Anda di halaman 1dari 6

PENILAIAN STATUS GIZI

“PENGUKURAN ANTROPEMETRI“

Dosen Pembimbing :

Dr Gusnedi, STP, MPH (Koordinator)


Marni Handayani, S.SiT, M.Kes
Rina Hasniyati, SKM, M.Kes
Edmon, SKM, M.Kes

Disusun Oleh :

Fadhilah khairunnisa

( 202210612 )

S1 SARJANA TERAPAN GIZI & DIETETIK IIB

POLTEKKES KEMENKES RI PADANG

TAHUN PELAJARAN 2021/2022


Laporan Praktikum Penilaian Status Gizi

Judul : Pengukuran Antropometri Pada Balita


Tujuan :
1. Mengetahui penilaian status gizi secara antropometri
2. Mengetahui pengukuran indeks masa tubuh pada balita
3. Mengetahui pengukuran berat badan dan tubuh tinggi pada balita
Alat :
1. Mictrotoice
2. Timbangan Digital
Prosedur :
 Untuk menimbang berat badan dengan timbangan digital :
1) Untuk menyalakan timbangan, tutup panel solar beberapa detik. Ketika angka
0,0 tampak, timbangan sudah siap digunakan.
2) Minta anak untuk berdiri di tengah-tengah timbangan, kaki berdiri tepat pada
tanda jejak kaki jika ada. Ingatkan dia untuk tetap diatas timbangan sampai
angka berat badannya muncul pada layar baca.
3) Catat berat badannya mendekati 0,1 kg.
 Untuk mengukur tinggi badan dengan mictrotoice :
1) Minta pasien melepaskan alas kaki (sandal/sepatu), topi (penutup kepala) dan
asesori lain yang bisa mempengaruhi hasil pengukuran.
2) Pastikan alat geser berada di posisi atas.
3) Pasien diminta berdiri tegak, persis di bawah alat geser.
4) Posisi kepala dan bahu bagian belakang (punggung), pantat, betis dan tumit
menempel pada dinding tempat microtoise dipasang.
5) Pandangan lurus ke depan, dan tangan dalam posisi tergantung bebas.
6) Gerakan alat geser sampai menyentuh bagian atas kepala pasien. Pastikan alat
geser berada tepat di tengah kepala pasien. Dalam keadaan ini bagian belakang
alat geser harus tetap menempel pada dinding.
7) Baca angka tinggi badan pada jendela baca ke arah angka yang lebih besar(ke
bawah) Pembacaan dilakukan tepat di depan angka (skala) pada garis merah,
sejajar dengan mata petugas.
8) Apabila pengukur lebih rendah dari yang diukur, pengukur harus berdiri di atas
bangku agar hasil pembacaannya benar.
9) Pencatatan dilakukan dengan ketelitian sampai satu angka dibelakang koma (0,1
cm).
Tinjuan pustaka :
Antropometri adalah ilmu yang mempelajari berbagai ukuran tubuh manusia. Dalam
ilmu gizi yang digunakan untuk menilai status gizi. Ukuran yang sering digunakan adalah
berat badan dan tinggi badan. Selain itu juga ukuran tubuh lainnya seperti lingkar lengan
atas, lapisan lemak bawah kulit, tinggi lutut, lingkaran perut, lingkaran pinggul. Ukuran-
ukuran antropometri tersebut bisa berdiri sendiri untuk menentukan status gizi dibandingkan
baku atau berupa indeks dengan membandingkan ukuran lainnyas eperti BB/U, BB/TB.
TB/U. Antropometri sangat umum digunakan untuk mengukur status gizi dari berbagai
ketidakseimbangan antara asupan protein dan energi..
Hasil :
Tanggal pengukuran 4 september 2021
Nama Tanggal Lahir Hasil pengukuran
( usia bulan )

Azzam raditya zulka 21 juni 2019 Berat Badan (Kg) : 11,9 kg


( 26 bulan ) Tinggi Badan (Cm) : 88 cm

Muhammad fahri pratama 5 juli 2018 Berat Badan (Kg) : 11, 6 kg


( 42 bulan ) Tinggi Badan (Cm) : 92 cm

Putri tania 2 februari 2017 Berat Badan (Kg) : 16,0 kg


( 55 bulan ) Tinggi Badan (Cm) : 103 cm

Vania ayu kalista 8 agustus 2017 Berat Badan (Kg) : 17,2 kg


( 48 bulan ) Tinggi Badan (Cm) : 109,5
cm

Naura pritiwi 3 november Berat Badan (Kg) : 16,6 kg


2017 Tinggi Badan (Cm) : 104
(46 bulan ) cm

Pembahasan :
 Balita pertama
Tahun Bulan Tanggal
Ditimbang 2021 09 04
Lahir 2019 06 21
---------------------------- --
Selisih 2 2 13

Selisih hari = 13 hari = 0 bulan


Selisih bulan = 2 bulan = 2 bulan
Selisih tahun = 2 tahun =24 bulan
Usia = 24 bulan + 2 bulan = 26 bulan
Jadi usia Azzam raditya zulka dalam bulan penuh yaitu 26 bulan
 Balita kedua
Tahun Bulan Tanggal
Ditimbang 2021 09 04
Lahir 2018 07 05
---------------------------- --
Selisih 3 6 29

Selisih hari = 29 hari = 0 bulan


Selisih bulan = 6 bulan = 6 bulan
Selisih tahun = 3 tahun =36 bulan
Usia = 36 bulan + 6 bulan = 42 bulan
Jadi usia Muhammad Fahri Pratama dalam bulan penuh yaitu 42 bulan
 Balita ketiga
Tahun Bulan Tanggal
Ditimbang 2021 09 04
Lahir 2017 02 02
---------------------------- --
Selisih 4 7 2

Selisih hari = 2 hari = 0 bulan


Selisih bulan = 7 bulan = 7 bulan
Selisih tahun = 4 tahun =48 bulan
Usia = 48 bulan + 7 bulan = 55 bulan
Jadi usia Putri Tania dalam bulan penuh yaitu 55 bulan
 Balita keempat
Tahun Bulan Tanggal
Ditimbang 2021 09 04
Lahir 2017 08 08
---------------------------- --
Selisih 4 0 26

Selisih hari = 26 hari = 0 bulan


Selisih bulan = 0 bulan = 0 bulan
Selisih tahun = 4 tahun =48 bulan
Usia = 48 bulan = 48 bulan
Jadi usia Vania Ayu Kalista dalam bulan penuh yaitu 48 bulan
 Balita kelima
Tahun Bulan Tanggal
Ditimbang 2021 09 04
Lahir 2017 11 03
---------------------------- --
Selisih 3 10 1

Selisih hari = 1 hari = 0 bulan


Selisih bulan = 10 bulan = 10 bulan
Selisih tahun = 3 tahun =36 bulan
Usia = 36 bulan + 10 bulan = 46 bulan
Jadi usia Naura Pritiwi dalam bulan penuh yaitu 46 bulan
Kesimpulan :
Praktikum kali ini yaitu pengukuran antopometri yaitu menimbang berat badan balita
dan tinggi badan dengan alat yaitu timbangan digital dan Mictrotoice. Timbangan digital
yang dipakai yaitu timbangan yang memiliki tingkat ketelitian 0,1 kg dan mictrotoice
memiliki tingkat ketelitian 0,1cm.
Saran :
Dalam melakukan pengukuran banyak kesulitan dalam mengambil tinggi badan dan
berat badan anak dikarenakan sang anak susah untuk diatur berdiri tegak lurus , jadi kita
harus pandai untuk membujuk anak tersebut

Sungai Penuh, 8 September 2021


Yang membuat laporan

Fadhilah khairunnisa
(202210612)

Anda mungkin juga menyukai