Oleh :
Misliah 1), Sufri 2), Kamid 2)
1
) Alumni Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jambi
2
) Dosen Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jambi
Email : 1) liamislia27@yahoo.com
ABSTRAK
Kata Kunci :Strategi Pembelajaran Aktif Tipe Learning Journals, Hasil Belajar
Oleh :
Misliah ), Sufri 2), Kamid 2)
1
1
) Alumni Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jambi
2
) Dosen Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jambi
Email : 1) liamislia27@yahoo.com
PENDAHULUAN
.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII (A-E) SMP Negeri
3 Kota Jambi Tahun Ajaran 2013/2014. Sedangkan cara pengambilan kelas sampel
dengan menggunakan teknik kombinasi.
!
= !( )!
!
= !( )!
= 10
Sehingga dari 5 kelompok sampel disusun menjadi 10 macam sampel yaitu
(VIIA, VIIB, VIIC), (VIIA, VIIB, VIID), (VIIA, VIIB, VIIE), (VIIA, VIIC, VIID),
(VIIA, VIIC, VIIE), (VIIA, VIID, VIIE), (VIIB, VIIC, VIID), (VIIB, VIIC, VIIE),
(VIIB, VIID, VIIE), dan (VIIC, VIID, VIIE) kemudian dilakukan teknik undian untuk
memperoleh kelas sampel. Setelah diundi diperoleh urutan (VIIC, VIID, VIIE).
Selanjutnya pengambilan sampel secara acak, yang terambil pertama sebagai
kelas eksperimen I adalah VII D, yang terambil kedua sebagai kelas eksperimen II
adalah VII E selanjutnya sebagai kelas kontrol adalah VII C. Sehingga kelas sampelnya
adalah kelas ekperimen I (VII D), kelas eksperimen II (VII E), dan kelas kontrol (VII
C). Adapun Kelas eksperimen I dan eksperimen II merupakan kelas yang diajar dengan
menggunakan strategi belajar aktif learning journals, dan kelas kontrol merupakan
kelas yang diajar dengan menggunakan pembelajaran konvensional.
Instrumen penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah rpp dan
soal-soal tes. Dalam penelitian ini, pre-test dilakukan untuk melihat kemampuan awal
siswa. Sebelum soal pre-test diberikan, soal tes diuji coba terlebih dahulu. Pada soal uji
coba pre-test berjumlah 25 soal. Analisis ini digunakan untuk mengetahui validitas,
daya pembeda, indeks kesukaran dan reliabilitas soal tes. Untuk melihat validitas
perhitungan hasilnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
HASIL PENELITIAN
Berdasarkan hasil post test yang dilakukan pada ketiga kelas sampel yaitu kelas
eksperimen 1, eksperimen 2 dan kelas kontrol, maka hasilnya berbanding lurus dengan
pendapat dari Mel Silberman yang merupakan tokoh pencetus pembelajaran aktif yang
dapat membantu peserta didik memperoleh pengetahuan, keterampilan dan sikap secara
aktif yang selanjutnya dikelompokkan lagi ke dalam beberapa bagian diantaranya
adalah: pengajaran kelas penuh, merangsang diskusi kelas, pertanyaan terlalu singkat,
belajar dengan cara bekerja sama, mengajar teman sebaya, belajar mandiri, belajar
afektif, dan pengembangan kecakapan. Dan tipe learning journals adalah bagian dari
salah satu pembelajaran aktif yang merupakan bagian dari kelompok belajar mandiri.
Mel Silberman mengatakan bahwa pendidikan yang bagus harus mengaktifkan peserta
didik, tidak hanya otak kiri tetapi juga otak kanan. Ia juga mengatakan bahwa ketika
peserta didik diminta untuk merefleksikan dalam tulisan tentang pengalaman belajar
yang telah mereka lakukan, mereka didorong menjadi sadar, melalui bahasa, tentang
yang terjadi pada mereka. Dan pernyataan ini senada dengan pernyataan diawal
tulisannya bahwa ”Apa yang saya dengar, saya lupa; Apa yang saya lihat, saya ingat;
Apa yang saya lakukan, saya paham.”
Maka dalam hasil penelitian ini berdasarkan perhitungan statisitik, siswa yang
diajarkan dengan menggunakan strategi pembelajaran aktif tipe learning journals
berdasarkan pendapat Mel Silberman bahwa strategi pembelajaran aktif tipe learning
journals ini sesuai dengan pernyataannya di atas, bahwa ketika siswa melakukan
sesuatu mereka akan paham, sehingga jika siswa hanya mendengar dan melihat saja
mereka akan cepat lupa dan hanya bisa mengingatnya saja namun berbeda jika siswa
melakukan sesuatu maka siswa dapat memahami dengan baik. Strategi pembelajaran
aktif tipe learning journals ini dapat digunakan karena siswa ada yang dilakukannya
yaitu membuat catatan harian belajar mereka masing-masing. Siswa tidak hanya melihat
PENUTUP
Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis, maka dapat disimpulkan
bahwa hasil tes akhir kelas eksperimen I dan II yang dibelajarkan menggunakan strategi
pembelajaran aktif tipe learning journals diperoleh rata-rata = 72,04 dan 70,09
simpangan baku S = 7,41 dan 7,33 dan varians S2 = 54,94 dan 53,79. Sedangkan kelas
kontrol yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional yaitu ceramah dan
tanya jawab diperoleh rata-rata = 64,28 simpangan baku S = 7,65 dan varians S2 =
58,61.
Dari perhitungan statistik dengan taraf signifikansi α = 0,05 (5%) Ftabel sebesar
3,925 sedangkan nilai Fhitung sebesar 6,137. Dari data tersebut Fhitung > Ftabel dengan
demikian H0 ditolak. Jadi hipotesis alternatif H1 diterima, maka dapat disimpulkan
terdapat pengaruh yang signifikan dari penerapan strategi pembelajaran aktif tipe
DAFTAR RUJUKAN
Silberman, Mel. 2009. Active Learning 101 Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta:
Pustaka Insan Madani
Zuriah, Nurul. 2005. Metodologi Penelitian Sosial Dan Pendidikan. Jakarta : Bumi
Aksara.
http://mmursyidpw.wordpress.com/2010/09/21/jurnal-belajar-learning-journal-sebagai-
salah-satu-upaya-meningkatkan-hasil-belajar-siswa. (diakses 3 Agustus 2013).
http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2010/01/04/jurnal-pembelajaranlearning-journal/
(diakses 3 Agustus 2013).