Anda di halaman 1dari 2

A.

Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian
kuantitatif merupakan salah satu jenis penelitian yang spesifiknya adalah sistematis,
terencana dan terstruktur dengan jelas sejak awal hingga pembuatan desain
penelitiannya (Siyoto & Sodik, 2015) Menurut Sugiyono (2013) metode penelitian
kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat
positivisme, digunakan untuk meneliti populasi atau sampel tertentu. Metode
penelitian yang digunakan adalah survei. Penelitian survei yaitu metode penelitian
yang menggunakan kuesioner sebagai instrumen utama untuk mengumpulkan data
(Siyoto & Sodik, 2015).

B. Populasi dan Teknik Penentuan Sampel


1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang mempunyai
kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2013). Populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh masyarakat yang menggunakan produk Iphone di Kota Samarinda.

2. Sampel
Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang akan diteliti (arikunto (2019,
hlm. 109). Jika populasi terlalu besar, maka peneliti tidak mungkin mempelajari
semua yang terdapat pada populasi, misal saja peneliti terbatas akan dana, tenaga dan
waktu, jadi peneliti akan mengambil sampel dari populasi tersebut.

Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling. Teknik


purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu
(Sugiyono 2013). Kriteria dalam penentuan responden dalam penelitian adalah : (1)
Jenis kelamin, (2) Usia pengguna, (3) Penghasilan perbulan, (4) Alasan membeli, (5)
Lama menggunakan iphone

Pengambilan sampel yang diambil oleh peneliti menggunakan pendapat (Hair et al.,
2014) yaitu ukuran sampel tergantung pada jumlah indikator dikali 10. Dengan
demikian jumlah sampel untuk penelitian ini adalah jumlah indikator penelitian 10 x
10 = 100 responden. Sehingga jumlah sampel penelitian ini 100 responden, akan
tetapi untuk menghindari kesalahan dalam pengolahan data penelitian kuantitatif
sampel dapat lebih dari sampel yang ditentukan. Sehingga penelitian ini
menggunakan jumlah sampel yaitu sebanyak 100 responden.

Data dikumpulkan menggunakan teknik kuesioner. Kuesioner yang akan disusun


menggunakan metode penskalaan likert (likert scale). Skala likert adalah suatu skala
yang dirancang untuk menelaah seberapa kuat subjek menyetujui suatu pernyataan
pada skala lima poin dengan titik panduan (anchor) sebagai berikut

Sangat Tidak Setuju (STS) =1


Tidak Setuju (TS) =2
Ragu/Netral =3
Setuju (S) =4
Sangat Setuju (SS) =5
Untuk memperoleh skor kuesioner pada penelitian ini menggunakan skala likert 5
butir. Untuk mengukur item yang terdapat dalam kuesioner, maka setiap pilihan
jawaban akan diberi skor dan selanjutnya responden akan memilih untuk mendukung
pernyataan (item positif) atau tidak mendukung pernyataan (item negatif). Dengan
skala likert, maka variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel.

Anda mungkin juga menyukai