Anda di halaman 1dari 2

PELEPASAN INFUS

RUMAH SAKIT DAERAH


KALISAT
NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN
0 1/2
Ditetapkan oleh ;
Plt. Direktur
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO) TGL TERBIT

dr. SAMSUL HUDA Sp.B.


Pembina Utama Madya
NIP. 19621211 198901 1 003
Pengertian Tata cara melepas jarum infus dari pembuluh vena pasien yang
terpasang infus.
Tujuan 1. Mencegah terjadinya infeksi pada area yang terpasang
infus.
2. Tidak diperlukan lagi adanya akses intra vena.
Kebijakan 1. UU RI No. 23 Tahun 1992 tentang kesehatan
2. UU RI No. 8 Th 1999 tentang perlindungan konsumen
3. Kep. Men. Kes No. 1239/Men.Kes/SK/XI/2001 tentang
Registrasi dan Praktek Keperawatan
4. PP RI No.57 Tahun 2001 tentang Badan Perlindungan
Konsumen Nasional
5. Penerapan Praktek Asuhan Keperawatan yang bermutu
6. Pencegahan terhadap infeksi nosokomial dan komplikasi
7. Penerapan Standar Pelayanan Minimal
Prosedur I. Persiapan
a. Alat :
Baki berisi :
- Sarung Tangan
- Kapas alkohol 70 %
- Plester Hansaplast
- Gunting
- Pengalas/perlak
- Bengkok
b. Petugas :
Perawat atau bidan yang akan mengerjakan
PELEPASAN INFUS

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN


RUMAH SAKIT
0 2/2
DAERAH KALISAT
Prosedur c. Pasien :
- Salam terapeutik
- Jelaskan maksut dan tujuan dari tindakan

II. Pelaksanaan :
1. Identifikasi Pasien
2. Cuci tangan dan pasang sarung tangan
3. Mengatur posisi pasien (posisi terlentang) dan
menyiapkan area yang akan dilepas infusnya.
4. Menghentikan tetesan cairan infus.
5. Melepas plester yang menfiksasi selang infus dan jarun
intra vena
6. Setelah plester terlepas semua selanjutnya ujung iv line
ditekan ringan dengan kapas alkohol 70 %
7. Luka/lobang bekas iv line ditekan dengan kapas alkohol
70 % beberapa saat.
8. Pasang hansaplast pada bekas IV line
9. Slang infus dan iv line ditampung dalam bengkok dan
dibuang ditempat sampah medis.
10. Rapikan pasien.
11. Lepas sarung tangan dan cuci tangan.
12. Dokumentasikan
Unit Terkait 1. Unit Rawat Inap
2. Unit Kamar Operasi
3. Intensive Care Unit

Anda mungkin juga menyukai