Anda di halaman 1dari 8

ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL

G1P0A0 USIA KEHAMILAN 19-20 MINGGU DENGAN KEHAMILAN FISIOLOGIS,


JANIN
TUNGGAL HIDUP INTRA UTERIN

Tempat Praktik : PUSKESMAS TELUK DALAM


No Register :
Pengkajian Tanggal : Selasa, 24 januari 2022

I. PENGKAJIAN DATA
A. Data Subjektif
1. Identitas
Istri
Nama : Ny. R
Umur : 36 thn
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Banjar/Indonesia
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT
Alamat : Jl. Tunas Baru GG. Baru RT 67

Suami
Nama : Tn. S
Umur : 38 thn
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Banjar/Indonesia
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Buruh Bangunan
Alamat : Jl. Tunas Baru GG. Baru RT 67

2. Keluhan Utama : Ibu mengatakan sering pusing


3. Riwayat Perkawinan : Kawin satu kali, kawin pertama diumur 24 tahun, dengan
suami sekarang sudah 12 tahun
4. Riwayat Haid
a. Menarche umur : 15 Tahun
b. Siklus : 30 hari
c. Teratur/tidak : teratur
d. Lamanya : 5-7 hari
f. HPHT : 10 September 2021
h.Taksiran Partus : 17 Juni 2022
5. Riwayat Obstetri
G3 P2 A0

Penyulit
Kehamilan Persalinan Bayi Ket
Nifas
No Thn
UK Tempat/ BB PB Keadaan
Penyulit Penyulit Seks
(bulan) Penolong (gr) (cm) lahir
1 2011 Aterm - Bidan - 2,4 47 Pr Hidup -
2 2013 Aterm - Bidan - 3,2 49 Pr Hidup -
3 Hamil ini 19-20
mg

6. Riwayat Keluarga Berencana (yang digunakan selama jarak kehamilan)


Ibu mengatakan pernah menggunakan alat kontrasepsi suntik 3 bulan
selama 3 tahun
7. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat kesehatan ibu : ibu mengatakan tidak pernah memiliki penyakit
menurun seperti hipertensi,dan diabetes miletus serta tidak memiliki penyakit
menular seperti hepatitis ,TB paru dan HIV aids
b. Riwayat kesehatan keluarga : ibu mengatakan keluarga dari pihak suami
maupun istri tidak ada keturunan penyakit menurun seperti diabetes miletus ,
asma dan penyakit kronis seperti jantung serta tidak pernah menderita penyakit
menular seperti hepatitis TBC dan HIV/AIDS
c. Riwayat Gemeli : ibu mengatakan tidak ada riwayat gemeli

8. Keadaan Kehamilan Sekarang


a. Selama hamil ibu periksa di : Puskesmas
b. Mulai periksa sejak usia kehamilan : 6-7 minggu
c. Frekuensi periksa kehamilan : 2x selama hamil
d. Status TT : TT5
e. Obat yang diminum selama hamil : Asam folat, Vitamin B, SF
f. Minum jamu :-
g. Keluhan/Masalah yang dirasakan ibu
9. Pola Kebutuhan Sehari-hari
a. Nutrisi
 Makan
Jenis yang dikonsumsi : Nasi, buah , sayur ,ikan
Frekuensi : 3x sehari
Porsi makan : satu piring
Pantangan : tidak ada
Keluhan : tidak ada
 Minum
Jenis yang diminum : air putih dan susu
Frekuensi : 7 gelas/hari
Porsi minum : sesuai kebutuhan
Pantangan : tidak ada
Keluhan : tidak ada
b. Eliminasi
 BAB
Frekuensi : 1x sehari
Konsistensi : lembek
Warna : kekuningan
Keluhan : tidak ada
 BAK
Frekuensi : 6-7x sehari
Warna : jernih
Keluhan :tidak ada
c. Personal Hygiene
Frekuensi mandi : 2x sehari
Frekuensi gosok gigi : 3x sehari
Frekuensi ganti pakaian/jenis : sesuai kebutuhan
d. Aktifitas : menyapu, ngepel seperti layaknya IRT
pada umumnya
e. Tidur dan Istirahat
- Siang hari : 1 jam
- Malam hari : 8 jam
- Masalah : tidak ada keluhan dan masalah
f. Pola Seksual
Masalah : tidak ada keluhan dan masalah untuk pola
seksual
9. Data Psikososial dan Spiritual
a. Tanggapan ibu terhadap keadaan dirinya : baik
b. Tanggapan ibu terhadap kehamilannya : senang atas kehamilan anak
pertamanya
c. Ketaatan ibu beribadah : taat
d. Pemecahan masalah dari ibu : suami
e. Pengetahuan ibu terhadap kehamilannya : bidan
f. Lingkungan yang berpengaruh
Ibu tinggal bersama :berdua dengan suami
Hewan piaraan : tidak ada
g. Hubungan sosial ibu dengan mertua, orang tua, keluarga : ibu
mengatakan baik
h. Penentu pengambil keputusan dalam keluarga : suami
i. Jumlah penghasilan keluarga : Rp. 3.000.000,00
j. Yang menanggung biaya ANC dan persalinan : suami

B. Data Objektif
1. Pemeriksaan umum
a. Keadaan umum : baik
b. Kesadaran : composmentis
c. Berat badan
Sebelum hamil : 58 kg
Sekarang : 59 kg
d. Tinggi badan :155 cm
e. LILA : 24 cm
f. Tanda Vital : TD 140/100mmHg, Nadi 76x/menit
Suhu 36,3°C, Respirasi 22x/menit
2. Pemeriksaan khusus
a. Inspeksi dan Palpasi
Kepala : kepala tidak ada massa, pertumbuhan rambut merata dan tidak
ada ketombe
Muka : tidak ada odema dan simetris
Mata : skleranya tidak pucat dan konjungtiva nya berwarna pink
Telinga :tidak ada pembengkakan dan tidak ada serumen
Hidung :tidak terdapat polip
Mulut : gigi tidak berlubang lidah bersih dan juga gusi tidak ada luka
Leher :tidak ada pemebgkakan pada area leher seperti pada bagian vena
jugularis dan bagian kelenjar tiroid
Dada/mamae :areolanya mengalami hyperpigmentasi tidak ada pembengkakan
dan juga kolostrum belum keluar
Perut :tidak ada luka bekas oprasi, terdapat linea nigra dan juga
stretch marck

Palpasi Abdomen
Leopold I : TFU setinggi 3 jari dibawah pusat
Leopold II : Teraba panjang dan keras (punggung) disebelah kiri perut
ibu. Dan teraba bagian kecil2 (ekstremitas) dibagian kanan
ibu.
Leopold III : Teraba dibagian bawah bulat keras dan melenting
(kepala). Jadi presentasinya adalah kepala
Leopold IV : Kepala janin belum masuk PAP
TFU : 13 cm
TBJ : 310 gram
Tungkai : tidak terdapat odema dan tidak ada varises
b. Auskultasi
DJJ (+), terdengar, frekuensi 136x/m

d. Perkusi
Refleks Patella : Kiri / Kanan , ( + ) / ( + )
Cek ginjal : Kiri / Kanan, (- ) / (-)

e. Pemeriksaan Panggul Luar :


Distansia Spinarum : tidak dilakukan pemeriksaan
Distansia Cristarum. : tidak dilakukan pemeriksaan
Conjugata Eksterna : tidak dilakukan pemeriksaan
Lingkar Panggul : tidak dilakukan pemeriksaan

3. Pemeriksaan Penunjang
 Laboratorium :
HB 10,3gr%
Protein urin ( - )
Reduksi/glukosa urin ( -)
Golongan Darah : A

II. ANALISIS DATA


a. Diagnosis Kebidanan : G3P2A0, UK 19-20 minggu dengan kehamilan fisiologis janin
tunggal hidup intra uterin
b. Masalah : sering pusing
c. Kebutuhan : konseling KIE

III. PENATALAKSANAAN
1.) Memberi tau ibu tentang hasil pemeriksaan
“ Hasil pemeriksaan TD 140/100Mmhg, nadi 76x/menit R 22x/menit, suhu 36,3C, HB 10,3gr
semua pemeriksaan dalam batas normal , dan UK 19-20 mg”
Ibu telah mengerti tentang hasil pemeriksaan

2.) Penyebab keluhan yang dirasakan oleh ibu


“ penyebab pusing pada ibu itu dikarenakan oleh tensi ibu yang tinggi yaitu 140/100MmHg.
Pada ibu hamil tekanan darah akan sedikit lebih meningkat dari sebelum hamil. Adanya
perubahan hormon pada ibu hamil akan dapat menimbulkan perubahan baik secara fisik
maupun secara emosional. Pada ibu hamil tekanan darah normal pada umumnya sama
dengan tekanan darah pada normal pada umumnya, yaitu berkisar antara 110/70 - 120/80
MmHg. Pada kondisi tertentu, tekanan darah pada ibu hamil dapat meningkat dan dikatakan
mengalami tekanan darah tinggi / hipertensi apabila tekanan darah mencapai diatas 140/90
MmHg.
Cara mengatasi keluhan
 Untuk mengatasi dan mengurangi keluhan yang ibu rasakan sebaiknya mencukupi waktu
istirahat .
 Menganjurkan ibu untuk menghindari aktivitas yang cukup berat.
 Menganjurkan ibu untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh dan konsumsi makanan yang
seimbang.
 Menganjurkan ibu untuk kontrol rutin kehamilan dan tekanan darah ibu.
 Menganjurkan ibu untuk memperbanyak konsumsi buah dan sayur.
 Menganjurkan ibu untuk mengurangi konsumsi garam, minuman bersoda dan
mengandung kafein.
 Menganjurkan ibu untuk menghindari berbaring terlalu lama.
 Menganjurkan ibu untuk mengkonsumsi obat dan vitamin sesuai anjuran.
 Menganjurkan ibu untuk mengelola stres dengan baik.

3.) Mengingatkan ibu untuk tetap menjaga pola nutrisi dengan baik seperti memakan nasi,
ikan, buah, sayuran, kacang kacang an agar tetap seimbang.

4.) memberitahukan dan menjelaskan kepada ibu tentang program P4K (Program
perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi)

Penolong : Bidan
Tempat : Puskesmas

Pendamping : Tn.S

Transportasi : Mobil desa

Pendonor Darah : Keluarga


“Ibu mengerti dan mengetahui tentang program P4K”

5.) memberitahu ibu tentang tanda tanda bahaya kehamilan :

 Tidak mau makan dan muntah terus menerus


 Mengalami demam tinggi
 Pergerakan janin di kandungan berkurang
 Beberapa bagian tubuh membengkak, seperti pada tangan, kaki dan wajah, atau
sakit kepala disertai kejang
 Terjadi perdarahan pada hamil muda atau hamil tua
 Air ketuban pecah sebelum waktunya

6.) Mengingatkan ibu tentang rencana persalinan di fasilitas kesehatan.

7.)Menganjurkan ibu untuk melaksanakan program ASI Eksklusif

8.) menganjurkan ibu untuk kunjungan ulang 1 bulan lagi atau jika ada keluhan

Anda mungkin juga menyukai