Anda di halaman 1dari 3

D.

Anuitas
Anuitas adalah suatu rangkaian pembayaran atau penerimaan sejumlah uang yang sama besar
dengan periode waktu tertentu. Contohnya, kredit yang diberikan pihak bank, kredit rumah,
kredit kendaraan bermotor atau kredit elektronik, pembayaran sewa rumah atau kos, dll.
Anuitas secara garis besar ada 3 macam yaitu:
1. Anuitas biasa: pembayaran/penerimaan di akhir periode
2. Anuitas dimuka: pembayaran/penerimaan di awal periode
3. Anuitas ditunda: pembayaran/penerimaan setelah beberapa periode
Pembelajaran kita difokuskan pada anuitas biasa yang terdiri dari anuitas nilai sekarang dan
anuitas nilai akan datang.
a. Anuitas Nilai Sekarang (Present Value)
Anuitas nilai sekarang biasanya digunakan dalam kasus KPR, pinjaman, dll. Dirumuskan
sebagai:
1 − (1 + 𝑖)−𝑛
𝑃𝑉 = 𝑃 [ ]
𝑖
Dengan:
𝑃𝑉: present value atau nilai sekarang dari anuitas
𝑃: besar pembayaran per periode
𝑖: tingkat bunga tahunan
𝑛: banyaknya periode pembayaran

Contoh:
Nona Nancy membayar cicilan setiap tahun sebanyak Rp 2.500.000 setiap permulaan
tahun, selama 4 tahun di suatu bank. Jika tingkat bunga yang berlaku adalah 12% per tahun
dan dibayar secara majemuk, berapakah jumlah pinjaman Nona Nancy selama 4 tahun?
Penyelesaian:
𝑃 = 2.500.000 𝑝𝑒𝑟𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛; 𝑛 = 12% 𝑝𝑒𝑟𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛; 𝑛 = 4 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛
1 − (1 + 𝑖)−𝑛
𝑃𝑉 = 𝑃 [ ]
𝑖
1 − (1 + 0,12)−4
𝑃𝑉 = 2.500.000 [ ] = 7.539.373,37
0,12
Periode Nilai Awal Pendapatan Nilai Akhir Sekarang
Bunga

1 2.500.000 267.857,143 2.232.142,857

2 2.232.142,857+2.500.000 = 507.015,306 4.225.127,551


4.732.142,857
3 6.725.127,551 720.549,381 6.004.578,17

4 8.504.578,17 911.204,804 7.593.373,366

Nilai akhir sekarang per periode= 𝑃(1 + 𝑖)−1


Contoh:
Nona Gledis berkeinginan membeli sebuah rumah dengan pembelian secara kredit seharga
Rp 80.000.000. Sesuai perjanjian dengan pihak pengembang, rumah tersebut akan dibayar
dalam waktu dua tahun dan pembayaran dilakukan secara cicilan setiap bulan. Tingkat
bunga yang dikenakan 5% per tahun. Berapakah besar pembayaran yang harus dicicil oleh
Nona Gledis setiap bulan?
Penyelesaian:
𝑃 per bulan ?
0,15
𝑃𝑉 = 80.000.000; i = 5% pertahun = perbulan = 0,0125 perbulan;
12
n = 2 tahun = 24 bulan
1 − (1 + 𝑖)−𝑛
𝑃𝑉 = 𝑃 [ ]
𝑖
𝑃𝑉
𝑃=
1 − (1 + 𝑖)−𝑛
[ ]
𝑖
80.000.000
𝑃= = 3.878.931,84
0,257803
0,0125

b. Anuitas Nilai Akan Datang (Future Value)


Anuitas ini biasanya berkaitan dengan mencari nilai akhir suatu tabungan atau nilai
tabungan pada saat tertentu, lamanya waktu untuk mencapai nilai tabungan tertentu,
besarnya tabungan yang harus dilakukan setiap periode untuk bisa memperoleh jumlah
tertentu, dan asuransi. Dirumuskan dengan:
(1 + 𝑖)𝑛 − 1
𝐹𝑉 = 𝑃 [ ]
𝑖
Dengan:
𝐹𝑉: future value atau nilai akan datang dari anuitas
𝑃: besar pembayaran per periode
𝑖: tingkat bunga tahunan
𝑛: banyaknya periode pembayaran

Contoh:
Debby ingin memiliki uang sebesar Rp 500.000.000 pada 20 tahun yang akan datang.
Untuk tujuan tersebut, ia menabung setiap bulan di bank dengan tingkat bunga 9% p.a.
Berapa uang yang harus Debby tabung setiap akhir bulannya?
Penyelesaian:
𝑃 𝑝𝑒𝑟𝑏𝑢𝑙𝑎𝑛?
𝐹𝑉 = 500.000.000; 𝑛 = 20 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 = 240 𝑏𝑢𝑙𝑎𝑛;
0,09
𝑖 = 9% 𝑝𝑒𝑟𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 = 𝑝𝑒𝑟𝑏𝑢𝑙𝑎𝑛 = 0,0075 𝑝𝑒𝑟𝑏𝑢𝑙𝑎𝑛
12
(1 + 𝑖)𝑛 − 1
𝐹𝑉 = 𝑃 [ ]
𝑖
𝐹𝑉
𝑃=
(1 + 𝑖)𝑛 − 1
[ ]
𝑖
500.000.000 500.000.000
𝑃= = = 748.629,63
5,00915 667,887
0,0075

Contoh:
Nona Suzana ingin menabung uangnya sebanyak Rp 6.000.000 setiap akhir tahun di suatu
bank komersial, di mana pembayaran bunga 15% per tahun secara majemuk. Transaksi
untuk tahun pertama di bank tersebut dibuat pada 2004 dan terakhir akan dibuat pada tahun
2009. Berapa jumlah uang tabungan dari Nona Suzana pada akhir tahun 2009?
Penyelesaian:
𝑃 = 6.000.000; 𝑛 = 5; 𝑖 = 15% 𝑝𝑒𝑟 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛;
(1 + 𝑖)𝑛 − 1
𝐹𝑉 = 𝑃 [ ]
𝑖
(1 + 0,15)5 − 1
𝐹𝑉 = 6.000.000 [ ] = 40.454.287,50
0,15

Periode Nilai Awal Pendapatan Nilai Akhir


Bunga Masa Datang

2005 6.000.000 900.000 6.900.000


2006 6.900.000+6.000.000=12.900.000 1.935.000 14.835.000
2007 20.835.000 3.125.250 23.960.250
2008 29.960.250 4.494.037,5 34.454.287,5
2009 40.454.287,5 0 40.454.287,5

Nilai akhir masa datang per periode = 𝑃(1 + 𝑖)1

Anda mungkin juga menyukai