Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS

DINAS KESEHATAN
BLUD UPT PUSKESMAS CIPTODADI
Alamat : Jalan Lintas cecar Desa Ciptodadi. Kecamatan Sukakarya
Kabupaten Musi Rawas 31665.
E-mail: puskesmas.ciptodadi18@gmail.com call center : 0811 7111 232

KEPUTUSAN KEPALA BLUD UPT PUSKESMAS CIPTODADI


NOMOR : 800/ /KPTS/PKM.CPT/I/2022

TENTANG
PENERAPAN KEWASPADAAN STANDAR DI FASILITAS PELAYANAN
KESEHATAN BLUD UPT PUSKESMAS CIPTODADI

KEPALA BLUD UPT PUSKESMAS CIPTODADI

Menimbang : a. bahwa dalam upaya mencegah dan mengendalikan infeksi


di puskesmas harus berorientasi pada keselamatan
pasien dan petugas kesehatan;
b. bahwa untuk menunjang penerapan kewaspadaan
standar di setiap unit pelayanan harus tersedia sarana
dan prasarana yang di perlukan;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana huruf
a dan b diatas, perlu ditetapkan Penerapan
Kewaspadaan Standar Di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan BLUD UPT Puskesmas Ciptodadi dalam
suatu Keputusan Kepala BLUD Puskesmas;

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun


1984 tentang Wabah Penyakit Menular;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2009 tentang Kesehatan;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2014 Tentang Tenaga Kesehatan;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 43 Tahun 2019 Tentang Puskesmas;
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 436/Menkes/SK/VI/1993 tentang Pelayanan
Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Medis;
6. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus
Disease (COVID-19) Kementrian Kesehatan RI Juli
2020.
MEMUTUSKAN

Menetapkan
KESATUAN Penerapan Kewaspadaan Standar Di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan BLUD UPT Puskesmas Ciptodadi.
KEDUA Penerapan Kewaspadaan Standar Di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan BLUD UPT Puskesmas Ciptodadi Diktum
KESATU Tercantum dalam lampiran 1 keputusan ini.
KETIGA Keputusan ini berlaku pada tanggal yang ditetapkan.

Ditetapkan di : Ciptodadi
Pada tanggal : 2 Febuari 2022
KEPALA BLUD UPT PUSKESMAS CIPTODADI
KECAMATAN SUKAKARTA

dr.ERWAN SUSANTO
Lampiran : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS
Tanggal : 2 Febuari 2022
Nomor : 800/ /KPTS/PKM.CPT/I/2022
Tentang : PENERAPAN KEWASPADAAN STANDAR DI
FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN BLUD UPT
PUSKESMAS CIPTODADI

PENERAPAN KEWASPADAAN STANDAR DI FASILITAS PELAYANAN


KESEHATAN BLUD UPT PUSKESMAS CIPTODADI

Penerapan Kewaspadaan Standar diharapkan dapat menurunkan risiko


penularan pathogen melalui darah dan cairan tubuh lain dari sumber yang
diketahui. Penerapan ini merupakan pencegahan dan pengendalian infeksi
yang harus rutin dilaksanakan terhadap semua pasien dan di semua fasilitas
pelayanan kesehatan (FPK). Penerapan Kewaspadaan Standar di fasilitas
pelayanan kesehatan adalah sebagai berikut :

1. Kebersihan Tangan
a. Cuci tangan (40-60 detik)
Basahi tangan dan gunakan sabun, gosok seluruh permukaan, bilas
kemudian keringkan dengan handuk sekali pakai, sekaligus untuk
mematikan keran.
b. Penggosokan tangan (20-30 detik)
Gunakan produk dalam jumlah cukup untuk seluruh bagian tangan,
gosok tangan hingga kering.

2. Sarung Tangan
a. Gunakan bila akan menyentuh darah, cairan tubuh, secret, ekskresi,
membrane mukosa, kulit yang tidak utuh.
b. Ganti setiap kali selesai satu tindakan ke tindakan berikutnya pada
pasien yang sama setelah kontak dengan bahan-bahan yang
berpotensi infeksius.
c. Lepaskan setelah penggunaan, sebelum menyentuh benda dan
permukaan yang tidak terkontaminasi dan sebelum pindah ke pasien
lain. Lakukan tindakan mebersihkan tangan segera setelah melepaskan
sarung tangan.

3. Pelindung Wajah (Mata, Hidung dan Mulut)


Gunakan masker bedah dan pelindung mata (pelindung mata, kaca
mata pelindung) atau pelindung wajah untuk melindungi membrane
mukosa mata, hidung dan mulut selama tindakan yang umunya dapat
menyebabkan terjadinya percikan darah, cairan tubuh, secret dan
ekskresi.

4. Gaun Pelindung
a. Gunakan untuk memproteksi kulit dan mencegah kotornya pakaian
selama tindakan yang umumnya bisa menimbulkan percikan darah,
cairan tubuh, sekret, dan ekskresi.
b. Lepaskan gaun pelindung yang kotor sesegera mungkin dan
bersihkan tangan.

5. Pencegahan Luka Tusukan Jarum dan Benda Tajam Lainnya


Hati-hati bila:
a. Memegang jarum, pisau, dan alat-alat tajam lainnya
b. Bersihkan alat-alat yang telah digunakan.
c. Buang jarum dan alat-alat tajam lainya yang telah digunakan.

6. Kebersihan Pernapasan dan Etika Batuk


a.Seseorang dengan gejala gangguan napas harus menerapkan langkah-
langkah pengendalian sumber:
 Tutup hidung dan mulut saat batuk/bersin dengan tisu dan
masker, serta membersihkan tangan setelah kontak dengan
sekret saluran napas.
b. Fasilitas pelayanan kesehatan harus:
• Menempatkan pasien dengan gejala gangguan pernapasan akut
setidaknya 1 meter dari pasien lain saat berada di ruang umum jika
memungkinkan.
• Letakkan tanda peringatan untuk melakukan kebersihan
pernapasan dan etika batuk pada pintu masuk fasilitas pelayanan
kesehatan.
• Pertimbangkan untuk meletakkan perlengkapan/ fasilitas kebersihan
tangan di tempat umum dan area evaluasi pasien dengan gangguan
pernapasan.

7. Kebersihan Lingkungan
Gunakan prosedur yang memadai untuk kebersihan rutin dan disinfeksi
permukaan lingkungan dan benda lain yang sering disentuh.

8. Linen
Penanganan, transportasi, dan pemrosesan linen yang telah dipakai
dengan cara:
a. Cegah pajanan pada kulit dan membran mukosa serta kontaminasi
pada pakaian.
b. Cegah penyebaran patogen ke pasien lain dan lingkungan.

9. Pembuangan Limbah
a. Pastikan pengelolaan limbah yang aman.
b. Perlakukan limbah yang terkontaminasi darah, cairan tubuh, sekret,
dan ekskresi sebagai limbah infeksius, berdasarkan peraturan
setempat.
c. Jaringan manusia dan limbah laboratorium yang secara langsung
berhubungan dengan pemrosesan spesimen harus juga diperlakukan
sebagai limbah infeksius.
d. Buang alat sekali pakai dengan benar.

10. Peralatan Perawatan Pasien


a. Peralatan yang ternoda oleh darah, cairan tubuh, sekret, dan ekskresi
harus diperlakukan sedemikian rupa sehingga pajanan pada kulit dan
membran mukosa, kontaminasi pakaian, dan penyebaran patogen ke
pasien lain atau lingkungan dapat dicegah.
b. Bersihkan, disinfeksi, dan proses kembali perlengkapan yang
digunakan ulang dengan benar sebelum digunakan pada pasien lain.

Anda mungkin juga menyukai