METODE PENELITIAN
ini meruoakan data berupa angka yang diolah dengan metode statitiska
satu atau lebih variable lainnya. Dari penelitian ini dapat diperoleh informasi
mengenai taraf hubungan yang terjadi, bukan mengenai ada tidaknya efek
Malang, lokasi ini cukup tepat karena Malang merupakan Kota Pendidikan,
Kota Malang.
Ditambah lagi banyaknya komunitas dan sekelompok
Produk Makanan Aiciro yang sedang banyak diminati oleh semua kalangan
3.2.1 Populasi
3.2.2 Sampel
populasi yang telah terpilih untuk berpartisipasi dalam bagia kecil dari
populasi. Maka digunakan tehnik atau rumus sesuai dengan teori Malhotra,
dalam analisis ukuran sampel yang diambil dapat ditentukan dengan cara
cita rasa produk, faktor ekonomi, tingkat pendapatan, sampai pada gaya
hidup. Dalam penelitian ini indicator minat konsumsi yang digunakan
memilih produk.
Pengukuran variabel minat konsumsi diukur dengan skala likert lima poin
yaitu sangat tidak setuju (1), tidak setuju (2), netral (3), setuju (4), tidak setuju
(5).
Sertifikasi Halal yaitu fatwa yang tertulis dari (MUI) Majelis Ulama
al-quran dan sesuai dengan syariat islam. Sertifikasi halal ini merupakan
syarat untuk mendapatkan ijin produk halal yang dikeluarkan oleh Majelis
poin yaitu sangat tidak setuju (1), tidak setuju (2), netral (3), setuju (4), tidak
setuju (5).
primer. Dimana, menurut Sugiyono (2014) data primer adalah data yang
diperoleh secara langsung oleh pengumpul data. Sumber data primer yang
Liket, jawaban dalam setiap item pertanyaan berupa kata-kata dalam pilihan
ganda ataupun checklist yang akan diuraikan secara detail menggunakan kata-
masa saat ini. Tujuan dilakukannya analisis deskriptif ini untuk membuat
dimengerti.
a. Uji Validitas
menganalisis dan menguji validitas tiap skor butir, skor yang ditunjukkan
dikatakan valid apabila korelasi faktor r hitung menunjukkan nilai positif dan
besarnya signifikan dibawah atau sama dengan 0,05 (𝑎 = 5%) namun, jika
b. Uji Reliabilitas
Reliabilitas yaitu petunjuk suatu instrumen penelitiang yang cukup
nilai yang baik dan konsisten S.Arikunto (2013). Kuesioner dapat dikatakan
(Santoso, 2002).
Uji asumsi klasik digunakan untuk menguji suatu mode apakah layak
atau tidak digunakan dalam suatu penelitian. Uji asumsi klasik yang
a. Uji Multikolinearitas
menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas
(Ghozali, 2017). Metode untuk menguji multikolinearitas yaitu dengan
melihat besaran dari nilai tolerance dan nilai Variance Inflation Factor (VIF)
1) Jika nilai tolerance < 0,10 atau VIF > 10, maka terjadi multikolinieritas.
2) Jika nilai tolerance > 0,10 atau VIF < 10, maka tidak terjadi
multikolinieritas.
b. Uji Heterokedasitas
hanya terdapat dua variabel yaitu satu variabel independent (sertifikasi halal)
sebagai berikut:
𝑌 = 𝑎 + 𝛽𝑋
Keterangan:
Y = Minat Konsumsi
𝑎 = Konstanta
𝛽 = Koefisien Regresi
X = Sertifikasi Halal
Sebaliknya jika nilai mendekati 1 (satu) dan menjauhi 0 (nol) memiliki arti
(Ghozali, 2016).
b. Uji t (Parsial)
berikut:
1.) Ho : Tidak adanya pengaruh antara variabel independen dengan
variabel dependen
dependen.
𝑏
4.) Rumus t hitung 𝑡= 𝑆𝐸𝑏
Keterangan:
t =t hitung
b = Penduga
5.) Jika sig < 0,05 maka Ha dierima dan Ho ditolak, yang artinya variabel bebas
6.) Jika sig > 0,05 maka Ho diterima dan Ho ditolak, yang artinya variabel