PTM Alat Berat Pertemuan 13

Matakuliah : TS70042/ Pemindahan Tanah Mekanis / Alat-Alat Berat
Tahun : Desember 2022

Versi : 01/00
Pertemuan 13
PRODUKTIVITAS ALAT BERAT PADA
KONSTRUKSI PELABUHAN BAGIAN 2
Pada akhir pertemuan ini, diharapkan
mahasiswa akan mampu :
▪ Mahasiswa dapat mengetahui produktivitas alat berat pada
Pelabuhan, urutan kerja, alat berat yang digunakan, pembetonan,
pengangkutan, rekapitulasi.
URAIAN PEKERJAAN LAND CLEARING COMPACTING PEMANCANGAN
PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP
URUTAN KERJA
Pemasanga Penentuan Titik Pemancangan pada Pengelasan

TRAILER n Sheet Pile Pemancangan Titik Sambungan
CRAWL CRANE
1 2 3 4 5 6 7
BARGE
HAMMERING
PILE
Pengangkutan Tiang Pengangkatan Tiang Penyambungan Tiang
Pancang Pancang Pancang
URUTAN KERJA
Dalam pengerjaan
pemancangan trailer
TRAILER
digunakan untuk
mengangkut tiang
CRAWL CRANE
pancang dari lokasi
BARGE
pembuatan ke lokasi
proyek
HAMMERING
PILE
Gambar 7. Trailler
Sumber: (Phippard, 2014)
1 2 3 4 5
Produktivitas Trailer dapat dihitung dengan rumus:

URUTAN KERJA 𝟔𝟎 𝑫 𝑫
𝑸=𝑪× × 𝑬𝒕 × 𝑴 𝑪𝒎𝒕 = + 𝒕𝟏 + + 𝒕𝟐
𝑪𝒎𝒕 𝑽𝟏 𝑽
TRAILER
Dengan :
Q = Produksi perjam (𝑚3 /jam)
CRAWL CRANE
C = Produksi persiklus (𝑚3 )
Et = Efisiensi kerja trailer
BARGE Cmt = Waktu siklus trailer(menit)
M = jumlah unit trailer
HAMMERING
PILE
D = Jarak angkut
V1 = Kecepatan saat berisi muatan
V = Kecepatan saat kosong
t1 = Unloading + Loading
t2 = Mencari posisi Loading
1 2 3 4 5
Contoh Soal
URUTAN KERJA
Berapa produksi trailer per jam , jika diketahui :

TRAILER  Jarak angkut : 30 km
 Efisiensi Kerja : 0,8
CRAWL CRANE
 Kecepatan saat berisi muatan : 40 km/h
 Kecepatan saat kosong : 60 km/h
BARGE
 Unloading + Loading : 7 menit
HAMMERING  Mencari posisi Loading : 2 menit
PILE
 Kapasitas : 10 Unit tiang pancang
1 2 3 4 5
Waktu Siklus Truck
𝐷 𝐷
URUTAN KERJA 𝐶𝑚𝑡 = + 𝑡1 + + 𝑡2
𝑉1 𝑉
30000 30000
TRAILER = +7+ +2
666,666 1000
CRAWL CRANE = 84 menit
BARGE
Produksi per Jam
HAMMERING 60 60
PILE 𝑄=𝐶× × 𝐸𝑡 × 𝑀 = 10 x × 0,8 × 1
𝐶𝑚𝑡 84
= 5,714 unit/jam
1 2 3 4 5
Total Biaya Sewa Alat
URUTAN KERJA Produktivitas (Q) = 5,174 𝑢𝑛𝑖𝑡/𝑗𝑎𝑚

Biaya Sewa Alat per jam = Rp. 678.848,66
TRAILER
Jumlah tiang yang di butuhkan (n) = 128 unit
Waktu Pekerjaan yang dibutuhkan (W)
CRAWL CRANE 128 𝑢𝑛𝑖𝑡
𝑤= = 24,74 𝑗𝑎𝑚
5,174 𝑢𝑛𝑖𝑡/𝑗𝑎𝑚
BARGE
Asumsi Waktu Kerja dalam 1 hari = 7 jam
HAMMERING
PILE 24,74
Maka, Waktu yang dibutuhkan = = 3,53 hari ≈ 4 hari
7
Biaya total sewa trailer = 28 x Rp 678.848,66
= Rp 19.007.762,48
1 2 3 4 5
URUTAN KERJA
TRAILER Dalam pengerjaan pemancangan

Crane ini digunakan untuk
CRAWL CRANE mengangkat tiang pancang menuju
posisi titik pemancangan.
BARGE
HAMMERING
PILE
Gambar 8. Crawl Crane

Sumber: (Sugeng, 2015)
1 2 3 4
URUTAN KERJA
Produktivitas Crane dapat dihitung dengan rumus:
TRAILER
3600 dimana :
CRAWL CRANE
Q= Q = Produksi per jam (matras/jam)
BARGE
𝑐𝑚 cm = Waktu siklus
HAMMERING
PILE
1 2 3 4
Waktu siklus :
URUTAN KERJA
Pengangkatan tiang = 300 detik
TRAILER Pemasangan tiang = 600 detik
Total = 900 detik
CRAWL CRANE
BARGE 3600
Produktivitas (Q) = = 4 𝑏𝑢𝑎ℎ/𝑗𝑎𝑚
900
HAMMERING
PILE
1 2 3 4
Total Biaya Sewa Crawl Crane:

URUTAN KERJA
Produktivitas = 4 tiang/jam
TRAILER
Total biaya sewa alat/jam = Rp 785.781,70
Jumlah tiang yang dibutuhkan = 128 buah
CRAWL CRANE
Waktu pekerjaan yang dibutuhkan = 128/4 = 32 jam
BARGE Asumsi waktu kerja efektif alat berat dalam 1 hari = 7 jam
HAMMERING Jadi,waktu hari yang dibutuhkan =32/7= 4,6 hari ≈ 5 hari

PILE
Mengingat saat pemancangan membutuhkan waktu 22 hari maka:
Biaya total sewa crawl crane = 35 x Rp 785.781,70 = Rp 121.010.381,8
1 2 3 4
Gambar 9. Barge
URUTAN KERJA Sumber: (Sugeng, 2015)
TRAILER
CRAWL CRANE Ukuran : Panjang = 52,67 m

Lebar = 15,24 m
BARGE
HAMMERING
PILE
Barge akan digunakan untuk Hammering Pile
pada pemasangan tiang pancang di laut dan
crane untuk pengambilan tiang pancang dari
areal penumpukan.
URUTAN KERJA
Dalam pengerjaan pemancangan
hammering pile digunakan untuk
TRAILER
memasang tiang pancang,Alat ini
bekerja dengan cara menarik,
CRAWL CRANE
mendorong dan mencengkeram
tiang pancang agar mampu
BARGE
berada pada posisi yang tepat.
HAMMERING
PILE
Gambar 10. Hammering Pile

Sumber: (Wiryanto, 2008)
1 2 3 4 5
URUTAN KERJA
Sheet Pile adalah dinding
TRAILER vertikal relatif tipis yang
berfungsi untuk menahan
CRAWL CRANE tanah dan untuk menahan
masuknya air ke dalam
BARGE lubang galian.
HAMMERING
PILE Gambar 11. Sheet Pile
Sumber: (Rumble,2016)
1 2 3 4 5
Produktivitas hammer dapat dihitung dengan rumus:

URUTAN KERJA
TRAILER
60
Q=
𝑐𝑚
CRAWL CRANE
dengan :
Q = Produksi per jam (tiang/jam)
BARGE cm = Waktu siklus
HAMMERING
PILE
1 2 3 4 5
URUTAN KERJA Waktu siklus :

Pengangkatan tiang = 5 menit
TRAILER
Pemasangan tiang = 10 menit
Pemancangan = 50 menit
CRAWL CRANE
Pemindahan alat = 5 menit
BARGE
Total = 70 menit
HAMMERING 60
PILE
Produktivitas (Q) = = 0,857 𝑡𝑖𝑎𝑛𝑔/𝑗𝑎𝑚
70
1 2 3 4 5
Total Biaya Sewa Hammering pile:

URUTAN KERJA
Produktivitas = 0,857 tiang/jam

TRAILER
Total biaya sewa alat/jam = Rp 252.569,05
Jumlah tiang yang dibutuhkan = 128 buah
CRAWL CRANE
Waktu pekerjaan yang dibutuhkan = 128/0,857 = 149,36 jam
BARGE Asumsi waktu kerja efektif alat berat dalam 1 hari = 7 jam
Jadi,waktu hari yang dibutuhkan =149,36/7= 21,34 hari ≈ 22 hari
HAMMERING
PILE Biaya total sewa Hammering pile = 154 x Rp 252.569,05 = Rp 38.895.633,7
1 2 3 4 5
URUTAN KERJA
CONCRETE
MIXING TRUCK
Pembersihan
Lokasi
CONCRETE
PUMP
CONCRETE Pemasangan
VIBRATOR Bekisting &
Tulangan
Pengecoran &
Pemadatan
URUTAN KERJA
CONCRETE
MIXING TRUCK
CONCRETE
PUMP
CONCRETE
VIBRATOR
Gambar 12. Concrete Mixing
Truck
Sumber: (Signal Ready Mix, 2014)
Alat ini dipakai untuk mengubah batuan dan mineral
alam menjadi suatu bentuk dan ukuran yang
diinginkan
1 2 3 4 5 6 7
Contoh Soal
URUTAN KERJA
Berapa produksi mixing truck per jam , jika diketahui :

CONCRETE
MIXING TRUCK  Jarak angkut : 10 km
 Efisiensi Kerja : 0,8
CONCRETE
PUMP  Kecepatan saat berisi muatan : 50 km/h
CONCRETE  Kecepatan saat kosong : 70 km/h

VIBRATOR
 Unloading + Loading : 7 menit
 Mencari posisi Loading : 2 menit
 Kapasitas : 7 m3
1 2 3 4 5 6 7
URUTAN KERJA
Waktu Siklus Produksi
CONCRETE
MIXING TRUCK 𝐷 𝐷 60
𝐶𝑚𝑡 = + 𝑡1 + + 𝑡2 𝑄=𝐶× × 𝐸𝑡 × 𝑀
𝑉1 𝑉 𝐶𝑚𝑡
CONCRETE
PUMP 60
10000 10000 =7x × 0,8 × 1
29,57
CONCRETE = +7+ +2
833,33 1166,666 = 11,36 m3/jam
VIBRATOR
= 29,57 menit
1 2 3 4 5 6 7
1. Produktivitas alat bagian darat untuk lantai kerja
URUTAN KERJA Produktivitas (Q) = 11,36 𝑚3/𝑗𝑎𝑚

CONCRETE Volume Lahan (V) = 2000 m3
MIXING TRUCK
CONCRETE 2000
PUMP 𝑤= = 176,06 𝑗𝑎𝑚
11,36 𝑚3/𝑗𝑎𝑚
CONCRETE
VIBRATOR Asumsi Waktu Kerja dalam 1 hari = 7 jam
176,06
7
Digunakan 6 unit mixing truck maka waktu yang dibutuhkan

= 26/6 = 4,3 hari ≈ 5 hari
1 2 3 4 5 6 7
2. Produktivitas alat bagian darat

CONCRETE Volume Lahan (V) = 6000 m3
MIXING TRUCK
CONCRETE 6000
11,36 𝑚3/𝑗𝑎𝑚
CONCRETE
528,17
7

= 76/9 = 8,4 hari ≈ 9 hari
1 2 3 4 5 6 7
3. Produktivitas alat bagian laut

CONCRETE Volume Lahan yang dibeton (V) = 1100 m3
MIXING TRUCK
CONCRETE 1100
11.36 𝑚3/𝑗𝑎𝑚
CONCRETE
96,83
7

= 14/4 = 3,5 hari ≈ 4 hari
1 2 3 4 5 6 7
URUTAN KERJA
• Digunakan 9 unit alat berat Concrete mixing truck
CONCRETE Sehingga total waktu pekerjaan = 5 hari + 9 hari + 4 hari = 18 hari
MIXING TRUCK
CONCRETE • Total Biaya Sewa Alat

PUMP
➢Lama alat disewa = 18 x 7 = 126 jam
CONCRETE ➢Biaya Sewa Alat per jam = Rp. 78.397,48
VIBRATOR
• Biaya Total Sewa Alat = 126 jam X 9 unit X Rp. 78.397,48

= Rp. 88.902.742,32
1 2 3 4 5 6 7
URUTAN KERJA
Concrete pump truck adalah

CONCRETE
MIXING TRUCK
truk yang dilengkapi dengan
pompa dan lengan (boom)
CONCRETE untuk memompa campuran
PUMP
beton ready mix ke tempat-
CONCRETE tempat yang sulit
VIBRATOR dijangkau.Produksi 50 m3 per
jam
Gambar 13. Concrete Pump

Sumber : (Signal Ready Mix, 2014)
1 2
Produktivitas (Q) = 50 𝑚3 /𝑗𝑎𝑚

URUTAN KERJA
Volume Lahan (V) = 6000 m3
CONCRETE Asumsi Waktu Kerja dalam 1 hari = 7 jam
MIXING TRUCK
6000 𝑚3
Waktu Pekerjaan yang dibutuhkan 𝑤 = = 120 𝑗𝑎𝑚
CONCRETE 50 𝑚3/𝑗𝑎𝑚
PUMP 120
Waktu yang dibutuhkan = = 17,14 hari ≈ 18 hari
7
CONCRETE
VIBRATOR
Biaya Total Sewa Alat = 126 X Rp. 233.917,15
= Rp. 29.473.560,9
1 2
URUTAN KERJA
Alat
Alatpengecoran
pengecoran
CONCRETE
MIXING TRUCK
modern
modern technology
technology
baru
baruuntuk
untuk
CONCRETE menggetarkan(
menggetarkan(
PUMP vibrating)
vibrating) tuangan
tuangan
CONCRETE concrete/
concrete/ beton
beton
VIBRATOR sehingga
sehingga gelembung
gelembung
udara
udaranaik,
naik,
cor-coran
cor-coran
Gambar 14. Concrete menjadi
menjadi padat
padat&&
Vibrator homogen.
homogen.
Sumber: (Nizar, 2011)
1 2
URUTAN KERJA
CONCRETE • Waktu pelaksanaan = 18 hari

MIXING TRUCK
• Asumsi waktu kerja dalam 1 hari = 7 jam
CONCRETE
PUMP • Biaya sewa alat per jam = Rp. 71.976,33
• Biaya Total Sewa Alat = 18 X 7 X Rp. 71.976,33
CONCRETE
VIBRATOR
= Rp. 9.069.017,58
1 2
Mobilisasi dan demobilisasi

MOBILISASI
proyek adalah kegiatan
mendatangkan ke lokasi
DEMOBILISASI
(mobilisasi) dan
mengembalikan
(demobilisasi) alat-alat
proyek dengan
menggunakan alat angkutan
darat (trailer / truck besar)
atau alat angkut air Gambar 15. Trailler
Sumber: (Phippard, 2014)
(ponton).
1 2 3 4
1 Unit
MOBILISASI Excavator
1 Unit 2 Unit
Crawl Wheel
DEMOBILISASI
Crane Loader
TOTAL 8 UNIT
1 Unit 1 Unit
ALAT BERAT
Concrete Motor
Vibrator Grader
1 Unit 1 Unit
Hammerin Vobratory
g Pile Roller
1 2 3 4
 Total Alat : 8 Unit
MOBILISASI  Kecepatan trailler saat mobilisasi : 30 Km/h

 Kecepatan trailler tanpa muatan : 40 Km/h
DEMOBILISASI  Jarak pull ke proyek : 50 km
50 𝑘𝑚
 Waktu yang di butuhkan (pull-proyek) : = 100 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡
30 𝑘𝑚/ℎ
50 𝑘𝑚
 Waktu yang di butuhkan (proyek-pull) : = 75 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡
40 𝑘𝑚/ℎ
 Produktivitas = Wkt Pengangkutan + wkt (pull-proyek) + wkt penurunan+ wkt

(proyek-pull)
1 2 3 4
Produktivitas : 8 menit + 100 menit + 8 menit + 75 menit = 191 menit/alat

MOBILISASI
Mobilisasi total : 191 x 8 unit = 1528 menit = 25,47 jam

DEMOBILISASI
Asumsi waktu dalam 1 hari = 7 jam
Mobilisasi dengan menggunakan 4 unit trailer = 25,47/4 = 6,35 jam = 1 hari
Jadi, Biaya Total mobilisasi alat adalah = 7 jam x 4 unit x Rp

678.848,66
= Rp 19.007.762,48
1 2 3 4
• Total Alat : 8 Unit

MOBILISASI • Kecepatan trailler saat mobilisasi : 30 Km/h
• Kecepatan trailler tanpa muatan : 40 Km/h
DEMOBILISASI • Jarak pull ke proyek : 50 km
50 𝑘𝑚
• Waktu yang di butuhkan (pull-proyek) : =
30 𝑘𝑚/ℎ
100 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡
50 𝑘𝑚
• Waktu yang di butuhkan (proyek-pull) : =
40 𝑘𝑚/ℎ
75 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡
• Produktivitas = Wkt Pengangkutan + wkt (pull-proyek) + wkt

penurunan+ wkt (proyek-pull)
1 2
Produktivitas : 8 menit + 100 menit + 8 menit + 75 menit = 191 menit/alat

MOBILISASI
Mobilisasi total : 191 x 8 unit = 1528 menit = 25,47 jam

DEMOBILISASI
Asumsi waktu dalam 1 hari = 7 jam
Mobilisasi dengan menggunakan 4 unit trailer = 25,47/4 = 6,35 jam = 1 hari
Jadi, Biaya Total mobilisasi alat adalah = 7 jam x 4 unit x Rp

678.848,66
= Rp 19.007.762,48
1 2
SCHEDULE
ALAT
MATERIAL
TOTAL
1 2
SCHEDULE
ALAT
MATERIAL
TOTAL
1 2
Total Biaya Sewa Alat Pada Setiap Pengerjaan

SCHEDULE
Pembangunan Pelabuhan
ALAT
No Jenis Pengerjaan Biaya Sewa Alat
MATERIAL
1 Land Clearing Rp 135.499.358,26
2 Compacting Rp 24.381.080,36
TOTAL
3 Pemancangan Rp 237.733.692,98
4 Pembetonan Rp 127.445.320,80
5 Pengangkutan Rp 38.015.524,96
Total Rp 563.074.977,36
Biaya Material Yang Akan Digunakan Pada

Pembangunan Pelabuhan
SCHEDULE
Harga Jumlah
Perkiraan
No Bahan Satuan Harga
Kuanitas
ALAT Rp Rp
1 Tanah Timbun m3 Rp 52,780.60 Rp 316,683,600.00
6,000
MATERIAL 2 Beton K-125 m3 Rp 325,000.00 Rp 650,000,000.00
2,000
3 Beton K-250 m3 Rp 1,898,433.90 Rp 8,429,046,530.65
TOTAL 4,440
4 Tiang Pancang m Rp 159,500.00 Rp 60,291,000.00
378
Baja Tulangan U-
5 Kg Rp 8,002.22 Rp 20,005,550.00
24 polos 2,500
6 Kayu bekisting m3 Rp 1,426,693.67 Rp 4,280,081.01
3
Total Rp 9,480,306,761.66
SCHEDULE Total Nilai Proyek Berdasarkan Biaya

Sewa Alat dan Material
ALAT
Bahan Biaya
MATERIAL Alat Rp 563,074,977.36
Material Rp 9,480,306,761.66
TOTAL Total Rp 10.043.381.739,02
Biaya per m2 Rp 1.673.896,96
 Kesimpulan
1. Harga permeter pekerjaan pembangunan pelabuhan didapat Rp 1.673.896,96
KESIMPULAN
DAN SARAN 2. Dalam menentukan durasi suatu pekerjaan, maka hal-hal yang perlu diketahui
adalah volume pekerjaan dan produktivitas alat tersebut
DAFTAR
PUSTAKA 3. Produktivitas alat tergantung terhadap kapasitas dan waktu siklus alat
4. Penggunaan alat berat harus disesuaikan dengan keperluan pekerjaan
 Saran
Pada Perhitungan pekerjaan kami masih belum mendekati kenyataan
dilapangan , dikarenakan kedalaman pile dianggap homogen , gerak barge tidak
dihitung , dan beberapa penyederhanaan kasus lainnya , Sehingga akan lebih baik
bila pekerjaan dihitung dengan lebih mendetail lagi .
1. Ahadi. (2012, Januari 5). Cara Pemancangan Pondasi Tiang Pancang. Diambil
KESIMPULAN kembali dari ilmusipil.com: http://www.ilmusipil.com/cara-pemancangan-
DAN SARAN pondasi-tiang-pancang
2. Ati. (2015, September 03). Pengertian Dump Truck, Jenis, dan Bagiannya.
DAFTAR Diambil kembali dari alat-berat07.blogspot.co.id: http://alat-
PUSTAKA
berat07.blogspot.co.id/2015/09/pengertian-dump-truk-jenis-dan-
bagian.html
3. Ati, R. (2015, Agustus 29). Pengertian, Tipe, dan Penggunaan Excavator. Diambil
kembali dari alat-berat07.blogspot.co.id: http://alat-
berat07.blogspot.co.id/2015/08/pengertian-tipe-dan-penggunaan-
excavator.html
4. Deera, J. (2014, November 06). Pengenalan Alat Berat Bulldozer. Diambil
kembali dari visionlink-blog.blogspot.co.id: http://visionlink-
blog.blogspot.co.id/2014/06/pengenalan-alat-berat-1bulldozer.html
5. Harian Teknik. (2014). Metode Pemancangan Tiang Pancang. Diambil kembali
dari harianteknik.com: http://www.harianteknik.com/2015/03/metode-
pemancangan-tiang-pancang.html
1 2 3 4
6. Ita. (2013, Mei 28). Jenis Mobil Truk Berdasar Fungsi dan Tipe Ban yang Digunakan.
Diambil kembali dari bantruk.com: http://www.bantruk.com/jenis-mobil-truk-
KESIMPULAN berdasar-fungsi-dan-tipe-ban-yang-digunakan/
DAN SARAN
7. Mahdi. (2014). Pekerjaan Pengecoran Beton dan Beton. Diambil kembali dari
DAFTAR
hdesignideas.com: http://www.hdesignideas.com/2010/05/pekerjaan-
PUSTAKA pengecoran-beton-dan-beton.html
8. Nizar, C. (2011, Februari 25). Concrete Bucket dan Pipa Tremie. Diambil kembali dari
ilmusipil.com: http://www.ilmusipil.com/concrete-bucket-dan-pipa-tremie
9. Phippard, M. (2014, Februari 17). Truck Trailer Combinations. Diambil kembali dari
hankstruckpictures.com:
http://www.hankstruckpictures.com/martin_phippard_truck_trailers.html
10. Rostiyanti, S. F. (2008). Alat Berat untuk Proyek Konstruksi. Jakarta: PT Rineka Cipta.
11. Rush, E. A. (2011, April 09). PTM & Alat Berat. Diambil kembali dari www.scribd.com:
https://www.scribd.com/doc/52629053/8/MENGHITUNG-PRODUKSI-BULLDOZER
1 2 3 4
12. Satu Banua. (2012, Agustus 15). Fungsi Compactor. Diambil kembali dari dunia-alat-
berat.blogspot.co.id: http://dunia-alat-berat.blogspot.co.id/2012/08/fungsi-
KESIMPULAN compactor.html
DAN SARAN
13. Satu Banua. (2014, Agustus 25). Pengertian Umum Motor Grader. Diambil kembali
DAFTAR
dari dunia-alat-berat.blogspot.co.id: http://dunia-alat-
PUSTAKA berat.blogspot.co.id/2014/08/pengertian-umum-motor-grader.html
14. Sentosa, L. (2012, November 21). Alat Gali. hal. 15.
15. Shalahuddin, M. (2009). Alat Berat dan Pemindahan Tanah Mekanis. Pekanbaru:
PUSBANGDIK.
16. Signal Ready Mix. (2014). Ready Mix Concrete atau Cor Beton Curah Siap Pakai
(Instan). Diambil kembali dari signalreadymix.co:
http://www.signalreadymix.co/blog/ready-mix-concrete-atau-cor-beton-curah-
siap-pakai#popup
17. Sugeng. (2015, April 28). Fungsi Crane Sebagai Alat Pengangkut Material. Diambil
kembali dari fungsialat.blogspot.co.id:
http://fungsialat.blogspot.co.id/2015/04/fungsi-crane-sebagai-alat-pengangkut-
material.html
1 2 3 4
18. Wandira, A. A. (2012, Juni 17). Alat Berat. Diambil kembali dari www.scribd.com:
KESIMPULAN https://www.scribd.com/doc/97361702/Alat-Berat
DAN SARAN
19. Wicaksana, A. (2012, Desember 09). Menghitung Kapasitas Produksi Alat Berat.
DAFTAR Diambil kembali dari www.scribd.com:
PUSTAKA https://www.scribd.com/doc/116098499/Kelompok-5-Menghitung-Kapasitas-
Produksi-Alat-Berat
20. Wikipedia. (2015). Truk. Diambil kembali dari id.wikipedia.org:
https://id.wikipedia.org/wiki/Truk
21. Wiryanto. (2008, September 13). Kelebihan Hammering Pile. Diambil kembali dari
wiryanto.wordpress.com: https://wiryanto.wordpress.com/2008/09/13/kelebihan-
hammering-pile-itu-apa-ya/
1 2 3 4
Terima Kasih

PTM Alat Berat Pertemuan 13

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

PTM Alat Berat Pertemuan 13

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Matakuliah : TS70042/ Pemindahan Tanah Mekanis / Alat-Alat Berat

Tahun : Desember 2022

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

Pemasanga Penentuan Titik Pemancangan pada Pengelasan

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

Produktivitas Trailer dapat dihitung dengan rumus:

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

Berapa produksi trailer per jam , jika diketahui :

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

Waktu Siklus Truck

CRAWL CRANE = 84 menit

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

Total Biaya Sewa Alat

URUTAN KERJA Produktivitas (Q) = 5,174 𝑢𝑛𝑖𝑡/𝑗𝑎𝑚

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

TRAILER Dalam pengerjaan pemancangan

Gambar 8. Crawl Crane

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

Total Biaya Sewa Crawl Crane:

HAMMERING Jadi,waktu hari yang dibutuhkan =32/7= 4,6 hari ≈ 5 hari

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

URUTAN KERJA Sumber: (Sugeng, 2015)

CRAWL CRANE Ukuran : Panjang = 52,67 m

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

Gambar 10. Hammering Pile

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

Produktivitas hammer dapat dihitung dengan rumus:

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

URUTAN KERJA Waktu siklus :

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

Total Biaya Sewa Hammering pile:

Produktivitas = 0,857 tiang/jam

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

Berapa produksi mixing truck per jam , jika diketahui :

CONCRETE  Kecepatan saat kosong : 70 km/h

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

1. Produktivitas alat bagian darat untuk lantai kerja

URUTAN KERJA Produktivitas (Q) = 11,36 𝑚3/𝑗𝑎𝑚

Digunakan 6 unit mixing truck maka waktu yang dibutuhkan

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

2. Produktivitas alat bagian darat

URUTAN KERJA Produktivitas (Q) = 11,36 𝑚3/𝑗𝑎𝑚

Digunakan 9 unit mixing truck maka waktu yang dibutuhkan

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

3. Produktivitas alat bagian laut

URUTAN KERJA Produktivitas (Q) = 11,36 𝑚3/𝑗𝑎𝑚

Digunakan 4 unit mixing truck maka waktu yang dibutuhkan

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

CONCRETE • Total Biaya Sewa Alat

• Biaya Total Sewa Alat = 126 jam X 9 unit X Rp. 78.397,48

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

Concrete pump truck adalah

Gambar 13. Concrete Pump

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

Produktivitas (Q) = 50 𝑚3 /𝑗𝑎𝑚

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP

PEMBETONAN PENGANGKUTAN REKAPITULASI PENUTUP