Anda di halaman 1dari 24

Penyakit

Menular
Seksual
Poltekkes Karya Husada Yogyakarta

Dibawakan Oleh : Tsania Zahrotul Faricha


A. Pengertian Infeksi Menular Seksual

Infeksi Menular Seksual adalah infeksi yang


disebabkan oleh mikroorganisme (bakteri, protozoa,
jamur, dan virus) yang ditularkan dari satu orang ke
orang lain melalui hubungan seksual, oral maupun anal
dimana orang yang diajak berhubungan sudah
terjangkit penyakit kelamin.
B. Kelompok yang diwaspadai terkena Infeksi Menular
Seksual

a. Orang yang suka bergonta-ganti pasangan seksual


b. Orang yang punya satu pasangan tetapi pasangannya suka bergonta
ganti pasangan seksual
c. Usia 20-34 tahun pada laki-laki
d. Usia 16-24 tahun pada wanita
C. Tanda Gejala Infeksi Menular Seksual
Infeksi menular seksual tidak selalu menunjukkan tanda dan gejala, sebagian ada yang tanpa
disertai tanda dan gejala apapun. Tanda dan gejala infeksi menular seksual secara umum
sebagai berikut :
1. Keluarnya cairan dari vagina, penis atau anus yang berbeda dari biasanya.

2. Rasa perih, nyeri atau panas saat kencing, setelah kencing atau menjadi sering kencing.
3. Adanya luka terbuka, luka basah di sekitar kemaluan atau sekitar mulut
4. Tumbuh seperti jengger ayam atau kutil di sekitar kelamin.

5. Gatal – gatal disekitar alat kelamin.


6. Terjadi pembengkakan kelenjar limfa yang terdapat pada lipatan paha.
7. Pada pria, kantung pelir menjadi bengkak dan nyeri
8. Pada wanita, sakit perut bagian bawah yang kambuhan
9. Mengeluarkan darah setelah berhubungan seksual
10. Secara umum merasa tidak enak badan atau demam
D. Cara Penularan Infeksi Menular Seksual
Infeksi menular seksual dapat ditularkan dari satu orang
ke orang lain melalui :
1 2 3

Hubungan seksual Penularan dari ibu Melalui tranfusi


yang tidak darah, suntikan
ke janin selama
terlindung , baik atau kontak
kehamilan, pada
langsung dengan
melalui vagina, persalinan, darah atau produk
anus maupun sesudah bayi lahir. darah (HIV/AIDS).
oral.
E. Macam-macam Penyakit Menular Seksual
1. Gonorre

Penyakit gonore paling banyak dijumpai dalam jajaran


penyakit hubungan seksual. Penyebabnya adalah Neisseria
gonorhoe. Masa inkubasi (waktu sebelum terjadi gejala)
berkisar antara 3-5 hari setelah infeksi.
a. Infeksi Gonorre pada laki-laki b. Infeksi Gonorre pada wanita

Alat kelamin luar wanita, yang


Gejala umumnya adalah terkena infeksi pertama adalah
rasa gatal dan panas mulut gejala badan klinisnya
semakin menonjol yaitu rasa nyeri
dari ujang kemaluan, pada daerah punggung,
rasa sakit pada saat mengeluarkan keputihan encer
seperti nanah. Infeksi yang
kencing dan banyak
menyebar ke bagian atas menuju
kencing diikuti saluran telur, indung telur dan
pengeluaran nanah sekitarnya menimbulkan bentuk
penyakit radang panggul wanita
diujung kemaluan dapat akut dengan gajala panas sampai
bercampur darah. menggigil, rasa nyeri sekitar perut
bawah.
2. Sifillis / Raja Singa
Penyakit sifilis adalah penyakit yang bersifat kronik dan sistemik selama perjalanan
penyakit dapat menyerang seluruh organ tubuh dan disebabkan oleh bakteri Treponema
Pallidum. Masa inkubasi cukup panjang sekitar 10-90 hari dan rata-rata tiga minggu.
Tanda-tanda Sifilis
a. Luka yang terlihat seperti bisul, lepuh, atau luka yang terbuka. Luka ini akan
terlihat 2-5 minggu setelah berhubungan
seksual dengan seseorang yang sudah terinfeksi sifilis.
b. Beberapa minggu kemudian, pribadi yang sudah terinfeksi bila mulai
mendapatkan luka kerongkongan, demam ringan, sariawan, pembengkakan
persendian, atau ruam-ruam di kulit khususnya ditangan, perut, kaki. Semua
tanda-tanda ini mungkin akan hilang sendiri, namun penyakitnya masih terus
berlanjut. Jika tidak segera di obati kuman-kuman sifilis bisa menyebabkan
gangguan jantung, kelumpuhan, sakit jiwa bahkan kematian.
3. HIV / AIDS
AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) adalah penyakit yang disebabkan oleh
virus yaitu HIV (Human Immunodeficiency Virus) ditandai dengan sindroma
menurunnya sistem kekebalan tubuh. Penyebab utama AIDS adalah HIV. HIV dapat
ditransmisi melalui kontak seksual, darah atau produk darah, dari ibu kepada
bayinya.
HIV tidak dapat ditularkan melalui :
a. Hidup serumah dengan penderita AIDS
b. Bersentuhan dengan penderita AIDS
c. Penderita AIDS batuk dan bersin di dekat kita
d. Berciuman
e. Makanan dan minuman
f. Sama-sama berenang di kolam renang
Gejala-gejala AIDS

a. Pada orang dewasa terdiri dari:


1. Penurunan berat badan lebih dari 10%
2. Diare lebih dari satu bulan.
3. Demam lebih dari satu bulan
b. Pada anak terdiri dari:
1. Penurunan berat badan atau pertumbuhan lambat yang
abnormal.
2. Diare lebih dari satu bulan.
3. Demam lebih dari satu bulan
4. Trikomoniasis
Trikomoniasis adalah infeksi pada saluran urogenital (saluran kelamin dan kencing)
yang dapat bersifat akut atau kronik dan disebabkanoleh Trichomonas vaginali.
Tanda dan gejala
Pada Wanita

Dalam keadaan infeksi akut terdapat gejala lendir vagina banyak dan berbusa,
bentuk putih bercampur nanah, terdapat perubahan warna (kekuningan, kuning
hijau), berbau busuk, pemeriksaan dalam liang senggama ditemukan dinding merah
membengkak,

Pada Laki - Laki

Gejala ringan terjadi pada infeksi saluran kemih dan saluran


reproduksi Infeksi menahun sulit ditegakan karena gejalanya
ringan dan Trikomonas vaginalis sering bersembunyi.
5. Kandidiasis
Kandidiasis adalah infeksi vagina atau vulva oleh jamur candida
albican.
Tanda dan gejala

air susu pecah, bergumpal)
a. Lekore ( keputihan seperti
b. Rasa gatal, panas, dan kemerahan pada vagina dan
sekitarnya

Pengobatan : Dilakukan dengan terapi anti jamur


6. Kondiloma Akuminata (kutil kelamin)
Kondiloma akuminata atau kutil kelamin adalah penyakit yang disebabkan oleh
HPV ( Human Pappiloma virus), masa inkubasi 2-3 bulan.
Tanda dan gejala
Terdapat lesi atau benjolan pada umumnya di daerah lipatan dan lembab. Lesi
berupa papul, berwarna pucat dengan permukaan seperti bunga kol yang
makin lama makin membersar sehingga sangat mengganggu.
Pengobatan : Pembersihan lesi dengan larutan antiseptik, kemudian
lakukan ablasi dengan auter elektrik atau berikan obat lokal seperti asam
trikloro, asam salisilat, berikan pula asiklofir, berikan antibiotika
profilaksis pascaablasi.
7. Klamidia
Penyebab : Chlamydia trachomatis, masa inkubasi 1-4 minggu pada tempat
masuknya mikroorganisme
Gejala dan tanda
a. Pada Wanita, ditandai dengan keluarnya keputihan dari alat kelamin
berwarnau putih kuning, serta terdapat rasa nyeri di rongga
panggul.
b. Pada Laki-laki, ditandai dengan adanya rasa nyeri saat kencing,
keluarnya cairan bening dari alat kelamin, apabila ada infeksi cairan
semakin sering keluar bercampur darah.
8. Herpes Genetalis

Penyebab : Herpes Simpleks


a. Tipe 1 : keganasan rendah, menyerang terutama sekitar mulut
b. Tipe 2 : ganas, menyerang alat kelamin
Gejala dan tanda
Gejala umum badan panas, cepat lelah, nafsu makan berkurang. Gejala
lokal pada genetalia terdapat pembentukan vesikel berkelompok di atas
kulit, kulit tampak basah dan lebih merah, terdapat luka, kulit keriput,
rasa nyeri yang hebat sehingga terdapat kesukaran berjalan.
F. Faktor-faktor yang dapat meningkatkan terjadinya
Infeksi Menular Seksual pada Kalangan Remaja
1. Kurangnya akses remaja ke kalangan kesehatan
2. Faktor sosial, yaitu remaja tidak mempunyai kekuatan
berpendapat dalam berhubungan dengan orang dewasa. Remaja
sering kali tidak mampu mengasosiasikan praktik seks yang lebih
aman.
3. Faktor agama, kekosongan rohaniah di kalangan remaja yang dapat
menjerumuskan terhadap pergaulan di luar batas
4. Faktor keluarga, yaitu kurangnya perhatian orang tua kepada anak
juga dapat menjerumuskan anak ke pergaulan yang salah.
G. Akibat Infeksi Menular Seksual
1. Bagi wanita :
a. kemandulan
b. bayi baru lahir prematur, terlalu kecil atau buta
c. nyeri menetap di perut bagian bawah
d. kanker serviks (mulut rahim)
2. Bagi Laki-laki
a. Kemandulan
b. rasa sakit yang menetap
c. Menyebabkan kematian
H. Pencegahan Infeksi Menular Seksual

Infeksi Menular Seksual sebenarnya dapat dicegah dengan cara


sebagai berikut :
1. Menjauhi seks bebas
2. Bersikap saling setia, tidak berganti-ganti pasangan seks
(monogami)
3. Tidak saling meminjamkan pisau cukur/ celana dalam
4. Edukasi tentang Infeksi Menular Seksual
5. Apabila ditemukan tanda dan gejala Infeksi Menular Seksual
segera memeriksakan diri ke petugas kesehatan
Terima
Kasih
Bersemangatlah dalam mempelajari sesuatu yang
bermanfaat.

Anda mungkin juga menyukai