I. Biodata
A. Identitas Klien
1. Nama/Nama panggilan : An. A
2. Tempat tgl lahir/usia : 15 Juli 2017/2 tahun
3. Jenis kelamin : Perempuan
4. Agama : Hindu
5. Pendidikan : Belum Sekolah
6. Alamat : Jl. Mendawai
7. Tgl masuk : 14 Juli 2019
8. Tgl pengkajian : 18 Juli 2019
9. Diagnosa medik : Bronkopneumonia
10. Rencana terapi :-
B. Identitas Orang Tua
Ayah/Ibu
1. Nama : Ny. S
2. Usia : 28 Tahun
3. Pendidikan : SMA
4. Pekerjaan : Swasta
5. Agama : Hindu
6. Alamat : Jl. Mendawai
C. Identitas Saudara Kandung
No. Nama Usia Hubungan Status Kesehatan
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Klien
: Tinggal satu rumah
III. Riwayat Imunisasi
Waktu Reaksi setelah
No. Jenis immunisasi Frekuensi Keterangan
pemberian pemberian
4. Campak 9 bulan 1x -
V. Riwayat Nutrisi
A. Pemberian ASI
Ibu mengatakan memberi ASI kepada klien hingga usia klien 1,5 tahun
B. Pemberian Susu Formula
1. Alasan pemberian : Tidak diberikan susu formula
2. Jumlah pemberian :-
3. Cara pemberian :-
4. Pola perubahan nutrisi tiap tahap usia sampai nutrisi saat ini
Usia
Jenis Nutrisi Lama Pemberian
(Bulan)
0–5 ASI Sampai usia 1,5 tahun
6- MPASI Dari usia 6 bulan hingga saat ini
sekarang Nasi, sayur, lauk pauk
beragam, buah, susu.
VII.Riwayat Spiritual
1. Support sistem dalam keluarga : Keluarga mengajarkan doa sebelum dan
sesudah makan serta doa sebelum tidur
2. Kegiatan keagamaan : Keluarga melaksanakan ibadah bersama-sama
B. Cairan
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jenis minuman Air putih dan susu Air putih dan susu
C. Eliminasi (BAB/BAK)
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Tempat pembuangan Toilet dengan dibantu ibu Toilet dengan dibantu ibu
2. Frekuensi (waktu) 1 kali BAB, 4-5 kali 1 kali BAB, 5-6 kali BAK
BAK
Feses padat
3. Konsistensi Feses padat
Tidak ada
4. Kesulitan Tidak ada
Tidak ada
5. Obat pencahar Tidak ada
D. Istirahat tidur
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jam tidur
4. Kesulitan tidur
E. Olah Raga
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Program olah raga Tidak ada Tidak ada
F. Personal Hygiene
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Mandi
- Cara Mampu secara mandiri Dibantu oleh orang tua
- Frekuensi 2 kali sehari 1 kali sehari
2. Cuci rambut
- Frekuensi 2 kali seminggu Belum ada keramas selama
- Cara Mampu secara mandiri masuk rumah sakit
3. Gunting kuku
- Frekuensi 1 kali seminggu Belum ada
- Cara Didampingi oleh orang
tua
4. Gosok gigi
- Frekuensi 2 kali sehari Belum ada menggosok gigi
- Cara Dibantu oleh orang tua
G. Aktifitas/Mobilitas Fisik
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Kegiatan sehari-hari Bermain dan jalan- Hanya duduk di tempat
jalan dengan orang tidur dan bermain dengan
tua orang tuanya ditempat
tidur
2. Pengaturan jadwal harian Tidak ada
Tidak ada
3. Penggunaan alat bantu Tidak ada
aktifitas Tidak ada
H. Rekreasi
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Perasaan saat Klien belum sekolah Klien tidak menjawab
sekolah
Bermain dan belajar klien hanya berada
2. Waktu luang ditempat tidur
Klien sangat senang di ajak Klien mengatakan ingin
3. Perasaan setelah jalan-jalan jalan-jalan ketika sembuh
rekreasi
4. Waktu senggang
Keluarga hanya punya Keluarga bergantian
keluarga
waktu senggah di akhir menjaga klien di RS
minggu
5. Kegiatan hari libur
Jalan-jalan dan makan -
diluar rumah bersama
X. Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : Cukup bersih, tampak lemah dan terlihat hanya berbaring
di tempat tidur
Kesadaran : Compos mentis
Tanda – tanda vital :
a. Denyut nadi : 155x/menit
b. Suhu : 36,4oC
c. Pernapasan : 38x/menit
Berat Badan : 12,6 kg
Tinggi Badan :79 cm
A. Kepala
Inspeksi
Keadaan rambut & Hygiene kepala:
Warna rambut : Hitam
Penyebaran : Distribusi normal
Mudah rontok : Tidak
Kebersihan rambut : Sedikit kotor dan berminyak
Palpasi
Benjolan : Tidak ada
Nyeri tekan : Tidak ada
Tekstur rambut : Halus
B. Muka
Inspeksi
Simetris/tidak : Simetris
Bentuk wajah : Normal
Gerakan abnormal : Tidak ada
Ekspresi wajah : Lesu
Palpasi
Tidak ada nyeri tekan dan benjolan tidak ada
C. Mata
Inspeksi
Pelpebra : Tidak ada edema, tidak ada radang
Sclera : Tidak ikterik
Conjungtiva : Tidak ada radang, anemis
Pupil : Isokor, fefleks pupil terhadap cahaya pupil mengecil
Posisi mata : Simetris
Gerakan bola mata : Normal dapat menggerakan (melihat) ke atas, ke bawah,
kesamping kanan dan kiri
Penutupan kelopak mata : Normal
Keadaan bulu mata : Normal, memiliki bulu mata,
Keadaan visus : Baik, ditandai mampu mengikuti arahan pulpen
perawat dengan jarak ±2 meter
Penglihatan: Klien mampu menyebutkan jari perawat, dan mengatakan tidak ada
kabur
Palpasi
Tekanan bola mata : Tidak ada nyeri
D. Hidung
Inspeksi
Posisi hidung : Simetris
Bentuk hidung : Normal
Keadaan septum : Normal
Secret/cairan : Normal
E. Telinga
Inspeksi
Posisi telinga : Simetris
Ukuran / bentuk telinga : Normal
Aurikel : Normal
Lubang telinga : Bersih
Pemakaian alat bantu : Tidak ada
Palpasi
Nyeri tekan : Tidak ada
Pemeriksaan uji pendengaran
Rinne : Normal (+) hantaran tulang dengan hantaran udara pada telinga
klien
Weber : Normal, terdengar sama antara telinga kiri dan kanan
Swabach : Normal
Pemeriksaan vestibuler: Klien tidak memiliki masalah keseimbangan
F. Mulut
Inspeksi
Gigi
Keadaan gigi : Normal
Karang gigi/karies : Tidak ada
Pemakaian gigi palsu : Tidak ada
Gusi : Berwarna merah muda, tidak ada stomatitis
Lidah : Tampak kotor, berwarna putih
Bibir
Cianosis / pucat / tidak : Pucat
Basah / kering / pecah : Kering
Mulut berbau / tidak : Berbau
Kemampuan bicara : Baik, mampu mengucapkan kalimat dengan jelas
G. Tenggorokan
Warna mukosa :Normal
Nyeri tekan : Tidak ada
Nyeri menelan : Tidak ada
H. Leher
Inspeksi
Kelenjar thyroid : Tidak nampak pembesaran kelenjar thyroid
Palpasi
Kelenjar thyroid : Tidak teraba kelenjar thyroid
Kaku kuduk : Tidak terjadi kaku kuduk
Kelenjar limfe : Tidak ada pembesaran kelenjar limfe
K. Abdomen
Inspeksi
Membuncit :Tidak ada
Luka : Tidak ada
Palpasi
Hepar : Normal, tidak ada pembesaran
Lien : Normal
Nyeri tekan : Ada nyeri tekan skla nyeri 2 (1-10)
Auskultasi
Peristaltik : Hiperaktif
Perkusi
Pekak : Pada Hepar
Lambung : Hipertympani
Data lain : Turgor kulit tidak langsung kembali dalam 2 detik
M. Ekstremitas
Ekstremitas atas
Motorik
Pergerakan kanan / kiri : Tidak terdapat kelainan, terpasang infus ditangan
kanan
Pergerakan abnormal : Tidak ada
Kekuatan otot kanan / kiri : Tidak terdapat kelainan
Tonus otot kanan / kiri : Tidak terdapat kelainan
Koordinasi gerak : Tidak terdapat kelainan
Refleks
Biceps kanan / kiri : Normal
Triceps kanan / kiri : Normal
Sensori
Nyeri : Klien dapat merasakan nyeri
Rangsang suhu : Klien dapat merasakaan sensasi dingin maupun
panas
Rasa raba : Tidak terdapat kelainan
Ekstremitas bawah
Motorik
Gaya berjalan : Klien mampu berjalan dengan bantuan
Kekuatan kanan / kiri : Tidak terdapat kelainan
Tonus otot kanan / kiri : Tidak terdapat kelainan
Refleks
KPR kanan / kiri : Normal
APR kanan / kiri : Normal
Babinsky kanan / kiri : Normal
Sensori
Nyeri : Klien dapat merasakan nyeri
Rangsang suhu :Klien dapat merasakaan sensasi dingin maupun
panas
Rasa raba : Tidak terdapat kelainan
Data lain :-
N. Saraf Neurologi
1. Saraf – saraf cranial
- Nervus I (Olfactorius) : penciuman : Dapat mencium dan membedakan
bau minyak kayu putih dan parfum
- Nervus II (Opticus) : Penglihatan : Hasil visus 6/6
- Nervus III, IV, VI (Oculomotorius, Trochlearis, Abducens)
Konstriksi pupil : Normal
Gerakan kelopak mata : Normal
Pergerakan bola mata : Normal
Pergerakan mata ke bawah & dalam : Normal
- Nervus V (Trigeminus)
Sensibilitas / sensori : Normal
Refleks dagu : Normal
Refleks cornea : Normal
- Nervus VII (Facialis)
Gerakan mimik : Normal
Pengecapan 2 / 3 lidah bagian depan : Tidak dikaji
- Nervus VIII (Acusticus)
Fungsi pendengaran : Dengan menggunakan tes Rinne, Weber dan
Swabach tidak dikaji
- Nervus IX dan X (Glosopharingeus dan Vagus)
Refleks menelan : Normal, pada saat diminta menelan air liur dapat
menelan air liur
Refleks muntah : Normal
Pengecapan 1/3 lidah bagian belakang :Normal
Suara : Normal, sesuai dengan usia
- Nervus XI (Assesorius)
Memalingkan kepala ke kiri dan ke kanan :Dapatmenggerakkan kepala
ke kanan dan ke kiri
Mengangkat bahu : Dapat mengangkat bahu
- Nervus XII (Hypoglossus)
Deviasi lidah : Tidak terdapat gangguan pada lidah, pada saat diminta
menjulurkan lidah
Tanda – tanda perangsangan selaput otak
Kaku kuduk : Tidak terdapat kelainan
Kernig Sign : Tidak terdapat kelainan
Refleks Brudzinski : Tidak terdapat kelainan
Refleks Lasegu : Tidak terdapat kelainan
XII.Test Diagnostik
Hasil Laboratorium pada tanggal 14 Juli 2019
Parameter Result Unit Ref.Range
WBC 19.63x10^3/Ul 4.00-10.00
RBC 5.13x10^6/uL 4.00-5.50
HGB 13.5g/dL 12.0-16.0
PLT 406x10^3/uL 150-400
• Kardiomiopati
obstruktif hipertrofi,
takiaritmia, hipersensitif
derivate atropine
XIV. Analisa Data
No. Tanggal/Jam Data Fokus Problem Etiologi
1. 18 Juli 2019 DS : Akumulasi sekret Bersihan
08.00 WIB - Ibu klien mengatakan jalan nafas
anaknya batuk berdahak tidak efektif
dan sulit mengeluarkan
dahaknya
DO :
- Kesadaran klien compos
mentis
- Klien tampak batuk
- Klien tampak gelisah
saat batuk
- Ada suara nafas
tambahan Ronchi
- TTV :
N : 155x/menit
S: 36,4oC
R : 38x/menit
A : Masalah teratasi
sebagaian
P : Lanjutkan
Intervensi