1
YARMIS SYUKUR dkk., BIMBINGAN DAN KONSELING DI SEKOLAH (IRDH Book Publisher, 2019),
hal 32-34.
2) Kesenjangan social, ekonomi dan kebudayaan merupakan factor
timbulnya masalah pada individu dan keseluruhannya menjadi
perhatian utama pelayanan bimbingan.
c. Prinsip-prinsip yang berkenaan dengan program pelayanan:
1) Bimbingan dan konseling merupakan bagian integral dalam pendidikan
dan pengembangan individu, karena itu program bimbingan harus
disesuaikan dan dipadukan dengan program pendidikan serta
pengembangan peserta didik.
2) Program bimbingan dan konseling haruslah fleksibel disesuaikan
dengan kebutuhan individu, masyarakat dan kondisi lembaga.
3) Program bimbingan dan konseling disusun secara berkelanjutan.
4) Perlunya penilaian yang teratur dan terarah terhadap isi dan pelaksanaan
program bimbingan dan konseling.
d. Prinsip-Prinsip yang berkenaan dengan pelaksanaan pelayanan:
1) Bimbingan dan konseling harus diarahkan untuk pengembangan
individu yang akhirnya mampu membimbing diri sendiri dalam
menghadapi masalah.
2) Dalam proses bimbingan dan konseling keputusan yang diambil dan
hendak dilakukan oleh individu hendaknya atas kemauan individu itu
sendiri, bukan karena desakan dari pembimbing atau pihak lain.
3) Permasalahan individu harus ditangani oleh tenaga ahli dalam bidang
yang relevan dengan permasalahan yang dihadapi.
4) Kerja sama anatar pembimbing, dosen, dan orang tua sangat
menentukan hasil pelayanan bimbingan.
5) Pengembangan program pelayanan bimbingan dan konseling ditempuh
melalui pemanfaatan maksimal dari hasil pengukuran dan penilaian
terhadap individu yang terlihat dalam proses pelayanan dan program
bimbingan dan konseling itu sendiri.2
2
Mustayah dkk., Penyelenggaraan Program Bimbingan Konseling di Perguruan Tinggi (Penerbit
NEM, 2022), hal 29-31.
6) Hendaklah dilakukan program pengukuran dan penilaian dalam
pelayanan bimbingan dan konseling.
7) Organisasi program bimbingan dan konseling hendaknya fleksibel,
disesuaikan dengan kebutuhan individu dan lingkungannya.
8) Tanggung jawab pengelolaan program bimbingan dan konseling
hendaknya pada seseorang yang terlatih dan terdidik dalam pendidikan
bimbingan dan konseling.
MATERI YANG AKAN DISAMPAIKAN
3
Mustayah dkk., Penyelenggaraan Program Bimbingan Konseling di Perguruan Tinggi (Penerbit
NEM, 2022), hal 29-31.
8) Tanggung jawab pengelolaan program bimbingan dan konseling
hendaknya pada seseorang yang terlatih dan terdidik dalam pendidikan
bimbingan dan konseling.