lain. Bila koperasi ingin menarik anggota,koperasi harus menawarkan kelebihan
khusus yang tidak dapat diberikan oleh perusahaan lain yang menjadi pesaingnya.
Dengan kata lain kelebihan khususitu tidak akan dijumpai pada organisasi lain dan
hanya dapat direalisasikanoleh individu hanya jika mereka menjadi anggota koperasi.
Kelebihan ituakan diperoleh jika mereka menjadi pemilik dan pada waktu yang
bersamaan juga menjadi pemakai dari pelayanan-pelayanan yang diberikan
koperasitersebut.Bila suatu subjek ekonomi memasuki suatu hubungan dengan
perusahaan, ia dapat memanfaatkan atau menawarkan kelebihan sebagaikreditur,
pemilik, pembeli, pemasok, pelanggan, pekerja, dan lain-lain.Kelebihan-kelebihan
tersebut secara prinsip dapat dimanfaatkan oleh berbagai perusahaan.Demikian halnya
seorang kreditur, pemasok, atau subjek ekonomilainnya, mereka akan memilih alternatif
lainnya, maka mereka akan memilihkoperasi. Lantas bagaimana suatu koperasi dapat
memberikan suatu pelayanan dengan kondisi-kondisi yang lebih baik dibanding dengan
perusahaan pesaingnya? Dengan kata lain apa yang dapat dilakukan olehkoperasi agar
lebih menarik bagi pemasok, pelanggan, pekerja, kreditur, danlainnya? Jawabannya
sangat tergantung pada dua hal berikut ini:
Koperasi merupakan salah satu badan usaha yang ikut berperan dalammekanisme
pasar tertentu baik di pasar input maupun di pasar output. Padateori ekonomi mikro
klasik, system pasar secara sederhana digambarkandalam sebuah mekanisme
sebagaimana terlihat pada gambar di bawah ini.Skema tersebut menjelaskan bagaimana
mekanisme pasar bekerja. Sectorrumah tangga adalah pemilik dari sumber daya yang
dibutuhkan produsen.Sector rumah tangga akan menjual sumber dayanya untuk
mendapatkan uangguna memenuhi kebutuhan dan keinginannya.sektor rumah
tanggamenawarkan sumber daya kepada sector produsen dan sector produsenmelakukan
permintaan atas sumber daya tersebut. Hubungan tersebut melahirkan konsep penting
dalam ekonomi yaitu konsep pasar sumber daya.Jadi, pasar sumber daya adalah
pertemuan antara permintaan produsen akan sumber daya dengan penawaran rumah
tangga konsumen akan sumber daya tersebut.
Pada dasarnya perusahaan koperasi menghadapi dua pasar potensial yang berbeda,
yaitu pasar internal (internalize market ) dan pasar ekternal (externalize market ). Pasar
internal menggambarkan transaksi bisnis antara perusahaan koperasi dan anggotanya,
sedangkan pasar eksternal menggambarkan transaksi bisnis antara perusahaan koperasi
dan non anggota atau anggota potensial.
BAB II
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
Bagi teman-teman agar aktif, tanggap dan responsif dalam menanggapi makalah ini
ketika presentasi. Pemakalah masih memerlukan banyak masukan maupun
pembenaran apabila ada kesalahan, maka dimohon kepada dosen pengampu untuk
memberikan tanggapan akan makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
https://id.scribd.com/document/362246163/Koperasi-Dalam-Sistem-Pasar