Anda di halaman 1dari 4

NAMA : WILDAN

NPM :2286206139P
PRODI : PGSD (KONVERSI)
FAKULTAS : UMKO
DOSEN : Dr.Sumarno,M.Pd.

JAWABAN UTS MATAKULIAH PEMBELAJARAN LITERASI SD


1. Jelaskan jenis jenis literasi yang layak dikenalkan dalam pembelajaran di sd????
 Literasi baca tulis
Literasi baca tulis merupakan hal yang paling dasar dan wajib untuk diajarkan terlebih dahulu.
Dalam hal ini, siswa bukan hanya bisa sekedar dapat membaca dan menulis saja. Tetapi, juga
harus dapat mengajar siswa agar mampu untuk mengidentifikasi, menentukan, menemukan,
mengevaluasi, menciptakan, menggunakan dan mengkomunikasikan informasi untuk mengatasi
bermacam-macam persoalan. Karena salah satu soal ujian akan meminta siswa untuk
menganalisis suatu bacaan yang cukup panjang. Dan literasi baca tulis menjadi salah satu fokus
penting dalam mengukur kemampuan literasi siswa. Jadi, penting untuk diajarkan kepada siswa
sd.
 Literasi numerasi
Literasi Numerasi sendiri merupakan kemampuan siswa dalam menggunakan simbol-simbol
dan angka yang berkaitan dengan matematika dasar dalam kehidupan sehari-hari. Serta, siswa
juga harus bisa menganalisis dan menginterpretasikan penyajian data angka dalam suatu
informasi. Jadi, literasi numerasi ini bukan sekedar dapat mengerjakan soal matematika dengan
menggunakan rumus yang ada. Dalam salah satu soal, literasi numerasi juga menjadi tolak ukur
kemampuan literasi siswa dalam membaca dan menafsikan data angka seperti grafik, tabel,
bagan, dll yang terdapat dalam sebuah bacaan yang disediakan. Untuk itu, kemampuan ini perlu
juga ajarkan kepada siswa.
 Literasi sains
Literasi Sains sendiri adalah kemampuan siswa dapat membuktikan suatu fenomena alam
maupun sosial secara ilmiah
 Literasi finansial
Tujuannya, agar siswa memiliki kemampuan berfikir panjang dalam mengambil keputusan,
memiliki sebuah ketrampilan dan motivasi yang jelas. Sehingga, siswa jadi individu yang
mandiri dan bertanggung jawab, contoh mudahnya mengajarkan kewirausahaan dalam diri
siswa
 Literasi budaya dan kewarganegaraan
Literasi ini bertujuan agar siswa memiliki rasa identitas jati diri sebagai warga negara
Indonesia. Sehingga, rasa nasionalisme dan rasa bangga muncul dalam diri siswa. Selain itu,
literasi Budaya dan kewarganegaraan juga mengajarkan kesedaran siswa akan apa saja hak dan
kewajiban sebagai warga negara.
 Literasi digital
Mengenai literasi digital. Hal ini menjadi penting mengingat kemajuan dunia digital makin
berkembang. Hal ini menjadi perlu bagi siswa untuk memiliki kemampuan literasi digital.
Tetapi, Makin majunya dunia digital, muncul pula informasi yang mengandung hoax, dan
berita-berita bohong di sosial media. Dengan literasi digital ini, siswa dapat menggunakan
media digital secara beretika dan bertanggung jawab serta dapat memilah informasi dengan
baik dan tepat.
2. Mengapa literasi penting bagi siswa sekolah dasar???
 Karena Kegiatan litersi itu penting bagis siswa sekolah dasar ,manfaatnya adalah menambah
wawasan dan pengetahuan, dapat meningkatkan kemampuan dalam memahami informasi,
mampu meningkatkan nilai kepribadian seseorang., dapat meningkatkan kemampuan verbal
seseorang, dan kegiatan ini juga mampu untuk meningkatkan kemampuan menulis seseorang
setelah melalui kegiatan membaca. Banyak manfaat dari kegiatan literasi ini, maka pada
jenjang sekolah dasar sangat menentukan kegiatan literasi pada peserta didik untuk
menunjang prestasi belajar. Kegiatan ini dapat dilakukan dengan pembiasaan membaca
selama kurang lebih 5 menit sebelum memulai pembelajaran, membuat sudut baca pada setiap
ruang kelas, dan memasang poster di dinding kelas. Jadi, marilah kita bersama-sama
meningkatkan kegiatan literasi pada anak sekolah dasar, karena mereka adalah generasi
penerus bangsa yang kelak akan menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas dan
mendunia.

3. Jelaskan lingkungan literasi yang efektif di sekolah dasar???


 Mengkondisikan lingkungan fisik dan ramah litersi
Lingkungan fisik adalah hal pertama yang dilihat dan dirasakan warga sekolah. Oleh karena
itu, lingkungan fisik perlu terlihat ramah dan kondusif untuk pembelajaran. Sekolah yang
mendukung pengembangan budaya literasi sebaiknya memajang karya peserta didik di
seluruh area sekolah, termasuk koridor, kantor kepala sekolah dan guru. Selain itu, karya-
karya peserta didik diganti secara rutin untuk memberikan kesempatan kepada semua peserta
didik. Selain itu, peserta didik dapat mengakses buku dan bahan bacaan lain di sudut baca di
semua kelas, kantor, dan area lain di sekolah. Ruang pimpinan dengan pajangan karya peserta
didik akan menunjukkan pengembangan budaya literasi. Dalam hal ini setiap sekolah perlu
memenuhi standar pelayanan minimal yang ditetapkan oleh pemerintah.
 Mengupayakan lingkungan sosial dan afektif
Lingkungan sosial dan afektif dibangun melalui model komunikasi dan interaksi seluruh
komponen sekolah. Hal itu dapat dikembangkan dengan pengakuan atas capaian peserta didik
sepanjang tahun. Pemberian penghargaan dapat dilakukan saat upacara bendera setiap minggu
untuk menghargai kemajuan peserta didik di semua aspek. Prestasi yang dihargai bukan hanya
akademis, tetapi juga sikap dan upaya peserta didik. Dengan demikian, setiap peserta didik
mempunyai kesempatan untuk memperoleh penghargaan sekolah. Sekolah bisa
menyelenggarakan festival buku, lomba poster, mendongeng, karnaval tokoh buku cerita, dan
sebagainya.agar literasi dapat mewarnai semua perayaan penting di sekolah sepanjang tahun.
 Mengupayakan sekolah sebagai lingkungan akademis yang literat
Lingkungan fisik, sosial, dan afektif berkaitan erat dengan lingkungan akademis. Ini dapat
dilihat dari perencanaan dan pelaksanaan gerakan literasi di sekolah. Sekolah sebaiknya
memberikan alokasi waktu yang cukup banyak untuk pembelajaran literasi. Salah satunya
dengan menjalankan kegiatan membaca dalam hati dan/atau guru membacakan buku dengan
nyaring selama 15 menit sebelum pelajaran berlangsung. Untuk menunjang kemampuan guru
dan staf, mereka perlu diberikan kesempatan untuk mengikuti program pelatihan peningkatan
pemahaman tentang program literasi, pelaksanaan, dan keterlaksanaannya. Sobat SMP juga
dapat mengunduh modul-modul yang diterbitkan Direktorat SMP sebagai bahan bacaan yang
dapat mendukung gerakan literasi di sekolah

4. Jelaskan kegiatan literasi membaca yang cocok dikelas rendah??


 Adalah dengan literasi membaca siswa dikelas rendah dapat meningkatkan kemampuan
pemahaaman mereka dan pelajaran bahasa indonesia akan berpengaruh dengan sangat baik
bagi perkembangan minat bakat peserta didik dalam membaca, contoh nya membaca cerita
rakyat.
5. Jelaskan kegiatan literasi menulis yang cocok dikelas rendah ??
 Adalah bervariasi seperti menciptkan hiasaan suasana kelas yang nyaman untuk
melaksanakan pembelajaran media tulis contoh nya menulis cerita rakyat dengan media
gambar dan buku teks bacaan
6. Jelaskan kegiatan ekstrakulikuler di sd kelas rendah dan tinggi ???
 ektrakulikuler karya ilmiah
 ekstrakulikuler keagaaman
 ekstrakulikuler krida

Anda mungkin juga menyukai