Anda di halaman 1dari 10

SOAL UJIAN SKILL PENILAIAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

SEMESTER 6 TA 2021/2022
HARI RABU, 27 APRIL 2022

Petunjuk Umum:

1. Soal ujian dikerjakan secara mandiri, tidak berdiskusi dengan teman.


2. Jawaban soal ujian ditulis tangan, kecuali plotting di lembar growth chart (KMS & WHO) dan
Denver II.
3. Boleh mengerjakan tidak urut nomer.
4. Format penamaan file lembar jawaban diawali “Nama penguji_Nama mahasiswa”

Tugas/pertanyaan untuk setiap kasus:

1. Isikanlah data yang ada pada KMS dan WHO growth charts kemudian interpretasikan
hasilnya!
2. Isikan status perkembangannya pada formulir Denver dan interpretasikan hasilnya!
3. Imunisasi apa yang direncanakan diberikan kepada anak pada kunjungan ini? Bagaimana cara
pemberian imunisasi tersebut?
4. Apakah pesan yang dapat disampaikan bidan pada orang tuanya ?

SOAL UJIAN

KASUS 1

Bayi Roni dibawa ibunya ke Posyandu Sehat Bugar pada tanggal 27 April 2022. Dari hasil anamnesis
Roni lahir secara premature pada usia kehamilan 36 minggu pada tanggal 17 Juli 2021 dengan berat
lahir 2200 gram dan Panjang badan 45 cm. selama 3 bulan, bayi Roni hanya menyusu ibu saja, namun di
usia ke 4 bulan, ibu harus bekerja sehingga bayi Roni diberikan susu formula meski masih tetap
menyusu ibunya saat ibu tidak bekerja. Riwayat imunisasi bayi Roni: lengkap sesuai jadwal dan usianya.
Data pertumbuhan bayi Roni:

Bulan Berat Badan Panjang Badan


Juli 2021 2200 gram 45 cm
Agustus 2021 3000 gram 49 cm
September 2021 4100 gram 54 cm
Oktober 2021 5000 gram 58 cm
November 2021 5800 gram 62 cm
Desember 2021 5900 gram 64 cm
Januari 2022 6800 gram 66 cm
Februari 2022 7100 gram 67 cm
Maret 2022 7500 gram 68 cm
April 2022 8000 gram 69 cm

Status perkembangan:

 Bisa makan sendiri


 Bisa tepuk tangan
 Belum bisa menyatakan keinginan
 Sudah bisa daag-daag
 Belum bisa bermain bola dan menirukan kegiatan
 Bisa menggaruk manik-manik
 Bisa memindahkan dan mengambil kubus
 Belum bisa menjimpit
 Belum bisa membenturkan 2 kubus
 Bisa menyebut mama/papa
 Belum bisa menyebut kata dengan jelas
 Dapat mengoceh dengan baik
 Bisa mengkombinasi suku kata dengan baik
 Bisa meniru bunyi kata-kata
 Bisa duduk tanpa pegangan
 Bisa berdiri dengan pegangan
 Belum bisa bangkit untuk berdiri
 Belum bisa bangkit lalu duduk

KASUS 2

Seorang anak perempuan bernama Rani dibawa ke Posyandu oleh ibunya pada hari ini (27 April 2022)
untuk memantau pertumbuhan dan pekembangannya. Hasil anamnesis: Rania lahir pada tanggal 19 Juli
2021, cukup bulan, berat badan lahir 3500 gram, panjang badan 47 cm. Rani mendapat ASI eksklusif dan
MPASI sejak usia 6 bulan. MPASI yang diberikan kepada Rani adalah makanan lembek yang dicincang.

Riwayat Imunisasi:

 Hepatitis B (0) : saat baru lahir


 BCG dan OPV (1) : usia 1 bulan
 Pentabio (1), OPV (2) : usia 2 bulan
 Pentabio (2), OPV (3) : usia 3 bulan
 Pentabio (3), OPV (4), IPV : usia 4 bulan

Berikut data pertumbuhan Rani

Usia (bulan) BB (kg) PB (cm)


1 4,2 49
2 5,1 54
3 6,0 57
4 6,5 60
5 7,0 62
6 7,5 63
7 8,0 65
8 8,3 67
9 8,8 69

Status perkembangan :

 Sudah bisa minum dengan cangkir


 Bisa dag dag dengan tangan
 Menolak menyatakan keinginan
 Bisa bertepuk tangan
 Bisa makan sendiri
 Bisa menggapai mainan
 Bisa membenturkan 2 kubus
 Bisa memegang ibu jari dan jari
 Bisa Mengambil 1 kubus
 Menolak memindahkan kubus
 Bisa menggaruk manik – manik
 Gagal meraih benang
 Belum bisa mengucapkan papa mama spesifik
 Sudah bisa mengoceh
 Bisa memanggil papa mama spesifik
 Bisa meniru bunyi kata – kata
 Bisa satu silabel
 Bisa menoleh kearah suara
 Sudah bisa bangkit lalu duduk
 Bisa bangkit lalu berdiri
 Sudah bisa berdiri dengan berpegangan
 Bisa duduk tanpa berpegangan
 Bisa bangkit kepala tegak

KASUS 3

Seorang anak bernama Aldebaran dibawa ibunya ke Posyandu Susayang pada tanggal 27 April 2022. Ibu
khawatir anaknya terlambat bicara karena tidak banyak mengoceh seperti anak tetangga seumurannya.
Sejak umur 5 bulan sudah minum susu formula karena ibu bekerja. Berdasarkan catatan buku KIA, anak
lahir tanggal 11 September 2020 pada usia kehamilan 39-40 minggu dengan berat badan lahir 3.200gr,
panjang badan lahir 50cm. Imunisasi di bawah usia 1 tahun telah lengkap namun anak tidak rutin dibawa
ke Posyandu.
Hasil pemeriksaan yang tertera pada buku KIA adalah sebagai berikut:

Bulan Berat Badan Panjang Badan


Oktober 2020 3.2kg 53 cm
November 2020 4.1kg 55cm
Desember 2020 5.3 kg 58 cm
Januari 2021 6.2 kg 61 cm
Februari 2021 6.7 kg 64 cm
Juni 2021 9kg 68 cm
Juli 2021 9.5kg 70 cm
Oktober 2021 10.5 kg 73 cm
Desember 2021 11 kg 75 cm
Januari 2022 11.2 77 cm
Maret 2022 11.8 kg 78 cm
April 2022 12 kg 80 cm

Data perkembangan Aldebaran saat ini:


- Bisa bertepuk tangan dan melambaikan tangan tanpa bantuan
- Dapat mengucap kata “mama” atau “papa” saat melihat ibu atau ayahnya
- Dapat mengucapkan 6 kata
- Dapat menunjuk apa yang diinginkan tanpa menangis
- Bisa menunjuk 2 gambar
- Belum bisa menyebut 1 gambar
- Belum bisa menyebut bagian badan dan belum dapat bicara dimengerti sepenuhnya
- Bisa minum dari cangkir sendiri tanpa tumpah
- Bisa menggunakan sendok garpu
- Belum bisa menyuapi boneka
- Belum bisa memakai baju sendiri
- Bisa gosok gigi dengan bantuan
- Bisa berjalan mundur
- Dapat meniru pekerjaan rumah tangga (menyapu, mengepel dll)
- Bisa berdiri 40 detik tanpa pegangan
- Dapat memungut kubus yang dijatuhkan ke lantai dan berdiri kembali tanpa pegangan lalu
meletakkan ke kubus ke dalam cangkir
- Bisa naik tangga
- Belum bisa menendang bola maupun melempar ke atas
- Dapat berjalan tanpa terhuyung
- Bisa menyusun menara 2 kubus, belum bisa menyusun menara 4 kubus
- Bisa mencorat-coret kertas
- Dapat mengambil kismis dengan ibu jari dan telunjuk
- Belum bisa menggelindingkan kembali bola yang digelindingkan padanya

KASUS 4

Seorang anak perempuan bernama Patricia dibawa ke Posyandu oleh ibunya pada tanggal 27 April 2022.
Hasil anamnesis: sejak lahir tidak pernah minum ASI. Setiap hari 3 kali makan nasi tim saring dengan
sayur 1 mangkok dan makan buah atau camilan serta minum susu formula. Imunisasi sampai usia 6
bulan telah lengkap. Berdasarkan catatan buku KIA Patricia lahir tanggal 16 Juni 2021 pada usia
kehamilan 35 minggu dengan Berat badan lahir 2.100 gr dan panjang badan 47cm.

Hasil pemeriksaan pertumbuhan Patricia adalah sebagai berikut:

Bulan Berat badan Panjang badan


Juli 2021 2.9 kg 50 cm
Agustus 2021 3.7 kg 53 cm
September 2021 4.6 kg 56 cm
Oktober 2021 5.3 kg 58 cm
November 2021 5.8 kg 60 cm
Desember 2021 6.2 kg 62 cm
Januari 2022 6.6 kg 64 cm
Februari 2022 7 kg 65 cm
Maret 2022 7.3 kg 66 cm
April 2022 7.6 kg 67 cm
Hasil pemeriksaan perkembangan pada Patricia:
 Bayi dapat mempertahankan kepalanya saat tangannya ditarik perlahan dari posisi duduk
 Berusaha mencoba mencari benang wool yang disodorkan dan dijatuhkan di depannya
 Bisa memungut 2 kubus, 1 di tangan kanan dan 1 di tangan kiri
 Dapat meraih potongan biskuit yang diberikan padanya
 Mencoba meraih mainan yang dijauhkan darinya dengan mengulurkan tangan
 Dapat memakan biskuit sendiri, memindah dari 1 tangan kanan ke kiri dan sebaliknya
 Menengok ke belakang saat bermain sendiri dan nenek diam-diam mendekat
 Duduk sendiri tanpa disangga selama 1 menit
 Bisa bangkit dan berdri dengan pegangan
 Bisa menyangga sebagian berat badan dengan kedua kaki saat badannya diangkat melalui
kedua ketiak
 Belum bisa minum dengan cangkir
 Belum bisa dag-dag dengan tangan
 Belum bisa menyatakan keinginan
 Belum bisa tepuk tangan
 Bisa mengambil dan memindah 7 kubus namun belum bisa membenturkannya
 Belum bisa bicara “papa” dan “mama” spesifik
 Bisa mengoceh dan kombinasi silabel

KASUS 5

Seorang anak perempuan bernama Noni dibawa ibunya ke Posyandu hari ini tanggal 27 April 2022 untuk
pemantauan pertumbuhan dan perkembangan serta imunisasi. Dari hasil anamnesis diketahui Noni lahir
pada tanggal 17 April 2021, cukup bulan berat badan lahir 3000 gram, panjang badan 48 cm. Noni sudah
makan MPASI berupa bubur.

Riwayat Imunisasi:
Hepatitis B (0) : saat baru lahir
BCG dan OPV (1) : usia 1 bulan
Pentabio (1), OPV (2) : usia 4 bulan
Pentabio (2), OPV (3) : usia 5 bulan
Pentabio (3), OPV (4), IPV : usia 6 bulan
Berikut Data pertumbuhan Noni

Usia (bulan) BB (kg) PB (cm)


1 3,6 52
4 6 58,5
5 6,4 60
6 6,4 61
9 7,6 69
10 8,2 71
11 8,4 72
12 8,7 73

Status perkembangan:
 Sudah bisa tepuk tangan
 Bisa menyatakan keinginan (minta minum dengan menunjuk gelas)
 Bisa melambaikan tangan (dag-dag)
 Mau bermain bola dengan pemeriksaan
 Belum bisa membuka pakaian sendiri
 Bisa menirukan ibu menyapu
 Bisa minum dari gelas
 Bisa membantu di rumah (membuang sampah)
 Bisa menggunakan sendok garpu
 Bisa menjimpit manik-manik
 Bisa membenturkan 2 kubus
 Belum bisa memasukkan kubus ke dalam cangkir
 Bisa mencoret kertas dengan krayon
 Belum bisa mengambil manik-manik untuk ditunjkkan
 Belum bisa menyusun menara dari kubus
 Sudah mengoceh, bisa memanggil mama/papa spesifik
 Mengucapkan 3 kata yang dapat dipahami (ayah, mama, susu)
 Sudah dapat berdiri sendiri, membungkuk lalu berdiri dan berjalan dengan baik
 Belum dapat berjalan mundur
 Belum dapat berlari
KASUS 6

Seorang ibu membawa anak laki-lakinya bernama Bondan ke Posyandu untuk pemantauan tumbuh
kembangnya pada hari Rabu, 27 April 2022. Dari anamnesis diketahui bahwa pada saat kunjungan ini
Bondan dalam keadaan sehat.

Bondan lahir pada tanggal 30 Desember 2020 pada usia kehamilan 33-34 minggu. Berat badan lahir
1900gr, panjang badan lahir 43cm, lingkar kepala 31 cm. Bondan mendapat ASI dan susu formula BBLR
sejak lahir. Sekarang Bondan masih minum ASI dan susu formula disertai MPASI berupa nasi tim dengan
lauk keluarga.

Berikuti ini adalah data pertumbuhan Bondan

Usia (bulan) BB (kg) PB (cm) LK (cm)


1 2,7 47 34
2 3,6 52
3 4,6 55 38
4 5,6 58
5 6,9 61
6 7,7 63 40
7 8,1 65
8 8,4 66
9 8,7 67 42
10 9,0 69
11 9,1 71
12 9,3 74 43,3
13 9,5 73
14 9,8 74
15 9,8 75 45
16 10,0 77 45,6

Hasil pemeriksaan perkembangan menggunakan formulir Denver adalah sebagai berikut


Personal sosial: belum bisa minum dari cangkir, sudah bisa menirukan kegiatan, mau bermain bola
dengan pemeriksa, bisa daag daag dengan tangan, bisa menyatakan keinginan, bisa bertepuk tangan,
belum bisa membantu kegiatan di rumah dan belum bisa memakai sendok & garpu

Motorik halus : bisa mencoret-coret, bisa memasukkan kubus ke dalam cangkir, bisa membenturkan 2
kubus, bisa memgang dengan ibu jari dan jari, belum bisa mengambil manik-manik lalu ditunjkkan,
belum bisa menyusun 2 kubus

Bahasa : bisa bicara 4 kata, bisa memanggil mama papa spesifik

Motorik kasar: belum berjalan dengan baik, sudah bisa membungkuk lalu berdiri, bisa berdiri sendiri,
belum bisa berjalan mundur, belum bisa berjalan naik tangga

Riwayat Imunisasi: dalam buku KIA tercatat imunisasi yang pernah didapat adalah Hep B (0), BCG, OPV
(1), Pentabio (1) + OPV (2).

================== SELAMAT MENGERJAKAN ====================

Anda mungkin juga menyukai