ASUHAN KEPERAWATAN
FORMAT PENGKAJIAN
RUANG PERAWATAN ANAK
I. Biodata
A. Identitas Klien
1. Nama/Nama panggilan : An. V
2. Tempat tgl lahir : Boyolali, 20 Maret 2014
3. Usia (tahun/bulan/hari) : 5 tahun, 7 bulan, 14 hari
3. Jenis kelamin : Perempuan
4. A g a m a : Islam
5. Pendidikan : SD
6. Alamat : Demangan, Jipangan, Banyudono, Boyolali
7. Tgl masuk : 04/10/2019 (jam 07.45)
8. Tgl pengkajian : 06/10/2019 (jam 07.00)
9. Diagnosa medik : Apendisitis
: Hubungan keluarga
: An.V
: Tinggal satu rumah
X. Aktivitas sehari-hari
A. Nutrisi
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Selera makan Normal Agak berkurang
2. Porsi Makan 1 piring ¾ piring
3. Jenis Makanan (lunak, Padat Lunak
cair, dll)
Tidak ada Tidak ada
4. Penggunaan alat bantu
(sejak kpn?)
B. Cairan
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jenis minuman Air, teh Air putih
2. Frekuensi minum 5-6 gelas 5 gelas
3. Cara pemenuhan Minum pakai gelas Pakai gelas atau botol
C. Eliminasi (BAK)
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Tempat pembuangan Toilet Di Bad
2. Frekuensi (waktu) >3 kali/hari >3 kali/hari
3. Kesulitan Tidak Tidak
Tidak Tidak
4. Penggunaan alat bantu
(sebutkan)
D. Eliminasi (BAB)
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Tempat pembuangan Toilet Di Bad
2. Frekuensi (waktu) 1-2 kali/hari 1 kali sejak kemarin
3. Konsistensi Kadang padat, lembek Agak padat
Tidak ada Tidak ada
4. Kesulitan
Tidak ada Tidak ada
5. Obat pencahar
E. Istirahat tidur
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jam tidur
- Siang 3 jam 2-3 jam
- Malam 8-9 jam 8 jam tapi sering bangun
Dolanan koloran Dolanan koloran
2. Kebiasaan sebelum
tidur Tidak ada Tidak ada
3. Kesulitan tidur
F. Olah Raga
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jenis Lari Tidak ada
2. Frekuensi 1 kali/minggu Tidak ada
G. Personal Hygiene
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Mandi
- Cara Pakai gayung Di lap pakai kain
- Frekuensi 2-3 kali/hari 1 kali/hari
2. Cuci rambut
1 kali/hari Belum
- Frekuensi Shampoan Belum
- Cara
3. Gunting kuku
- Frekuensi 1 kali/bulan Belum
- Cara Potong Belum
4. Gosok gigi
2 kali/hari Belum
- Frekuensi
Sikat gigi Belum
- Cara
H. Aktifitas/Mobilitas Fisik
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Kegiatan sehari-hari Sekolah, bermain Hanya baringan di Bad
2. Pengaturan jadwal harian Tidak ada Tidak ada
3. Kesulitan pergerakan tubuh Tidak ada Tidak ada
Tidak ada Tidak ada
4. Penggunaan alat bantu
saat aktifitas
I. Rekreasi
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Pemanfaatan waktu Bermain Tidur
luang
2. Perasaan setelah Senang Tidak ada
rekreasi
Palpasi
Ictus cordis : Teraba di ICS 5 sinistra
Perkusi
Batas jantung (apakah ada pembesaran jantung?) : Tidak terdapat pembesaran pada jantung atau
kardiomegali
Auskultasi
a. BJ I : Normal
b. BJ II : Normal
c. BJ III : Normal
d. Bunyi jantung tambahan : Tidak ada bunyi jantung tambahan
Data lain : Tidak ada
14. Abdomen
Inspeksi
a. Bentuk : Bentuk abdomen datar
b. Ada luka / tidak : Tidak ada luka
Auskultasi
Peristaltik : 6 x / menit
Palpasi
a. Nyeri tekan : Terdapat nyeri tekan di perut bagian kanan bawah
Perkusi
Tympani / Hipertimpani/ Pekak / Redup : Tidak terkaji
Data lain : Tanggal 7 Oktober 2019 post operasi terdapat luka
operasi kurang lebih 7 cm
15. Genitalia dan Anus :
a. Genetalia
- Kebersihan : Ibu pasien mengatakan saat mandi dan setelah BAK
selalu dibersihkan
- Luka : Ibu pasien mengatakan tidak ada luka
- Kelainan : Ibu pasien mengatakan tidak ada kelainan
b. Anus
- Kebersihan : Ibu pasien mengatakan saat mandi dan setelah BAB
selalu dibersihkan
- Hemoroid : Ibu pasien mengatakan tidak ada hemoroid
- Kelainan : Ibu pasien mengatakan tidak ada kelainan pada anus
16. Ekstremitas
Ekstremitas atas
a. Motorik
- Kekuatan otot kanan / kiri : Keluatan otot 5-5
- Pergerakan abnormal : Tidak ada pergerakan abnormal
b. Sensori
- Nyeri : Normal, terasa
- Rangsang suhu : Normal, terasa
- Rasa raba : Normal, terasa
c. CRT : < 2 detik
d. Kelainan : Tidak ada
Ekstremitas bawah
a. Motorik
- Gaya berjalan : Tidak terkaji
- Kekuatan otot kanan / kiri : Kekuatan otot 5-5
- Kelainan otot : Tidak ada
b. Sensori
- Nyeri : Normal, terasa
- Rangsang suhu : Normal, terasa
- Rasa raba : Normal, terasa
c. Pitting Edema : Tidak ada
Data lain : Tidak ada
17. Tanda – tanda peradangan selaput otak
a. Kaku kuduk : Tidak ada
b. Kernig Sign : Tidak ada
c. Refleks Brudzinski : Tidak ada
d. Refleks Lasegu : Tidak ada
Data lain : Tidak ada
XI. Pemeriksaan Tingkat Perkembangan (0 – 6 Tahun)
Dengan menggunakan DDST (pemeriksaan dilakukan pada ibu/pengasuh untuk
screening perkembangan apa yang belum bisa dilakukan anak)
1. Motorik kasar
2. Motorik halus
3. Bahasa
4. Personal social
XII. Test Diagnostik
= Laboratorium
Jenis Pemeriksaan Hasil Satuan Harga normal Interpretasi
Hemoglobin 13.5 g/dl 10.7-14.7 Normal
Leukosit 17.590 /ul 5.500-15.500 High
LED 4 /mm 0-20 Normal
Eosinofil 0.1 % 1-5 Low
Basofil 0.1 % 0-1 Normal
Neutrofil segmen 86.8 % 25-60 High
Limfosif 8.9 % 25-50 Low
Monosit 4.1 % 1-6 Normal
Hematokrit 38.9 % 31-43 Normal
Trombosit 362 10ˆ3/ul - -
Eritrosit 5.19 10ˆ6/ul 4-5.20 Normal
MCV 79.0 Fl 72-88 Normal
MCH 26.0 Pg 22-34 Normal
MCHC 34.7 g/dl 32-36 Normal
RDW 12.9 % - -
XIV. Data Tambahan (Jika ada tambahan yang belum dimasukkan, silahkan ditambahkan)
PRIORITAS DIAGNOSA
1. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera biologis ditandai oleh ekspresi wajah meringis
2. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera fisik ditandai oleh ekspresi wajah meringis
3. Hambatan mobilitas di tempat tidur berhubungan dengan kurang pengetahuan tentang strategi
mobilitas ditandai oleh hambatan kemampuan bergerak untuk reposisi dirinya sendiri di tempat
tidur
4. Risiko kerusakan integritas kulit ditandai oleh hipertermi dan nutrisi tidak adekuat
RENCANA TINDAKAN
Perawatan Luka
(3660)
1. Monitor karakteristik
luka, warna, ukuran
2. Ukur luas luka, yang
sesuai
3. Berikan rawatan luka
pada insisi
4. Berikan balutan yang
sesuai dengan jenis
luka
5. Anjurkan pasien dan
keluarga untuk
mengenal tanda dan
gejala infeksi
5. 08/10/2019 Pengaturan Posisi (0840) 09/10/2019 (10.38)
09.00 1. Mendorong pasien untuk terlibat S: Keluarga pasien
dalam perubahan posisi mengatakan tadi pagi sudah
DO: Pasien mengikuti arahan coba latihan pergerakan,
untuk miring kiri kanan pasien sudah mampu
miring kiri kanan dan
2. Memonitor status oksigenasi
10.00 sudah mulai duduk
DO: RR: 30 x/menit
10.18 3. Mengimobilisasi atau sokong O: sudah mampu miring
bagian tubuh yang terkena kiri kanan, tidak terjadi
dampak dengan tepat kekakuan, pergerakan
tangan dan kaki aktif
S=37.0oC
Terapi Latihan : Pergerakan N=90 x/menit
Sendi (0224) RR= x/menit
10.22 1. Memakaikan baju yang tidak
menghambat pergerakan pasien A: Tujuan tercapai
DO: Mengenakan pakaian
pasien yang agak longgar P: Lanjutkan intervensi
11.30 2. Menjelaskan pada pasien atau Pengaturan Posisi (0840)
1. Dorong pasien untuk
keluarga manfaat dan tujuan terlibat dalam
melakukan latihan sendi perubahan posisi
DS: Keluarga pasien 2. Monitor status
mengatakan paham oksigenasi
3. Mendorong latihan ROM aktif 3. Imobilisasi atau
11.40 dan pasif sokong bagian tubuh
DO: Pasien mampu mengikuti yang terkena dampak
arahan, namun kadang dibantu dengan tepat
12.10 4. Memonitor lokasi dan
kecenderungan adanya nyeri dan Terapi Latihan :
ketidaknyamanan selama Pergerakan Sendi (0224)
pergerakan/aktivitas 1. Pakaikan baju yang
DO: Pasien tampak nyaman tidak menghambat
selama latihan pergerakan pergerakan pasien
2. Jelaskan pada pasien
atau keluarga manfaat
dan tujuan melakukan
latihan sendi
3. Dorong latihan ROM
aktif dan pasif
4. Monitor lokasi dan
kecenderungan adanya
nyeri dan
ketidaknyamanan
selama
pergerakan/aktivitas