REVIEW
MK : Statistik Pendidikan
SKOR NILAI:
Disusun Oleh:
KELOMPOK :4
2022
KATA PENGATAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat tuhan yang maha kuasa atas berkat dan
perlindungannya penulis dapat menyelesaikan CBR (critical book report ) dengan tepat waktu
semoga CBR penulis dapat membantu para pembaca dalam menentukan pilahan buku
tersebut.
saya tahu dalam cbr saya ini masih banyak kesalahan dan kekurangan oleh karena itu
penulis masih mengharapkan kritikan dari para pembaca sekalian dan akhir kata penulis
mengucapkan terimakasih.
Penulis berharap kiranya critical book ini dapat bermanfaat bagi pembaca untuk
mengetahui isi buku beserta kelebihan dan kekurangan dari buku tersebut sebelum
membelinya. Penulis juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam critical book ini terdapat
Kelompok 4
DAFTAR ISI
BAB I ................................................................................................................................................... 5
PENDAHULUAN ................................................................................................................................ 5
BAB II .................................................................................................................................................. 7
PEMBAHASAN ................................................................................................................................. 13
BAB IV............................................................................................................................................... 15
IMPLIKASI ........................................................................................................................................ 15
BAB V ................................................................................................................................................ 16
PENUTUP .......................................................................................................................................... 16
PENDAHULUAN
1.1 Rasionalisasi Pentingnya CBR
Critical Book Report (CBR) pada penulis dapat menguji kemampuan dalam meringkas dan
menganalisis sebuah buku serta membandingkan buku yang dianalisis dengan buku yang lain,
mengenal dan member nilai serta mengkritik sebuah buku yang dianalisis. Penulis membuat
CBR dalam buku strategi pembelajaran ini untuk mempermudah pembaca dalam memilih buku
referensi terkhusus buku Pendidikan Di Indonesia.
Statistika selalu digunakan dalam dunia penelitian dan riset di manapun hal tersebut
dilakukan. Untuk mengetahui apa kah cara yang baru lebih baik dari cara lama melalui riset
atau penelitian perlu diadakan penelitian secara statistika. Statistika juga cukup mampu untuk
menentukan apakah faktor yang satu dipengaruhi atau mempengaruhi faktor lainnya. Kata
statistik atau statistika juga dibedakan. Statistik dipakai untuk menyatakan kumpulan data,
bilangan maupun non bilangan yang disusun dalam tabel atau diagram yang melukiskan atau
menggambarkan suatu persoalan. Statistik juga mengandung pengertian lainnya ini dipakai
untuk menyatakan ukuran. Sedangkan statistika adalah pengetahuan yang berhubungan dengan
cara-cara pengumpulan data, pengolahan atau penganalisisannya dan penarikan kesimpulan
berdasarkan kumpulan data dan penganalisisan yang dilakukan. Dalam pengolahan data
statistik harus memiliki data. Data ada dua yaitu data kuantitatif yang berupa bilangan dan data
kualitatif yang bukan data kuantitatif. Dari sumbernya data ada data intern dan ada data ekstern.
Dan data yang belum mengalami pengolahan disebut data mentah.
Data yang dikumpulkan baik secara populasi ataupun sampel untuk keperluan laporan
dan analisa selanjutnya perlu diatur, disusun, disajikan dalam bentuk yang jelas dan baik. Garis
besarnya ada dua cara penyajian data yang sering digunakan ialah tabel atau daftar dan grafik
atau diagram.
Untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang sekumpulan data mengenai suatu
hal baik mengenai sampel maupun populasi selain data yang disajikan dalam tabel atau
diagram, masih dibutuhkan ukuran-ukuran yang merupakan wakil kumpulan data tersebut.
Beberapa macam ukuran dari golongan pertama adalah: rata-rata atau rata-rata hitung, rata-rata
ukur rata-rata harmonik, dan modus. Ukuran yang dihitung dalam sampel dinamakan statistik.
Apabila ukuran hitung dari kumpulan data dalam populasi atau dipakai untuk menyatakan
populasi maka namanya parameter. Jadi ukuran yang sama dinamakan statistik atau parameter
bergantung pada apakah ukuran dimaksud untuk sampel atau populasi.
Rata-rata dan variasi sebenarnya merupakan hal istimewa dari kelompok ukuran lain
yang disebut momen. Mulai dari momen maka beberapa ukuran lain dapat diturunkan. Ukuran
kemiringan digunakan untuk mengetahui derajat taximetri sebuah model dan kurstosis adalah
titik tolak dari kurva model normal atau distribusi normal, tinggi rendahnya atau runcing
datanya bentuk kurva.
Untuk membuat kesimpulan tentang populasi pada penelitian umumnya dilakukan secara
simpel. Untuk menentukan kesimpulan dapat dipercaya 100% atau ragu-ragu diperlukan teori
baru yang disebut peluang. Teori ini membahas tentang ukuran atau derajat ketidakpastian
suatu peristiwa.
populasi adalah totalitas semua nilai yang mungkin baik hasil penghitung maupun
pengukuran kuantitatif ataupun kualitatif daripada karakteristik tertentu sehingga sekumpulan
objek yang lengkap dan jelas. Sampel adalah sebagian yang diambil dari populasi dengan
menggunakan cara-cara tertentu. Untuk mendapatkan kesimpulan yang dapat
dipertanggungjawabkan haruslah ditempuh cara-cara yang benar dalam setiap langkah
termasuk cara-cara pengambilan sampel atau sampling
Untuk mempelajari populasi kita memerlukan sampel yang diambil dari populasi yang
bersangkutan. Untuk menghitung nilai-nilai statistik sampel dari sampel diperlukan sebuah
teori yang disebut distribusi sampling. Distribusi sampling biasanya diberi nama yang
bergantung pada nama statistik yang digunakan. Distribusi sampling biasa dikenal dengan
nama Distribusi rata-rata, Distribusi proporsi, distribusi sampingan baku dan lain-lain.
Untuk menyimpulkan sebuah populasi diambil sebuah sampel yang representif lalu
berdasarkan hasil analisis terhadap data sampel dibuat kesimpulan mengenai populasi. Cara
mengambil kesimpulan tentang parameter yang pertama kali akan dipelajari ialah sebuah
dengan cara-cara menaksir harga parameter. Jadi harga parameter yang sebenarnya tetapi tidak
diketahui itu akan ditaksir berdasarkan statistik sampel yang diambil dari populasi yang
bersangkutan. Parameter populasi yang akan ditaksir dan diuraikan adalah: rata-rata,
sampingan baku dan persen.
Hipotesis adalah asumsi atau dugaan mengenai suatu hal yang dibuat untuk menjelaskan
hal itu yang sering dituntut untuk melakukan pengecekannya. Jika asumsi atau dugaan itu
dikhususkan mengenai populasi, umumnya mengenai nilai-nilai parameter populasi maka
hipotesis itu disebut hipotesis statistik setiap hipotesis bisa benar atau tidak benar dan
karenanya perlu diadakan penelitian sebelum hipotesis itu diterima atau ditolak. Langkah atau
prosedur untuk menentukan apakah menerima atau menolak hipotesis itu dinamakan pengujian
hipotesis.
Kumpulan hasil pengamatan mengenai satu hal lain datanya bervariasi. Karena data yang
bervariasi maka akan dihitung alat ukurnya yaitu varian. Varian digolongkan menjadi varian
sistematik dan varian galat. Dengan melihat terlebih dahulu berbagai jenis varian lalu
digunakan untuk menguji hipotensi melalui teknik analisis varian yang disingkat dengan
ANAVA. ANAVA yang digunakan biasanya ANAVA satu arah.
Jika mempunyai data yang terdiri atas dua atau lebih variabel sewajarnya untuk lebih
mempelajari cara bagaimana variabel-variabel tersebut berhubungan atau berkaitan. Hubungan
yang dapat pada umumnya dinyatakan dalam bentuk persamaan matematik yang menyatakan
hubungan antara fungsional variabel-variabel. Studi yang menyangkut dengan masalah ini
dikenal dengan nama analisis regresi. regresi ditinjau bagaimana bentuk persamaan yaitu
regresi linear, non linear dan regresi ganda yang ditentukan dan bagaimana pengujian terhadap
parameter parameter yang dilakukan.
Jika data hasil pengamatan terdiri dari banyak variabel, berapa kuat hubungan antara
variabel variabel itu terjadi. Dalam kata lain perlu ditentukan derajat hubungan antara variabel-
variabel. Studi yang membahas tentang hubungan antara variabel-variabel dikenal dengan
nama analisis korelasi. Ukuran yang dipakai untuk mengetahui derajat hubungan terutama
untuk data kuantitatif dinamakan koefisien korelasi.
Untuk menguji hipotesis ukuran sampel yang digunakan besarnya telah ditentukan
terlebih dahulu. Penentunya dapat dilakukan dengan berdasarkan risiko besar penolakan
hipotesis yang seharusnya diterima dan penerimaan hipotesis yang seharusnya ditolak. Metode
sekuens adalah cara yang membawa pada kesimpulan statistik di mana hanya objek yang
diamati tidak ditentukan terlebih dahulu memainkan diamati secara sekuens (berturutan) atau
satu demi satu.
BAB XVIII: Pengontrolan Kualitas Secara Statistik
Mutu atau kualitas dari suatu barang atau usaha merupakan faktor penting yang dapat
ditentukan kualitasnya berdasarkan pada pengukuran atau penilaian karakteristik karakteristik
tertentu. Hasil pengukuran yang dipakai untuk penentuan kualitas barang harganya berubah-
ubah dari pokok yang satu ke produk yang lainnya meski kondisi proses produksi dapat
diusahakan sama. Dengan demikian timbullah variasi kualitas. Dalam statistika memiliki dua
sifat variasi kualitas yaitu: bersifat probabilistik (secara kebutuhan tidak bisa diletakkan),
bersifat eratik (tidak menentu karena timbulnya penyebab tak wajar).
Metode statistika non parametrik atau kadang-kadang disebut pula dengan nama metode
statistika berbasis distribusi merupakan metode statistika yang berlaku untuk ini.
Statistik memiliki beberapa landasan kerja yaitu: variasi , reduksi dan generasi. Statistik
memiliki kegunaan sebagai alat: komunikasi, deskripsi, regresi, kolerasi dan komparasi. Dalam
statistik dibutuhkan populasi dan sampel. Populasi adalah wilayah generasi yang terdiri dari
objek atau subjek yang menjadi kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Sedangkan sampel adalah bagian dari
populasi yang mempunyai ciri-ciri atau keadaan tertentu yang akan diteliti.
BAB II: Teori Probalitas
Ada beberapa istilah yang bisa dipakai untuk menyebut probability dalam bahasa
Indonesia misal ada yang memakai istilah kemungkinan ada yang menggunakan kebolehan
jadian, kementakan.
Dalam bagian ini kita akan membicarakan distribusi probabilitas teoritik dari peristiwa
yang bersifat descrite.
Dalam suatu penelitian mungkin sekali analisis unitnya lebih dari 1, seperti rumah tangga
dan orang, tanah pertanian dan pemanenan dalam hektar. Keterangan karakteristik yang
dikumpulkan dari unit analisis pembentuk suatu data statistik.
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Kelebihan Buku
3.1.1 Buku Utama dan Pembanding
Dalam bab kebab sudah terkait, namun jika dibandingkan dengan buku lain penjelasan
lebih berurut buku pembanding. Dalam buku pembanding setiap bab atau elemen dalam bab
berurutan dari awal hingga akhir hingga lebih mudah dalam memahami dari mulai awal
pengolahan data hingga pengambilan keputusan. Sedangkan buku utama tidak terlalu terkait
dalam setiap elemen. Dalam buku utama pembahasan terjadi pelompatan atau tidak berurut
dari sistematika penyusunan. Dalam buku utama dan buku pembanding jika dibandingkan
penjelasan buku utama kurang lengkap. Buku utama langsung pada contoh dan tidak banyak
menjelaskan mengenai peralaman titik sedangkan buku pembanding menjelaskan terlebih
dahulu setiap elemen hingga rinci di setiap itu baru diberikan contoh. Melalui hal ini jika
dibandingkan pembaca akan lebih mudah memahami buku pembanding karena pembaca akan
mengerti dan memahami maksud setiap elemen dan akan memahami fungsi bahkan cara
pengerjaan elemen tersebut. Bahasa yang digunakan juga agak racun pada buku utama atau
dengan kata lain bahasa yang digunakan dalam penjelasan buku pembanding lebih mudah
dipahami oleh pembaca.
IMPLIKASI
4.1 Teori/Konsep
Berdasarkan teori maupun konsep yang telah dijelaskan dalam buku ini maka dapat
diambil manfaat atas isi buku mengenai teori. Dari teori-teori yang telah dijelaskan dapat
disimpulkan bahwa statistik dibutuhkan dan sangat berpengaruh dalam dunia penelitian.
Statistik menjadi budaya dalam melakukan penelitian untuk mendapatkan kesimpulan dari
penelitian tersebut yang telah melalui pengolahan data terlebih dahulu.
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan dan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa statistika
selalu digunakan dalam dunia penelitian dan riset di manapun hal tersebut dilakukan. Untuk
mengetahui apakah cara yang baru lebih baik dari cara yang lama melalui riset atau penelitian
perlu diadakan penelitian secara statistika. Statistika juga cukup mampu untuk menentukan
apakah faktor yang satu dipengaruhi atau mempengaruhi faktor lain. Statistik adalah
rekapitulasi dari fakta berbentuk angka-angka disusun dalam bentuk tabel dan diagram yang
mendeskripsikan atau permasalahan. Adalah pengetahuan yang terdiri dari mencari ilmu rata-
rata, presentasi nilai keberhasilan untuk ditarik kesimpulan yang benar melalui beberapa proses
yaitu proses pengumpulan informasi, pengolahan informasi dan proses penarikan kesimpulan.
Statistik memiliki beberapa landasan kerja yaitu: variasi, reduksi dan generasi. Statistik
memiliki keunggulan sebagai alat: komunikasi, deskripsi, regresi, korelasi dan komparasi.
Dalam statistik dibutuhkan populasi dan sampel. populasi adalah wilayah generasi yang terdiri
dari objek atau subjek yang menjadi kualitas dan karakteristik tertentu yang diterapkan oleh
peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Sedangkan sampel adalah
bagian dari populasi yang mempunyai ciri-ciri atau keadaan tertentu yang akan diteliti.
5.2 Saran
Dalam buku ini sebaiknya diberikan penjelasan yang lengkap tanpa mengurangi contoh-
contoh yang akan dijelaskan maksud buku. Dengan penjelasan yang jelas dan penggunaan
bahasa yang tidak racun akan memudah pembaca untuk memahami isi buku.