Bab 3

Manusia merupakan mahluk ciptaan allah yang diberi akal untuk berpikir, ada akal ada rasio yang
menentukan mana hal yang baik da yang buruk, memiliki kedudukan paling atas dari ciptaan Tuhan
yang lainnya. Misalnya makan seluruh mahluk hidup perlu makan namun ada adab. Segala hal yang
dilakukan harus sesuai beradad. Hayyawannatik, hewan yang berpikir, apabila tidak berpikir maka
tidak ada beda nya dengan hewan hanya sesuai instingng.

Karakteriistik manusia sebagai makhluk bertuhan, homoreligus. Manusia adalah multi dimensional.
Tipe manusia yang hidup dalam dunia yang sakral, penuh dalam nilai religius.

1. manusia yang mempercayai Tuhan

2. manusia yang mempercayai Tuhan yang tidak semstinya (ateis)

3. manusia yang percaya aakan Tuhan yang memiliki rasa kemanusiaan,

3 golongan manusia

Ciri2 nya:

Mengakui dan melaksanakan (shlt doa)

Menyadari semua ciptaan Tuhan

Manusia mempercayai bahwa alam semesta dan isinya merupakan ciptaan Tuhan.

Implikasi kita punya sifat ketuhanan

1. toleransi, kita harus sadar bahwa kepercayaaan sudah ada saat amnusia lahir, jadi kita harus
bertoleransi dengan orang yang tidak sekeyakinan

2. tidak diskriminasi ketika meilihat sesuatu yang berbeda, baik dari sikap, perilaku, keyakinan, ritual
kita harus memiliki sifat ini terhadap perbedaan, karena kita harus adil menerima perbedaan orang
lain selagi tidak membawa pengaruh buruk kpd diri sndri

3. humanis, hidup dengan percaya bahwa dengan banyaknya perbedaan kita dapat menciptakan
kehidupa yng lebih baik. Ditambah dengan latar belakang negara kita yang sangat beraneka ragam
suku bangsa dan budaya.

Agama dalam kehidupan

Agama dijadikan latar belakang dalam kehidupan

Kerusakan dimuka bumi karena ulah manusia, kita harus melakukan konservasi lingkungan, mitigasi
agar terhindar dari kerusakan2 lingkungan, misalnya mmbuat kawasan konservasi yang disebut
hima.