Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

SISTEM INFORMASI MANUFAKTUR

DOSEN PEMBIMBING :
TEUKU MUHAMMAD SYAUQI , SE. MM

DISUSUN OLEH :
UDZRI PRAYOGA (20511068)
LAKSAMANA PRIMA (22513034)
PUTRI HIDAYAH (20511950)
MITTY SHELLA ARDANI (20511092)
BINA UKHROWI RITONGA (22513014)

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS DHARMAWANGSA
MEDAN
2022
KATA PENGANTAR

Rasa syukur yang dalam kami sampaikan ke hadiran Tuhan Yang Maha,
karena berkat kemurahanNya makalah ini dapat kami selesaikan sesuai yang
diharapkan. Dalam makalah ini kami membahas “Sistem Informasi Manufactur”,
suatu permasalahan yang selalu dialami bagi masyarakat yang menggunakan sistem
informasi manufaktur utuk mengakses suatu informasi dalam bidang manufaktur.

Makalah ini dibuat dalam rangka memperdalam pemahaman masalah


Sistem Informasi Manufactur yang sangat diperlukan dalam suatu harapan
mendapatkan pemahaman dalam memanfaatkan Sistem informasi terutama yang
menggunakan Sistem Informasi Manufaktur. Sebelumnya kami selaku penulis
makalah tak lupa mengucap syukur atas terselesaikan- nya makalah ini pada waktu
yang telah di tentukan. Makalah ini sangat jauh dari kesempurnaan, baik dalam isi
ataupun susunan makalahnya sendiri. Untuk itu, kami meminta maaf jika ada
kesalahan, dan juga kami meminta maaf jika ada pencopyan materi pembaca dan
tidak mencantumkan nama pembaca didalam pembahasan kami. Demikian makalah
ini kami buat semoga bermanfaat bagi teman-teman sekalian.

Hormat Saya,

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................... i


DAFTAR ISI ............................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN ......................................................... 1
I.1. Latar Belakang ........................................................................ 1
I.2. Rumusan Masalah ................................................................... 2
I.3. Tujuan Penulisan ..................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN ........................................................... 3
II.1. Gambaran Umum Komputer Dalam Manufaktur .................. 4
II.2. Penerapan Komputer Sebagai Sistem Informasi
Dalam Manufaktur ................................................................ 4
II.3. Jenis-Jenis Sistem Informasi Manufaktur .............................. 5
BAB III PENUTUP ................................................................... 8
III.1. Kesimpulan ........................................................................... 8
III.2. Saran ...................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I

PENDAHULUAN

I.1. Latar Belakang

Perkembangan sistem informasi manajemen telah menyebabkan terjadinya


perubahan yang cukup signifikan dalam pola pengambilan keputusan yang
dilakukan oleh manajemen baik pada tingkat operasional (pelaksana teknis)
maupun pimpinan pada semua jenjang. Perkembangan ini juga telah menyebabkan
perubahan-perubahan peran dari para manajer dalam pengambilan keputusan,
mereka dituntut untuk selalu dapat memperoleh informasi yang paling akurat dan
terkini yang dapat digunakannya dalam proses pengambilan keputusan.

Meningkatnya penggunaan teknologi informasi, khususnya internet, telah


membawa setiap orang dapat melaksanakan berbagai aktivitas dengan lebih akurat,
berkualitas, dan tepat waktu. Setiap organisasi dapat memanfaatkan Internet dan
jaringan teknologi informasi untuk menjalankan berbagai aktivitasnya secara
elektronis. Para manajer di berbagai organisasi juga diharapkan dapat dengan lebih
mudah untuk menganalisis kinerjanya secara konsisten dengan pemanfaatan
teknologi informasi yang tersedia.

Dalam modul sistem informasi manufaktur ini, topik-topik yang dibahas


antara lain berkenaan dengan bagaimana pemanfaatan teknologi informasi
dikaitkan dengan pentingnya atau bantuannya dalam proses pengambilan keputusan
manajemen. Selain itu dibahas pula mengenai perkembangan dari sistem informasi
manafaktur, perencanaan sistem informasi manufaktur, pengendalian sistem
informasi manufaktur, sistem pemrosessan manufaktur, aplikasi dalam sisten
manufaktur, tahap-tahap pengembangan sistem, dan peran penting dari sistem
pendukung untuk pengambilan keputusan. Pada bagian akhir modul ini juga akan
dibahas mengenai bagaimana sistem pengamanan dan pengendalian dalam
pemanfaatan teknologi informasi di dalam sistem informasi manufaktur.

1
I.2. Rumusan Masalah

1. Bagaimana Gambaran Umum Komputer Dalam Manufaktur ?


2. Bagaimana Penerapan Komputer Sebagai Sistem Informasi Dalam
Manufaktur ?
3. Apa saja Jenis-Jenis Sistem Informasi Manufaktur ?

I.3. Tujuan Penulisan

1. Menjelaskan gambaran umum computer dalam manufaktur


2. Menjelaskan bagaimana menerapkan Komputer sebagai sistem informasi
dalam manufaktur.
3. Menjelaskan jenis-jenis sistem informasi manufaktur

2
BAB II

PEMBAHASAN

II.1. Gambaran Umum Sistem Informasi Manufaktur

Sistem yang digunakan untuk mendukung fungsi produksi, yang mencakup


seluruh kegiatan yang terkait dengan perencanaan dan pengendalian proses untuk
memproduksi barang atau jasa.

A. Manufaktur, dalam arti yang paling luas, adalah proses merubah bahan baku
menjadi produk. Proses ini meliputi: perancangan produk, pemilihan material
dan tahap‐tahap proses dimana produk tersebut dibuat.
B. Definisi manufaktur secara umum adalah suatu aktifitas yang kompleks yang
melibatkan berbagai variasi sumber daya dan aktifitas perancangan produk,
pembelian, pemasaran, mesin dan perkakas, manufacturing, penjualan,
perancangan proses, production control, pengiriman material, support service,
dan customer service.
C. Sistem Informasi Manufaktur adalah suatu sistem berbasis komputer yang
bekerja dalam hubungannya dengan sistem informasi fungsional lainnya untuk
mendukung manajemen perusahaan dalam pemecahan masalah yang
berhubungan dengan manufaktur produk perusahaan yang pada dasarnya tetap
bertumpu pada input, proses dan output. Sistem ini digunakan untuk
mendukung fungsi produksi yang meliputi seluruh kegiatan yang terkait
dengan perencanaan dan pengendalian proses untuk memproduksi barang atau
jasa.

3
Manfaat Sistem Informasi Manufaktur :

Manfaat digunakannya sistem informasi manufaktur di dalam perusahaan adalah


sebagai berikut :

1. Hasil produksi perusahaan lebih cepat dan tepat waktu karena sistem
informasi
manufaktur menggunakan komputer sebagai alat prosesnya.
2. Perusahaan lebih cepat memperoleh informasi yang akurat dan terpercaya.
3. Arsip lebih terstruktur karena menggunakan sistem database.

II.2. Penerapan Komputer Sebagai Sistem Informasi Dalam Manufaktur


Sistem informasi manufaktur menggunakan computer baik secara konsep
maupun manual. Sebagai suatu elemen dalam produksi fisik. Adapun yang
termasuk dalam komputer sebagai bagian dari system fisik adalah :

A. Computer Aided Design (CAD)


Program computer untuk menggambar suatu produk atau bagian dari suatu
produk yang ingin digambarkan bisa dengan garis atau symbol. CAD bisa
berupa gambar 2 dimensi dan gambar 3 dimensi. Melibatkan pengguna
computer untuk membantu rancangan produk yang dimanufaktur. CAD
digunakan untuk merancang segala sesuatu dari struktur rumit seperti
bangunan dan jembatan hingga bagian kecil, memperbaiki gambar dengan
menghaluskan garis.
B. Computer Aided Manufacturing (CAM)
Penerapan komputer dalam proses produksi dimana mesin yang dikendalikan
komputer seperti bor dan mesin bubut menghasilkan produk sesuai dengan
spesifikasi yang diperoleh dari database rancangan. Otomatisasi perusahaan
sekarang ini disertai teknologi CAM, Karena produksi dapat berlangsung lebih
cepat dan tepat dibandingkan bila menerapkan tenaga manusia seutuhnya
sehingga memungkinkan berkurangnya sisa bahan produksi yang tidak
berguna. CAM biasanya digunakan oleh para insinyur dan arsitek dalam
penerapannya.

4
C. Robotik (Industrial Robots/IR)
Penerapan computer yang lain dalan pabrik adalah robotic industrial. Alat yang
secara otomatis menjalankan tugas-tugas tertentu dalam proses manufaktur
yang memungkinkan perusahaan untuk memotong biaya dan mencapai tingkat
kualitas yang tinggi, juga digunakan untuk melakukan pekerjaan yang
mengandung resiko seperti melakukan pekerjaan di tempo yang bertemperatur
tinggi sehingga mengakibatkan kinerja dan keefektifan robot kurang maksimal.

II.3. Jenis-Jenis Sistem Informasi Manufaktur


Input Data Informasi
Input data berupa data internal dan data eksternal, data internal merupakan
data intern system keseluruhan yang mendukung proses pengolahan data menjadi
informasi yang mendukung proses pengolahan data menjadi informasi yang
berguna. Data ini meliputi SDM, Material, Mesin. Data Eksternal perusahaan
merupakan data yang berasal dari luar perusahaan yang mendukung proses
pengolahan data menjadi informasi yang berguna untuk perhitungan dalam
manufaktur mulai dari awal hingga akhir proses. Seperti data pemasok (Supplier).

Gambar 1. Model Sistem Informasi Manufaktur

5
Sub Sistem Input
sistem input terdiri dari :
A. Sistem Informasi Akuntansi
Mengumpulkan data internal yang menjelaskan oprasi manufaktur dan data
lingkungan yang menjelaskan transaksi perusahaan dengan pemasok. Sebagai
contoh pegawai produksi memasukan data kedalam terminal dengan
menggunakan kombinasi media yang dapa dibaca mesin dan keyboard.
B. Sistem Industri Engineering (IE)
Merupakan analisis sistem yang terlatih khusus mempelajari operasi
manufaktur dan membuat saran perbaikan. Terdiri dari proyek pengumpulan
data khusus dari dalam perusahaan yang menetapkan berapa lama waktu yang
dibutuhkan untuk suatu produksi.
C. Sistem Inteligen Manufaktur
Agar Manajemen tetap mengetahui perkembangan terakhir mengenai sumber-
sumber pekerja, material dan mesin. Yang termasuk sub sistem inteligen
manufaktur adalah :
- Informasi pekerja manajamen manufaktur harus memperhatikan serikat
pekerja yang mengorganisasikan para pekerja perusahaan baik dalam
sistem kontrak maupun borongan.
- Sistem formal manajemen manufaktur memulai arus informasi pekerja
dengan menyiapkan permintaan pekerja yang dikirimkan ke departemen
sumber daya manusia.
- Sistem Informal arus informasi antar pekerja dan manejemen manufaktur
Sebagian besar bersifat informal arus itu berupa kontrak harian antara
pekerja dan manajer.

Kegiatan-kegiatan yang terjadi di dalam intelijen manufaktur :

- Pengumpulan data, pengujian data, pemeliharaan data, kemutakhiran data.

6
Sub Sistem Output
Adalah informasi yang dihasilkan dari hasil pengolahan dat yang dapat dibagi
menjadi 3 bagian yaitu : produksi, kualitas dan persediaan.

A. Sub sistem produksi


Adalah segala hal yang bersangkutan dengan proses yang terjadi disetiao divisi
kerja dari satu Langkah berikutnya.
B. Sub sistem persediaan
Tingkat persediaan sangat pening karena menggambarkan investasi yang besar
dimana suatu barang dipengaruhi oleh jumlah unit yang dipesan dari pemasok
setiap kalinya dan tingkat persediaan rata-rata dapat diperkirakan dari separuh
kuantitas pesanan ditambah stok.
C. Sub sistem kualitas
Adalah semua hal yang berhubungan dengan kualitas baik waktu, biaya,
supplier. Fungsi sub system kualitas adalah mengukur kualitas material saa
diubah. Sub system kualitas mempunyai pendekatan khusus untuk
meningkatkan produksinya.
D. Sub sistem biaya
Komponen biaya termasuk dalam semua subsistem yang ada. Tujuan
perusahaan manfaktur secara umum adalah mencapai keutungan dari hasil
penjualan produknya.

7
BAB III

PENUTUP

III.1. Kesimpulan

Sistem merupakan kesatuan banyak hal yang terintegrasi untuk menjadi


sebuah fungsi atau menghasilkan tujuan tertentu. Sistem Informasi Manufaktur
bertujuan menghasilkan informasi manufaktur yang berguna untuk perusahaan.
Kegiatan manufaktur mendukung proses bisnis sebuah perusahaan.
Kegiatan ini perlu diperhatikan untuk kelangsungan perusahaan. Oleh karena itu,
komitmen perusahaan untuk menjalankan sistem informasi manufaktur haruslah
sangat tinggi agar proses yang terjadi di lantai produksi menjadi menguntungkan
bagi perusahaan. Sumber daya manusia akan teknologi merupakan komponen yang
terintegrasi untuk menjalankan sistem informasi manufaktur ini. Komponen ini
merupakan komponen
Sistem informasi manufaktur dapat digunakan sebagai penyeleasaian
masalah untuk bidang manufaktur, dengan menggunakan sistem informasi yang
lain dan menggunakan program-program yang membantu penyelesaian masalah
dalam bidang manufaktur,sehingga proses dari produksi dapat lebih efektif dan
efisien.
Sistem informasi manufaktur terdiri dari subsistem input, database dan
subsistem output. Sistem informasi akuntansi mengumpulkan data intern, sering
dengan menggunakan terminal pengumpulan data, dan mengumpulkan data
lingkungan sebagai hasil dari transaksi dengan pemasok. Subsistem industri
engineering menggunakan informasi intern yang berhubungan dengan sistem
produksi fisik. Subsistem manufaktur mengumpulkan data lingkungan yang
menjelaskan serikat pekerja dan pemasok. Manajemen menggunakan subsistem
produksi untuk membangun fasilitas produksi baru dan mengoprasikan fasilitas
yang ada. Subsistem persediaan menggunakan rumus untuk memprogram dua
keputusan penting mengenai saat memesan dan jumlahnya. Subsistem kualitas

8
menggunakan kombinasi standar kualitas, informasi umpan balik dan pemeriksaan
pengendalain kualitas untuk mencapai kulalitas tinggi yang diperlukan untuk
menghadapi persaingan menyediakan informasi yang memungkinkan manajemen
menjaga biaya produksi tetap rendah.
Sistem informasi manufaktur merupakan suatu penerapan teknologi
informasi dalam produksi yang bagus, tetapi itu hanya satu dimensi dari
penggunaan komputer. CIM adalah suatu filosofi manajemen yang diarahkan pada
pengintregritasan semua sistem informasi berbasis computer yang terpisah
ditambah otomatisasi pabrik.

III.2. Saran

Karena keterbatasan penulis baik dari segi pemahaman keilmuwan maupun


wawasan pengetahuan penulis melihat masih banyak kelemahan dan kekurangan
baik yang terdapat dalam diri penulis, objek permasalahan maupun pembaca secara
umum, maka disini kami mengungkapkan saran saran sebagai berikut:
Kurangnya ilmu pengetahuan yang terdapat dalam diri penulis mengakibatkan
kurang baiknya penyusunan makalah ini maka Penulis mengharapkan saran dan
kritik dari pembaca agar Penulis mampu memperbaiki segala kekurangan dalam
penulisan makalah berikutnya.
Penulis mengharapkan setelah membaca makalah ini, sebaiknya pembaca mampu
mengamalkan pemikiran - pemikiran yang dikembangkan oleh penulis selama tidak
menyimpang dari peraturan yang ada.

9
DAFTAR PUSTAKA

Raymond McLeoad, J. d. (2004). Sistem Informasi Manajemen. jakarta: PT Indeks.


http://www.akuntansilengkap.com/manajemen/model-dan-contoh-sistem-
informasi-manufaktur/

http://waisalqorni.blogspot.co.id/2011/12/sistem-informasi-manufaktur.html

http://winartobm90.files.wordpress.com/2010/03/sistem-informasi manufaktur.doc

Anda mungkin juga menyukai