Anda di halaman 1dari 4

Analisis Gerak

 Bicep Curl

Gambar 1 Bicep Curl

Gambar 1 di atas merupakan ilustrasi dari gerak bisep curl. Dimana gerak tersebut
didefinisikan sebagai gerakan menekuk (fleksi) persendian siku dan meluruskanya kembali
(extensi), gerakan ini berfungsi untuk melatih otot lengan depan (bicep) Seringkali gerakan ini
disebut juga dengan dumble Biceps Curl atau gerakan angkat beban pada tangan dengan
mengunakan dumble atau barbell, dengan gerakan angkat dumble ke arah bahu sambil memutar
pergelangan tangan, lalu kembali ke posisi semula dan demikian pula untuk repetisi berikutnya.
Dalam latihan beban gerakan biceps curl ini bertujuan untuk melatih otot bisep saja. Namun
tidak menutup kemungkinan otot lain juga bergerak sebagai penggerak pasif. Pemilihan latihan
tersebut untuk meningkatkan kekuatan kontraksi otot untuk mengangkat beban menggunakan
presentasi latihan 80%-100% dari beban maksimal dengan irama gerak pelan (Sukadiyanto,
2005: 88).
Dimana analisis gerak pada latihan beban ini melibatkan articulatio cubiti/sendi siku yang
melibatkan tiga tulang dalam (humerus, radius, dan ulna), tiga ligamentum (collateral lateralis,
collateral medialis dan annularis), dua persendian, dan satu kapsul. Sendi cubiti merupakan sendi
engsel/hinge uniaksial yang hanya memungkinkan pergerakan fleksi dan ekstensi karena
melibatkan dua persendian khas yaitu articulatio humeroulnaris sebagai sendi utama dan
humeroradialis, yangmana bila kedua sendi tersebut berkerja bersama-sama akan membentuk
sendi tipe ginglymus dengan dua arah gerak pada axis transversal.
Pergerakan pada sendi cubiti dihasilkan oleh kolaborasi kinerja otot musculus brachialis,
biceps brachii, triceps brachii, kontribusi persarafan dari nervus musculocutaneus (C5,C6) dan
musculus brachioradialis dengan kontribusi dari nervus radialis (C5,6). Dimana semua otot ini
melintasi sendi cubiti dan bertindak sebagai fleksor serta ekstensor. Lebih lanjut, otot yang
melintasi sendi cubiti di posterior dari sumbu akan bertindak sebagai ekstensor sedangkan otot
yang berada di depan sumbu akan bertindak sebagai otot fleksores.
Dalam hal ini karena otot brachialis, biceps brachii, dan brachioradialis berada disebelah
depan (anterior) sumbu axis transversal pada persendian cubiti, maka gerakan fleksi (menekuk
pada persendian siku) terjadi ketika seseorang menggerakkan lengannya kearah bahu seperti
yang diilustrasikan gambar 1. Sebaliknya, karena otot triceps brachii, anconeus, pronator
quadratus, pronator teres, supinator dan juga biceps brachii berada disebelah belakang (posterior)
sumbu axis transversal pada persendian cubiti, maka gerakan ekstensi (merenggang pada
persendian siku) terjadi sehingga otot bisep kembali rileks.

 Pull Down

Gambar 2 Pull Down

Pull-down merupakan salah satu latihan mengangkat beban dan melatih beberapa
persedian tubuh yang melibatkan pergerakan bahu yang kompleks dan di desain untuk
menambahkan kapasitas otot dari tubuh bagian atas / upper extremity dan bagian dada / torso.
Dimana analisis gerak pada latihan beban ini terjadi pada articulatio humeri/sendi bahu
yang melibatkan tiga tulang (clavicula, humerus, dan scapula), tiga ligamen (coracoacromiale,
glenohumeral dan coracohumeral) serta beberapa persendian diantaranya sendi glenohumeral
(utama), sendi acromioclavicular, sendi sternoclavicular, dan sendi scapula thorax.
Berbeda dengan sendi siku, pada persendian bahu memiliki gerakan yang bervariatif
sebagai akibat karena sendi ini memiliki tiga aksis (atau disebut juga articulaco triaxial) sehingga
gerakan yang dapat dilakukan mencakup fleksi dan ekstensi (aksis transversal), abduksi dan
adduksi (aksis sagital), eksorotasi dan endorotasi (aksis vertical). Gerakan hiperabduksi dihambat
lig. coracoacromiale, sedangkan gerakan hiperadduksi retrofleksi yang berlebih dihambat oleh
lig. coracohumerale.
Dalam hal ini karena beberapa otot penggerak utama yakni pectoralis major berada
disebelah belakang (posterior) sumbu axis transversal pada persendian humeri, maka gerakan
fleksi (menekuk) terjadi ketika seseorang menggerakkan lengannya kearah atas (kepala) seperti
yang diilustrasikan gambar 2. Adapun sebaliknya, karena otot penggerak utama (m. latissimus
dorsi dan m. teres mayor) berada disebelah belakang (posterior) sumbu axis transversal pada
persendian humeri, maka gerakan ekstensi (merenggangnya otot) terjadi ketika seseorang
menurunkann lengannya hingga sejajar dengan bahu.
Selanjutnya, karena otot penggerak utama yakni m. pectoralis mayor dan m. latissimus
dorsi berada di sepanjang tulang bagian frontal axis sagital pada persendian humeri, maka
gerakan gerakan abduksi bergerak menjahui midline tubuh. Sebaliknya, gerakkan adduksi oleh
otot penggerak utama m. pectoralis mayor, m. teres mayor, m. latissimus dorsi yang berada
disebelah frontal lengan pada persendian humeri akan mendekati midline tubuh.
Dan yang terakhir, karena otot penggerak m. subscapularis, m. pectoralis mayor, m. teres
mayor, m. latissimus dorsi, m. deltoideus anterior berada di sebelah depan (anterior) pada
persendian humeri maka gerakan rotasi internal searah axis vertical yang mendekati midline
tubuh. Sebaliknya, karena otot penggerak m. infraspinatus, m. teres minor, m. deltoideus
posterior berada pada posterior dari persendian humeri, maka gerakan rotasi lengan searah axis
longitudinal dan menjahui midline tubuh

References
Nugroho, Ageng Setyo. 2019. Analisis Teknik Pull-Down Fitness Menggunakan Motion
Capture. Skripsi. Malang: Jurusan sistem Komputer Fakultas Ilmu Komputer Universitas
Brawijaya.
Milla, Meidona N. 2019. Arthrologi & Kinesiologi. Semarang. Fakultas Kedokteran Universitas
Islam Sultan Agung.
Analisa Gerakan pada Latihan beban berikut ini meliputi persendian, axis, Gerakan, otot-otot
yang bekerja dan alasan gerak otot.
https://repository.unair.ac.id/84523/5/Anatomi%20dan%20Kinematik%20Gerak%20Pada
%20Manusia_compressed.pdf
http://eprints.undip.ac.id/46255/3/NadiaKurnia_22010111130120_Bab2.pdf
https://repository.unimal.ac.id/4180/1/%5BAl%20Muqsith%5D%20%20Anatomi%20dan
%20Biomekanika%20-%202018.pdf
http://eprints.umg.ac.id/5435/5/Bab%202.pdf

Anda mungkin juga menyukai