Anda di halaman 1dari 31

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
JAKARTA
Mahasiswa 1 Mahasiswa 2 Mahasiswa 3 Mahasiswa 4

Mahasiswa 5

IDENTITAS ANGGOTA KELOMPOK

1. SEPTI MUTIA SUKMA (2019720018)


2. NETRI SELLA (2019720021)
3. MURTI SETYONINGRUM (2019720023)
4. ANINDITA RIZHDINA C (2019720027)
5. PRICELIA ALIFA RAHMA (2019720028)

Kelas : 5B
LAMPIRAN

Diare merupakan keadaan ketika individu mengalami atau berisiko mengalami defekasi berupa feses cair
atau feses tidak berupa berbentuk dalam frekuensi yang sering (Lynda Juall, 2012).Diare adalah pasase feses
yang lunak dan tidak berbentuk (NANDA, 2012).
LAPORAN PENDAHULUAN (WEB of CAUTION)
PENGKAJIAN ANAK

Tanggal Pengkajian / jam : 27 Desember 2021


Tanggal Masuk RS : 27 Desember 2021
Ruangan : Ruang mawar no 604
Nomor Register : 2020-876899
Dx. Medis : Diare ringan-sedang

I. Identitas Pasien dan Orang Tua


A. Identitas Pasien
Nama Anak : An. A Jenis Kelamin : Perempuan
Nama Panggilan :A Anak ke : 1 (satu)
Tempat / Tgl Lahir : 11 sep 2020 Pendidikan : belum sekolah
Usia : 1 thn 3 bln 16 hri

B. Identitas Orang tua Wali :


Ibu Ayah Wali
Nama : Ny. S Tn. H
Usia : 28 thn 25 thn
Pendidikan : S1 SMA
Pekerjaan : Karyawan swasta Karyawan swasta
Agama : Islam Islam
Suku Bangsa : Jawa Jawa
Alamat Rumah : Jln. Haji Taiman No.20 RT/001.RT/002 Kel.Gedong.Pasar
Rebo .Jakarta Timur
Pemberi Informasi : ibu pasien
Hubungan dengan anak :orangtua pasien

GENOGRAM KELUARGA

Klien An. A
Keterangan Genogram :
atau = Pria, wanita sehat

atau = Klien

atau = Meninggal

Tuliskan usia setiap anggota keluarga

II. Keluhan Utama


Pasien dari poli anak dengan keluhan bab cair sejak 10 hari, keluarga mengatakan pasien
seminggu yang lalu frekuensi 3-4x/sehari cair ampas warna hijau, terakhir bab tadi siang 1 kali
cair ampas hijau pekat sudah berobat di puskesmas diberi obat th zink dan oralit. Bak lancar
nafsu makan -, tidak ada batuk,demam.dan pilek

III. Keadaan Sakit Saat ini


A. Awitan
1. Tanggal Awitan : 27 desember 2021
2. Sifat Awitan : Bertahap √ Tiba-tiba

B. Karakteristik
1. Lokasi : abdomen
2. Faktor yang memperberat : saat BAB dan BAB semakin cair
3. Faktor yang mengurangi : mengomsumsi oralit dan jamu kunyit

IV. Riwayat Kesehatan Masa Lalu


A. Riwayat kehamilan dan persalinan Ibu
1. Kehamilan
a. Gestasi :√ Aterm Prematur Postmatur
b. Usia Ibu Saat Kehamilan anak yg sakit : 27thn
c. Kesehatan Ibu Selama Kehamilan : HB rendah
d. Obat-obatan Yang Digunakan : tidak ada
2. Persalinan
a. Tipe Persalinan : √ Pervaginam Operasi Dengan Bantuan
b. Tempat Melahirkan : Puskesmas
B. Riwayat Penyakit sebelumnya
1. Penyakit yang pernah dideita : Batuk, pilek, demam, demam
2. Pernah dirawat di rumah sakit : √ Ya Tidak
3. Tindakan (operasi) : Ya √ Tidak
4. Respon emosi pada hospitalisasi sebelumnya : Tidak ada
5. Obat-obatan yang digunakan : parasetamol dan obat racikan
6. Alergi : Tidak √ Ya, sebutkan ---------------------------------------------

C. Imunisasi
Heptitis B :I√ II √ III√ Polio :I√ II √ III√ IV√
BCG : √ DPT :I√ II √ III√
Campak : Lain-lain: -----------------------

V. Riwayat Sosial
1. Yang mengasuh : Nenek, Kakek, Ibu, Ayah
2. Hubungan dengan anggota keluarga : Cucu dan anak (harmonis)
3. Hubungan dengan teman sebaya : Baik
4. Pembawaan secara umum : Kooperatif
5. Lingkungan rumah : padat tapi linkungan bersih

VI. Kebutuhan Dasar


1. Kebutuhan Nutrisi

Pola Nutrisi Sehat Sakit


Jam Makan Pagi
09:00/10:00 ( bubur dan susu ) 07:00
Makan
Makan Siang
13:00 ( bubur dan susu ) 12:00

Makan Malam
19:00/20:00 ( bubur dan susu ) 13:00

Porsi Makan
Banyak sedikit

Jenis Makanan Pokok


Nasi, bubur Bubur,roti

Jenis Makanan Selingan


Biskuit Biskuit

Makanan Kesukaan
Suka semua Suka semua

Makanan yg tidak disukai


- -

Kebiasaan makan Mandiri Partial√ Total Mandiri Partial √


Total
P T
2. Kebutuhan Eliminasi
Sakit
Pola Buang Air Kecil (BAK) Sehat
3/4 jam sekali Sering
Frekuensi
Normal (jerni ) Kuning muda
Warna
- -
Keluhan saat BAK

Kebiasaan ngompol √❑Ya Tidak √ ❑Ya Tidak

Kebiasaan BAK Mandiri Partial√ Mandiri Partial √ Total


Total

Pola Buang Air Besar (BAB) Sehat Sakit


2x sehari 3-4x sehari
Frekuensi

Konsistensi Cair Padat√ ½ padat √ Cair Padat ½ padat

Waktu √ Pagi√ Sore M alam √ Pagi √ Sore √ M alam


Normal Hijau, Kuning, coklat
Warna
Normal Tidak ada bau
Bau
- -
Keluhan saat BAB

Kebiasaan BAB Mandiri Partial √ Total Mandiri Partial √ Total

2. Kebutuhan Aktivitas dan Istirahat

Pola Aktivitas Sehat Sakit


Aktif Aktif
Bermain / Olah raga

Temperamen Anak √ Ceria Pendiam √ Ceria Pendiam


lainnya, lainnya,

Pola Tidur Sehat Sakit


22:00 11:00/12:00
Jam Tidur – Bangun Malam
09:00/11:00 Lebih sering
Siang
Diberi susu dan bantal Di kasih susu dan bantal
Ritual menjelang tidur
Ada Ada
Enuresis
Tidak ada Tidak ada
Gangguan Tidur
Di beri susu Di beri susu
Kebiasaan yang membuat anak
nyaman saat tidur
VII. Pemeriksaan Tingkat Pertumbuhan dan Perkembangan

1. Pemeriksaan Tingkat Pertumbuhan

a. Berat Badan: 8500/8,5 Gram / kg

b. Tinggi/Panjang Badan: 49 cm
c. Lingkar Kepala : 44,5 cm
d. Lingkar dada: 54 cm
e. Lingkar Lengan Atas: 17 cm
2. Pemeriksaan Tingkat Perkembangan

Usia Sosial Motorik Halus Motorik Kasar Bahasa


2 bulan  senyum  mengikuti gerak  mengangkat
□ mengoceh
kepala 45 dari
perut
4 bulan  senyum  menggenggam  membalikan
□ mencari
badan
sumber suara
6 bulan  menggapai  memindahkan  duduk  mengeluarkan
mainan benda Dari tangan kata ma-ma-da- da
satu ke tangan lain □ berdiri 
9 bulan  bermain ciluk  mengambil menirukan
ba benda dengan ibu suara
jari dan telunjuk

12 bulan √  minum dgn  menjumput □ berjalan


cangkir benda dengan 5 jari 
dapat
18 bulan  menggunakan  mencoret- menyebut 2
sendok coret kertas suku kata
□ naik tangga

menyebutkan 3
kata
2 tahun  melepaskan  membuat garis  berdiri dgn satu □ menyebutkan
pakaian kaki anggota tubuh
3
tahun  bermain □ meniru membuat □ mengayuh sepeda  menyebut
interaktif garis nama awal dan
nama akhir
4 tahun  memasang □ menggambar  melompat dengan □ menyebu
kancing baju satu kaki tkan nama
dengan
lengkap
5 tahun  memakai baju □ meniru gambar  menangkap bola 
tanpa pengawasan menjelaskan
dingin, lelah
dan lapar

VIII. Tinjauan System


1. Keadaan umum dan tanda-tada vital
Keadaan Umum : Baik
................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................
Kesadaran : composmetis
Suhu : 37,6 C
Nadi : 110x/menit
Pernafasan : 30 x/menit
Tekanan darah : 80/43 mmHg
2. Pengkajian Kardiovaskuler
a. Nadi
● Denyut apeks – frekuensi, irama dan kualitas : Normal
● Nadi Perifer (ada/tidak ada) ; jika ada, frekuensi, irama, kualitas dan perbedaan
antar ekstremitas : Tidak ada
b. Pemeriksaan toraks dan hasil auskultasi
● Lingkar dada (toraks) : 54 cm
● Adanya deformitas : Tidak ada
● Bunyi jantung : Normal

c. Tampilan umum
● Tingkat aktivitas : Tidak ada
● Prilaku : apatis, gelisah, ketakutan : kooperatif
● Jari tabuh (dubbing) pada tangan dan kaki : Tidak ada
d. Kulit
● Warna : pucat
● Elastisitas : kurang elastis
● Suhu : 37,6 C

e. Edema
● Periorbital : Tidak ada
● Ekstremitas : Tidak ada

3. Pengkajian Respiratori
a. Bernafas
● Frekuensi pernafasan, kedalaman dan kesimetrisan : 30x/menit
● Pola nafas ; apnea, takipnea : ..................................................................
● Retraksi : tidak ada
● Pernafasan cuping hidung : tidak ada
● Posisi yang nyaman : berbaring dan di pangku

b. Hasil auskultasi toraks


● Bunyi nafas : Vesikuler
● Fase ekspirasi dan inspirasi memanjang : Normal

c. Hasil pemeriksaan toraks


● Lingkar dada : 54
● Bentuk dada : simetris

4. Pengkajian Neurologik
a. Tingkat kesadaran : (hasil GCS) = 15 E=4 M=6 V= 5

b. Pemeriksaan kepala
● Bentuk kepala : Bulat
● Fontanel : ...........................................................................................
● Lingkar kepala (dibawah 2 tahun) : .......................................................
c. Reaksi pupil
● Ukuran :
...................................................................
● Reaksi terhadap cahaya :Normal .

d. Aktifitas kejang
● Jenis : Tidak ada .
● Lamanya : Tidak ada

e. Fungsi sensoris
● Reaksi terhadap nyeri : Menangis

f. Refleks
● Refleks tendo dan superficial : Tidak ada
● Refleks patologis : Tidak ada

g. Kemampuan intelektual (tergantung tingkat perkembangan)


● Perkembangan menulis dan menggambar : sudah mampu mencioret coret
● Kemampuan membaca : Tidak ada

5. Pengkajian Gastrointestinal
a. Hidrasi
● Turgor kulit : Kurang elastis
● Membran mukosa : Normal
● Asupan dan haluaran : .......................................................................

b. Abdomen
● Nyeri : tidak ada
● Kekakuan : tidak ada
● Bising usus : tidak ada
● Muntah : Jumlah, frekuensi dan karakteristiknya :Tidak ada
● Feses : Frekuensi & karakteristiknya : 3-4x setiap harinya
● Kram : Tidak ada

6. Pengkajian Renal
a. Fungsi ginjal
● Nyeri tekan pinggang atau suprapubik : Tidak ada
● Disuria : Tidak ada
● Pola berkemih : lancar atau menetes : lancar
● Adanya acites : Tidak ada
● Adanya edema scrotum, periorbital, tungkai bawah : Tidak ada

b. Karakteristik urine dan urinasi


● Urine tampak bening atau keruh : bening /jernih

● Warna : bening
● Bau : amonia, aseton: Normal
● Berat jenis : 0,035-30
...........................................................................................
● Menangis setelah berkemih : Tidak ada

c. Genitalia
● Iritasi : Tidak ada
● Sekret : Tidak ada

7. Pengkajian Muskuloskletal
a. Kontrol postur
● Mempertahankan posisi tegak : dapat mempertahankan posisi tegang
● Bergoyang-goyang : .sedikit

b. Persendian
● Rentang gerak : bagus
● Kontraktur : . Tidak ada
● Adanya edema dan nyeri : Tidak ada
● Tonjolan abnormal : Tidak ada

c. Tulang belakang
Lengkung tulang belakang: scoliosis, kifosis: Tidak ada

8. Pengkajian Hematologik
a. Kulit
● Warna : sedikit pucat
● adanya ptekie, memar : Tidak ada
● Perdarahan dari membran mukosa atau dari luka suntikan atau fungsi vena
. Tidak ada
b. Abdomen
● Pembesaran hati : . Tidak ada
● Pembesaran limpa : Tidak ada
9. Pengkajian Endokrin
a. Status hidrasi
● Poliuria : Tidak ada
● polifagia : Tidak ada
● Polidipsi : Tidak ada
● kulit kering : Tidak ada

b. Tampilan Umum
● Alam perasaan : Cerria
● Iritabilitas : Tidak ada
● Sakit kepala : Tidak ada
● Gemetar : Tidak ada
10. Obat-obatan saat ini

Nama Obat Dosis Indikasi Kontraindikasi Efek Samping


1. Mikostatisn 1. 3x0,5 ml 1. Untuk mengobati 1. Mual dan
2. Anmbalim 2. 2x500mg sariawan muntah,
3. Lakto B 3. 2x500 mg 2. . 2. .
4. NFB 12dan 4. 1x1 3. . 3. .
pil 4. Membantu 4. Perut kembung
megatasi diare dan rasa tidak
nyaman di
perut

11. Pemeriksaan laboratorium

Jenis Pemeriksaan Nilai Normal Nilai saat ini Interpretasi


Hematologi
1. Hemoglobin 10.8 – 12.8 g/dL 11.3 g/dL Dalam batas normal
2. Hematocrit 35 – 43 % 33 % Kurang
3. Eritrosit 3.6 – 5.2 juta//µL 4.6 juta//µL Dalam batas normal
4. Leukosit 5.50 – 15.50 103/µL 10.40 103/µL Dalam batas normal
229 – 553 ribu/ µL 561 ribu/ µL
5. Trombosit

Hitung Jenis
1. Basofil 0 -1 % 1% Dalam batas normal
2. Eosinofil 1-3 % 1% Dalam batas normal
3. Neutrophil batang 3 -6 % 0%
4. Neutrophil segmen 25 – 60 % 32 % Dalam batas normal
5. Limfosit 25 – 50 % 54 %
6. Monosit 1–6% 12 %
7. LUC <4% 0% Dalam batas normal
8. Limfosit absolut 1500 – 4000 / µL 5616 µL
0.59
9. Neutrophil limfosit
ratio
12. Pemeriksaan diagnostik
1. Pemeriksaan feses
Warna : Kuning kehijauan
Bau : Khas
Konsistensi : Cair
Lendir : Positif
Darah : Negatif

Ringkasan Riwayat Keperawatan

Seorang anak perempuan (An. A), usia 1 tahun masuk ke perawatan anak tanggal 27 Desmber 2021, mengalami
diare sejak 1minggu yang lalu SMRS. Diare awal pada hari selasa siang 21/12/21 suhu 37,6°C, ibu klien
mengatakan anaknya diare sejak 1 minggu yang lalu dengan konsistensi cair, berlendir, berampas, warna kuning
kehijauan. Frekuensi BAB 3-4 kali sehari bau fasesnya khas, tampak lemas,tidak ada mual muntah dan tidak ada
sesak ,namun nafsu makan menurun dan berat badan menurun,.ibu klien mengatakan SMRS anaknya
mengonsumsi obat dari puskesmas . Namun kemudian tidak ada perubahan kemudian keluarga membawa anak
berobat ke RS. Anak terdiagnosa medis : diare dan dehidrasi ringan/sedang. ibu klien mengatakan sebelumnya
anaknya tidak pernah sakit seperti ini dan tidak pernah di rawat di RS. Hasil pengkajian didapatkan : ibu pasien
mengakan diare anaknya masih berlanjut dan sulit untuk tidur, pasien tidak mual/muntah,nafsu makan menurun
hanya makan 2 sendok namun di selingi dengan susu formula. Tanda tanda vital :kesadaran : compos mentis
TD : 80/43 x/menit, nadi : 110x/menit, RR : 30x/menit, suhu : 37,6°C, BB : 8,5 kg, TB : 49 cm. hasil
pemeriksaan : mukosa bibir kering, turgor kulit kurang elastis, konjungtiva anemis.
Analisa Data
Nama Perseptee : Nama Klien (usia) : An. A ( 1 thn)
Tanggal pengkajian : 27 desember 2021 Jenis kelamin : perempuan
Ruang praktek : Ruang Mawar Diagnosa Medis : Diare

Data ( DS dan DO) Masalah Keperawatan Etiolog


i
DS: Diare Proses infeksi
• Ibu pasien mengatakan anaknya diare
sejak 1 minggu yang lalu dengan
konsistensi cair dan berlendir, frekuensi
BAB 3-4 kali sehari
DO:
• Kesadaran composmentis
• Anak tampak lemas
• Kontak mata negatif
• Anak selalu menangis saat didekati
perawat
• BAB konsistensi cair dan berwarna
kuning kehijauan, berampas, dan tidak
terdapat darah
• TTV
TD: 80/43 mmHg
Nadi: 110 x/menit
RR: 30 x/menit
Suhu: 37,6°C
Data ( DS dan DO) Masalah Keperawatan Etiologi
DS : Hipovolemia Kehilangan cairan aktif
• Ibu pasien mengatakan BAB anaknya
cair ,frekuensi 3-4 kali /hari dengan
konsistensi cair berwarna coklat atau
kehijauan terdapat lendir dan tidak
terdapat darah
• Orang tua pasien mengtakan pasien
minum susu sampai sekarang tapi sedikit
DO:
 Mukosa bibir kering
 Turgor kulit kurang elastis
 Terlihat konsistensi BAB cair,
berlendir,dan berampas
 TTV
TD: 80/43 x/menit
Nadi: 110 x/menit
RR: 30 x/menit
Suhu: 37,6°C
Data ( DS dan DO) Masalah Keperawatan Etiolog
i
DS: Defisit nutrisi Ketidakmampuan mengabsorbsi makanan
 Ibu pasien mengatakan nafsu makan
anaknya menurun, dan hanya makan 2
sendok
 Ibu pasien mengatakan anaknya masih
diselingi minum susu meskipun sedikit
tapi sering
 Ibu pasien mengatakan anaknya
mengalami penurunan berat badan
dengan BB sebelum sakit 9,5kg dan
sekarang 8,5kg

DO :
 Diare
 Konjungtiva anemis
 Makanan tampak tidak di habiskan
 Anak tampak lemas
 BB : 8,5 kg sekarang
 BB: 9,5 kg ( sebelum sakit )
 TB : 49 cm
Data ( DS dan DO) Masalah Keperawatan Etiolog
i
Defisit pengetahuan Kurangnya informasi tentang perawatan diare
DS :
 Ibu pasien mengatakan kurang mengerti
tentang cara perawatan diare anak ,

DO :
 Ibu klien tampak bingung saat di Tanya
mengenai penyakit anaknya

Diagnosa Keperawatan
1. Diare berhubungan dengan proses infeksi
2. Hipovolemia berhubungan dengan kehilangan cairan aktif
3. Defisit nutrisi berhubungan dengan ketidakmampuan mengabsorbsi makanan
4. Deficit pengetahuan b.d kurangnya informasi ttg cara perawatan diare
Rencana Keperawatan

Nama Perseptee : Nama Klien : AN.A ( 1 thn)


Tanggal pengkajian : (usia) Jenis :perempuan
27 desember 2021 kelamin : DIare
Ruang praktek : Diagnosa Medis
mawar

Rencana
Dx. Keperawatan,
No
Tujuan dan Kriteria Keperawatan
Hasil Tanggal & Intervensi dan Para
Jam Rasional f
1 Diagnosa : 27 Desember 2021 Intervensi
Observasi:
18.15  Identifikasi penyebab diare
Diare berhubungan dengan proses
infeksi  Monitor warna, volume, frekuensi, dan konsistensi tinja
 Monitor jumlah pengeluaran diare
Tujuan dan Kriteria Hasil : Terapeutik :
 Berikan cairan intravena
Setelah dilakukan tindakan keperawatan Edukasi:
selama 2x24 jam diare pada pasien
 Anjurkan makanan porsi kecil dan sering secara bertahap
teratasi. Dengan kriteria hasil:
1. Konsistensi feses membaik Kolaborasi:
2. Frekuenasi defekasi membaik  Kolaborasi pemberian obat pengeras feses

Rasional
• Mengetahui penyebab terjadinya diare
• Agar mengetahui warna, volume, frukuensi dan konsistensi
tinja yg keluar pada anak.
• Untuk mengetahui jumlah pengeluaran diare.
• Pengganti cairan yang keluar untuk mengatasi diare.
• Makanan yang cukup dapat memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh
dan sangat penting untuk masa penyembuhan
• Untuk mengeraskan feses anak
Rencana
Diagnosa Keperawatan,
No
Tujuan dan Kriteria Keperawatan
Hasil Tanggal & Intervensi dan Para
Jam Rasional f
2 Diagnosa 27 Desember 2021 Intervensi
Hipovolemi berhubungan dengan Observasi:
kehilangan cairan aktif  Periksa tanda dan gejala hipovolemia
 Monitor intake dan output cairan
Tujuan dan Kriteria Hasil Terapeutik:
Setelah dilakukan tindakan  Hitung kebutuhan cairan
keperawatan selama 2x24 jam maka Edukasi:
 Anjurkan memperbanyak asupan cairan oral
status cairan membaik. Dengan
Kolaborasi:
kriteria hasil:
 Kolaborasi pemberian cairan IV isotonis (mis. NaCl, RL)
1. Tekanan darah membaik
2. Turgor kulit elastis
3. Membran mukosa membaik
Rasional
• Untuk mengetahui bagaimana kondisi pasien dan tanda - tanda
kekurangan cairan.
• Untuk memantau intake dan output cairan pada pasien.
• Untuk mengetahui berapa pasien kehilangan dan kebutuhan cairan.
• Untuk pemenuhan kebutuhan dasar cairan dan mempertahankan
cairan pasien
• Untuk mengatasi kehilangan cairan tubuh secara hebat.
Diagnosa Keperawatan,
Rencana
No Tujuan
dan Kriteria Hasil
Keperawatan
Tanggal & Intervensi dan Para
Jam Rasional f
3 Diagnosa Keperawatan 20 Desember 2021 Intervensi
Observasi:
Defisit nutrisi berhubungan dengan
 Monitor asupan makanan
intake makanan  Monitor berat badan
Terapeutik:
• Berikan makanan tinggi kalori dan tinggi protein
Tujuan dan Kriteria Hasil • Berikan suplemen makanan
Setelah dilakukan tindakan
Edukasi:
keperawatan 2x24 jam, maka status  Anjurkan diet yang diprogramkan
nutrisi membaik. Dengan kriteria Kolaborasi:
 Kolaborasi dengan ahli gizi untuk menentukan jumlah kalori
hasil: dan jenis nutrien yang dibuthkan, jika perlu
1. Diare menurun
Rasional :
2. Berat badan membaik • Untuk mengetahui asupan makanan pasien
3. Nafsu makan membaik • Untuk mengetahui berat badan yg ideal untuk pasien
• Untuk membantu dalam proses penyembuhan.
• Untuk menambah nafsu makan pasien
• Untuk menjaga asupan makanan yang dibutuhkan oleh tubuh
pasien.
• Untuk membantu dalam proses penyembuhan
Diagnosa Keperawatan,
Rencana
No Tujuan
dan Kriteria Hasil
Keperawatan
Tanggal & Intervensi dan Para
Jam Rasional f
4 Diagnosa Keperawatan 20 Desember 2021 Observasi:
 Identifikasi kesiapan dan kemampuan menerima informasi
Defisit pengetahuan berhubungan
 Identifikasi faktor-faktor yang dapat meningkatkan dan
dengan kurangnya informasi tentang menurunkan motivasi perilaku hidup bersih dan sehat
perawatan diare Terapeutik:
• Sediakan materi dan media pendidikan kesehatan
• Jadwalkan pendidikan kesehatan sesua kesepakatan
Tujuan dan Kriteria Hasil • Berikan kesempatan bertanya
Edukasi:
Setelah dilakuka tindakan • Jelaskan factor resiko yg dapat mempengaruhi kesehatan
keperawatan selama 1x60 menit • Ajarkan perilaku dan strategi untuk meningkatkam hidup
bersih dan sehat
masalah defisit pengetahuan
membaik. Dengan kriteria hasil: Rasional
• Agar keluarga mampu menerima informasi yg diberikan
1. Perilaku sesuai anjuran • Untuk mempersiapkan edukasi keluarga serta pasien
meningkat • Agar tidak terjadi persepsi yang keliru
• Untuk mengetahui apa saja yg mempengaruhi penyakit
2. Perilaku sesuai dengan • Untuk meningkatkan pola hidup bersih dan sehat
pengetahuan meningkat
3. Perilaku yang keliru terhadap
masalah menurun
4. Pertanyaan tentang masalah
yang dihadapi meningkat
Catatan Perkembangan

Nama Perseptee : Nama Klien(usia) :An.A (1 thn/3bln)


Tanggal pengkajian : Jenis kelamin :perempuan
Ruang praktek : Diagnosa Medis :diare

Catatan
No Diagnosa Keperawatan Perkembangan
Tanggal
Implementasi Evaluasi (SOAP) Paraf
& Jam
Diare berhubungan dengan 27/12/2021 • mengIdentifikasi penyebab diare S: ibu pasien mengatakan anaknya
proses infeksi • memonitor warna, volume, frekuensi, dan masih BAB 3-4 kali sehari dengan
15.00 konsistensi tinja konsistensi feses cair, dan berwarna
• memonitor jumlah pengeluaran diare kuning kehijauan
• memberikan cairan intravena
• mengnjurkan makanan porsi kecil dan sering
secara bertahap
• melakukan kolaborasi pemberian obat pengeras O: -
feses

A: masalah belum teratasi

P: intervensi dilanjutkan
Catatan
No Diagnosa Keperawatan
Perkembangan
Tanggal
Implementasi Evaluasi (SOAP) Paraf
&
Jam
Hipovolemi berhubungan 27/12/2021 • memeriksa tanda dan gejala hipovolemia S: ibu pasien mengatakan anaknya
dengan kehilangan cairan 15.00 • memonitor intake dan output cairan masih BAB 3-4 kali sehari dengan
aktif • mengitung kebutuhan cairan konsistensi feses cair, berampas, dan
• menganjurkan memperbanyak asupan cairan oral berwarna kuning kehijauan
• melakukan kolaborasi pemberian cairan IV
isotonis (mis. NaCl, RL)

O: turgor kulit pasien membaik,


mukosa bibir lembab

A: masalah sebagian teratasi

P: intervensi dilanjutkan
Catatan
No Diagnosa Keperawatan Perkembangan
Tanggal
Implementasi Evaluasi (SOAP) Paraf
&
Jam
Defisit nutrisi berhubungan 27/12/2021 • memonitor asupan makanan S:
15.00 • memonitor berat badan - ibu pasien mengatakan anaknya
dengan ketidakmampuan
• memberikan makanan tinggi kalori dan tinggi mau makan tapi sedikit .
mengabsorbsi makanan protein - ibu pasien mengatakan bahwa
• memberikan suplemen makanan anaknya lebih banyak makan
• menganjurkan diet yang diprogramkan biscuit dan susu .
• melakukan kolaborasi dengan ahli gizi untuk
menentukan jumlah kalori dan jenis nutrien yang O:
dibuthkan, jika perlu - pasien tampak makan hanya
sedikit diliat dari makanan yang
diberikan .

A:masalah belum teratasi

P:intervensi dilanjutkan
Catatan
No Diagnosa Keperawatan Perkembangan
Tanggal
Implementasi Evaluasi Paraf
& (SOAP)
Jam
Defisit pengetahuan 27/12/2021 • mengidentifikasi kesiapan dan S:
kemampuan menerima informasi - ibu mengatakan sudah mengerti dengan proses
berhubungan dengan 15.00
• mengidentifikasi faktor-faktor yang penyakit diare,
kurangnya informasi tentang dapat meningkatkan dan menurunkan - ibu juga mengatakan sudah mengerti dengan
motivasi perilaku hidup bersih dan tanda dan gejala dari diare yang dialami
perawatan diare anaknya,
sehat
• menyediakan materi dan media - ibu mengatakan sudah mengerti dengan terapi
pendidikan kesehatan oralit dan anak yang diharuskan untuk minum
• mengjadwalkan pendidikan kesehatan banyak
sesua kesepakatan
• memberikan kesempatan bertanya O:
• mrnjelaskan factor resiko yg dapat - ibu beranggapan bahwa penyakit diare itu
mempengaruhi kesehatan hanya sakit biasa,
• mrngajarkan perilaku dan strategi - ibu tidak tahu alasan diberikannya oralit dan
anak yang diwajibkan banyak minum
untuk meningkatkam hidup bersih
dan sehat
A:
- tujuan tercapai, ibu mengetahui karakteristik
spesifik dari diare, ibu mengetahui faktor
penyebab, tanda dan gejala dari diare, ibu
mengetahui strategi untuk meminimalkan agar
tidak terjadi diare berulang pada anak.

P: intervensi dihentikan
Catatan
No Diagnosa Keperawatan Perkembangan
Tanggal
Implementasi Evaluasi (SOAP) Paraf
& Jam
Diare berhubungan dengan 28/12/2021 S: ibu pasien mengatakan anaknya
proses infeksi • memonitor warna, volume, frekuensi, dan masih BAB 2-3 kali sehari dengan
15.00 konsistensi tinja konsistensi feses masih cair, dan
• memonitor jumlah pengeluaran diare berwarna kuning kecoklatan
• memberikan cairan intravena
• mengnjurkan makanan porsi kecil dan sering
secara bertahap O: tugor kulit normal, mukosa mulut
• melakukan kolaborasi pemberian obat pengeras lembab
feses
A: tujuan belum tercapai

P: intervensi dilanjutkan
Catatan
No Diagnosa Keperawatan
Perkembangan
Tanggal
Implementasi Evaluasi (SOAP) Paraf
&
Jam
Hipovolemi berhubungan 28/12/2021 • memeriksa tanda dan gejala hipovolemia S: ibu pasien mengatakan anaknya
dengan kehilangan cairan 15.00 • memonitor intake dan output cairan masih BAB 3-4 kali sehari dengan
aktif • mengitung kebutuhan cairan konsistensi feses cair, berampas, dan
• menganjurkan memperbanyak asupan cairan oral berwarna kuning kecoklatan
• melakukan kolaborasi pemberian cairan IV
isotonis (mis. NaCl, RL)

O: turgor kulit pasien membaik,


mukosa bibir lembab

A: masalah sebagian teratasi

P: intervensi dilanjutkan
Catatan
No Diagnosa Keperawatan Perkembangan
Tanggal
Implementasi Evaluasi (SOAP) Paraf
&
Jam
Defisit nutrisi berhubungan 27/12/2021 • memonitor asupan makanan S:
15.00 • memonitor berat badan - Ibu mengatakan anaknya sudah
dengan ketidakmampuan
• memberikan makanan tinggi kalori dan tinggi mulai makan seperti biasa (nasi,
mengabsorbsi makanan protein sayur/bubur), ibu mengatakan
• memberikan suplemen makanan anaknya dapat makan lebih
• menganjurkan diet yang diprogramkan banyak dari yang kemarin
• melakukan kolaborasi dengan ahli gizi untuk
menentukan jumlah kalori dan jenis nutrien yang O:
dibuthkan, jika perlu - Tugor kulit elastis, mukosa mulut
lembab, pasien dapat makan
lebih banyak dari yang kemarin
(dalam mangkuk kecil sisa ±2
sendok teh)

A:masalah sebagian teratasi

P:intervensi dilanjutkan

Anda mungkin juga menyukai