Anda di halaman 1dari 7

INFECTION CONTROL RISK ASSESMENT ( ICRA ) PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI ( PPI )

DI RUANG / INSTALASI RSUD Dr R SOETRASNO KABUPATEN REMBANG


PELUANG FREKUENSI DAMPAK
NO RUANG FAKTOR RESIKO SKOR KRITERIA PENGENDALIAN RESIKO
(P) (F) (A)
1. Tempat Kontak pasien Pemisahan alur pendaftaran
pendaftatran infeksius dan non (tempat dibedakan antara
1 2 2 4 RENDAH
pasien infeksius pasien infeksius dan non
infeksius)
Potensial transmisi Ketersedian masker bedah
infeksi (terutama 2 3 2 12 SEDANG terutama untuk pasien, dan
airborne) masker N 95 untuk petugas
Kebersihan Lingkungan selalu bersih
Lingkungan 2 2 3 12 SEDANG tersedia tempat sampat
medis dan non medis
2. Instalasi Kontak pasien Tempat pendaftaran pasien
Gawat infeksius dan non 2 3 3 18 TINGGI infeksius dan non infeksius
Darurat infeksius di bedakan
Penerimaan dan Tempat pemeriksaan pasien
penempatan pasien 1 2 2 4 RENDAH infeksius dan non infeksius
di bedakan
Penggunaan Peralatan invasif yang
peralatan invasif 3 2 2 12 SEDANG digunakan pasien sekali
pakai
Kontak pasien dan Gunakan APD yang sesuai
3 3 2 18 TINGGI
petugas setiap kontak pasien
Kebersihan Tersedianya Spell Kit
Lingkungan khusus untuk pengelolaan
2 3 3 18 TINGGI
(tumpahan cairan tumpahan darah dan cairan
tubuh pasien) tubuh
Tertusuk jarum 2 2 1 4 RENDAH Kepatuhan terhadap SPO
menyuntik aman dan SPO
pembuangan sampah benda
tajam
3. Poliklinik Area pasien dan Pemisahan area pasien dan
Paru dan pengujung 2 2 1 4 RENDAH pengujung terutama yang
MDR TB batuk
Ketersediaan APD Ketersedian masker bedah
2 2 3 12 SEDANG
(khususnya masker) terutama untuk pasien
Penggunaan Peralatan medis yang
peralatan digunakan untuk pasien
1 2 2 4 RENDAH
invasif/tindakan hanya boleh digunakan satu
kali
Kebersihan Lingkungan selalu bersih
Lingkungan 1 2 2 4 RENDAH tersedia tempat sampat
medis dan non medis
4. Rawat Inap Kontak pasien Penempatan pasien
infeksius dan non infeksius dan non infeksius
2 2 3 12 SEDANG
infeksius harus disendirikan
(penempatan pasien)
Kontak pasien – Petugas kalau kontak
petugas dengan pasien harus
2 3 3 18 TINGGI
mengunakan APD yang
sesuai dengan kebutuhan
Penggunaan Perlatan medis yang
peralatan invasif digunakan untuk pasien
1 2 2 4 RENDAH
hanya boleh digunakan satu
kali
Pengelolaan linen Tersedia tempat linen kotor
1 2 1 2 RENDAH
dan bersih dan rapi
Penyajian makanan 1 1 2 2 RENDAH Makanan yang disajikan ke
pasien harus rapi dan
tertutup
Kebersihan Lingkungan selalu bersih
lingkungan 2 2 3 12 SEDANG tersedia tempat sampah
medis dan non medis
Pengelolaan sampah Didalam bak sampah tidak
2 2 3 12 SEDANG lagi tercampur antara limbah
medis dan non medis
Ketersedian APD Tersedia almari khusus
2 3 3 15 TINGGI
untuk APD
Penempatan obat- Tersedia almari khusus
obatan dan alkes untuk penempatan obat-obat
1 2 2 4 RENDAH
pasien dan alat-alat
kesehatan
Pengelolaan dan Tersedia tempat untuk
penempatan APD 2 3 2 12 SEDANG pengelolaan APD pasca
habis pakai pakai
Tertusuk jarum Kepatuhan terhadap SPO
menyuntik aman dan SPO
2 3 3 18 TINGGI
pembuangan sampah benda
tajam
5. Linen Alur masuk linen Linen kotor masuk lewat
1 2 2 4 RENDAH
kator pintu khusus linen kotor
Pantry khusus Menyediakan pantry khusus
1 2 2 4 RENDAH
petugas petugas
Ketersedian APD Tersedia APD yang cukup
dan ketaatan 2 2 3 12 SEDANG dan kepatuhan petugas
penggunaanya dalam memakai APD
Tempat pencucian Tersedia tempat pencucian
1 2 2 4 RENDAH
troly kotor troly kotor
Kebersihan Lingkungan rutin dibersihkan
2 2 3 12 SEDANG
lingkungan tiap hari
6 Gizi Tempat pencucian 1 1 2 2 RENDAH Tersedia tempat pencucian
plato dan spoelhock plato dan spoelhock
Kebersihan Lingkungan rutin dibersihkan
lingkungan dan 2 2 3 12 SEDANG tiap hari dan memberantas
binatang penganggu binatang pengganggu
Ketersedian APD Tersedia APD yang cukup
dan ketaatan 2 2 3 12 SEDANG dan kepatuhan petugas
penggunaan dalam memakai APD
Pengelolaan sampah Tersedia sampah domestik
domestik 2 2 2 8 RENDAH dengan injakan kaki di
masing masing ruang
Pengecekan kualitas Dilakukan pengecekan
bahan makanan awal kualitas bahan makanan
1 2 3 6 RENDAH
awal untuk menjaga kualitas
mutu makanan
7. Teknik Kebersihan Lingkungan rutin dibersihkan
2 2 1 4 RENDAH
lingkungan tiap hari
Penempatan alat-alat Peralatan
tersimpan/tersusun rapi di
1 1 2 2 RENDAH rak dan yang tidak
digunakan disimpan dalam
gudang
Pantry khusus Menyediakan pantry khusus
1 1 2 2 RENDAH
petugas petugas
8 Farmasi Pengelolaan B3 Ada gudang penyimpanan
1 2 3 6 RENDAH B3 dan tersusun rapi di rak
disesuaikan dengan jenis B3
Kontak pasien Gunakan APD yang sesuai
1 2 2 4 RENDAH
dengan petugas setiap kontak pasien
Kebersihan Lingkungan rutin dibersihkan
2 2 2 8 RENDAH
lingkungan tiap hari
Penempatan obat Peralatan
obatan dan alkes 1 2 2 4 RENDAH tersimpan/tersusun rapi di
rak dengan sistem FEFO
9 Laboratorium Kontak pasien Gunakan APD yang sesuai
1 2 2 4 RENDAH
dengan petugas setiap kontak pasien
Kebersihan Lingkungan rutin dibersihkan
lingkungan tiap hari dan tersedia tempat
2 2 2 8 RENDAH
sampah infeksius injakan
kaki serta ada safety box
Pengelolaan limbah Limbah cair dibuang di
cair 1 2 2 4 RENDAH wastafel dengan sistem
tertutup
Pengelolaan B3 Ada gudang penyimpanan
1 2 2 4 RENDAH B3 dan tersusun rapi di rak
disesuaikan dengan jenis B3
Ketersediaan, Tersedia APD yang cukup,
kepatuhan, dan monitoring tingkat kepatuhan
pengelolaan APD petugas dalam memakai
1 2 3 6 RENDAH
APD, dan APD yang habis
digunakan dibuang sampah
infeksius
10 Radiologi Kontak pasien Gunakan APD yang sesuai
1 2 2 4 RENDAH
dengan petugas setiap kontak pasien
Kebersihan Lingkungan rutin dibersihkan
lingkungan tiap hari dan tersedia tempat
2 2 2 8 RENDAH
sampah infeksius injakan
kaki
Pengelolaan B3 Ada gudang penyimpanan
1 2 2 4 RENDAH B3 dan tersusun rapi di rak
disesuaikan dengan jenis B3
11 Kamar Kontak pasien Menggunakan APD dengan
jenasah infeksius dan non 2 2 2 8 RENDAH benar, edukasi tentang
infeksius perawatan jenasah infeksius
Ketersediaan, 2 2 3 12 SEDANG Tersedia APD yang cukup,
kepatuhan, dan monitoring tingkat kepatuhan
pengelolaan APD petugas dalam memakai
APD, dan APD yang habis
digunakan dibuang sampah
infeksius
Kebersihan Lingkungan rutin dibersihkan
lingkungan tiap hari dan tersedia tempat
2 2 2 8 RENDAH
sampah infeksius injakan
kaki
Ketersediaan fasilitas Melengkapi fasilitas di kamar
1 2 3 6 RENDAH mayat ( kantong jenasah,
kelengkapan APD )
12 Sanitasi Pembuangan limbah Pembuangan limbah padat
padat dan cair dan benda tajam
1 2 2 4 RENDAH dilaksanakan di incenerator,
limbah cair dibuang di
saluran iar yang tertutup
Ketersediaan fasilitas Tersedia tempat sampah
injakan kaki, safety box,
1 2 2 4 RENDAH kereta dorong sampah
medis, sepatu boot, sarung
tangan panjang, spell kit,
Ketersediaan, Tersedia APD yang cukup,
kepatuhan, dan monitoring tingkat kepatuhan
1 2 3 6 RENDAH
pengelolaan APD petugas dalam memakai
APD
Kebersihan Memberikan edukasi tentang
lingkungan pentingnya kebersihan
2 2 2 8 RENDAH
lingkungan pada cleaning
servis ruangan dan halaman
13 Bedah Tertusuk jarum dan 2 2 3 12 SEDANG Edukasi SPO pajanan
Sentral benda tajam tertusuk jarum dan benda
tajam, alur pajanan
Terkena cairan Edukasi SPO pajanan cairan
tubuh tubuh dan monitoring
2 3 4 20 TINGGI
kepatuhan petugas
dalammekakai APD
Kontak pasien Pelaksanaan tindakan
infeksius dan non operasi pasien infeksius dan
1 3 2 6 RENDAH
infeksius non infeksius harus
disendirikan
Kontak pasien – Petugas kalau kontak
petugas dengan pasien harus
1 2 2 4 RENDAH
mengunakan APD yang
sesuai dengan kebutuhan
Penggunaan Peralatan medis yang
peralatan invasif digunakan untuk pasien
1 2 2 4 RENDAH
hanya boleh digunakan satu
kali
Kebersihan ruangan Ruangan dibersihkan dan
2 3 3 15 TINGGI disterilisasi tiap hari ( setelah
off operasi )

Anda mungkin juga menyukai