Asuhan Keperawatan
Kelompok 4
Anthonius Pati R014202006
Lusiana R014202059
Gavrila Lenny Satar R014202032
Yunisa R014202047
Preseptor Institusi
b. Cairan
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jenis minuman Air putih Air putih
2. Frekuensi minuman Air putih Air putih sesuai kebutuhan
3. Kebutuhan cairan Tidak tau Tidak tau
4. Cara pemenuhan Minum biasa Minum biasa
c. Eliminasi (BAB/BAK)
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
BAB (Buang Air BAB lancar Sudah 3 hari tidak BAB
Toilet Toilet
Besar)
1 kali setiap hari Tidak menentu
1. Tempat Lunak Agak keras
pembuangan Tidak ada Ya
Tidak pernah Pakai pencahar
2. Frekuensi (waktu) BAK lancar BAK lancar
3. Konsistensi Toilet Toilet
4-5 kali sehari 3 kali sehari
4. Kesulitan Kuning dan pesing Kuning dan pesing
5. Obat pencahar Tidak terukur Tidak terukur
Tidak ada Tidak ada
BAK (Buang Air
Kecil)
1. Tempat
pembuangan
2. Frekuensi
3. Warna dan bau
4. Volume
5. Kesulitan
d. Istirahat Tidur
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jam tidur
a. Siang a. Jam 13.00 – 15.00 a. Tidak menentu
b. Malam b. Jam 20.00-06.00 b. Jam 22.00-03.00
2. Pola tidur Teratur Tidak teratur
3. Kebiasaan sebelum tidur Bermain Main game
4. Kesulitan tidur Tidak ada Ada
e. Olahraga
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Program olahraga - -
2. Jenis dan frekuensi - -
3. Kondisi setelah olahraga - -
f. Personal Hygiene
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Mandi
a. Cara a. Mandi sendiri a. Hanya diwaslap
b. Frekuensi b. Setiap hari b. Setiap hari
c. Alat mandi c. Sabun mandi c. Tisu basah
2. Cuci rambut
a. Frekuensi a. Setiap kali mandi a. 1 kali sehari
b. Cara b. Mandi sendiri b. Dilap ibunya
3. Gunting kuku
a. Frekuensi a. Jarang dipotong Tidak pernah
b. Cara b. Potong sendiri
4. Gosok gigi
a. Frekuensi a. 2 kali sehari a. 1 kali sehari
b. Cara b. Gosok sendiri b. Digosok oleh
ibunya
g. Aktivitas/Mobilitas Fisik
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
Kegiatan sehari-hari Sekolah Istirahat dan main gedget di tempat
tidur
Pengaturan jadwal harian Tidak ada Tidak ada
Penggunaan alat bantu aktivitas Tidak ada Tidak ada
Kesulitan pergerakan tubuh Tidak ada Tidak ada
h. Rekreasi
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Waktu luang Berkumpul dengan keluarga -
2. Perasaan setelah rekreasi Klien merasa senang -
3. Waktu senggang keluarga Kumpul bersama keluarga -
4. Kegiatan hari libur Kadang rekreasi bersama -
X. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan umum klien: Keadaan umum klien tampak lemah, GCS 15
b. Tanda-tanda vital
1. Suhu : 38,6oC
2. Nadi : 80 x/menit
3. Respirasi : 20 x/menit
4. Tekanan darah : 160/100 mmHg
c. Antropometri
1. Tinggi badan : 160 cm
2. Berat Badan : 40 Kg
3. Lingkar lengan atas : 10,5 cm
4. Lingkar kepala :-
5. Lingkar dada :-
6. Lingkar perut :-
7. Skin fold :-
8. IMT : 15,6
d. Sistem Pernapasan
1. Hidung : Simetris, tidak ada pernapasan cuping hidung, polip dan
epistaksis.
2. Leher : tidak ada pembesaran kelenjar thyroid dan vena jugularis tidak
teraba, ada secret dan pasien batuk
3. Dada : Gerakan dada simetris, tidak ada retraksi otot dada
4. Clubbing finger: tidak ada
e. Sistem Cardio Vaskuler
1. Konjungtiva, bibir, arteri karotis, tekanan vena jugularis: -
2. Ukuran jantung: normal
3. Suara jantung : -
4. Capillary Refilling Time: < 3 detik.
f. Sistem Pencernaan
1. Sklera: tidak tampak icterus, bibir: tampak kering
2. Mulut: - ,Kemampuan menelan : baik
3. Gaster: -
4. Abdomen: Teraba pembesaran bagian abdomen dan nyeri tekan (+), Anak
mengalami kesulitan dalam BAB
5. Anus: Anus tidak lecet dan tidak ada hemoroid
g. Sistem Indra
1. Mata:
a) Kelopak mata : tidak ada ptosis, bulu mata normal, alis simetris
b) Sklera normal
c) Lapang pandang kesan normal
2. Hidung:
a) Penciuman baik, tidak ada perih dihidung, tanda-tanda trauma dan
mimisan tidak ada.
b) Tidak ada sekret yang menghalangi penciuman
3. Telinga:
a) Keadaan daun telinga bentuk normal simetris kiri dan kanan, liang
telinga nampak bersih.
b) Fungsi pendengaran baik.
h. Sistem Saraf
1. Fungsi Cerebral
a) Status mental: -
b) Kesadaran: Eyes 4 (membuka mata spontan), Motorik 6 (fleksi cepat,
abduksi bahu), Verbal 5 (berbicara normal).
c) Bicara: -
2. Fungsi Cranial
Tidak ditemukan adanya kelainan pada pemeriksaan saraf cranial
mulai dari N I sampai N XII.
3. Fungsi Motorik :
Kekuatan otot : 5 5
5 5
5 5
j. Sistem Integumen
1. Rambut: Warna hitam dan tidak mudah dicabut.
2. Kulit: Warna sawo matang.
3. Kuku: -
k. Sistem Endokrin
1. Kelenjar tyroid: tidak teraba adanya pembesaran.
2. Ekskresi urin: Tidak ada ekskresi urine berlebihan.
3. Suhu tubuh: 38,6oC
4. Riwayat bekas air seni: Klien tidak ada riwayat bekas air seni dikelilingi
semut
l. Sistem Perkemihan
1. Tidak ada edema palpebra, moon face dan edema anasarka.
2. Tidak teraba distensi kandung kemih
3. Tidak ada riwayat nocturia, dysuria dan kencing batu.
m. Sistem Reproduksi
Tidak dikaji
n. Sistem Imun
Tidak ada riwayat alergi.
ANALISA DATA
Gangguan
pola tidur
ETIK TERKAIT KASUS
1. Autonomy
Untuk mengontrol nyeri yang dirasakan anak diberikan pilihan teknik non farmakologis
yang bisa digunakan seperti teknik pengalihan perhatian misalnya mendengarkan music,
imajinasi terbimbing. Anak memilih untuk bermain game.
2. Benificince
Anak suka main game pada malam hari sehingga disarankan untuk pada anak untuk tidak
bermain game pada malam hari karena akan mengganggu pola tidurnya. Anak diberi
penjelasan mengenai tidur yang cukup akan membantu dalam proses pemulihan.
3. Fidelity
Ibu meminta perawat untuk membawa anaknya ke taman rumah sakit karena anaknya
merasa bosan. Perawat mengiyakan dan berjanji akan membawa anaknya ke taman rumah
sakit besok pagi. Keesokan paginya, perawat membawa anak tersebut ke taman rumah
sakit. Perawat juga harus menetapi janjinya untuk melakukan pendidikan kesehatan
4. Confidentiality
Seorang ibu yang anaknya juga di rawat di ruangan yang sama menanyakan kepada
perawat mengenai penyakit yang diderita anak Ny. Y. Perawat menolak memberitahu dan
merahasiakan penyakit yang diderita anak Ny. Y.
Bulechek, G., Butcher, H., Dochterman, J., & Wagner, C. (2016). Nursing Intervertions
Classification. Singapura: Elsevier.
Herdman, T. H., & Kamitsuru, S. (2018). Nanda-1 diagnosis keperawatan defenisi dan
klasifikasi 2018-2020 (11th ed.). EGC.
Moorhead, S., Johnson, M., Maas, M., & Swanson, E. (2016). Nursing Outcomes
Classifications. Singapura: Elsevier.
PPNI. (2016). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia : Definisi dan Indikator Diagnostik.
DPP PPNI.
PPNI. (2018a). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia: Definisi dan Tindakan
Keperawatan (Edisi 1). DPP PPNI.
PPNI. (2018b). Standar Luaran Keperawatan Indonesia: Definisi dan Kriteria Hasil
Keperawatan (Edisi 1). DPP PPNI.