Hukum Ketenagakerjaan
Hukum Ketenagakerjaan
NIM : D1A021113
2. Serikat pekerja atau serikat buruh adalah organisasi yang dibentuk dari, oleh, dan
untuk pekerja atau buruh baik di perusahaan maupun diluar perusahaan yang
bersifat bebas, terbuka, mandiri, demokratis, dan bertanggung jawab guna
memperjuangkan, membela serta melindungi hak dan kepentingan pekerja atau
buruh serta meningkatkan kesejahteraan pekerja atau buruh dan keluarganya.
Serikat buruh harus mengandung sifat-sifat bebas, terbuka, mandiri, demokratis, dan
bertanggung jawab
- bebas maksudnya bahwa sebagai organisasi dalam melaksanakan hak dan
kewajibannya serikat pekerja atau serikat buruh, federasi dan konfederasi serikat
pekerja atau serikat buruh tidak dibawah pengaruh dan tekanan dari pihak lain
- terbuka ialah bahwa serikat pekerja atau serikat buruh, federasi dan konfederasi
serijat pekerja atau serikat buruh dalam menerima anggota atau memperjuangkan
pekerja atau huruh tidak membedakan aliran politik, agama, suku bangsa, jenis
kelamin
- mandiri, bahwa dalam mendirikan, menjalankan dan mengembangkan organisasi
ditentukan oleh kekuatan sendiri tidak dikendalikan oleh pihak lain diluar organisas
- demokratis ialah bahwa dalam pembentukan organisasi, pemilihan pengurus,
memperjuangkan dan melaksanakan hak dan kewajiban organisasi dilakukan sesuai
dengan prinsip demokrasi
- bertanggungjawab ialah bahwa hak dalam mencapai tujuan dan melaksanakan
kewajibannya serikat pekerja atau serikat buruh bertanggungjawab kepada anggota,
masyarakat dan negara
3. Pihak yang membuat, pihak yang terikat, isinya, jangka waktu berlakunya,
perpanjangan waktu berlakunya
4. Bila dalam perusahaan memiliki lwbih dari 3 serikat pekerja/serikat buruh maka
yang dapat berunding adalah gabungan serikat pekerja/serikat buruh yang jumlah
amggotanya minimal 10% dari seluruh buruh yang ada di perusahaan