Anda di halaman 1dari 17

TUGAS METODOLOGI PENELITIAN

ANALISA JURNAL NASIONAL DAN INTERNASIONAL

Di

Disusun Untuk Memenuhi Penugasan Individu Mata Kuliah


Metodologi Penelitian

Disusun Oleh :

NAMA : EKO WAHYU ARIFIN


NIM : 2007011

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA
SEMARANG
2020
Author Purpose Research method Time Sample Size Citation/Reference Instrument Relevant Findings Comment
Frame Style

1. JURNAL NASIONAL TERAKREDITASI

Siti Nurul Mengetahui faktor- Penelitian Januari Besar sampel Vancouver Style Wawancara Tidak terdapat Judul hanya
Kholifah, faktor risiko Observasional 2013 – Juli sebanyak 44 observasional, hubungan jenis kelamin terdiri dari 10
kejadian penyakit dengan metode 2014 responden Kholifah, S. N. dan S. data register dengan kejadian TB kata,
Sri Andarini A. I. (2015). Faktor Paru pada anak
TB Paru pada anak wawancara terdiri atas 22 pasien TB. pemisah
Indreswari. Terjadinya dengan p value : 1,00,
usia 0-5 tahun observasional kontak dan 22 Tuberkulosis Paru antar
terdapat hubungan
berdasarkan riwayat dengan pendekatan tidak kontak. pada Anak keyword
antara status gizi
kontak serumah. uji beda. Berdasarkan Riwayat dengan kejadian TB
menggunaka
Kontak Serumah. Paru pada anak n tanda koma
Jurnal Kesehatan, dengan p value : 0,038, (,). Jumlah
14(2), 171–182. kata dalam
tidak terdapat
hubungan Berat Badan abtrak
Lahir Rendah dengan melebihi 200
kejadian TB Paru pada kata.
anak dengan p value : Simpulan
1,00, tidak terdapat dalam jurnal
hubungan pengetahuan
penelitian ini
orang tua dengan
terlalu
kejadian TB Paru pada
anak dengan p value :
panjang dan
0,763, tidak terdapat dijabarkan
hubungan imunisasi satu persatu
BCG dengan kejadian seperti pada
TB Paru pada anak pembahasan,
dengan p value : 1,00. yang
idealnya
simpulan
hanya
dituliskan
singkat atau
cukup satu
paragraf
saja,.

Novita Mengetahui Jenis penelitian Agustus Sampel APA Style Data yang Ada hubungan antara Jumlah kata
Indriyani, hubungan tingkat analitik observasional 2014 – Mei penelitian digunakan kelembaban, dalam abtrak
kelembaban rumah dengan 2015 menggunakan Indriyani, N., data primer pencahayaan dengan terlalu
Nor Istiqomah, Istiqomah, N., &
tinggal dengan menggunakan seluruh kasus (Register TB TB paru di wilayah banyak lebih
Anwar, M. C. (2016).
M.Choiroel kejadian TB paru di metode case control TB paru Hubungan Tingkat Paru UPK Kecamatan Tulis. dari 200 kata.
Anwar. Wilayah Kecamatan yaitu dengan jumlah Kelembaban Rumah Puskesmas Tidak ada hubungan
Tulis. membandingkan 35 orang dan Tinggal Dengan Tulis) dan antara suhu, ventilasi
antara kelompok kontrol 35 Kejadian sekunder dan jendela dengan
kasus dengan orang. Tuberkulosis Paru Di dengan cara TB paru di wilayah
kelompok kontrol Wilayah Kecamatan pengukuran Kecamatan Tulis.
Tulis Kabupaten
berdasarkan status dan Ada hubungan
Batang. Unnes
penyakitnya. Journal of Public observasional tingkat kelembaban
Health, 5(3), 214. menggunakan dengan TB paru
https://doi.org/10.152 cheklist. setelah dikontrol
94/ujph.v5i3.11311 Pengukuran dengan tingkat
tingkat pencahayaan.
kelembaban
(hygrometer),
luas ventilasi
(rollmeter),
pencahayaan
(luxmeter),
suhu
(thermometer).

I Made Menganalisis Metode penelitian Januari Sebanyak 60 APA Style Instrumen Terdapat hubungan Judul jurnal
Kusuma hubungan antara menggunakan desain 2012 – Juli sampel yang menggunakan antara variabel hanya terdiri
Wijaya pengetahuan, sikap, studi analitik 2012 diambil secara Wijaya, K. (2013). kuesioner dan pengetahuan dengan dari 10 kata.
Pengetahuan, Sikap
dan motivasi kader observasional random. analisis keaktifan kader
Dan Motivasi
kesehatan dalam dengan pendekatan Terhadap Keaktifan menggunakan (p=0,012;
pengendalian kasus cross-sectional Kader Dalam multivariat OR=18.44), antara
tuberkulosis di Pengendalian dengan regresi sikap dengan
Kabupaten Tuberkulosis. logistik ganda keaktifan kader
Buleleng. KEMAS: Jurnal (p=0,011; OR=8.08),
Kesehatan dan antara motivasi
Masyarakat, 8(2),
dengan keaktifan
137–144.
https://doi.org/10.152 kader (p=0,018;
94/kemas.v8i2.2637 OR=15.01).

2. JURNAL NASIONAL TIDAK TERAKREDITASI

Nurul Eka Mengetahui Penelitian April 2017 - Sampel Vancouver Style Informed Terdapat hubungan Tidak
Putri, hubungan tingkat observasional analitik Agustus sebanyak 59 Consent, yang signifikan terdapat
stres dengan menggunakan desain 2017 pasien Tuberkulosis, P., Kuesioner data antara tingkat stres alamat e-mail
Fathur Nur Rsup, D. I., &
kualitas hidup cross sectional. Tuberkulosis pribadi, dengan kualitas penulis
Kholis , Semarang, K. (2018).
pasien Tuberkulosis pengobatan lini Hubungan Tingkat kuesioner hidup pasien utama dalam
Dwi di RSUP Dr. 1 selama Stres Dengan Depression tuberkulosis di RSUP jurnal.
Ngestiningsih. Kariadi, Semarang. minimal 1 Kualitas Hidup Pada Anxiety and Dr. Kariadi Semarang Abstrak tidak
bulan, berusia Pasien Tuberkulosis Stress Scale (p=0,006), berbentuk
Di RSUP Dr. Kariadi
17-59 tahun di (DASS), dan berhubungan searah, paragraf
Semarang.
Poli DOTS-TB Diponegoro Medical kuesioner The dan berkolerasi secara utuh,
RSUP Dr. Journal (Jurnal St. George’s cukup (r=0,486). Hal pemisah
Kariadi Kedokteran Respiratory ini didasari oleh antar
Semarang. Diponegoro), 7(2), Questionnaire semakin banyak keyword
499–506. (SGRQ). jumlah gejala yang menggunaka
dialami pasien, maka n tanda koma
semakin tinggi tingkat (,) sehingga
stres pasien TB. akan
Sehingga semakin menyulitkan
memperburuk pencarian
kualitas hidup pasien dalam mesin
TB. pencari, yang
seharusnya
menggunaka
n tanda
pemisah
berupa titik
koma (;).

Emma Novita, Untuk menganalisis Penelitian berjenis Juli 2017 - Sampel APA Style Wawancara, Karakteristik Judul hanya
karakteristik kuantitatif dengan Oktober sebanyak 40 serta penderita TB paling terdiri dari 10
Zata Ismah. penderita TB menggunakan desain 2017 pasien Ismah, Z., & Novita, pemeriksaan banyak pada kata. Abstrak
E. (2017). Studi
study crossectional. Tuberkulosis fisik dan status kelompok usia memiliki kata
Karakteristik Pasien
Paru yang Tuberkulosis Di kesehatan. produktif usia 12 – 35
berada di Puskesmas tahun dan rentang lebih dari 200
wilayah Seberang Ulu 1 usia dewasa 49 - 61 kata,
Kecamatan Palembang. Unnes tahun, Jenis kelamin
Journal of Public
Seberang Ulu I laki-laki, Pendidikan
Health, 6(4), 218–
Kota 224. sekolah dasar,
Palembang. https://doi.org/10.152 Pekerjaan adalah
94/ujph.v6i4.15219 buruh, sosial
ekonomi rendah,
perokok aktif.
Terdapat 13.2%
pasien TB dengan
DM, 45% pasien TB
dengan hipertensi,
47.5% pasien TB
dengan anemia, 55%
pasien TB dengan
gizi kurang, 17.5%
pasien memiliki
riwayat keluarga
menderita TB. Pasien
kambuh sebanyak
12.5%. Pasien yang
putus OAT ditemukan
sebanyak 17.5%, dan
tidak minum OAT
15%.
Tika Maelani, Mengetahui Penelitian Mei-Juni Sampel APA Style Mewawancarai Efek samping OAT Judul jurnal
pengaruh Observasional tahun 2019 sebesar 30 dan berat (p-value 0,20) hanya terdiri
Widya Hary karakteristik analitik dengan kasus dan 30 Tika, M., & Widya, C. memberikan berhubungan dengan dari 10 kata.
Cahyati. (2019). Karakteristik
penderita, efek rancangan penelitian kontrol. kuesioner kejadian putus Pemisah
Penderita, Efek
samping obat case control. Samping Obat dan kepada berobat penderita TB antar
dengan kejadian Putus Berobat responden paru. keyword
putus berobat Tuberkulosis Paru. serta menggunaka
penderita TB paru Higeia Journal of mendokument n tanda koma
di 10 puskesmas Public Health asikan (,).
Kota Semarang. Research and kegiatan
Development, 1(3),
penelitian
625–634.
dalam bentuk
foto.

3. JURNAL INTERNASIONAL

MK Sah, Mengidentifikasi Sebuah audit 16 Juni Jumlah sampel Vancouver Style Data sekunder Prevalensi kasus Judul hanya
situasi, beban dan retrospektif dengan 2017 - 15 penelitian ini seluruh pasien yang diberitahukan / terdiri dari 9
K. Maharjan, tantangan penyakit data sekunder yang Juni 2018 adalah 4.131 Sah, M. K., Maharjan, yang dicurigai paling tinggi kata.
P. Aryal, tuberkulosis paru di dapat diandalkan pasien diambil K., Aryal, P., Jha, A. didaftarkan di antara pasien Pemisah
K., Jha, G., &
negara selama satu tahun melalui buku Shrestha, S. R. dahak untuk dengan usia> 60 antar
AK Jha, berpendapatan dikumpulkan (n = register (2021). Journal of evaluasi BTA tahun 1344 (32,54%) keyword
menengah ke 4131). Analisis laboraturium Clinical Tuberculosis ditelusuri dari dan paling sedikit di menggunaka
G. Jha,
bawah seperti deskriptif dilakukan TB. and Other buku register antara pasien dengan n tanda koma
SR Shrestha. Nepal. dengan Mycobacterial laboratorium ≤ 15 tahun 239 (,).
menggunakan Diseases Pulmonary TB. (5,79%). Laki-laki
tuberculosis at Patan
frekuensi, persentase memiliki 1,67 kali
Hospital , Nepal :
dan analitik One year audit. lebih banyak kasus
menggunakan uji chi- Journal of Clinical TB paru BTA-positif.
square. Tuberculosis and Di antara kasus BTA-
Other Mycobacterial
positif, BTA 3+
Diseases, 22,
100207. terlihat di sebagian
https://doi.org/10.101 besar kasus 69
6/j.jctube.2020.10020 (38,54%) diikuti oleh
7 BTA 1+ dan BTA 2+
di 56 (31,28%) dan
54 (30,16%) masing-
masing.

Amal Oga- Memperkirakan Studi menggunakan Januari Jumlah sampel Vancouver Style Menggunakan Analisis kaskade data Abstrak
Omenka, kesenjangan di Mixed Methode 2013 – wawancara 17 data dari WHO perawatan selama 5 dalam
sepanjang Design. Desember responden. Oga-Omenka, C., Global TB tahun menunjukkan penelitian
Jody Boffa, Boffa, J., Kuye, J.,
rangkaian 2017 Data yang Reports, peningkatan yang tidak
Dakum, P., Menzies,
Joseph Kuye, perawatan DR-TB digunakan D., & Zarowsky, C. wawancara signifikan, tetapi tidak menggunaka
dan untuk dalam (2020). dan memadai, dalam n paragraf
Patrick mengidentifikasi penelitian ± Understanding the menggunakan jumlah keseluruhan yang utuh
Dakum, hambatan 29.000 kasus gaps in DR-TB care Mixed Methods kasus yang dan terpisah
perawatan dari dalam data cascade in Nigeria: A Appraisal Tool mengakses berdasarkan
Dick Menzies, sequential mixed-
sudut pandang dalam WHO (MMAT). perawatan. Rata-rata, jenisnya,
method study.
Christina pasien, kerabat Global TB di antara 2013 dan Abstrak
Journal of Clinical
Zarowsky. mereka dan Nigeria. Tuberculosis and 2017, 80% dari terlalu
penyedia layanan Other Mycobacterial perkiraan kasus tidak panjang >
DR-TB di Nigeria. Diseases, 21, mengakses 450 kata,
100193. pengujian; 75% dari tidak ada
https://doi.org/10.101 mereka yang dites pemisah
6/j.jctube.2020.10019 tidak didiagnosis; antar
3 36% dari mereka keyword.
yang didiagnosis
tidak memulai
pengobatan dan 23%
di antaranya tidak
menyelesaikan
pengobatan. Pada
2015, anak-anak dan
pasien di Nigeria
Utara memiliki odds
0,3 [95% CI 0.1 - 0,7]
dan 0,4 [0,3 - 0,5]
menyelesaikan
pengobatan setelah
didiagnosis;
sedangkan laki-laki
terbukti memiliki 1,34
[95% CI 1,0 - 1,7] kali
lebih besar
kemungkinannya
untuk menyelesaikan
pengobatan setelah
diagnosis.
Lampiran: Tabel 2

FORM PENILAIAN MANUSKRIP PENELITIAN


JURNAL NASIONAL TERAKREDITASI I

Silakan review artikel sesuai dengan item di bawan ini:


No Bab Keterangan Ya Tidak
FAKTOR TERJADINYA TUBERKULOSIS PARU PADA ANAK
BERDASARKAN RIWAYAT KONTAK SERUMAH

SINTA - Science and Technology Index (ristekbrin.go.id)

1 Judul FAKTOR TERJADINYA TUBERKULOSIS PARU PADA ANAK √


BERDASARKAN RIWAYAT KONTAK SERUMAH | Kholifah |
VISIKES: Jurnal Kesehatan Masyarakat (dinus.ac.id)

Judul singkat, jelas dan padat. Judul boleh sama atau tidak dengan
Skripsi/KTI. Jumlah kata antara 12-15 kata.
2 Nama Author Nama author ditulis lengkap tanpa gelar. √
Afiliasi/institusi penulis ditulis sesuai asal instansi dan dilengkapi salah
3 Afiliasi √
satu email (penulis utama)
Abstrak ditulis dua bahasa: Indonesia & Inggris (jurnal nasional) dan
dalam bahasa Inggris unruk jurnal internasional, terdiri 150-200 kata.
4 Abstrak √
Abstrak mengandung sedikit latar belakang, tujuan penelitian, metode
yang digunakan dan hasil dan temuan penting yang diperoleh.
Minimal 3 kata dan maksimal 5 kata ataukelompok kata dipisahkan
5 Kata kunci √
dengan tanda (;)
Latar Pendahuluan berisi permasalahan penting yang ditemukan, solusi yang
6 Belakang/ ditawarkan, informasi mengapa penelitian perlu dilakukan (Gap Analysis), √
Pendahuluan kebaruan (Novelty). Pada akhir dijelaskan tujuan penelitian.
Metode berisi penjelasan cara atau langkah secara sistematis dan rinci.
Metode
7 Metode tidak berisi teori, tetapi lebih menekankan apa yang telah √
penelitian
dilakukan peneliti untuk mendapatkan hasil sesuai dengan tujuan.
Berisi hasil temuan-temuan untuk menjawab tujuan penelitian. Dalam
8 Hasil √
Hasil dapat berisi gambar atau tabel dengan keterangan penjelasnya.
Pembahasan menjawab temuan pada hasil, disertai bukti bukti referensi
9 Pembahasan terkait (jurnal terkait). Analisis dan sintesis yang tepat. Kemukakan hasil √
temuan penting dan manfaatnya.
Menjawab tujuan penelitian, ditulis dalam paragraf (narasi) bukan Bullet
Kesimpulan
10 and Numbering (opsi). Saran tidak wajib dicantumkan, jika ada jelas terkait √
dan Saran
dengan penelitian silakan untuk dicantumkan.
Berisi referensi terkait yang telah ditulis dalam body teks. Daftar pustaka
ditulis dalam gaya selingkung. Referensi harus 20% textbook dan 80%
11 Referensi √
jurnal. Kebaruan referensi adalah 10 tahun terakhir dimulai dari jurnal
ditulis.

Semarang, ...............................................
Yang memeriksa

………………..........………………...
Lampiran: Tabel 2

FORM PENILAIAN MANUSKRIP PENELITIAN


JURNAL NASIONAL TERAKREDITASI II

Silakan review artikel sesuai dengan item di bawan ini:


No Bab Keterangan Ya Tidak
HUBUNGAN TINGKAT KELEMBABAN RUMAH TINGGAL
DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH
KECAMATAN TULIS KABUPATEN BATANG

SINTA - Science and Technology Index (ristekbrin.go.id)

1 Judul HUBUNGAN TINGKAT KELEMBABAN RUMAH TINGGAL √


DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH
KECAMATAN TULIS KABUPATEN BATANG | Unnes Journal of
Public Health

Judul singkat, jelas dan padat. Judul boleh sama atau tidak
dengan Skripsi/KTI. Jumlah kata antara 12-15 kata.
2 Nama Author Nama author ditulis lengkap tanpa gelar. √
Afiliasi/institusi penulis ditulis sesuai asal instansi dan dilengkapi salah
3 Afiliasi √
satu email (penulis utama)
Abstrak ditulis dua bahasa: Indonesia & Inggris (jurnal nasional) dan
dalam bahasa Inggris unruk jurnal internasional, terdiri 150-200 kata.
4 Abstrak √
Abstrak mengandung sedikit latar belakang, tujuan penelitian, metode
yang digunakan dan hasil dan temuan penting yang diperoleh.
Minimal 3 kata dan maksimal 5 kata ataukelompok kata dipisahkan
5 Kata kunci √
dengan tanda (;)
Latar Pendahuluan berisi permasalahan penting yang ditemukan, solusi yang
6 Belakang/ ditawarkan, informasi mengapa penelitian perlu dilakukan (Gap Analysis), √
Pendahuluan kebaruan (Novelty). Pada akhir dijelaskan tujuan penelitian.
Metode berisi penjelasan cara atau langkah secara sistematis dan rinci.
Metode
7 Metode tidak berisi teori, tetapi lebih menekankan apa yang telah √
penelitian
dilakukan peneliti untuk mendapatkan hasil sesuai dengan tujuan.
Berisi hasil temuan-temuan untuk menjawab tujuan penelitian. Dalam
8 Hasil √
Hasil dapat berisi gambar atau tabel dengan keterangan penjelasnya.
Pembahasan menjawab temuan pada hasil, disertai bukti bukti referensi
9 Pembahasan terkait (jurnal terkait). Analisis dan sintesis yang tepat. Kemukakan hasil √
temuan penting dan manfaatnya.
Menjawab tujuan penelitian, ditulis dalam paragraf (narasi) bukan Bullet
Kesimpulan
10 and Numbering (opsi). Saran tidak wajib dicantumkan, jika ada jelas terkait √
dan Saran
dengan penelitian silakan untuk dicantumkan.
Berisi referensi terkait yang telah ditulis dalam body teks. Daftar pustaka
ditulis dalam gaya selingkung. Referensi harus 20% textbook dan 80%
11 Referensi √
jurnal. Kebaruan referensi adalah 10 tahun terakhir dimulai dari jurnal
ditulis.

Semarang, ...............................................
Yang memeriksa

………………..........………………...
Lampiran: Tabel 2

FORM PENILAIAN MANUSKRIP PENELITIAN


JURNAL NASIONAL TIDAK TERAKREDITASI III

Silakan review artikel sesuai dengan item di bawan ini:


No Bab Keterangan Ya Tidak
PENGETAHUAN, SIKAP DAN MOTIVASI TERHADAP
KEAKTIFAN KADER DALAM PENGENDALIAN
TUBERKULOSIS

SINTA - Science and Technology Index (ristekbrin.go.id)

1 Judul PENGETAHUAN, SIKAP DAN MOTIVASI TERHADAP √


KEAKTIFAN KADER DALAM PENGENDALIAN
TUBERKULOSIS | Kusuma Wijaya | KEMAS: Jurnal Kesehatan
Masyarakat (unnes.ac.id)

Judul singkat, jelas dan padat. Judul boleh sama atau tidak dengan
Skripsi/KTI. Jumlah kata antara 12-15 kata.
2 Nama Author Nama author ditulis lengkap tanpa gelar. √
Afiliasi/institusi penulis ditulis sesuai asal instansi dan dilengkapi salah
3 Afiliasi √
satu email (penulis utama)
Abstrak ditulis dua bahasa: Indonesia & Inggris (jurnal nasional) dan
dalam bahasa Inggris unruk jurnal internasional, terdiri 150-200 kata.
4 Abstrak √
Abstrak mengandung sedikit latar belakang, tujuan penelitian, metode
yang digunakan dan hasil dan temuan penting yang diperoleh.
Minimal 3 kata dan maksimal 5 kata ataukelompok kata dipisahkan
5 Kata kunci √
dengan tanda (;)
Latar Pendahuluan berisi permasalahan penting yang ditemukan, solusi yang
6 Belakang/ ditawarkan, informasi mengapa penelitian perlu dilakukan (Gap Analysis), √
Pendahuluan kebaruan (Novelty). Pada akhir dijelaskan tujuan penelitian.
Metode berisi penjelasan cara atau langkah secara sistematis dan rinci.
Metode
7 Metode tidak berisi teori, tetapi lebih menekankan apa yang telah √
penelitian
dilakukan peneliti untuk mendapatkan hasil sesuai dengan tujuan.
Berisi hasil temuan-temuan untuk menjawab tujuan penelitian. Dalam
8 Hasil √
Hasil dapat berisi gambar atau tabel dengan keterangan penjelasnya.
Pembahasan menjawab temuan pada hasil, disertai bukti bukti referensi
9 Pembahasan terkait (jurnal terkait). Analisis dan sintesis yang tepat. Kemukakan hasil √
temuan penting dan manfaatnya.
Menjawab tujuan penelitian, ditulis dalam paragraf (narasi) bukan Bullet
Kesimpulan
10 and Numbering (opsi). Saran tidak wajib dicantumkan, jika ada jelas terkait √
dan Saran
dengan penelitian silakan untuk dicantumkan.
Berisi referensi terkait yang telah ditulis dalam body teks. Daftar pustaka
ditulis dalam gaya selingkung. Referensi harus 20% textbook dan 80%
11 Referensi √
jurnal. Kebaruan referensi adalah 10 tahun terakhir dimulai dari jurnal
ditulis.

Semarang, ...............................................
Yang memeriksa

………………..........………………...
Lampiran: Tabel 2

FORM PENILAIAN MANUSKRIP PENELITIAN


JURNAL NASIONAL TIDAK TERAKREDITASI I

Silakan review artikel sesuai dengan item di bawan ini:


No Bab Keterangan Ya Tidak
HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KUALITAS
HIDUP PADA PASIEN TUBERKULOSIS DI RSUP DR.
KARIADI SEMARANG
1 Judul √
Garuda - Garba Rujukan Digital (ristekbrin.go.id)

Judul singkat, jelas dan padat. Judul boleh sama atau tidak dengan
Skripsi/KTI. Jumlah kata antara 12-15 kata.
2 Nama Author Nama author ditulis lengkap tanpa gelar. √
Afiliasi/institusi penulis ditulis sesuai asal instansi dan dilengkapi salah
3 Afiliasi √
satu email (penulis utama)
Abstrak ditulis dua bahasa: Indonesia & Inggris (jurnal nasional) dan
dalam bahasa Inggris unruk jurnal internasional, terdiri 150-200 kata.
4 Abstrak √
Abstrak mengandung sedikit latar belakang, tujuan penelitian, metode
yang digunakan dan hasil dan temuan penting yang diperoleh.
Minimal 3 kata dan maksimal 5 kata atau kelompok kata dipisahkan
5 Kata kunci √
dengan tanda (;)
Latar Pendahuluan berisi permasalahan penting yang ditemukan, solusi yang
6 Belakang/ ditawarkan, informasi mengapa penelitian perlu dilakukan (Gap Analysis), √
Pendahuluan kebaruan (Novelty). Pada akhir dijelaskan tujuan penelitian.
Metode berisi penjelasan cara atau langkah secara sistematis dan rinci.
Metode
7 Metode tidak berisi teori, tetapi lebih menekankan apa yang telah √
penelitian
dilakukan peneliti untuk mendapatkan hasil sesuai dengan tujuan.
Berisi hasil temuan-temuan untuk menjawab tujuan penelitian. Dalam
8 Hasil √
Hasil dapat berisi gambar atau tabel dengan keterangan penjelasnya.
Pembahasan menjawab temuan pada hasil, disertai bukti bukti referensi
9 Pembahasan terkait (jurnal terkait). Analisis dan sintesis yang tepat. Kemukakan hasil √
temuan penting dan manfaatnya.
Menjawab tujuan penelitian, ditulis dalam paragraf (narasi) bukan Bullet
Kesimpulan
10 and Numbering (opsi). Saran tidak wajib dicantumkan, jika ada jelas terkait √
dan Saran
dengan penelitian silakan untuk dicantumkan.
Berisi referensi terkait yang telah ditulis dalam body teks. Daftar pustaka
ditulis dalam gaya selingkung. Referensi harus 20% textbook dan 80%
11 Referensi √
jurnal. Kebaruan referensi adalah 10 tahun terakhir dimulai dari jurnal
ditulis.

Semarang, ...............................................
Yang memeriksa

………………..........………………...
Lampiran: Tabel 2

FORM PENILAIAN MANUSKRIP PENELITIAN


JURNAL NASIONAL TIDAK TERAKREDITASI II

Silakan review artikel sesuai dengan item di bawan ini:


No Bab Keterangan Ya Tidak
STUDI KARAKTERISTIK PASIEN TUBERKULOSIS DI
PUSKESMAS SEBERANG ULU 1 PALEMBANG
1 Judul Garuda - Garba Rujukan Digital (ristekbrin.go.id) √

Judul singkat, jelas dan padat. Judul boleh sama atau tidak dengan
Skripsi/KTI. Jumlah kata antara 12-15 kata.
2 Nama Author Nama author ditulis lengkap tanpa gelar. √
Afiliasi/institusi penulis ditulis sesuai asal instansi dan dilengkapi salah
3 Afiliasi √
satu email (penulis utama)
Abstrak ditulis dua bahasa: Indonesia & Inggris (jurnal nasional) dan
dalam bahasa Inggris unruk jurnal internasional, terdiri 150-200 kata.
4 Abstrak √
Abstrak mengandung sedikit latar belakang, tujuan penelitian, metode
yang digunakan dan hasil dan temuan penting yang diperoleh.
Minimal 3 kata dan maksimal 5 kata ataukelompok kata dipisahkan
5 Kata kunci √
dengan tanda (;)
Latar Pendahuluan berisi permasalahan penting yang ditemukan, solusi yang
6 Belakang/ ditawarkan, informasi mengapa penelitian perlu dilakukan (Gap Analysis), √
Pendahuluan kebaruan (Novelty). Pada akhir dijelaskan tujuan penelitian.
Metode berisi penjelasan cara atau langkah secara sistematis dan rinci.
Metode
7 Metode tidak berisi teori, tetapi lebih menekankan apa yang telah √
penelitian
dilakukan peneliti untuk mendapatkan hasil sesuai dengan tujuan.
Berisi hasil temuan-temuan untuk menjawab tujuan penelitian. Dalam
8 Hasil √
Hasil dapat berisi gambar atau tabel dengan keterangan penjelasnya.
Pembahasan menjawab temuan pada hasil, disertai bukti bukti referensi
9 Pembahasan terkait (jurnal terkait). Analisis dan sintesis yang tepat. Kemukakan hasil √
temuan penting dan manfaatnya.
Menjawab tujuan penelitian, ditulis dalam paragraf (narasi) bukan Bullet
Kesimpulan
10 and Numbering (opsi). Saran tidak wajib dicantumkan, jika ada jelas terkait √
dan Saran
dengan penelitian silakan untuk dicantumkan.
Berisi referensi terkait yang telah ditulis dalam body teks. Daftar pustaka
ditulis dalam gaya selingkung. Referensi harus 20% textbook dan 80%
11 Referensi √
jurnal. Kebaruan referensi adalah 10 tahun terakhir dimulai dari jurnal
ditulis.

Semarang, ...............................................
Yang memeriksa

………………..........………………...
Lampiran: Tabel 2

FORM PENILAIAN MANUSKRIP PENELITIAN


JURNAL NASIONAL TIDAK TERAKREDITASI III

Silakan review artikel sesuai dengan item di bawan ini:


No Bab Keterangan Ya Tidak
Karakteristik Penderita, Efek Samping Obat dan Putus
Berobat Tuberkulosis Paru

1 Judul Garuda - Garba Rujukan Digital (ristekbrin.go.id) √

Judul singkat, jelas dan padat. Judul boleh sama atau tidak dengan
Skripsi/KTI. Jumlah kata antara 12-15 kata.
2 Nama Author Nama author ditulis lengkap tanpa gelar. √
Afiliasi/institusi penulis ditulis sesuai asal instansi dan dilengkapi salah
3 Afiliasi √
satu email (penulis utama)
Abstrak ditulis dua bahasa: Indonesia & Inggris (jurnal nasional) dan
dalam bahasa Inggris unruk jurnal internasional, terdiri 150-200 kata.
4 Abstrak √
Abstrak mengandung sedikit latar belakang, tujuan penelitian, metode
yang digunakan dan hasil dan temuan penting yang diperoleh.
Minimal 3 kata dan maksimal 5 kata atau kelompok kata dipisahkan
5 Kata kunci √
dengan tanda (;)
Latar Pendahuluan berisi permasalahan penting yang ditemukan, solusi yang
6 Belakang/ ditawarkan, informasi mengapa penelitian perlu dilakukan (Gap Analysis), √
Pendahuluan kebaruan (Novelty). Pada akhir dijelaskan tujuan penelitian.
Metode berisi penjelasan cara atau langkah secara sistematis dan rinci.
Metode
7 Metode tidak berisi teori, tetapi lebih menekankan apa yang telah √
penelitian
dilakukan peneliti untuk mendapatkan hasil sesuai dengan tujuan.
Berisi hasil temuan-temuan untuk menjawab tujuan penelitian. Dalam
8 Hasil √
Hasil dapat berisi gambar atau tabel dengan keterangan penjelasnya.
Pembahasan menjawab temuan pada hasil, disertai bukti bukti referensi
9 Pembahasan terkait (jurnal terkait). Analisis dan sintesis yang tepat. Kemukakan hasil √
temuan penting dan manfaatnya.
Menjawab tujuan penelitian, ditulis dalam paragraf (narasi) bukan Bullet
Kesimpulan
10 and Numbering (opsi). Saran tidak wajib dicantumkan, jika ada jelas terkait √
dan Saran
dengan penelitian silakan untuk dicantumkan.
Berisi referensi terkait yang telah ditulis dalam body teks. Daftar pustaka
ditulis dalam gaya selingkung. Referensi harus 20% textbook dan 80%
11 Referensi √
jurnal. Kebaruan referensi adalah 10 tahun terakhir dimulai dari jurnal
ditulis.

Semarang, ...............................................
Yang memeriksa

………………..........………………...
Lampiran: Tabel 2

FORM PENILAIAN MANUSKRIP PENELITIAN


JURNAL INTERNASIONAL I

Silakan review artikel sesuai dengan item di bawan ini:


No Bab Keterangan Ya Tidak
Pulmonary tuberculosis at Patan Hospital, Nepal : One
year audit

Pulmonary tuberculosis at Patan Hospital, Nepal: One year


1 Judul √
audit - ScienceDirect

Judul singkat, jelas dan padat. Judul boleh sama atau tidak dengan
Skripsi/KTI. Jumlah kata antara 12-15 kata.
2 Nama Author Nama author ditulis lengkap tanpa gelar. √
Afiliasi/institusi penulis ditulis sesuai asal instansi dan dilengkapi salah
3 Afiliasi √
satu email (penulis utama)
Abstrak ditulis dua bahasa: Indonesia & Inggris (jurnal nasional) dan
dalam bahasa Inggris unruk jurnal internasional, terdiri 150-200 kata.
4 Abstrak √
Abstrak mengandung sedikit latar belakang, tujuan penelitian, metode
yang digunakan dan hasil dan temuan penting yang diperoleh.
Minimal 3 kata dan maksimal 5 kata atau kelompok kata dipisahkan
5 Kata kunci √
dengan tanda (;)
Latar Pendahuluan berisi permasalahan penting yang ditemukan, solusi yang
6 Belakang/ ditawarkan, informasi mengapa penelitian perlu dilakukan (Gap Analysis), √
Pendahuluan kebaruan (Novelty). Pada akhir dijelaskan tujuan penelitian.
Metode berisi penjelasan cara atau langkah secara sistematis dan rinci.
Metode
7 Metode tidak berisi teori, tetapi lebih menekankan apa yang telah √
penelitian
dilakukan peneliti untuk mendapatkan hasil sesuai dengan tujuan.
Berisi hasil temuan-temuan untuk menjawab tujuan penelitian. Dalam
8 Hasil √
Hasil dapat berisi gambar atau tabel dengan keterangan penjelasnya.
Pembahasan menjawab temuan pada hasil, disertai bukti bukti referensi
9 Pembahasan terkait (jurnal terkait). Analisis dan sintesis yang tepat. Kemukakan hasil √
temuan penting dan manfaatnya.
Menjawab tujuan penelitian, ditulis dalam paragraf (narasi) bukan Bullet
Kesimpulan
10 and Numbering (opsi). Saran tidak wajib dicantumkan, jika ada jelas terkait √
dan Saran
dengan penelitian silakan untuk dicantumkan.
Berisi referensi terkait yang telah ditulis dalam body teks. Daftar pustaka
ditulis dalam gaya selingkung. Referensi harus 20% textbook dan 80%
11 Referensi √
jurnal. Kebaruan referensi adalah 10 tahun terakhir dimulai dari jurnal
ditulis.

Semarang, ...............................................
Yang memeriksa

………………..........………………...
Lampiran: Tabel 2

FORM PENILAIAN MANUSKRIP PENELITIAN


JURNAL INTERNASIONAL II

Silakan review artikel sesuai dengan item di bawan ini:


No Bab Keterangan Ya Tidak
Understanding the gaps in DR-TB care cascade in
Nigeria: A sequential mixed-method study

Understanding the gaps in DR-TB care cascade in Nigeria: A


1 Judul √
sequential mixed-method study - ScienceDirect

Judul singkat, jelas dan padat. Judul boleh sama atau tidak dengan
Skripsi/KTI. Jumlah kata antara 12-15 kata.
2 Nama Author Nama author ditulis lengkap tanpa gelar. √
Afiliasi/institusi penulis ditulis sesuai asal instansi dan dilengkapi salah
3 Afiliasi √
satu email (penulis utama)
Abstrak ditulis dua bahasa: Indonesia & Inggris (jurnal nasional) dan
dalam bahasa Inggris untuk jurnal internasional, terdiri 150-200 kata.
4 Abstrak √
Abstrak mengandung sedikit latar belakang, tujuan penelitian, metode
yang digunakan dan hasil dan temuan penting yang diperoleh.
Minimal 3 kata dan maksimal 5 kata atau kelompok kata dipisahkan
5 Kata kunci √
dengan tanda (;)
Latar Pendahuluan berisi permasalahan penting yang ditemukan, solusi yang
6 Belakang/ ditawarkan, informasi mengapa penelitian perlu dilakukan (Gap Analysis), √
Pendahuluan kebaruan (Novelty). Pada akhir dijelaskan tujuan penelitian.
Metode berisi penjelasan cara atau langkah secara sistematis dan rinci.
Metode
7 Metode tidak berisi teori, tetapi lebih menekankan apa yang telah √
penelitian
dilakukan peneliti untuk mendapatkan hasil sesuai dengan tujuan.
Berisi hasil temuan-temuan untuk menjawab tujuan penelitian. Dalam
8 Hasil √
Hasil dapat berisi gambar atau tabel dengan keterangan penjelasnya.
Pembahasan menjawab temuan pada hasil, disertai bukti bukti referensi
9 Pembahasan terkait (jurnal terkait). Analisis dan sintesis yang tepat. Kemukakan hasil √
temuan penting dan manfaatnya.
Menjawab tujuan penelitian, ditulis dalam paragraf (narasi) bukan Bullet
Kesimpulan
10 and Numbering (opsi). Saran tidak wajib dicantumkan, jika ada jelas terkait √
dan Saran
dengan penelitian silakan untuk dicantumkan.
Berisi referensi terkait yang telah ditulis dalam body teks. Daftar pustaka
ditulis dalam gaya selingkung. Referensi harus 20% textbook dan 80%
11 Referensi √
jurnal. Kebaruan referensi adalah 10 tahun terakhir dimulai dari jurnal
ditulis.

Semarang, 14 Januari 2021


Yang memeriksa

………………..........………………...

Anda mungkin juga menyukai